Sejarah Peradaban Islam id. pptx
Sejarah Peradaban Islam
Daulah Abbasiyah
Oleh Kelompok 6:
1. Muhammad Rifai
2. Elly Ziyadatun N.
3. Umi Nur Habibah
4. Muhammad Tantowi J.
Sejarah Berdirinya Daulah
Abbasiyah
Dinasti Abbasiyah berdiri pada tahun 750 M. Melalui gerakan
propaganda yang dimotori oleh Abu Abbas. Gerakan yang pada awalnya
bersifat sembunyi-sembunyi, yang pada akhirnya melakukan pergerakan
secara terang-terangan setelah mendapat dukungan dari berbagai
kalangan yang sudah tidak mendukung kekuasaan Bani Umayyah.
Daulah Bani Abbasiyyah berkuasa selama 5 abad, yaitu mulai tahun
132 – 656 H / 750 – 1258 M, menggantikan Daulah Bani Umayyah yang
telah berkuasa selama 92 tahun (40 – 132 H / 660 – 750 M). Dengan
wafatnya Marwan bin Muhamad dalam suatu pertempuran melawan Bani
Abbasiyyah, maka berakhir pulalah kekuasaan Bani Umayyah. Dinamakan
bani Abbasiyyah, karena para pendiri dan khalifahnya merupakan
keturunan dari Abbas bin Abdul Mutholib (paman Nabi Muhammad s.a.w.)
Khalifah yang pertama kali menduduki jabatan adalah Abdul Abbas Asy
Syafah yang berkuasa pada tahun 132 – 136 H / 750 – 754 M yang
kemudian diikuti oleh khalifah-khalifah yang lain silih berganti sebanyak 37
khalifah.
Khalifah Dinasti Abbasiyah
Berdasarkan perubahan pola pemerintahan dan politik, para
sejarawan biasanya membagi masa pemerintahan Daulah Abbas
menjadi lima periode:
• Periode Pertama (132 H/750 M - 232 H/847 M), disebut periode
pengaruh Persia pertama.
• Periode Kedua (232 H/847 M - 334 H/945 M), disebut periode
pengaruh Turki pertama.
• Periode Ketiga (334 H/945 M - 447 H/1055 M), masa kekuasaan
dinasti Bani Buwaih dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah.
Periode ini disebut juga masa pengaruh Persia kedua.
• Periode Keempat (447 H/1055 M - 590 H/1194 M), masa
kekuasaan daulah Bani Seljuk dalam pemerintahan khilafah
Abbasiyah; biasanya disebut juga dengan masa pengaruh Turki
kedua
• Periode Kelima (590 H/1194 M - 656 H/1258 M), masa khalifah
bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya
efektif di sekitar kota Baghdad dan diakhiri oleh invasi dari
bangsa Mongol.
Masa Keemasan Dinasti
Abbasiyah
Masa kejayaan : Al-Mahdi, Al-Hadi, Harun Al-Rasyid, AlMa’mun, Al-Mu’thasim, Al-Wasiq, dan Al-Mutawakkil.
• Bidang pendidikan: Baitul Hikmah
• Bidang administrasi: wazir, pos, alat transportasi
• Bidang pemerintahan: Kantor Pengawas, kantor arsip
• Bidang ilmu pengetahuan: kalam, madzhab, tokoh
cendekiawan
• Bidang militer: pasukan pengawas khalifah
• Bidang perdagangan: impor
• Bidang kedokteran: Ibnu Sina
• Bidang pembangunan: saluran air, masjid
Masa Kehancuran Dinasti
Abbasiyah
• Faktor intern
Kemewahan hidup di kalangan penguasa
Perebutan kekuasaan antara keluarga
Kemerosotan ekonomi
Konflik keagamaan
Wilayah yang terlalu luas
• Faktor ekstern
Persaingan antarbangsa
Ancaman dari luar
TERIMAKASIH
Daulah Abbasiyah
Oleh Kelompok 6:
1. Muhammad Rifai
2. Elly Ziyadatun N.
3. Umi Nur Habibah
4. Muhammad Tantowi J.
Sejarah Berdirinya Daulah
Abbasiyah
Dinasti Abbasiyah berdiri pada tahun 750 M. Melalui gerakan
propaganda yang dimotori oleh Abu Abbas. Gerakan yang pada awalnya
bersifat sembunyi-sembunyi, yang pada akhirnya melakukan pergerakan
secara terang-terangan setelah mendapat dukungan dari berbagai
kalangan yang sudah tidak mendukung kekuasaan Bani Umayyah.
Daulah Bani Abbasiyyah berkuasa selama 5 abad, yaitu mulai tahun
132 – 656 H / 750 – 1258 M, menggantikan Daulah Bani Umayyah yang
telah berkuasa selama 92 tahun (40 – 132 H / 660 – 750 M). Dengan
wafatnya Marwan bin Muhamad dalam suatu pertempuran melawan Bani
Abbasiyyah, maka berakhir pulalah kekuasaan Bani Umayyah. Dinamakan
bani Abbasiyyah, karena para pendiri dan khalifahnya merupakan
keturunan dari Abbas bin Abdul Mutholib (paman Nabi Muhammad s.a.w.)
Khalifah yang pertama kali menduduki jabatan adalah Abdul Abbas Asy
Syafah yang berkuasa pada tahun 132 – 136 H / 750 – 754 M yang
kemudian diikuti oleh khalifah-khalifah yang lain silih berganti sebanyak 37
khalifah.
Khalifah Dinasti Abbasiyah
Berdasarkan perubahan pola pemerintahan dan politik, para
sejarawan biasanya membagi masa pemerintahan Daulah Abbas
menjadi lima periode:
• Periode Pertama (132 H/750 M - 232 H/847 M), disebut periode
pengaruh Persia pertama.
• Periode Kedua (232 H/847 M - 334 H/945 M), disebut periode
pengaruh Turki pertama.
• Periode Ketiga (334 H/945 M - 447 H/1055 M), masa kekuasaan
dinasti Bani Buwaih dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah.
Periode ini disebut juga masa pengaruh Persia kedua.
• Periode Keempat (447 H/1055 M - 590 H/1194 M), masa
kekuasaan daulah Bani Seljuk dalam pemerintahan khilafah
Abbasiyah; biasanya disebut juga dengan masa pengaruh Turki
kedua
• Periode Kelima (590 H/1194 M - 656 H/1258 M), masa khalifah
bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya
efektif di sekitar kota Baghdad dan diakhiri oleh invasi dari
bangsa Mongol.
Masa Keemasan Dinasti
Abbasiyah
Masa kejayaan : Al-Mahdi, Al-Hadi, Harun Al-Rasyid, AlMa’mun, Al-Mu’thasim, Al-Wasiq, dan Al-Mutawakkil.
• Bidang pendidikan: Baitul Hikmah
• Bidang administrasi: wazir, pos, alat transportasi
• Bidang pemerintahan: Kantor Pengawas, kantor arsip
• Bidang ilmu pengetahuan: kalam, madzhab, tokoh
cendekiawan
• Bidang militer: pasukan pengawas khalifah
• Bidang perdagangan: impor
• Bidang kedokteran: Ibnu Sina
• Bidang pembangunan: saluran air, masjid
Masa Kehancuran Dinasti
Abbasiyah
• Faktor intern
Kemewahan hidup di kalangan penguasa
Perebutan kekuasaan antara keluarga
Kemerosotan ekonomi
Konflik keagamaan
Wilayah yang terlalu luas
• Faktor ekstern
Persaingan antarbangsa
Ancaman dari luar
TERIMAKASIH