PERSEPSI PNS PROVINSI DKI JAKARTA TERHAD

Volume 2, Nomor 4,

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
Tahun 2014
http://skripsippknunj.org

ISSN: 2337-5205

PERSEPSI PNS PROVINSI DKI JAKARTA TERHADAP ATURAN
PENGGUNAAN KENDARAAN UMUM BAGI PEJABAT DAN
PEGAWAI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI
DAERAH KHUSUS IBU KOTA JAKARTA
Siti Pahriyah, Suhadi, dan Raharjo
Program Studi PPKN FIS Universitas Negeri Jakarta
ABSTRACT
This study aimed to obtain information on how the perception of Jakarta civil
servants to use public transport rules for officials and staff of the special provincial
capital Jakarta area. This study was conducted to Jakarta provincial civil servants
who work at City Hall Jakarta Province. The research was conducted on on 5 - May
10, 2014.
The method used is descriptive quantitative method. The study population

was all over Jakarta provincial civil servants with a sample of 140 civil servants in
the various Bureau and Agency in Jakarta Provincial City Hall in the sampling area.
Data collection techniques by way of questionnaires and documentation .
To capture the data variable, shaped instrument used a Likert scale
questionnaire consisting of 27 items that statement distributed to 140 civil servants in
the Central Jakarta Provincial Kot. The results of this study indicate Jakarta civil
servants in general have a positive perception and argued that the governor's
instruction number 150 of 2013 Jakart against the rules for the use of public transport
for officials and staff of the provincial capital city of Jakarta specialty areas can
reduce the traffic congestion in Jakarta, although there are still Governor considers
Instruction No. 150 is the way to handle congestion kurangtepat capital city.
implementation Governor Instruction No. 150 in 2013 aims to reduce traffic
congestion in Jakarta and reduce the use of fuel oil.
Keywords : Perception of Jakarta civil servants, Public transport rules for officials
and staff of the special provincial capital Jakarta area
PENDAHULUAN
Latar Belakang

kendaraan melebihi kapasitas jalan.
Kemacetan banyak terjadi di kota-


Macet, macet dan macet begitulah

kota besar,

terutama

yang

tidak

Pekerjaan Rumah Pemerintah Provinsi

mempunyai transportasi

DKI Jakarta dari tahun ke tahun tak

baik atau memadai ataupun juga tidak

kunjung


seimbangnya kebutuhan jalan dengan

henti.Kemacetan adalah

publik yang

situasi atau keadaan tersendatnya atau

kepadatan

bahkan

lintas yang

dapat terjadi karena beberapa alasan

disebabkan oleh banyaknya jumlah

diantaranya arus yang melewati jalan


terhentinya lalu

penduduk.

Kemacetan

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

telah

melampaui kapasitas

kecelakaan

terjadi


jalan,

gangguan

terjadi

jalan.Kemacetan juga menyebabkan

laju

kelancaran

kendaraan menjadi lambat dan pembakaran

karena masyarakat yang menonton kejadian

pun menjadi lama. Selain itu, kemacetan juga

kecelakaan atau karena kendaran yang terlibat


dapat mengganggu kelancaran kendaraan

kecelakaan belum disingkirkan dari jalur lalu

darurat seperti ambulans dan pemadam

lintas,

kebakaran dalam menjalankan tugasnya.Jadi

terjadi banjir sehingga

memperlambat

kendaraan,

kendaraan
dan


lain

sebagainya.

lintas

Kemacetan lalu lintas sangatlah tidak
disukai oleh semua masyarakat, karena
kemacetan

dampak yang diakibatkan oleh kemacetan lalu

dapat

menyebabkan

sangat

luas,


mulai

dari

bidang

kesehatan, ekonomi hingga produktivitas
kerja.
Beberapa

banyak

cara

telah

dilakukan

kerugian terhadap para pengguna jalan.


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk

Dampak kemacetan lalu lintas antara lain

mengurai kemacetan ini diantaranya degan

adalah pemborosan BBM, pemborosan waktu

dengan

serta

jalan/parasarana seperti memperlebar jalan,

menimbulkan

polusi

udara.


meningkatkan kapasitas

Pemborosann BBM terjadi karena kemacetan

menambah lajur

menyebabkan kendaraan menjadi terhambat

meningkatkan kapasitas persimpangan

sehingga terjadi pembakaran yang tidak

melalui lampu lalu lintas, persimpangan tidak

efektif. Selain pemborosan BBM, bila terjadi

sebidang/flyover, memberikan sanksi jika ada

kemacetan tentu kita juga akan rugi waktu.


yang melanggar,

Jadi dampak yang ditimbulkan oleh
kemacetan lalu lintas sangat banyak.Selain
waktu dan biaya, kemacetan lalu lintas juga
dapat menyebabkan stress dan menimbulkan
emosi.Akibatnya

pekerjaan

pun

menjadi

terganggu. Kadang-kadang akibat terburuburu akan terjadi kecelakaan yang dapat
mengancam

nyawa

para

pengguna

pribadi

lalu

pembatasan kendaraan

dengan

menggunakan

Road Pricing (ERP),
Three

in

lintas,

One

di

Electronic

penggunakan jalur
jalan-jalan

tertentu,

peningkatan biaya pemilikan kendaraan, pajak
bahan bakar, pajak kendaraan bermotor, dan
yang

terakhir

masyarakat
kepada

upaya

berpihak

angkutan

pemerintah
atau

umum

agar

menggunakan
seperti Busway,
2

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

Metro Mini, Mikrolet, Kereta Api, dan lain-

dibuat sebagai langkah tindakan yang sengaja

lain.

dilakukan oleh actor pemerintahan berkenaan
Serta yang terbaru adalah pengeluaran

dengan

adanya

masalah

atau

persoalan

Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2014

tertentu

yang

dihadapi.

Yaitu

masalah

tentang aturan penggunaan kendaraan umum

kemacetan yang tak kunjung selesai, bahkan

bagi pejabat dan pegawai di lingkungan

dari tahun ke tahun semakin parah.

pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota

Berdasarkan pengamatan peneliti terhadap

Jakarta. Dengan ini Pemerintah DKI Jakarta

kemacetan jalanan Ibu Kota Jakarta semakin

menghendaki agar para pejabat dan PNS DKI

hari semakin parah dimana ini ditunjukkan

Jakarta menggunakan kendaraan umum yang

dengan kemacetan hampir di segala titik

mengangkut banyak penumpang sehingga

jalanan semakin parah hal ini pun memacu

mengurangi

menghemat

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khususnya

penggunaan Bahan Bakar Minyak serta

Gubernur DKI Jakarta mencari cara untuk

memberikan contoh kepada masyarakat pada

mengurai kemacetan ini salah satunya yaitu

umumnya untuk menggunakan kendaraan

pembuatan Instruksi Gubernur Nomor 150

umum.

Tahun 2013 tentang aturan penggunaan

kemacetan

dan

Implementasi Instruksi Gubernur ini

kendaraan umum bagi pejabat dan pegawai di

dimulai pada hari jumat minggu pertama pada

lingkungan

tanggal 3 bulan Januari Tahun 2014. Berbagai

Khusus Ibu Kota Jakarta. Hal ini pun

media massa pun mengkritisi dan mengekspos

menimbulkan tanggapan positif-negatif (pro-

berbagai

oleh

kontra) terhadap bergulirnya kebijakan ini.

masyarakat pada umumnya dan para pejabat

Hal inilah yang memacu peneliti untuk

dan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan

mengamati berkembangnya persepsi PNS

Pemerintah

pada

Provinsi DKI Jakarta terhadap implementasi

khusunya, baik mendukung (pro) maupun

Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013

menolak (kontra).

ini.

Suatu

respon

yang

Provinsi

DKI

kebijaksanaan,

diberikan

Jakarta

dalam

hal

ini

Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013

pemerintah

Provinsi

Daerah

Tujuan
Tujuan penelitian

ini adalah untuk

mengetahui bagaimana pendapat PNS
3

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

terhadap Instruksi Gubernur Nomor 150

Dalam Kamus Standar dikatakan

Tahun 2013 tentang aturan penggunaan

bahwa persepsi adalah sebagai proses

kendaraan

dan

yang menggabungkan dan mengorganisir

pemerintah

data-data indera kita untuk dikembangkan

Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta

sedemikian rupa sehingga kita dapat

yang

implementasi

menyadari di sekeliling kita, termasuk

kendaraan

sadar akan diri kita sendiri.2
Menurut Koentjaraningrat persepsi

pegawai

umum
di

lingkungan

dibatasi

pelaranagn

bagi

pada

menggunakan

pejabat

pribadi pada hari jumat minggu pertama
setiap bulannya, dan sebagai referensi
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam
mengambil kebijakan selanjutnya dalam
hal khususnya pelarangan PNS DKI
Jakarta membawa kendaraan pribadi pada
hari

jumat

minggu

pertama

setiap

bulannya dan pada umumnya sebagai

adalah sudut pandang individu tentang
suatu lingkungan.3
Sedangkan menurut Miftah Thoha
persepsi adalah proses kognitif yang
dialami oleh setiap individu di dalam
memahami

informasi

tentang

lingkungannya baik lewat penglihatan,

referensi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

penghayatan, perasaan, dan penciuman.4
Abdul Rahman berpendapat bahwa

mengambil kebijakan selanjutnya untuk

persepsi adalah kemampuan membeda-

menangani masalah kemacetan jalanan ibu

bedakan,

kota.

memfokuskan perhatian terhadap satu
objek

1. Persepsi
Secara etimologis persepsi atau dalam
bahasa Inggris perception berasal dari
percipere

latin

yaitu

perception,

dari

yang artinya menerima atau

mengambil.1
1 Alex Sobur, Psikologi Umum, Bandung, Pustaka
Setia, 2009, h. 445

rangsang.5

Dalam

proses

pengelompokkan dan membedakan ini

KAJIAN PUSTAKA / KAJIAN TEORI

bahasa

mengelompokkan,

persepsi melibatkan proses interpretasi
berdasarkan pengalaman terhadap satu
peristiwa atau objek.
2 Abdul Rahman Saleh, Psikologi Suatu Pengantar
Dalam Perspektif Islam, Jakarta, Kencana, 2008, h. 110
3 Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi,
Jakarta, Rineka Cipta, 1990, h. 103
4 Miftah Thoha, Perilaku Organisasi, Jakarta: PT. raja
Garfindo Persada, 1996, h. 123
5Ibid, 110

4

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

Persepsi menurut Sarwono adalah

orang mempunyai persepsi yang berbeda-

proses mental atau pengorganisasian dari

beda tergantung dari apa yang dilihat dan

apa yang dilihat, didengar, dan juga

dirasakannya.

dirasakan yang kemudian menimbulkan

membentuk persepsinya karena ada pesan

kesan terhadap suatu objek.6 Manusia

yang masuk ke dalam otak manusia,

dalam

pasti

pesan tersebut didapat dari panca indera

tersebut,

yang dimiliki seseorang.Persepsi adalah

kehidupan

memanfaatkan

sehari-hari

panca

indra

Seseorang

manusia dapat menstimulus yang ada di

tanggapan

sekitarnya, sehingga dapat melahirkan

keadaan yang ada di sekitarnya.

interpretasi
dialaminya.
Indicator
Depdikbud,

terhadap

yang
menurut

1985

oleh

indera

beberapa

mempengaruhi

dalam
adalah

peristiwa

dan

Selain itu, menurut Jalaludin
Rakhmat

persepsi

Soelaemanadalah :
a. Seleksi (selection)
penyaringan

apa

terhadap

dapat

factor

persepsi

yang

individu

adalah sebagi berikut :
a.

proses

Orang atau objek yang diamati.

Setiap individu berusaha membuat

terhadap

penilaian terhadap tingkah laku orang

rangsangan dari luar, intensitas dan

atau objek yang diamati dengan

jenisnya dapat banyak atau sedikit.
b. Interpretasi
adalah
proses

memberikan perhatian (attention) pada

mengorganisasikan informasi sehingga

orang atau objek tersebut, namun

mempunyai arti bagi seseorang.
c. Interpretasi dan persepsi kemudian

seringkali individu tidak menyadari
faktor

diterjemahkan dalam bentuk tingkah

penilaiannya.

laku sebagai reaksi.7

interpretasi

mempengaruhi
Proses

persepsi

dipengaruhi oleh status orang atau

Jadi proses persepsi adalah melakukan
seleksi,

yang

dan

pembulatan

terhadap informasi yang sampai. Setiap
6 Sarlito Wirawan Sarwono, Pengantar Umum
Psikologi, Jakarta: Bulan Bintang, 2000, h. 39
7 Alex, Op. Cit, 447

b.

objek yang diamati.
Situasi.Aspek-aspek situasional juga
berkaitan dengan proses perceptual.
Jabatan
tertentu

seseorang
dalam

atau

kebijakan

organisasi

akan

mempengaruhi objek yang diamati.
5

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

c.

Pengamat. Persepsi juga dipengaruhi

Dapat ditarik kesimpulan bahwa

oleh kondisi dalam diri individu yang

persepsi adalah penafsiran seseorang

melakukan pengamatan. Salah satu

atau individu terhadap suatu objek

aspek internal yang mempengaruhinya

atau peristiwa dengan menggunakan

adalah factor kebutuhan. Seseorang

panca indranya dan kinerja otak,

cenderung mengarahkan perhatiannya

sehingga persepsi yang dibentuk dari

pada

setiap

hal-hal

kebutuhannya,
dapat
d.

memenuhi

sehingga

individu

menginterpretasikan

suatu

masalah dengan cara yang berbeda;
Persepsi diri. Bagaimana seseorang
memandang

e.

yang

dirinya

akan

individu

berbeda-beda

tergantung pada karakteristik pribadi.
2.

Pegawai Negeri Sipil Provinsi DKI

Jakarta
Pengertian Pegawai Negeri Sipil dapat
diperoleh dari Undang-Undang Nomor 8

mempengaruhi persepsinya. Konsep

Tahun

diri

individu

kepegawaian di dalam ketentuan pasal 1

memandang diri sendiri. Struktur diri

yang memberikan batasan bahwa Pegawai

ini tidak hanya khas tetapi juga

Negeri Sipil adalah mereka yang telah

konsisten bagi tiap individu;
Katakteristik pribadi. Karakteristik

memenuhi syarat-syarat yang ditentukan di

adalah

pribadi

bagaimana

seseorang

mempengaruhi

persepsinya terhadap orang lain atau
objek.

Jika

seseorang

menerima

dirinya sendiri, maka ia cenderung
memandang

aspek-aspek

yang

menyenangkan pada diri orang lain
dari sudut pandang kelemahan dirinya

1974

tentang

pokok-pokok

dalam peraturan perundang-undangan yang
berlaku,

diangkat

oleh

pejabat

yang

berwenang dan diserahi tugas dalam suatu
jabatan negeri atau diserahi tugas Negara
lainnya yang ditetapkan berdasarkan suatu
peraturan perundang-undangan dan digaji
menurut peraturan perundang-undangan
yang berlaku.9

sendiri.8
9Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang
8 Djalaluddin Rakhmat, Psikologi Komunikasi,

Perubahan Atas Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974
tentang Pokok-pokok Kepegawaian

Bandung : Remaja Rosdakarya, 1996, h.95

6

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

Dari

rumusan

di

atas

ditarik

tugas dalam suatu jabatan negeri atau

kesimpulan bahwa terdapat unsur-unsur

diserahi

tugas

Negara

lainnya

yang harus dipenuhi oleh seseorang agar

ditetapkan berdasarkan suatu peraturan

dapat disebut sebagai Pegawai Negeri,

perundang-undangan dan digaji menurut

yaitu :

peraturan

perundang-undangan

yang

yang

berlaku yang berkedudukan di daerah
a. Memenuhi syarat yang ditentukan oleh
peraturan perundang-undangan yang

tingkat provinsi yaitu Provinsi DKI
Jakarta

berlaku;
Berdasarkan Pasal 3 ayat (1) Undangb. Diangkat

oleh

pejabat

yang

berwenang;

undang Nomor 43 Tahun 1999 dijelaskan
bahwa Pegawai Negeri berkedudukan

c. Diserahi tugas dalam jabatan negeri

sebagai unsur aparatur

negara

yang

bertugas untuk memberikan pelayanan

atau jabatan negara lainnya;

kepada masyarakat secara profesional,
d. Digaji

berdasarkan

peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

jujur,

adil

dan

penyelenggaraan

merata

dalam

tugas

Negara,

pemerintahan dan pembangunan.10
Pegawai Negeri Sipil terdiri dari :
3. Implementasi
Menurut Van Meter dan Van Horn

a. Pegawai Negeri Sipil Pusat; dan

merumuskan implementasi ini sebagai
b. Pegawai Negeri Sipil Daerah.

“thos

Jadi bisa ditarik kesimpulan PNS
Provinsi DKI Jakarta adalah mereka yang
telah

memenuhi

syarat-syarat

yang

ditentukan di dalam peraturan perundangundangan yang berlaku, diangkat oleh
pejabat yang berwenang dan diserahi

actions

by

public

or

private

individuals (or groups) that are directed at
the achievement of objectives set forth in
prior policy decisions” (tindakan-tindakan
yang

dilakukan

baik

oleh

individu-

10http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertianpegawai-negeri-sipil.html diakses pada hari kamis
tanggal 30 jan 2014 jam 14.34

7

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

individu/pejabat-pejabat atau kelompok-

menyangkut jaringan kekuatan-kekuatan

kelompok pemerintah atau swasta yang

politik, ekonomi, sosial yang langsung atau

diarahkan pada tercapainya tujuan-tujuan

tidak

yang telah digariskan dalam keputusan

perilaku dari semua pihak terlibat, dan

kebijakan).
Daniel A. Mazmanian dan Paul A.

yang

Sabatier

menjelaskan

makna

implementasi adalah memahami apa yang
senyatanya

terjadi

dinyatakan

berlaku

suatu
atau

program

langsung
pada

dapat

mempengaruhi

akhirnya

mempengaruhi

terhadap dampak baik yang diharapkan
(intended) maupun yang tidak diharapkan
(spillover/negative effects)
Menurut
Udoji
dengan

tegas

dirumuskan

mengatakan “the execution of policies is as

merupakan fokus perhatian implementasi

important if nor more important than

kebijaksanaan, yakni kejadian-kejadian

policy making. Policies will remain dreams

dan

timbul

of blue prints file jackets unless they are

sesudah disahkannya pedoman-pedoman

implemented” (pelaksanaan kebijaksanaan

kebijaksanaan Negara, yang mencakup

adalah sesuatu yang penting, bahkan

baik

untuk

mungkin jauh lebih penting daripada

mengadimistrasikannya maupun untuk

pembuatan kebijaksanaan. Kebijaksanaan-

menimbulkan akibat/dampak nyata pada

kebijaksaan akan sekedar berupa impian

masyarakat atau kejadian-kejadian.11
Berdasarkan pandangan tersebut di

atau rencana bagus yang tersimpan rapih

kegiatan-kegiatan

yang

usaha-usaha

atas dapatlah kita simpulkan bahwa proses
implementasi

kebijaksanaan

dalam

arsip

kalau

tidak

diimplementasikan).

itu

sesungguhnya tidak hanya menyangkut
perilaku badan-badan administratif yang
bertanggung jawab untuk melaksanakan
program dan menimbulkan ketaatan pada
diri kelompok sasaran, melainkan juga
11 Solichin Abdul Wahab, Implementasi
Kebijaksanaan dari Formulasi ke Implementasi
Kebijaksanaan Negara, Jakarta, Bumi Aksara,2004. h.
65

4.

Hakikat Instruksi Gubernur Nomor
150 Tahun 2013 Tentang Aturan
Penggunaan
Bagi

Pejabat

Kendaraan
Dan

Umum

Pegawai

Di

Lingkungan Pemerintah Provinsi
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta

8

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

Beberapa cara telah dilakukan
Pemerintah
untuk

Provinsi

mengurai

DKI

Jakarta

kemacetan

ini

diantaranya dengan biasanya yang
paling dominan membatasi arus belok
kanan,meningkatkan kapasitas persim
pangan melalui lampu lalu lintas,
persimpangan tidak sebidang/flyover,
memberikan sanksi jika ada yang
melanggar,
pribadi

pembatasan kendaraan
dengan

Electronic

Road

menggunakan
Pricing

(ERP),

penggunaan jalur Three in One di
jalan-jalan tertentu, peningkatan biaya
pemilikan kendaraan, pajak bahan
bakar, pajak kendaraan bermotor, dan
yang terakhir upaya pemerintah agar
masyarakat

berpihak

atau

menggunakan kepada angkutan umum
seperti Busway, Metro Mini, Mikrolet,
Kereta Api, dan lain-lain.

pemerintah Provinsi Daerah Khusus
Ibu Kota Jakarta.
Instruksi Gubernur

merupakan

salah satu contoh dari kebijaksanaan
negara. Menurut James E. Anderson,
merumuskan

kebijaksanaan

negara

adalah sebagai perilaku seorang actor
(pejabat,

kelompok,

instansi

pemerintah) atau serangkaian actor
dalam suatu bidang kegiatan tertentu
dan kebijaksanaan diambil sebagai
langkah

tindakan

dilakukan

oleh

yang
actor

sengaja
berkenaan

dengan adanya masalah atau persoalan
tertentu yang dihadapi.12
Menurut
Carl
mengatakan

bahwa

Friedrich
kebijaksanaan

adalah suatu tindakan yang mengarah
pada tujuan yang diusulkan oleh
seseorang, kelompok atau pemerintah
dalam lingkungan tertentu sehubungan
dengan adanya hambatan-hambatan

Pada

akhirnya

pemerintah

ProvinsiDKI

Jakarta

mengeluarkan

tertentu

seraya

mencari

peluang-

peluang untuk mencapai tujuan atau

Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun

mewujudkan

2013 untuk mengatasi kemacetan ini.

diinginkan13. Instruksi gubernur yang

Instruksi

aturan

dibuat bermacam-macam, termasuk

penggunaan kendaraan umum bagi

instruksi gubernur yang mengatur

ini

berisikan

pejabat dan pegawai di lingkungan

sasaran

yang

12Ibid, 2
13Ibid, 3

9

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

larangan PNS membawa kendaraan

Sampel diartikan sebagai bagian dari

pribadi maupun dinas ke kantor pada

jumlah populasi yang akan diteliti dan

hari jumat minggu pertama setiap

mewakili dari populasi tersebut.14 Teknik

bulannya.
Dari uraian di atas dapat dikatakan

pengambilan sampel dari penelitian ini

bahwa Instruksi Gubernur adalah salah
satu

kebijaksanaan

diambil

oleh

Negara
pejabat

yang
untuk

menggunakan teknik penarikan sampel
Area Sampling atau sampel wilayah
digunakan untuk menentukan sampel bila
objek yang akan diteliti atau sumber data

memecahkan suatu permasalahan yang
ada dalam hal ini adalah permasalahan
kemacetan jalanan ibu kota yang tak
kunjung terurai.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode
deskriptif kuantitatif.Penelitian deskriptif
kuauntitatif

adalah

penelitian

yang

diarahkan untuk memberikan gambaran
mengenai gejala-gejala, fakta-fakta atau
kejadian-kejadian secara sistematis dan
akurat dari data yang diperoleh berupa
angka-angka. Dalam penelitian ini teknik
yang digunakan adalah dengan melihat
persepsi PNS terhadap Instruksi Gubernur
Nomor 150 Tahun aturan penggunaan
kendaraan
pegawai

umum
di

bagi

lingkungan

pejabat

dan

pemerintah

Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
14 Hermawan warsito, Pengantar Metode Penelitian,
Jakarta, Gramedia, 1992, h. 50

10

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

yang

sangat

15

luas

.Dimana

sampel

F

: Frekuensi jawaban

diambil 20 PNS dari tujuh biro/badan

N

: Jumlah responden

yang ada diantaranya Biro Perekonomian,

100% : bilangan tetap16

Satuan Polisi Pamong Praja, Biro Tata
Pemerintahan,

Biro

Hukum,

Biro

Pendidikan dan Mental Spiritual, Dinas

HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN

Komunikasi, Informatika dan Kehumasan,

Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun

dan Badan Kepegawaian Daerah di Balai

2013 adalah salah satu cara kebijakan

Kota

diberikan

Pemerintah Provinsi DKI Jkaarta untuk

kuesioner

persepsi terhadap Instruksi

mengurangi kemacetan jalanan Ibu Kota.

Gubernur

Nomor

Kemacetan

DKI

Jakarta

akan

150

Tahun

2013.

DKI

Jakarta

yang

tidak

Instrument yang akan disebarkan kepada

berujung .berbagai cara telah dilakukan

responden sebelumnya akan dilakukan uji

pemerintah

provinsi

coba

kemacetana

Jakarta

untuk

mengetahui

tingkat

untuk
namun

menguraikan
seola-olah

keterbacaan, kemudian dikonsultasikan

kemacetan tidak mau beranjak dari wajah ibu

terlebih dahulu kepada dosen pembimbing

kota kita.

untuk

melihat

menjaring

Berdasarkan penelitian ini ditemukan

informasi. Data-data dari hasil kuesioner

bahwa dengan adanya implementasi instruksi

selanjutnya dihitung persentase jawaban

gubernur nomor 150 tahun 2013 tentang

responden untuk tabulasi sederhana dalam

aturan penggunaan kendaraan umum bagi

bentuk tabel distribusi frekuensi. Adapun

pejabat

rumus

prosentase

pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota

jawaban responden adalah sebagi berikut :

Jakarta pada dasarnya banyak yang setuju

untuk

P=F

keefektifan

menghitung

x 100%

N

dan

pegawai

di

lingkungan

terhadap kebijakan ini . Kebijakan atau
instruksi ini mampu mengurangi kemacetan

Keterangan :

jalanan ibukota Jakarta walalupun tidak

P

terlalu signifkan. Setelah melewati proses

: Prosentase yang dicari

15http://fhienie.wordpress.com/2009/05/22/tekhniksampling-probabilitias-non-probabilitas/ diakses pada
hari Jumat 6 Juni Pukul. 06.00

seleksi dari rangsangan di lingkungan sekitar
16Ibid, 21

11

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

ataupun dari dalam diri pribadi PNS DKI

kendaraan pribadi lebih repot, hasil

Jakarta,

pemahaman

berangkat lebih awal untuk mengejar

individu terhadap Instruksi Gubernur Nomor

jadwal keberangkatan kendaraan umum

150 Tahun 2013 ini dan rekasi yang

belum

interpretasi

yaitu

ditunjukkan oleh PNS DKI Jakarta .
Dari temuan ini terlihat jelas bahwa
PNS DKI Jkaarta memiliki persepsi positif
dengan adanya Instruksi Gubernur DKI
Jkaarta Nomor 150 Tahun 2013 tentang
larangan PNS Provinsi DKI Jakarta untuk
membawa kendaraan pribadi pada hari jumat

lagi

menggunakan

kendaraan

umum beresiko terlambat karena ngetem.
c. Dengan adanya PNS Provinsi DKI
Jakarta maka berkuranglah kemacetan
jalanan Ibu Kota mekipun sedikit
d. Adanya sanksi jika PNS Provinsi DKI
Jakarta membawa kendaraan pribadi pada
hari

jumat

minggu

pertama

setiap

bulannya

minggu pertama setiap bulannya meskipun
dari penggunaan kendaraan umum bisa

PNS

Provisni

DKI

Jakarta

memiliki

menimbulkan dampak yang merepotkan bagi

persepsi positif dalam penerapan Instruksi

responden diantaranya harus berangkat leboh

Gubernur NOmor 150 Tahun 2013

pagi, dengan menggunakan kendaraan umum
responden merasa tidak nyaman, dan lain

REFERENSI

sebagainya.

Arikunto,

Suharsimi.1997.

Prosedur

Penelitian Suatu Pendekatan Praktek,
Jakarta, RinekaCipta.

KESIMPULAN
Dari

penelitian ini menyimpulkan bahwa PNS

Provinsi DKI Jakarta secara umum meiliki
persepsi :
a. Kendaraan umum saat ini di Jakarta

Koentjaraningrat. 1990. Pengantar

Ilmu

Antropolog, Jakarta : RinekaCipta.
Rakhmat,

Djalaluddin

.1996.

Psikologi

Komunikasi, Bandung :Remaja Rosdakarya.

masih rawan kriminalitis serta tidak

Saleh, Abdul Rahman. 2008. Psikologi Suatu

terawat kenyamanan, kebersihan dan

Pengantar Dalam Perspektif Islam.

ketertibannya tidak terjamin.
b. Menggunakan
kendaraan
membuat

yang

biasa

umum

menggunakn

Jakarta : Kencana.
Sarwono, SarlitoWirawan. 2000. Pengantar
Umum Psikologi, Jakarta: Bulan Bintang.
12

Volume 1, Nomor 2, Tahun 2013
ISSN: 2337-5205

JURNAL PPKN UNJ ONLINE
http://skripsippknunj.org

Sobur, Alex. 2009, Psikologi Umum, Bandung

http://www.jakarta.go.id/web/encyclopedia/de

: PustakaSetia.

tail/63/Balai-Kota-Gedung diakses pada

Thoha, Miftah. 1996. Perilaku Organisas.,

Hari Kamis Tanggal diakses pada Hari

Jakarta: PT. Raja GarfindoPersada.

Kamis Tanggal 1 Mei 2014

Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999
tentang

Perubahan Atas Undang-

undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang
Pokok-pokok Kepegawaian

Siti Pahriyah, lahir pada tanggal 3
Desember 1991 di Desa Pabuaran Kidul,

Wahab,Solichin Abdul.2004. Implementasi
Kebijaksanaandari

BIOGRAFI PENULIS

ke

Terlahir sebagai anak ke lima dari sebelas

Implementasi Kebijaksanaan Negara,

bersaudara dari pasanagn Syamsul Ma’arif

Jakarta, BumiAksara.

dan Siti Asiah.

Warsito,

Hermawan.

Formulasi

Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon.

1992.

Pengantar

Penulis

menyelesaikan

pendidikan

Metode Penelitian, Jakarta : Gramedia.

Sekolah Dasar pada Tahun 2004 di SDN 2

http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian

Pabuaran Kidul, melanjutkan

Matdasah

-pegawai-negeri-sipil.html diakses pada

Tsanawiyah Negeri Ciledug selesai pada

hari Kamis Tanggal 30 Januari 2014

Tahun 2007 dan menyelesaikan Madrasah

Pukul 14.34

Aliyah Negeri Buntet Pesantren Cirebon pada

http://fhienie.wordpress.com/2009/05/22/tekh
nik-sampling-probabilitias-non-

Tahun 2010, lalu melanjutkan di Universitas
Negeri Jakarta pada Thun 2010-2014

probabilitas/ diakses pada hari Jumat 6
Juni Pukul. 06.00

13