KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PERAWAT PELAKSANA DI RUMAH SAKIT

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PERAWAT PELAKSANA DI RUMAH SAKIT UMUM SWADANA DAERAH TARUTUNG

  NO RESPONDEN : (di isi oleh peneliti) NAMA : JENIS KELAMIN : LK/ PR UMUR : TAHUN PENDIDIKAN : SPK/ D III/ S1/ S2 KEPERAWATAN RUANG : MASA KERJA : TAHUN

A. PERTANYAAN BUDAYA ORGANISASI

  

1. Pilihlah salah satu jawaban dari kolom yang telah tersedia sesuai dengan

penilaian Anda.

  

2. Konsep budaya organisasi didasari pada 4 indikator, yaitu disiplin, inisiatif,

komunikasi dan kerjasama.

  3. Alternatif jawaban dalam kuesioner ini :

  a. Selalu (S), diberi skor 3

  b. Kadang-kadang (K), diberi skor 2 c. Tidak pernah (TP), diberi skor 1.

NO. PERNYATAAN

  1

  2

  3 DISIPLIN 1.

  a. Saya tepat waktu melaksanakan shift kerja.

  b. Saya menggunakan seragam dan kap sesuai aturan yang ditentukan.

  c. Saya datang dan pulang sesuai jadwal shift yang ditetapkan..

  INISIATIF 2. a. Jika ada pasien masuk, saya segera memberikan asuhan keperawatan.

  b. Saya berupaya memberikan pelayanan sebaiknya kepada pasien agar pasien memberikan respon yang baik juga.

  c. Saya memotivasi pasien untuk tetap semangat dan berharapan positif untuk kesembuhan.

  KOMUNIKASI 3.

  a. Saya mengembangkan komunikasi terapeutik dalam melaksanakan asuhan keperawatan supaya pasien merasa nyaman dan kooperatif, sehingga saya dapat membuat pengkajian dengan baik.

  b. Saya selalu memberitahukan kondisi pasien kepada perawat pengganti saya dalam pergantian shift.

  c. Dalam melaksanakan asuhan keperawatan, saya selalu berkomunikasi dengan kepala ruangan jika ada hal yang tidak saya mengerti.

  KERJASAMA 4.

  a. Dalam melengkapi dokumen asuhan keperawatan, saya bekerjasama dengan anggota dan kepala ruangan.

  b. Sebelum melakukan tindakan perawatan, saya meminta persetujuan dari pasien atau keluarga pasien terlebih dahulu.

  c. Saya mendiskusikan masalah keperawatan dan rencana tindakan yang akan atau telah dilaksanakan dengan anggota dan kepala ruangan.

B. PERTANYAAN FUNGSI KEPEMIMPINAN

  

1. Pilihlah salah satu jawaban dari kolom yang telah tersedia sesuai dengan

penilaian Anda.

  

2. Konsep fungsi kepemimpinan dilihat dari dua fungsi, yaitu pengambilan

keputusan dan pengawasan.

  3. Alternatif jawaban dalam kuesioner ini :

  a. Selalu (S), diberi skor 3

  b. Kadang-kadang (K), diberi skor 2 c. Tidak pernah (TP), diberi skor 1.

NO. PERNYATAAN

  1

  2

  3 PENGAMBILAN KEPUTUSAN 1.

  a. Kepala ruangan melibatkan perawat dalam pengambilan keputusan tentang aturan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.

  b. Perawat dilibatkan dalam merumuskan tujuan yang ingin dicapai dalam pelayanan keperawatan dalam konferensi.

c. Kepala ruangan terbuka dalam membuat keputusan terkait pelayanan keperawatan.

  PENGAWASAN 2.

  a. Segala hasil kerja dan tindakan kami dalam melaksanakan asuhan keperawatan diawasi oleh kepala ruangan.

  b. Kepala ruangan memberikan bimbingan/ arahan sebelum anggota memberikan pelayanan keperawatan.

  c. Kepala ruangan memperhatikan perbedaan pendapat yang terjadi pada kelompok perawat selama melaksanakan asuhan keperawatan.

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PERAWAT PELAKSANA DI RUMAH SAKIT UMUM SWADANA DAERAH TARUTUNG FORMAT PENILAIAN KINERJA PERAWAT

  NO RESPONDEN : (di isi oleh peneliti) NAMA PENILAI : JENIS KELAMIN : LK/ PR UMUR : TAHUN PENDIDIKAN : SPK/ D III/ S1/ S2 KEPERAWATAN JABATAN PENILAI : RUANG : MASA KERJA : TAHUN

A. PERTANYAAN KINERJA PERAWAT

  

1. Pilihlah salah satu jawaban dari kolom yang telah tersedia sesuai dengan

penilaian Anda.

  2. Konsep kinerja perawat didasarkan pada proses asuhan keperawatan.

  3. Alternatif jawaban dalam kuesioner ini :

  a. Sangat sering, diberi skor 5

  b. Sering, diberi skor 4

  c. Kadang-kadang, diberi skor 3

  d. Hampir tidak pernah, diberi skor 2

  e. Tidak pernah, diberi skor 1 f.

NO. PERNYATAAN

  1

  2

  3

  4

  5 PENGKAJIAN 1.

  a. Perawat melaksanakan pengkajian kepada pasien sejak pasien masuk rumah sakit. b. Perawat melengkapi format catatan pengkajian pasien (buku status pasien dengan lengkap, akurat dan tepat).

  c. Perawat menilai kebutuhan dan kondisi pasien secara terus menerus.

  DIAGNOSA 2.

  a. Perawat membuat diagnosa berdasarkan masalah yang dirumuskan dalam pengkajian.

  b. Diagnosa dilakukan perawat berdasarkan penyebab masalah dan gejala pada pasien.

  PERENCANAAN 3.

  a. Perawat membuat prioritas rencana perawatan berdasarkan kebutuhan pasien.

  b. Perawat bekerjasama dengan anggota dalam merencanakan tindakan keperawatan.

  c. Perawat membuat jadwal dalam melaksanakan asuhan keperawatan yang telah direncanakan.

  IMPLEMENTASI 4.

  a. Perawat memberikan asuhan keperawatan secara menyeluruh pada pasien yang menjadi tanggung jawabnya.

  b. Perawat menghormati martabat dan rahasia pasien.

  c. Perawat menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dengan bahasa yang sederhana.

  EVALUASI 5.

  a. Perawat mengevaluasi dan menyesuaikan rencana keperawatan sesuai kebutuhan pasien.

  b. Evaluasi dilakukan perawat secara berkelanjutan.

  c. Perawat mencatat setiap hasil evaluasi untuk kelengkapan dokumentasi keperawatan.

  Statistics

  Valid Frequency Percent Valid Percent

  Valid Frequency Percent Valid Percent

  1-11 tahun 12-21 tahun Total

  88 88,9 88,9 88,9 11 11,1 11,1 100,0 99 100,0 100,0

  pengelompokan masa kerja

  Cumulative Percent

  Valid Frequency Percent Valid Percent

  21-30 tahun 31-39 tahun Total

  70 70,7 70,7 70,7 29 29,3 29,3 100,0 99 100,0 100,0

  pengelompokan umur

  Cumulative Percent

  SPK DIII S1 Total

  99

  6 6,1 6,1 6,1 88 88,9 88,9 94,9 5 5,1 5,1 100,0 99 100,0 100,0

  PENDIDIKAN

  Cumulative Percent

  Valid Frequency Percent Valid Percent

  LAKI-LAKI PEREMPUAN Total

  9 9,1 9,1 9,1 90 90,9 90,9 100,0 99 100,0 100,0

  JKELAMIN

  N JKELAMIN PENDIDIKAN pengelomp okan umur pengelomp okan masa kerja

  99 Valid Missing

  99

  99

  Cumulative Percent

  pengkategorian disiplin

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 57 57,6 57,6 57,6 baik 42 42,4 42,4 100,0 Total 99 100,0 100,0

  pengkategorian inisiatif

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 47 47,5 47,5 47,5 baik 52 52,5 52,5 100,0 Total 99 100,0 100,0

  pengkategorian komunikasi

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 60 60,6 60,6 60,6 baik 39 39,4 39,4 100,0 Total 99 100,0 100,0

  pengkategorian kerjasama

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 54 54,5 54,5 54,5 baik 45 45,5 45,5 100,0 Total 99 100,0 100,0

  pengkategorian pengambilan keputusan

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 57 57,6 57,6 57,6 baik 42 42,4 42,4 100,0

  Total 99 100,0 100,0

  pengkategorian pengawasan

  Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent

  Valid buruk 58 58,6 58,6 58,6 baik 41 41,4 41,4 100,0 Total 99 100,0 100,0

  • pengkategorian kinerja

  43

  (1-sided) Computed only for a 2x2 table a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 18,24.

  (2-sided) Exact Sig.

  (2-sided) Exact Sig.

  Value df Asymp. Sig.

  Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

  a

  99 Pearson Chi-Square Continuity Correction

  1 ,000 17,710 1 ,000 20,008 1 ,000 19,282 1 ,000

  b

  19,478

  Chi-Square Tests

  Total

  Count % of Total Count % of Total Count % of Total buruk baik pengkategorian disiplin Total buruk baik pengkategorian kinerja

  99 56,6% 43,4% 100,0%

  56

  pengkategorian kinerja

  42 13,1% 29,3% 42,4%

  29

  13

  57 43,4% 14,1% 57,6%

  14

  43

  pengkategorian disiplin * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  Cases

  N Percent N Percent N Percent Valid Missing Total

  99 100,0% ,0% 99 100,0% pengkategorian disiplin

  Case Processing Summary

  Cumulative Percent

  Valid Frequency Percent Valid Percent

  56 56,6 56,6 56,6 43 43,4 43,4 100,0 99 100,0 100,0 buruk baik Total

  b.

  

Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent pengkategorian inisiatif * 99 100,0% ,0% 99 100,0% pengkategorian kinerja

  pengkategorian inisiatif * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  pengkategorian kinerja buruk baik Total pengkategorian buruk Count

  30

  17

  47 inisiatif % of Total

  30,3% 17,2% 47,5% baik Count

  26

  26

  52 % of Total

  26,3% 26,3% 52,5% Total Count

  56

  43

  99 % of Total 56,6% 43,4% 100,0%

  Chi-Square Tests Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig.

  Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided)

  b

  Pearson Chi-Square 1,922 1 ,166

  a

  Continuity Correction 1,400 1 ,237

  Likelihood Ratio 1,931 1 ,165

  Fisher's Exact Test ,223 ,118

  Linear-by-Linear 1,902 1 ,168

  Association N of Valid Cases

  99 a. Computed only for a 2x2 table b. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 20,41.

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent pengkategorian komunikasi * 99 100,0% ,0%

  99 100,0% pengkategorian kinerja

  pengkategorian komunikasi * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  43

  (1-sided) Computed only for a 2x2 table a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 16,94.

  b.

  

Case Processing Summary

  99 100,0% ,0% 99 100,0% pengkategorian kerjasama * pengkategorian kinerja

  N Percent N Percent N Percent Valid Missing Total

  Cases

  pengkategorian kerjasama * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  11

  (2-sided) Exact Sig.

  54 43,4% 11,1% 54,5%

  13

  32

  45 13,1% 32,3% 45,5%

  56

  43

  99 56,6% 43,4% 100,0%

  Count % of Total Count % of Total Count % of Total buruk baik pengkategorian kerjasama Total buruk baik pengkategorian kinerja

  (2-sided) Exact Sig.

  Value df Asymp. Sig.

  47

  99 56,6% 43,4% 100,0%

  13

  60 47,5% 13,1% 60,6%

  9

  30

  39 9,1% 30,3% 39,4%

  56

  43

  Count % of Total Count % of Total Count % of Total buruk baik pengkategorian komunikasi Total buruk baik pengkategorian kinerja

  Likelihood Ratio Fisher's Exact Test Linear-by-Linear Association N of Valid Cases

  Total

  Chi-Square Tests

  29,374

  b

  1 ,000 27,168 1 ,000 30,676 1 ,000

  ,000 ,000 29,077 1 ,000

  99 Pearson Chi-Square Continuity Correction

  a

  Total

  Chi-Square Tests Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig.

  Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided)

  b

  Pearson Chi-Square 25,722 1 ,000

  a

  Continuity Correction 23,698 1 ,000

  Likelihood Ratio 26,834 1 ,000

  Fisher's Exact Test ,000 ,000

  Linear-by-Linear 25,462 1 ,000

  Association N of Valid Cases

  99 a. Computed only for a 2x2 table b. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 19,55.

  

Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent pengkategorian pengambilan keputusan 99 100,0% ,0%

  99 100,0%

  • pengkategorian kinerja

  pengkategorian pengambilan keputusan * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  pengkategorian kinerja buruk baik Total pengkategorian buruk Count

  48

  9

  57 pengambilan keputusan % of Total

  48,5% 9,1% 57,6% baik Count

  8

  34

  42 % of Total

  8,1% 34,3% 42,4% Total Count

  56

  43

  99 % of Total

  56,6% 43,4% 100,0%

  Chi-Square Tests Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig.

  Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided)

  b

  Pearson Chi-Square 41,793 1 ,000

  a

  Continuity Correction 39,183 1 ,000

  Likelihood Ratio 44,908 1 ,000

  Fisher's Exact Test ,000 ,000

  Linear-by-Linear 41,371 1 ,000

  Association N of Valid Cases

  99 a. Computed only for a 2x2 table b. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 18,24.

  Case Processing Summary

  Cases Valid Missing Total

  N Percent N Percent N Percent pengkategorian pengawasan * 99 100,0% ,0%

  99 100,0% pengkategorian kinerja

  pengkategorian pengawasan * pengkategorian kinerja Crosstabulation

  pengkategorian kinerja buruk baik Total pengkategorian buruk Count

  43

  15

  58 pengawasan % of Total

  43,4% 15,2% 58,6% baik Count

  13

  28

  41 % of Total

  13,1% 28,3% 41,4% Total Count

  56

  43

  99 % of Total

  56,6% 43,4% 100,0%

  Chi-Square Tests Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig.

  Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided)

  b

  Pearson Chi-Square 17,601 1 ,000

  a

  Continuity Correction 15,917 1 ,000

  Likelihood Ratio 18,004 1 ,000

  Fisher's Exact Test ,000 ,000

  Linear-by-Linear 17,424 1 ,000

  Association N of Valid Cases

  99 a. Computed only for a 2x2 table b. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 17,81.

  b Variables Entered/Removed

  Variables Variables Model Entered Removed Method

  1 pengkateg orian pengawas an, pengkateg orian inisiatif, pengkateg orian kerjasam

  a, pengkateg . Enter orian disiplin, pengkateg orian komunikas i, pengkateg orian pengambil an

  a

  keputusan a. All requested variables entered.

  b.

  Dependent Variable: pengkategorian kinerja

  Model Summary

  Adjusted Std. Error of Model R R Square R Square the Estimate

  a

  1 ,766 ,586 ,559 ,331 a.

  Predictors: (Constant), pengkategorian pengawasan, pengkategorian inisiatif, pengkategorian kerjasama, pengkategorian disiplin, pengkategorian komunikasi, pengkategorian pengambilan keputusan

  

b

ANOVA

  Sum of Model Squares df Mean Square F Sig.

  a

  1 Regression 14,258 6 2,376 21,720 ,000

  Residual 10,065 92 ,109

  Total 24,323

  98 a. Predictors: (Constant), pengkategorian pengawasan, pengkategorian inisiatif, pengkategorian kerjasama, pengkategorian disiplin, pengkategorian komunikasi, pengkategorian pengambilan keputusan b. Dependent Variable: pengkategorian kinerja

  a

Coefficients

  Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig.

  1 (Constant) -,234 ,177 -1,325 ,188 pengkategorian disiplin ,167 ,077 ,167 2,172 ,032 pengkategorian inisiatif ,086 ,069 ,086 1,251 ,214 pengkategorian ,253 ,080 ,250 3,172 ,002 komunikasi pengkategorian

  ,171 ,079 ,171 2,152 ,034 kerjasama pengkategorian

  ,310 ,089 ,309 3,484 ,001 pengambilan keputusan pengkategorian

  ,182 ,073 ,181 2,511 ,014 pengawasan a.

  Dependent Variable: pengkategorian kinerja

Dokumen yang terkait

PENGARUH SELF ESTEEM DAN KECERDASAN EMOSI TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA TOKO GROSIR ECERAN DI KAWASAN PADANG BULAN

0 0 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS 2.1. Teori Self Esteem 2.1.1. Pengertian Self Esteem - Pengaruh Self Esteem dan Kecerdasan Emosi Terhadap Keberhasilan Usaha Pada Toko Grosir Eceran di Kawasan Padang Bulan Medan

0 0 31

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, PARTISIPASI ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DI BAPPEDA PROVINSI SUMATERA UTARA

0 1 14

PERSEPSI MAHASISWA FISIP USU TERHADAP VIDEO PARODI VICKY PRASETYO DAN ZASKIA GHOTIC KARYA EKA GUSTIWANA DI YOUTUBE

0 0 11

PENGARUH PENDIDIKAN GIZI TENTANG POLA MAKAN SEIMBANG MELALUI GAME PUZZLE DAN GAMBAR ANIMASI TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN ANAK SDN 067690 KOTA MEDAN

0 0 16

Lampiran 3 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN EFEKTIFITAS METODE SIMULASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP DLAM PERSALINAN DAN PEMBERIAN ASI EKLUSIF DI KECAMATAN BILAH BARAT PUSKESMAS SUKA MAKMUR KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN 2013

0 0 45

EFEKTIFITAS METODE SIMULASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DALAM PERSALINAN DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI KECAMATAN BILAH BARAT PUSKESMAS SUKA MAKMUR KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN 2013 TESIS

0 0 19

BAB II TINJUAN PUSATAKA, KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS 2.1 URAIAN TEORITIS 2.1.1 Perkembangan Entrepreneurship - Pengaruh Spirit Of Entrepreneur Terhadap Kinerja Usaha Para Pelaku UKM Tenant Pusat Inkubator Bisnis Cikal USU

0 0 24

ABSTRAK PENGARUH SPIRIT OF ENTREPRENEUR TERHADAP KINERJA USAHA PARA PELAKU UKM TENANT PUSAT INKUBATOR BISNIS CIKAL USU

0 0 10

GAMBARAN KETERSEDIAAN PANGAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA PADA KELUARGA PEROKOK DI DESA TRANS PIRNAK MARENU KECAMATAN AEK NABARA BARUMUN KABUPATEN PADANG LAWAS SKRIPSI

0 1 16