USULAN PROYEK SISTEM MANAJEMEN INFORMASI

USULAN PROYEK
SISTEM MANAJEMEN INFORMASI DILENGKAPI
SMS GATEWAY DALAM MENGHADAPI BENCANA
BANJIR PADA DESA PECANGAAN KECAMATAN
BATANGAN KABUPATEN PATI

oleh :
Faizal Aziz S

3.34.14.1.07

Listiyaningsih

3.34.14.1.10

Informatika-2B

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2016


SISTEM MANAJEMEN INFORMASI DILENGKAPI SMS GATEWAY DALAM
MENGHADAPI BENCANA BANJIR PADA DESA PECANGAAN KECAMATAN
BATANGAN KABUPATEN PATI
I.

Pendahuluan
Desa Pecangaan Kecamatan Batangan Kabupaten Pati sering terjadi banjir secara tiba-tiba
ketika musim penghujan. Sungai sebagai jalur air yang langsung menuju ke laut sering kali
meluap secara tiba-tiba sehingga perahu nelayan banyak yang terhanyut ke laut dan
menimbulkan

kerugian

yang

tidak

sedikit.


Kurangnya

persiapkan

warga

dalam

mengantisipasi terjadinya banjir menyebabkan kerugian yang semakin banyak karena warga
tidak sempat menyelamatkan barang berharga. Banjir sering terjadi di Desa Pecangaan karena
letak desa yang dekat dengan sungai yang langsung menuju ke laut. Seringnya terjadi banjir
menimbulkan pihak perangkat desa membutuhkan sebuah sistem manajemen informasi
tentang bencana banjir yang menampung data tentang kejadian banjir , korban banjir ,
penyaluran bantuan banjir, pencarian penolong sehingga data dapat tersimpan dengan rapi
dan aman.
II.

Permasalahan
Secara rinci masalah yang dihadapi adalah sebagai berikut:
1.


Belum ada sistem manajemen informasi bencana banjir di Desa Pecangaan
Kecamatan Batangan Kabupaten Pati

2.

Informasi yang didapat warga kurang cepat sehingga persiapan warga
menyelamatkan diri dan barang berharga terlambat.

3.

Manajemen para penolong masih kurang

4.

Kebutuhan sumbangan untuk korban benjir dari organisasi masih kurang

5.

Korban banjir belum bisa dilihat oleh kerabat atau anggota keluarga


6.

Pembagian sumbangan kepada korban banjir tidak bersiifat transparan sehingga
menimbulkan dugaan warga kepada perangkat desa.

III.

Tujuan
Tujuan dari membangun sistem adalah sebagai berikut:
1. Membangun sistem manajemen informasi bencana banjir
2. Membangun sistem yang mampu memperbarui berita cuaca yang berpotensi banjir
melalui sms gateway kepada warga.

3. Membangun sistem manajemen informasi tentang penolong yang akan membantu korban
banjir.
4. Membangun sistem majemen penyaluran sumbangan dari sebuah organisasi untuk para
korban bencana banjir di Desa Pecangan.
5. Membangun sistem informasi untuk melihat data korban banjir, baik itu korban jiwa atau
korban materi.

IV.

Manfaat
Manfaat yang didapatkan dari pembangunan sistem ini adalah sebagai berikut:
1.

Warga akan memperoleh informasi tentang datanganya bencana
banjir lebih cepat

2.

Kerabat korban bisa melihat data korban bencana banjir

3.

Korban mampu memperoleh bantuan dari banyak pihak atau
organisasi

4.


Korban banjir memperoleh bantuan secara merata.

5.

Para penolong bisa menyalurkan bantuan barang dan tenaga
dengan mudah dan termanajemen secara rapi.

V.

Analisis Kelayakan Sistem
1. Technical Feasibility
Untuk menerapkan sistem ini sudah ada tenaga ahli yang tersedia di kantor desa
akan tetapi belum mencukupi sehingga perlu mendatangkan tenaga ahli dari luar. Secara
teknologi masyarakat disana mampu menerapkan sistem ini dikarenakan warga sudah
mempunyai handphone untuk menerima sms pemberitahuan. Sistem ini menerapkan sms
gateway untuk memberikan layanan informasi kepada masyarakat.
2. Economical Feasibility
Dana yang diperlukan untuk membangun sistem ini tidak terlalu besar karena
mempertimbangkan tingkat ekonomi masyarakat di daerah tersebut yang menengah ke
bawah karena sebagian besar sebagai nelayan. Sumber dana yang digunakan untuk

membangun sistem ini berasal dari uang kas desa.
3. Legal Feasibility

Bisa dinilai, proyek sistem ini legal dikarenakan sistem ini dikembangkan oleh
developer yang telah memiliki hak cipta. Selain itu juga software yang digunakan dalam
proyek ini sudah berlisensi.
4. Operational Feasibility

Proyek ini merupakan pembaruan sistem yang masih manual yang belum efektif
dan efisien. Oleh karena itu, dibuatlah sistem baru ini yang berguna daya tinggi,
terintegrasi serta meringankan beban masyarakat disana pada umumnya. Operasional dari
sistem baru ini dirancang tidak terlalu sulit untuk dijalankan karena mempertimbangkan
kualitas sumber daya manusia disana akan teknologi yang masih rendah informasi
sehingga lebih tepat sasaran.
5. Scedule Feasibility
Jadwal pelaksanaan proyek yang direncanakan selama 6 bulan terhitung mulai
semester genap tahun 2015 / 2016. Tahapan waktu untuk melaksanakan proyek ini sudah
dijadwal sehingga cukup optimis untuk menyelesaikan proyek ini.
VI.


Jadwal Kegiatan

Analysis
General Design
Evaluation
Selection
Detailed
Design
Implementatio
n
Minggu keVII.

1

2

3

4


5

6

7

8

9

10

11

12

13

14


15

16

Faktor-Faktor PDM
1.

Productivity
Dengan diterapkannya sistem yang telah dimodernisasi, maka perangkat desa akan
mendapatkan beberapa keuntungan antara lain :
1. Mampu memanajemen data korban banjir sehingga akan mudah memberikan
bantuan kepada korban.

17

18

2. Mampu memajemen donator dan penolong yang berkenan membantu korban banjir.
3. Meningkatkan jumlah donator dan penolong karena sistem dilengkapi dengan
publikasi ke media sosial.

4. Meningkatkan fasilitas pelayanan untuk warga desa.
2.

Deferentiation
Dengan menggunakan sistem yang telah dimodernisasi maka faktor diferensiasi yang
dapat diraih oleh sistem ini adalah :
1. Sistem yang awalnya manual diubah menjadi modern sehingga memberikan
kemudahan dalam mendata korban banjir dan korban akan teroraganisir dalam
memperoleh bantuan.
2. Sistem yang modern akan lebih memudahkan interaksi antara perangkat desa
dengan donator dan penolong.
3. Sistem akan memberikan pemberitahuan kepada warga melalui fasilitas sms
gateway mengenai keadaan cuaca buruk.
3. Management
1.

Bagi perangkat desa, sistem ini dapat informasi yang valid mengenai jumlah
penduduk , dapat melakukan tindakan sebelum saat dan sesudah terjadinya
bencana dan juga dapat memberi tahu kerabat keluarga korban dan menggalang
donasi dari donator dan mendapat penolong saat proses evakuasi.

2.

Untuk pengendalian, rancangan sistem yang baru juga memberikan fungsi
pengendalian yang lebih terukur karena didalam sistem ini memuat fasilitas sms
gateway sehingga meminimalisir korban materi dan jiwa.

VIII.

Cost/Benefit Analysis
Mengingat proyek sistem manajemen informasi bencana banjir ini diperuntukkan bagi
lembaga non profit maka nilai sistem diukur berdasarkan penghematan biaya yang dapat
dilakukan dan peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan oleh sistem baru. Dengan
demikian analisis biaya manfaat yang dipergunakan dalam menilai proyek sistem ini lebih
banyak bersifat kualitatif.

IX.

Kerangka Pengembangan Sistem

Tercantum
sebagai
informasi

Data Master

Penyaluran
bantuan
X.

Pemberitahuan
penolong

Pendataan
korban bencana

Pemberitahuan
SMS

Feasibility Factors Rating
TELOS FEASIBILITY
TECHNICAL FEASIBILITY
ECONOMIC FEASIBILITY
XI.LEGAL FEASIBILITY
OPERATIONAL FEASIBILITY

RATING

Catat kejadian

8
Pemberitahuan 8
kerabat korban 9
8

PDM
STRATEGIC
SCHEDULE
FEASIBILITY
TOTAL
PRODUCTIVITY
FINAL SCORE
DIFFERENTIATION
MANAGEMENT

XII.

Keadaan
Cuaca

Pdm

Strategic

Factors Rating

RATING8
8 41
9 8,2
9

TOTAL

26

FINAL SCORE

8,6

Pengumpulan Data
1. Data alat pendeteksi bahaya banjir
Data alat deteksi banjir digunakan untuk memberikan sms broadcast kepada
penduduk. Data ini diperoleh dari sensor alat yang dipasang disungai.

2. Data Penduduk
Data penduduk digunakan untuk memberikan informasi berupa sms broadcast tentang
peringatan bahaya banjir. Selain itu digunakan untuk memudahkan dalam pemberian
bantuan.
3. Data kerabat
Data kerabat digunakan untuk memberikan informasi jika ada penduduk yang menjadi
korban. Pemberian informasi sms sehingga data yang tercantum harus disertai nomer
telepon kerabat yang dipakai dan bisa dihubungi
4. Data Lokasi pengungsian
Lokasi pengungsian menjadi informasi penting jika banjir melanda desa. Data lokasi
pengungsian digunakan untuk memberikan informasi kepada penduduk atau kerabat
penduduk mengenai titik tempat pengungsian jika banjir melanda desa.
5. Data penolong
Data penolong digunakan untuk penyebaran bantuan kepada korban yang terkena
banjir dan memudahkan dalam pemerataan bantuan.
6. Data Korban
Data korban digunakan untuk mendistribusian bantuan
XIII.

Analisis kebutuhan sistem
Untuk mempermudah menganalisis sebuah sistem dibutuhkan dua jenis kebutuhan.
Kebutuhan fungsional dan kebutuhan nonfungsional. Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan
yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Sedangkan
kebutuhan nonfungsional adalah kebutuhan yang menitikberatkan pada properti perilaku
yang dimiliki oleh sistem.
1.

Kebutuhan fungsional sistem
Sistem harus melakukan input pendataan informasi yang dibutuhkan
1. Sistem mampu melakukan input data pendataan penduduk
a. Pengguna memasukkan tentang data-data penduduk yang meliputi NIK, nama,
TTL, agama, nomer telepon ( minimal dalam satu keluarga terdapat nomer telepon
yang bisa menerima sms )
b. Pengguna mampu menghitung jumlah penduduk secara keseluruhan
c. Pengguna mampu menampilkan data penduduk
d. Pengguna mampu menampilkan data penduduk yang menjadi korban bencana.
2. Sistem mampu melakukan input pendataan data penolong
a. Pengguna memasukkan data penolong
b. Pengguna menampilkan data penolong
c. Pengguna mampu melakukan pendistribusian bantuan dari penolong kepada
penduduk secara merata
3. Sistem mampu melakukan sms broadcast ke penduduk

a. Pengguna mampu memonitoring mengenai data dari sensor alat yang kemudian
dilanjutkan pengiriman sms broadcast peringatan bahaya banjir.
2.

Kebutuhan nonfungsional sistem
1. Persyaratan Operasional
Operasional yang dibutuhkan sistem ini meliputi :
a. Sistem operasi windons XP atau windows seven
b. Memori RAM 2 GB
c. Kebutuhan hardisk 10GB
2. Persyaratan keamanan
a. Database tidak dapat diakses oleh penduduk
b. Proses login untuk admin
c. Penduduk yang sudah registrasi yang bisa menerima sms broadcast atau
mengirim dan menerima sms dengan kode tertentu.

XIV.

Dokumen tertulis
Dokumen tertulis yang kami buat untuk diserahkan kepada pemakai informasi berisi
temuan-temuan yang kami peroleh dalam analisis sistem. Isi laporan hasil analisis
sistem meliputi :
1. Pernyataan alasan yang mendasari dan luas analisis sistem yang kami laksanakan.
2. Daftar masalah besar yang kami temukan.
3. Surat pernyataan persyaratan informasi berupa data penduduk desa Pecangaan ,
surat pengajuan tenaga ahli dan spesifikasi hardware yang kami perlukan.
4. Suatu proyeksi sumber daya yang diperlukan beserta biaya yang dibutuhkan dalam
perancangan sistem informasi bencana banjir.
5. Rekomendasi yang bersangkutan dengan sistem yang diusulkan atau persyaratanpersyaratan yang harus dipenuhi oleh sistem yang kami usulkan.

XV.

Pemodelan
Dalam pemodelan terstruktur,

sistem ini menggunakan Data Flow Diagram atau

DFD. Data flow diagram dari sistem informasi bencana banjir dapat dilihat pada gambar
diagram konteks. Pada gambar DFD level 1 menjelaskan proses 1 yaitu pengiriman sms
kepada penduduk. Pada gambar DFD level 2menjelaskan tentang pengiriman sms kepada
kerabat, keluarga, penolong. Berikut ini adalah Data Flow Diagram (DFD) dari sistem ini :

Pengembangan proses yang terjadi pada diagram konteks dapat dijabarkan pada
DFD level 1 berikut :

Pengembangan proses yang terjadi pada DFD level 1 dapat dijabarkan pada
DFD level 2 berikut :

XVI.

Normalisasi
Bentuk normal pertama Tabel Penduduk
Id_Penduduk NIK

Nama

Tempat_Lahir

Tanggal_Lahir

Jenis_Kelamin

RT

1

Listiya

Pati

28-05-1996

Perempuan

05

30312301002010
1

RW
02

Agama
Islam

Pekerjaan
Mahasiswa

No_HP
089688766542

Email
listiya@gmail.com

Bentuk Normal Pertama Tabel Admin
Id_Admin

Nama

Jenis_Kelamin

Agama

1

Faizal

Laki-laki

Islam

No_HP

Email

Username

Password

0857218329737

05

Faizal07

@Faizalas

Bentuk Normal Pertama Tabel Deteksi
Id_Deteksi
1

Hari
Senin

Tanggal
01-12-2016

Hasil_deteksi
2.089 meter

Status
Siaga

Tanggal
01-12-2016

Hasil_deteksi
2.089 meter

Id_Status
1

Bentuk Normal Kedua Tabel Deteksi
Id_Deteksi
1

Hari
Senin

Perahu
Tidak

Bentuk Normal Pertama Tabel bantuan
Id_bantuan
1

Jenis_Bantuan
Uang

Jumlah
200000

Bentuk Normal Kedua Tabel bantuan
Id_bantuan
1

Id_Jenis_Bantuan
1

Jumlah
200000

Bentuk normal pertama Tabel Penolong
Id_Penolong
1
Agama
Islam

Jenis_Penolon
g
Sukarelawan

Nama

Tempat_Lahir

Tanggal_Lahir

Jenis_Kelamin

Vera

Rembang

28-05-1993

Laki-laki

Status
Kawin

Pekerjaan
Karyawan

No_HP
089688766549

Email
listiya@gmail.com

Bentuk normal kedua Tabel Penolong
Id_Penolong
1
Agama
Islam

Id_Jenis_Penolon
g
1
Status
Kawin

Nama

Tempat_Lahir

Tanggal_Lahir

Jenis_Kelamin

Vera

Rembang

28-05-1993

Laki-laki

Pekerjaan
Karyawan

No_HP
089688766549

Email
listiya@gmail.com

Bentuk normal Pertama Tabel Kerabat
Id_Kerabat

Id_Penduduk

Nama

Alamat

No_HP

Email

1

1

Suyati

Desa Tulis RT 02
RW 02 Batangan
Pati

0858712909098

-

Bentuk normal Pertama Tabel Korban
Id_Korban
1

Id_Kerabat
1

Tanggal_Bencana
13-03-2016

Keterangan
Korban materi

Tanggal
03-04-2016

Isi_SMS
Keadaan Siaga dengan
ketinggian air dibawah
4 Meter

Bentuk normal Pertama Tabel SMS
Id_SMS
1

No_HP
089273173883

Bentuk normal Pertama Tabel Register
Id_Register
1

Id_Penduduk
1

Tanggal
03-04-2016

NO_HP
089688766542

Bentuk normal Pertama Tabel Kejadian
Id_Kejadian
1

Hari
Senin

Tanggal
03-05-2016

Jumlah_Korban
13

Jumlah_Penolong
15

XVII.

Entity Relationship Diagrams
Terlampir

XVIII.

Kamus Data
Nama arus data : Data Hasil Deteksi
Bentuk data

: Data hasil deteksi dari alat

Arus data

: Proses penyimpanan data hasil deteksi

Periode

: Setiap hari

Struktur data

: Data Hasil Deteksi terdiri dari item data :
Id_Deteksi
Hari
Tanggal
Hasil_deteksi
Id_status

Nama arus data : Data Permintaan
Bentuk data

:Data yang dikirim penduduk ke sistem

Arus data

: Proses pengiriman sms berdasarkan permintaan
Proses pengiriman sms broadcast

Periode

: Setiap penduduk ingin mendapatkan informasi ketinggian air

Struktur data

: Data Permintaan terdiri dari item data :
Id_SMS
No_HP
Tanggal
Isi_SMS

Nama arus data : Informasi
Bentuk data

: Informasi yang diterima penduduk

Arus data

: Proses pengiriman sms berdasarkan permintaan

Periode

: Setiap penduduk mendapatkan informasi sesuai permintaan

Struktur data

: Informasi terdiri dari item data :
Id_SMS
No_HP
Tanggal
Isi_SMS

Nama arus data : Data Penduduk
Bentuk data

: Data Penduduk

Arus data

: Proses Olah Data Penduduk

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Penduduk terdiri dari item data :
Id_Penduduk
NIK
Nama
Tempat_Lahir
Tanggal_Lahir
Jenis_Kelamin
RT
RW
Agama
Pekerjaan
No_HP
Email
Perahu

Nama arus data : Data Penolong
Bentuk data

: Data Penolong

Arus data

: Proses Olah Data Penolong

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Penolong terdiri dari item data :
Id_Penolong
Jenis_penolong
Nama
Tempat_Lahir
Tanggal_Lahir
Jenis_Kelamin
Agama
Status
Pekerjaan
No_HP
Email

Nama arus data : Data Bantuan
Bentuk data

: Data Bantuan

Arus data

: Proses Olah Data Bantuan

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Bantuan terdiri dari item data :
Id_Bantuan
Id_Jenis_Bantuan
Jumlah

Nama arus data : Data Kerabat
Bentuk data

: Data Kerabat

Arus data

: Proses Olah Data Kerabat

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Kerabat terdiri dari item data :

Id_Kerabat
Id_Penduduk
Nama
Alamat
No_HP
Email

Nama arus data : Data Kejadian
Bentuk data

: Data Kejadian

Arus data

: Proses Olah Data Kejadian

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Kejadian terdiri dari item data :
Id_Kejadian
Hari
Tanggal
Jumlah_Korban
Jumlah_Sukarelawan
Jumlah_Donatur

Nama arus data : Data Korban
Bentuk data

: Data Korban

Arus data

: Proses Olah Data Korban

Periode

: Setiap ada perubahan data

Struktur data

: Data Korban terdiri dari item data :
Id_Kerabat
Id_Penduduk
Tanggal_Bencana
Keterangan

UNIFIED MODELLING LANGUAGE
1.

Use Case Diagram

2.

Class Diagram
Terlampir

3.

Squence Diagram

Terlampir
4.

Activity Diagram
1.

Activity login admin

2.

Activity SMS Gateway

3.

Activitas Penyimpanan Data

Lampiran
Entity Relationship Diagram

Class Diagram

Squence Diagram