Isolasi Senyawa Flavonoida Dari Daun Tumbuhan Rambutan(Nephelium Lappaceum L.)

  ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI DAUN TUMBUHAN RAMBUTAN ( Nephelium lappaceum L.) SKRIPSI SARLIN JONSON TUA RUMAHORBO 060802032 DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI DAUN TUMBUHAN RAMBUTAN ( Nephelium lappaceum L.)

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar

  Sarjana Sains SARLIN RUMAHORBO 060802032

DEPARTEMEN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

  

2012

  

PERSETUJUAN

  Judul : ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI DAUN TUMBUHAN RAMBUTAN

  (Nephelium Lappaceum L.) Kategori : SKRIPSI Nama : SARLIN RUMAHORBO Nomor Induk Mahasiswa : 060802032 Program Studi : SARJANA (S1) KIMIA Departemen : KIMIA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

  ALAM (MIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Disetujui di Medan, Mei 2012

  Komisi Pembimbing : Pembimbing II, Pembimbing I, Sovia Lenny, S.Si, M.Si Drs.Johannes Simorangkir, MS

  NIP. 197510182000032001 NIP. 1953 0714 1980031004

  Diketahui/Disetujui oleh Departemen Kimia FMIPA USU Ketua, Dr. Rumondang Bulan Nst., MS

  NIP. 1954 0830 1985 032001

  

PERNYATAAN

  ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI DAUN TUMBUHAN RAMBUTAN (Nephelium Lappaceum L.)

  

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali

beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya. Medan, Juni 2012 SARLIN RUMAHORBO 060802032

  

PENGHARGAAN

  Segala puji serta ucapan syukur penulis panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa, karena melalui berkat dan penyertaannya penulis dimampukan untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dalam waktu yang ditetapkan.

  Ucapan terima kasihsecara khusus saya sampaikan kepada Drs.Johannes Simorangkir, MS dan Sovia Lenny S.Si, M.Si selaku dosen pembimbing pada penyelesaian skripsi ini yang telah memberikan panduan dan penuh kepercayaan kepada saya untuk mnenyempurnakan kajian ini.Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Ketua dan Sekretaris Departemen Kimia FMIPA USU, Ibu Dr. Rumondang Bulan Nst., MS dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, MSc,dan Ibu.Alm Dra.Sudestri Manik, M.Sc selaku dosen wali saya dan juga segenapdosen staff pengajar Departemen Kimia FMIPA USU. Kepada adik-adik asisten KBA yang telah membantu dan memberikan saya fasilitas selama melakukan penelitian. Kepada senior-senior stambuk 2003-2005 dan adik-adik junior yang banyak memberikan semangat-semangat dalam menyelesaikan studi ini. Dan dengan kerendahan hati saya ucapkan terima kasih banyak kepada teman-teman seperjuangan stambuk 2006 yang telah memberi semangat , rasa nyaman kepada saya dan menjadi keluarga dikampus buat saya khususnya (Marcell,Judika,Felly,Manto,Robby,Aspri dan Chaterine) serta adik-adik(Burton, Chandra, Christo,Sherli Marlinton dan Lisbet) yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaian skripsi ini dan juga kepada adik saya EraDinata yang selalu memotivasi dan memberikan dukungan penuh kepada saya selama menyelesaikan skripsi ini. Akhirnya,tidak lupa saya ucapkan terimakasih kepada orang tua saya A.Rumahorbo dan T.silalahi yang telah mendukung saya secara materiil dan moriil dan juga kepada b’Demron, k’IDA, k’Lena, dan adik saya Vera serta adik saya EraDinata yang selalu mendukung saya.

  Semoga Tuhan Memberkati kita selalu.

  ABSTRAK

  Isolasi senyawa flavonoida yang terkandung di dalam daun tumbuhan rambutan(Nephelium Lappaceum L.) dilakukan dengan ekstraksi maserasi dengan metanol. Fraksi metanol diuapkan lalu dilarutkan kembali dengan etil asetat kemudian dipekatkan dan diuapkan. Fraksi etil asetat dilarutkan dengan metanol dan diekstraksi partisi dengan n-heksana. Lapisan metanol dipisahkan dengan kolom kromatografi dengan fasa diam silika gel dan berturut-turut dengan fasa gerak campuran n-heksana :

  v v v v

  etanol (p.a) 90:10 / v , 80:20 / v , 70:30 / v , 60:40 / v . Senyawa yang diperoleh kemudian dimurnikan dengan cara KLT preparatif, menghsilkan kristal berwarna kuning sebanyak 8 mg dengan harga Rf=0,6. Selnjutnya dianalisis dengan spektrofotometer UV-Visible, spektrofotometer Inframerah (FT-IR) dan spektrofotometer Resonansi

  1

  magnetik Inti Proton ( H-NMR). Dari data analisis dan interpretasi spektroskopi, mengindikasikan bahwa senyawa hasil isolasi yang diperoleh dalah senyawa golongan flavonoida yaitu flavonol.

  

THE ISOLATION OF FLAVONOID FROM THE LEAF OF RAMBUTAN

( Nephelium Lappaceum L. )

ABSTRACT

  The isolation of flavonoid compound which contained in the leaf of rambutan (Nephelium Lappaceum L.) was done by maceration technique with methanol solvent. Methanol fraction evaporated, dissolved with ethyl acetate solvent, concentrated and evaporated. Ethyl acetate fraction was dissolved with methanol and partitioned with n-hexane solvent. Methanol layer was separated using Column Chromatography with silica gel as the stationary phase and n-hexane : ethanol (p.a)

  v v v v

  90:10 / v , 80:20 / v , 70:30 / v , 60:40 / v , as the mobile phase. The compounds was purified with TLC preparatif yielding yellow as crystal with weight 8 mg with Rf=0,6. The compounds were further identified analysi by using Spectroscopy Ultraviolet- Visible (UV-Vis), Fourier Transform Infra Red Spectroscopy (FT-IR) and Proton

  1 Nuclear Magnetic Resonance Spectroscopy ( H-NMR). Bases on spectroscopy analysis, indicated that the compounds is flavonol from flavonoid compounds.

  

DAFTAR ISI

Halaman

  2.4. Teknik Pemisahan

  2.4.2.1. Kromatografi Lapis Tipis

  19

  2.4.2. Kromatografi

  19

  2.4.1. Ekstraksi

  19

  17

  2.4.2.2. Kromatografi Kolom

  2.3.4. Biosintesa Flavonoida

  17

  2.3.3. Sifat Kelarutan Flavonoida

  10

  2.3.2. Klasifikasi Senyawa Flavonoida

  9

  20

  21

  8

  ( Nucleic Magnetic Resonance Proton/

  3.2. Bahan

  27

  3.1. Alat-Alat

  25

  27 H-NMR )

  1 Bab 3 Bahan dan Metodologi Penelitian

  24 2.5.3. Spektrometri Resonansi Magnetik Inti Proton

  2.4.2.4. Harga Rf (Retardation Factor)

  2.5.2. Spektrofotometri Infra Merah (FT-IR)

  23

  2.5.1. Spektrofotometri Ultra-Violet

  23

  2.5. Teknik Spektroskopi

  22

  2.3.1. Struktur Dasar Senyawa Flavonoida

  2.3. Senyawa Flavonoida

  Persetujuan ii

  Daftar Tabel xi

  2

  1.2. Permasalahan

  1

  1.1. Latar Belakang

  1

  Bab 1 Pendahuluan

  Daftar Gambar x

  2

  Daftar Lampiran ix

  Daftar Isi vii

  Abstract vi

  Abstrak v

  Penghargaan iv

  Pernyataan iii

  1.3. Tujuan Penelitian

  1.4. Manfaat Penelitian

  6

  2.1.1. Morfologi Tumbuhan Rambutan

  2.2. Senyawa Organik Bahan Alam

  6

  2.1.3. Manfaat Tumbuhan Rambutan

  5

  2.1.2. Sistematika Tumbuhan Rambutan

  5

  5

  2

  2.1. Tumbuhan Rambutan

  5

  3 Bab 2 Tinjauan Pustaka

  1.6. Metodologi Penelitian

  3

  1.5. Lokasi Penelitian

  28

  3.3. Prosedur Penelitian

  28

  3.3.1. Penyediaan Sampel

  28

  3.3.2. Uji Pendahuluan terhadap Ekstrak Daun Tumbuhan Rambutan

  28

  3.3.2.1. Skrining Fitokimia

  29

  3.3.2.2. Analisis Kromatografi Lapis Tipis

  29

  3.3.3. Prosedur Memperoleh Ekstrak Pekat Lapisan Metanol dariDaun Tumbuhan Rambutan (Nephelium LappaceumL.)

  30

  3.3.4. Isolasi Senyawa Flavonoida dengan Kromatografi Kolom

  30

  3.3.5. Pemurnian (Rekristalisasi)

  31

  3.3.6. Uji Kemurnian Hasil Isolasi dengan Kromatografi Lapis Tipis (KLT)

  32

  3.3.7. Penentuan Titik Lebur

  32

  3.3.8. Identifikasi Senyawa Hasil Isolasi

  32

  3.3.8.1. Identifikasi dengan Spektrofotometer UV-Visible

  32

  3.3.8.2. Identifikasi dengan Spektrometer Resonansi Magnetik

  33

  3.3.8.3. Identifikasi dengan Spektrofotometer Infra Merah (FT-IR)

  33

  3.4. Bagan Skrining Fitokimia

  34

  3.5. Bagan Penelitian

  35 Bab 4 Hasil dan Pembahasan

  36

  4.1. Hasil Penelitian

  36

  4.2. Pembahasan

  37 Bab 5 Kesimpulan dan Saran

  41

  5.1. Kesimpulan

  41

  5.2. Saran

  41 DAFTAR PUSTAKA

  42 LAMPIRAN

  44