Aplikasi Alat Mesin Pemanen Pertanian
MEKANISASI
PERTANIAN
Aplikasi Alat dan Mesin
Pertanian
Kelompok 2
Ahmad Bayu Santoso 145040201111061
Anggita Larasati 145040201111168
Annisa Khaerani 145040200111032
Bagus keswara putra
145040207111037
Diva Putri 145040201111029
Farkhan Amin Gemayel 145040200111027
Jauhari 145040201111086
Muhammad Dani Baha'illah
145040200111015
Riyanti Laura Pasaribu 145040200111157
Mesin Pemanen
Pemanenan:
1. Manual, seluruh pekerjaan di lakukan oleh
tenaga kerja manusia
2. Semi Mekanis, sebagian masih
menggunakan tenaga kerja manusia
3. Mekanis , keseluruhan pekerjaan sudah di
lakukan dengan mesin
Yang perlu diperhatikan saat panen:
sedapat mungkin menghindarkan komoditas
dari kerusakan fisik (seperti memar, luka,
lecet,
rusak bagian dalam dll)
Aplikasi Alat Pemanen Kubis
Mesin pemanen kubis ini
bekerja dengan cara manarik
kubis dari tanaman
menggunakan kontra twin
auger, yang kemudian dipotong
sebatas daun terluar, dan
kemudian dialirkan ke kontainer
menggunakan ban berjalan.
Sistem pemindahan container
dilakukan menggunakan forklift. Mesin ini dapan memanen 1
kubis setiap 2 detik. Kapasitas
kontainernya 150 kubis,
mempunyai kapasitas lapang 3
are per jam, atau sekitar 33 jam
perhektar.
Mesin Pemanen Kentang
Dalam prinsip kerjanya, mesin
ini akan menggali sejumlah
besar tanah yang
mengandung umbi, kemudian
umbi dan tanah ini akan
dipisahkan dengan cara
dialirkan sambil digetarkan
sehingga tanah dan kotoran
rontok kebawah, sedangkan
umbi dibawa ke suatu tempat
penampungan seperti
diilustrasikan.
1. Driving Seat
2. Leading roller
3. Digging knife
4. Colter
5. Soil separating
conveyer
6. Vibrator
13. Forward feeding
7. Small taro separating conveyer conveyer
8. First snapping roller
14. Second snapping roller
9. Stalk leaf guide
15. Small potato removing
10. Small potato tank
roller
11. Damping conveyer
16. Sorting conveyer
12. Rotary conveyer
17. Unloading tank
18. Rubber crawler
Mesin Pemetik Mangga
Mesin Pemetik Mangga, memiliki 5
komponen utama :
1. Batang Tangkai dengan sambungan
pipa
2. Kerangka keranjang buah
3. Keranjang buah
4. Kedudukan pisau pemotong
5. Pisau Pemotong
Mesin Pemanen Buah
Pemanen buah dari pohon secara mekanis umumnya dilakukan
dengan menggetarkan pohon sehingga buah rontok. Buah yang
rontok tersebut ditampung dengan dua cara yaitu :
1) Dikumpulkan dengan bidang pengumpul yang berbentuk
seperti payung besar
2) Buah-buah berkulit keras dibiarkan jatuh ketanah.
Mesin pemanen buah umumnya mempunyai dua komponen
utama yaitu :
1. Penggetar pohon (tree shaker)
2. Sistem pemungut (pick-up system)
Dampak Penggunaan Mesin
Kerusakan
(damage)
Efisiensi (efficiency)
Kehandalan
(reliability)
T
H
A
N
K
Y
O
U
PERTANIAN
Aplikasi Alat dan Mesin
Pertanian
Kelompok 2
Ahmad Bayu Santoso 145040201111061
Anggita Larasati 145040201111168
Annisa Khaerani 145040200111032
Bagus keswara putra
145040207111037
Diva Putri 145040201111029
Farkhan Amin Gemayel 145040200111027
Jauhari 145040201111086
Muhammad Dani Baha'illah
145040200111015
Riyanti Laura Pasaribu 145040200111157
Mesin Pemanen
Pemanenan:
1. Manual, seluruh pekerjaan di lakukan oleh
tenaga kerja manusia
2. Semi Mekanis, sebagian masih
menggunakan tenaga kerja manusia
3. Mekanis , keseluruhan pekerjaan sudah di
lakukan dengan mesin
Yang perlu diperhatikan saat panen:
sedapat mungkin menghindarkan komoditas
dari kerusakan fisik (seperti memar, luka,
lecet,
rusak bagian dalam dll)
Aplikasi Alat Pemanen Kubis
Mesin pemanen kubis ini
bekerja dengan cara manarik
kubis dari tanaman
menggunakan kontra twin
auger, yang kemudian dipotong
sebatas daun terluar, dan
kemudian dialirkan ke kontainer
menggunakan ban berjalan.
Sistem pemindahan container
dilakukan menggunakan forklift. Mesin ini dapan memanen 1
kubis setiap 2 detik. Kapasitas
kontainernya 150 kubis,
mempunyai kapasitas lapang 3
are per jam, atau sekitar 33 jam
perhektar.
Mesin Pemanen Kentang
Dalam prinsip kerjanya, mesin
ini akan menggali sejumlah
besar tanah yang
mengandung umbi, kemudian
umbi dan tanah ini akan
dipisahkan dengan cara
dialirkan sambil digetarkan
sehingga tanah dan kotoran
rontok kebawah, sedangkan
umbi dibawa ke suatu tempat
penampungan seperti
diilustrasikan.
1. Driving Seat
2. Leading roller
3. Digging knife
4. Colter
5. Soil separating
conveyer
6. Vibrator
13. Forward feeding
7. Small taro separating conveyer conveyer
8. First snapping roller
14. Second snapping roller
9. Stalk leaf guide
15. Small potato removing
10. Small potato tank
roller
11. Damping conveyer
16. Sorting conveyer
12. Rotary conveyer
17. Unloading tank
18. Rubber crawler
Mesin Pemetik Mangga
Mesin Pemetik Mangga, memiliki 5
komponen utama :
1. Batang Tangkai dengan sambungan
pipa
2. Kerangka keranjang buah
3. Keranjang buah
4. Kedudukan pisau pemotong
5. Pisau Pemotong
Mesin Pemanen Buah
Pemanen buah dari pohon secara mekanis umumnya dilakukan
dengan menggetarkan pohon sehingga buah rontok. Buah yang
rontok tersebut ditampung dengan dua cara yaitu :
1) Dikumpulkan dengan bidang pengumpul yang berbentuk
seperti payung besar
2) Buah-buah berkulit keras dibiarkan jatuh ketanah.
Mesin pemanen buah umumnya mempunyai dua komponen
utama yaitu :
1. Penggetar pohon (tree shaker)
2. Sistem pemungut (pick-up system)
Dampak Penggunaan Mesin
Kerusakan
(damage)
Efisiensi (efficiency)
Kehandalan
(reliability)
T
H
A
N
K
Y
O
U