PENGARUH ATRIBUT PRODUK WISATA DAN EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP KEPUASAN WISATAWAN DI TAMAN LALU LINTAS ADE IRMA SURYANI NASUTION BANDUNG

115

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan

pada bab sebelumnya, maka penulis mengambil beberapa kesimpulan sebagai
berikut:
1. Tanggapan wisatawan mengenai atribut produk wisata dapat dikategorikan
baik karena memiliki nilai rata

- rata

3,48.

Tanggapan wisatawan

mengenai experiential marketing dapat dikategorikan baik karena
memiliki nilai rata - rata 3,52. Tanggapan wisatawan mengenai kepuasan
wisatawan dapat dikategorikan baik karena memiliki nilai rata - rata 3,47.
2. Atribut produk wisata di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution
terhadap kepuasan wisatawan sebesar 35,5%. Artinya hal tersebut
menunjukan semakin baik atribut produk wisata yang diberikan oleh
taman lalu lintas, maka akan semakin meningkatnya kepuasan wisatawan.
Skor tertinggi berdasarkan hasil penelitian variabel atribut produk wisata
yaitu sebesar 4,04 terdapat pada indikator harga tiket masuk yang
ditawarkan terjangkau. Skor paling rendah dalam variabel atribut produk
wisata yaitu 2,74 terdapat pada indikator parkir taman lalu lintas yang luas
dalam kenyataannya tidak semua wisatawan puas dengan lahan parkir
yang diberikan oleh taman lalu lintas oleh karena itu masih banyak
sebagian wisatawan mengatakan lahan parkir taman lalu lintas belum bisa
memuaskan wisatawan dinilai baik
3. Experiential marketing di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution
dikategorikan baik terhadap kepuasan wisatawan sebesar 53,1%. Artinya
Experiential Marketing yang dirasakan wisatawan di taman talu lintas

secara umum sudah baik karena didukung oleh adanya fasilitas – fasilitas

116

yang disediakan di taman lalu lintas, sehingga dapat menciptakan
kepuasan yang dirasakan wisatawan. Skor tertinggi berdasarkan hasil
penelitian variabel experiential marketing sebesar 3,85 karena taman lalu
lintas menerapkan “Bermain Sambil Belajar” yang memberikan nilai unik
dari taman lalu lintas dibandingka waisata dan taman lainnya. Skor paling
rendah dalam varaibel experiential marketing yaitu 3,26 terdapat pada
indikator acara yang diselenggarakan oleh Taman Lalu Lintas membuat
saya merasa menjadi bagian dari Taman Lalu Lintas tetapi dalam
kenyataanya tidak semua wisatawan merasa puas dengan acara yang
diberikan oleh taman lalu lintas.
4. Secara simultan, atribut produk wisata dan experiential marketing
memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan wisatawan
di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution brdasarkan hasil uji F
dmana nilai Fhitung > Ftabel atau Fhitung 118,891 > Ftabel 3,090 .

5.2

Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan diatas ,maka terdapat beberapa

saran yang diharapkan dapat bermanfaat dan menjadi bahan pertimbangan untuk
perusahaan dalam meningkatkan atribut produk dan Experiental Marketing
terhadap Kepuasan Wisatawan sebagai berikut:
1. Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung secara
keseluruhan memiliki atribut produk wisata yang baik. Namun ada
beberapa yang dirasa masih kurang, sehingga sebaiknya apabila hal
tersebut dapat ditingkatkan seperti:
a. Fasilitas di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung.
Fasilitas yang disediakan cukup memadai namun ada beberapa
penulis sarankan yaitu:
•

Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung
disarankan agar dapat menyediakan lahan parkir cadangan agar

117

pada saat parkir Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution
•

ini penuh bisa dialihkan ke parkir cadangan.
Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung
disarankan untuk terus menjaga kebersihan sarana umum
seperti toilet.

2. Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung secara
keseluruhan memiliki experiential marketing yang baik. Namun ada
beberapa yang dirasa masih kurang, sehingga sebaiknya apabila hal
tersebut dapat ditingkatkan seperti:
•

Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung harus
menambahkan musik, event – event atau acara yang menarik agar
para wisatawan dapat merasakan sensasi yang berbeda dan
merasakan kesenangan agar dapat mempererat wisatawan dan
Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung.

3. Pihak Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution disarankan agar
terus berinovasi untuk menghindari kejenuhan pada wisatawan dengan
memberikan sentuhan yang berbeda pada periode tertentu. Selain itu pihak
Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution Bandung disarankan
menjalin hubungan baik dengan para wisatawan dengan melakukan
komunikasi pasca pembelian. Hal ini agar Taman Lalu Lintas Ade Irma
Suryani Nasution Bandung mendapatkan feedback berupa masukan agar
Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution lebih baik lagi
kedepannya. Demikian kesimpulan dan saran pada penelitian ini, semoga
penelitian ini dapat memberikan masukan bagi perusahaan dan semoga
aktivitas bisnis perusahaan yang sendang dijalankan dapat berjalan dengan
baik dan sukses untuk kedepannya.