Pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap harga saham perusahaan : studi empiris pada perusahaan yang tercatat di Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia periode 2009-2012 - USD Repository
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
VALENTINA YORAM SAPUTRI
102114044
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
VALENTINA YORAM SAPUTRI
102114044
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
i
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
iii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Motto dan Persembahan
“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi
kekuatan kepadaku.”
Filipi 4:13
“Tetapi kamu ini, kuatkanlah hatimu, jangan lemah semangatmu,
karena ada upah bagi usahamu.”
2 Taw 15:7
“Our greatest glory is not in never falling, but in rising every time we
fall.”
(Confucius)
Skripsi ini kupersembahkan untuk:
Tuhan Yesus Kristus
Bapak Yoram Hadi Sutomo dan ibu Ps. Sri Hartanti
Keluarga Besar Gito Wiryono dan Keluarga Besar Harjo Sutaman
Para sahabat dan teman-temanku
Keluarga kecilku di Komunitas Jendela
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
iv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARAMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN AKUNTANSI – PROGRM STUDI AKUNTANSI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di Indeks SRI KEHATI
Bursa Efek IndonesiaPeriode 2009-2012)
Dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 27 Agustus 2014 adalah hasil karya saya.
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi
ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagaian tulisan orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol
yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang
saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagaian
atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan
orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak,
dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil
tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan
tindakan menyalin atau meniru tulisan oramg lain seolah-olah hasil pemikiran
saya sendiri, berarti gelar dan ijasah yang telah diberikan oleh universitas batal
saya terima.
Yogyakarta, 29 Agustus 2014
Yang membuat pernyataan
Valentina Yoram Saputri
v
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma:
Nama
: Valentina Yoram Saputri
Nomor Mahasiswa
: 102114044
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: “Pengaruh
Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Harga
Saham Perusahaan.” Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di Indeks
SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009 - 2012 beserta perangkat yang
diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara
terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalti kepada
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 29 Agustus 2014
Yang menyatakan
Valentina Yoram Saputri
vi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan
arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
yang tak terhingga kepada:
1. Johanes Eka Priyatma., M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Sanata
Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan
mengembangkan kepribadian kepada penulis.
2. Dr. H. Herry Maridjo., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma.
3. Drs. YP Supardiyono., M.Si., Ak., QIA., C.A., selaku Ketua Program
Studi Akuntansi Universitas Sanata Dharma.
4. Dr. Fr. Reni Retno Anggraini., M.Si., Ak., C.A., sebagai Dosen
Pembimbing yang telah memberikan teladan, semangat, motivasi,
bantuan, dan bimbingan kepada penulis dengan sabar.
5. Dr. Fransiscus Asisi Joko Siswanto., M.M., Ak., C.A., selaku Dosen
Penguji dalam sidang skripsi.
vii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6. Drs.Yusef Widya Karsana., M.Si., Ak., C.A., selaku Dosen Penguji
dalam sidang skripsi.
7. Dra. YF. Gien Agustinawansari., M.M., Akt., C.A., selaku Dosen
Pembimbing Akademik terima kasih atas bimbingan dan motivasi kepada
penulis.
8. Seluruh Dosen, staf dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma khususnya Program Studi Akuntansi atas segala bantuan yang
telah diberikan kepada penulis selama menjadi mahasiswi di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
9. Ayah Yoram Hadi Sutomo dan Ibu Ps. Sri Hartanti tersayang, terima
kasih atas doa, kasih sayang, perhatian, pendidikan, teladan, dukungan,
dan semua yang telah kalian berikan.
10. Untuk saudara sepupu: Natalia, Dian, Joan, dan Grace terima kasih atas
doa dan dukungan yang telah diberikan dalam kehidupanku.
11. Untuk sahabat-sahabatku SBL: Stefana, Oviana, Melly, Audy, Kristina,
Devina, Prima terima kasih atas doa,dukungan dan pertanyaan kapan
wisudanya.
12. Untuk sahabat-sahabatku: Asty, Hetty, Chatrien, Ananta, Anggit, Kristi,
Putri, Deizvi, Lia, dan Niken terima kasih atas doa, bantuan, dan
dukungan yang diberikan kepada penulis.
13. Untuk teman-teman seperjuangan akuntansi 2010 takkan terlupakan suka
dan duka masa perkuliahan bersama kalian semua.
viii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14. Teman-teman Puri Nugraha Tercinta (Priska, Ita, Nene, Ce Ayin, Ce
Siana, Ce Melly, Nay, Kak Nana, dll) yang secara langsung maupun
tidak langsung ikut mendukung dan mendoakan.
15. Teman-teman MPT (Mbak Clara, Yongky, Puput, Dian, Mediana,
Natrilyn, Mbak Happy, Dony, Ricky,
Nony, Mas Tito) makasi buat
dukungannya, kerjasamanya, dan perjuangan barengnya… sukses buat
kita semua…
16. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga Skripsi ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Yogyakarta, 29 Agustus 2014
Valentina Yoram Saputri
ix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBIN ................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ........................ v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .......................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .............................................................. vii
HALAMAN DAFTAR ISI............................................................................ x
HALAMAN DAFTAR TABEL .................................................................... xv
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................... xvi
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................ xvii
ABSTRAK ................................................................................................... xviii
ABSTRACT ................................................................................................. xix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 5
C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 5
D. Batasan Masalah................................................................................ 5
E. Manfaat Penelitian ............................................................................ 6
x
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
F. Sistematika Penulisan ........................................................................ 7
BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................... 8
A. Teori Pensinyalan (Signalling Theory) ................................................. 8
B. Pengungkapan...................................................................................... 10
C. Jenis Pengungkapan Laporan Keuangan............................................... 11
D. Laporan Tahunan ................................................................................. 12
E. Corporate Social Responsibility ........................................................... 13
1. Pengertian Corporate Social Responsibility................................... 13
2. Manfaat Penerapan Corporate Social Responsibility ..................... 14
3. Indeks Corporate Social Responsibility ......................................... 17
4. Pengungkapan Corporate Social Responsibility ............................ 18
F. Studi Peristiwa dan Periode Pengamatan .............................................. 19
1. Studi Peristiwa .............................................................................. 19
2. Periode Pengamatan ...................................................................... 19
G. Pengertian Kandungan Informasi ......................................................... 20
H. Saham .................................................................................................. 21
1. Pengertian Saham ......................................................................... 21
2. Nilai Saham .................................................................................. 22
I. Indeks Harga Saham ............................................................................ 23
J. Return Saham ..................................................................................... 26
1. Return Realisasian ........................................................................ 26
2. Return Ekspektasian...................................................................... 27
3. Return Tidak Normal .................................................................... 30
xi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4. Menghitung Cumulative Abnormal Return .................................... 30
K. Kerangka Konseptual ........................................................................... 31
L. Pengembangan Hipotesis Penelitian ..................................................... 32
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 36
A. Jenis Penelitian .................................................................................... 36
B. Populasi dan Sampel Penelitian............................................................ 36
1. Populasi .......................................................................................... 36
2. Sampel ............................................................................................ 37
C. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 38
D. Subyek dan Obyek Penelitian............................................................... 39
E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 39
F. Sumber Data ........................................................................................ 40
G. Periode Pengamatan ............................................................................. 40
H. Definisi Operasional Variabel .............................................................. 41
1. Variabel Dependen .......................................................................... 41
2. Variabel Independen ....................................................................... 44
3. Variabel Kontrol ............................................................................. 46
I. Teknik Analisis Data ........................................................................... 48
1. Statistik Deskriptif .......................................................................... 48
2. Uji Asumsi Klasik ........................................................................... 48
a. Uji Normalitas ........................................................................... 48
b. Uji Multikolonieritas ................................................................. 48
c. Uji Heteroskedektisitas .............................................................. 49
xii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
d. Uji Autokorelasi ........................................................................ 49
3. Uji Hipotesis ................................................................................... 50
a.
Analisis Regresi Berganda ........................................................ 50
b.
Koefisien Determinasi .............................................................. 51
c.
Uji Statistik F ........................................................................... 51
d.
Uji Statistik T ........................................................................... 53
4. Uji Independen T-Test..................................................................... 56
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 57
A. Sejarah Bursa Efek Indonesia ............................................................ 57
B. Gambaran Umum Perusahaan............................................................ 58
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN .................................................. 69
A. Deskripsi Objek Penelitian ................................................................ 69
B. Pengukuran Variabel ......................................................................... 70
C. Deskriptif Statistik Variabel Penelitian ............................................ 76
D. Analisis Data ..................................................................................... 77
1. Uji Asumsi Klasik ......................................................................... 77
a. Uji Normalitas......................................................................... 77
b. Uji Multikolonieritas ............................................................... 79
c. Uji Heteroskedektisitas............................................................ 80
d. Uji Autokorelasi ...................................................................... 81
2. Pengujian Hipotesis ...................................................................... 82
a. Analisis Regresi Berganda....................................................... 82
b. Koefisien Determinasi ............................................................. 84
xiii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
c. Uji F........................................................................................ 85
d. Uji T ....................................................................................... 86
3. Uji Independen T-test .................................................................... 90
E. Pembahasan ...................................................................................... 92
BAB VI Penutup ........................................................................................... 99
A. Kesimpulan ...................................................................................... 99
B. Keterbatasan Penelitian .................................................................... 100
C. Saran ................................................................................................. 100
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 102
LAMPIRAN ................................................................................................. 107
xiv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Tabel Pengambilan Keputusan Autokorelasi .................................. 50
Tabel 4.1 Data Perusahaan Tidak Sesuai Kriteria .......................................... 65
Tabel 4.2 Data Perusahaan Sampel................................................................ 66
Tabel 4.3 Data Perusahaan Bidang Usahanya Berkaitan dengan Sumber
Daya Alam.................................................................................................... 67
Tabel 4.4 Data Perusahaan Bidang Usahanya Tidak Berkaitan dengan
Sumber Daya Alam ....................................................................................... 68
Tabel 5.1 Perolehan Sampel Penelitian ......................................................... 69
Tabel 5.2 Deskripsi Data Penelitian .............................................................. 76
Tabel 5.3 Uji Normalitas ............................................................................... 78
Tabel 5.4 Uji Multikolonieritas ..................................................................... 79
Tabel 5.5 Uji Autokorelasi ............................................................................ 81
Tabel 5.6 Koefisien Regresi .......................................................................... 82
Tabel 5.7 Koefisien Determinasi R2 .............................................................. 84
Tabel 5.8 Uji F .............................................................................................. 85
Tabel 5.9 Uji T.............................................................................................. 88
Tabel 5.10 Grup Statistik .............................................................................. 90
Tabel 5.11 Independen T-test ....................................................................... 91
xv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1: Kandungan Informasi ............................................................... 21
Gambar 2.2: Kerangka Konseptual................................................................ 32
Gambar 3.1: Periode Pengamatan.................................................................. 41
Gambar 5.1: Uji Heterosketisitas ................................................................... 80
xvi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Tabel 1 Indeks CSR .................................................................. 108
Lampiran 2: Tabel 2 Penentuan Sampel ........................................................ 111
Lampiran 3: Tabel 3 Data Sampel ................................................................. 113
Lampiran 4: Tabel 4 Tanggal Pengumuman Indeks SRI KEHATI ................ 114
Lampiran 5: Tabel 5 Indeks Pengungkapan CSR ........................................... 116
Lampiran 6: Tabel 6 Harga saham (closing Prices) ....................................... 120
Lampiran 7: Tabel 7 Return Aktual ............................................................... 128
Lampiran 8: Tabel 8 Indeks Saham Gabungan .............................................. 136
Lampiran 9: Tabel 9 Return Indeks Pasar ...................................................... 144
Lampiran 10: Tabel 10 Abnormal Return ..................................................... 152
Lampiran 11: Uji Asumsi Klasik ................................................................... 160
Lampiran 12: Uji Independen T-test .............................................................. 162
xvii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRAK
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
Valentina Yoram Saputri
NIM: 102114044
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2014
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh
pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap harga saham dan
menguji perbedaan kandungan informasi Corporate Social Responsibility antara
perusahaan yang bidang usahanya berkaitandengan sumberdaya alam dan
perusahaan yang bidang usahanya tidak berkaitan dengan sumberdaya alam.
Pengungkapan Corporate Social Responsibility diukur dengan Corporate Social
Responsibility Disclosure Indeks (CSRDI) yang mengacu pada Corporate Social
Responsibility Checklist dari Sembiring (2005).
Jenis Penelitian ini adalah studi empiris. Penelitian dilakukan terhadap
laporan tahunan 30 perusahaan yang terdaftar dalam Indeks SRI KEHATI periode
II tahun 2009-2012. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah abnormal
return, sedangkan,variabel independennya adalah pengungkapan Corporate
Social Responsibility dan jenis industri. Profitabilitas dan ukuran perusahaan
(size) sebagai variabel kontrol. Abnormal return dihitung dengan menggunakan
market adjusted model.Teknik analisa data yang digunakan adalah regresi linier
berganda dan independen t-test.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengungkapan Corporate Social
Responsibility berpengaruh signifikan positif terhadap harga saham. Terdapat
perbedaan kandungan informasi Corporate Social Responsibility antara
perusahaan yang bidang usahanya berkaitan dengan sumberdaya alam dan
perusahaan yang bidang usahanya tidak berkaitan dengan sumberdaya alam.
Variabel kontrol profitabilitas dan size tidak berpengaruh signifikan terhadap
harga saham.
Kata kunci: pengungkapan tanggung jawab sosial, jenis industri, abnormal
return, profitabilitas, dan size.
xviii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
DISCLOSURE ON COMPANY’S STOCK PRICE
(An Empirical Study of Companies Listed in SRI KEHATI Index of Indonesian
Stock Exchange in the year 2009-2012)
Valentina Yoram Saputri
NIM: 102114044
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2014
The aims of this study is to determine the influence of corporate social
responsibility disclosure on stock prices and to examine the difference of
corporate social responsibility information content between natural resources
companies and non natural resources companies. Corporate social responsibility
disclosure was measured by Corporate Social Responsibility Disclosure Indeks
(CSRDI) adopted from Corporate Social Responsibility Disclosure Checklist by
Sembiring (2005)
This research was an empirical study. Resource of the data was annual
reports of 30 companies listed in SRI KEHATI index of Indonesian Stock
Exchange in the year 2009-2012. The dependent variable was abnormal return,
whereas the independent variable were corporate social responsibility disclosure
and industry type. Profitability and size were the control variables. Abnormal
return was measured by market adjusted models. The data analysis techniques
used were multiple linear regression and independent t-test.
The result showed that, the CSR disclosure had a positive significant
influence to the stock price. There was a difference of corporate social
responsibility information content between natural resources companies and non
natural resources companies. Profitability and size as control variables had no
significant influence on stock price.
Keyword: corporate social responsibility disclosure, industry type, abnormal
return, profitability, and size.
xix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Laporan keuangan merupakan alat bagi manajemen perusahaan untuk
menyediakan informasi bagi para investor dan sebagai media tanggung jawab
perusahaan kepada masyarakat. Informasi mengenai laba dan harga saham
menarik minat investor untuk berinvestasi karena menggambarkan keadaan
perusahaan. Selain informasi keuangan tersebut, investor juga dapat
mempertimbangkan informasi non keuangan seperti informasi Corporate
Social Responsibility (CSR) dalam pengambilan keputusan investasi.
Perusahaan tidak lagi dihadapkan pada tanggung jawab berdasarkan
pada single bottom line, yaitu nilai perusahaan yang direfleksikan dalam
kondisi keuangan saja, namun perusahaan juga harus berpijak pada triple
bottom line (profit, people, planet), yaitu tujuan bisnis tidak hanya mencari
laba (profit), tetapi juga mensejahterakan orang (people), dan menjamin
kelestarian lingkungan. Sebagai salah satu upaya perusahaan untuk
menunjukkan pertanggungjawaban atas dampak dari kegiatannya, perusahaan
memberikan penjelasan dan pelaporan kepada masyarakat mengenai berbagai
kegiatan sosial dan lingkungannya.
Perusahaan yang mengedepankan prinsip sustainability dalam strategi
dan operasi bisnis perusahaan, mendorong investor untuk menanamkan
modal ke perusahaan tersebut. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) No. 1 tentang Penyajian Laporan Keuangan paragraf enam belas
1
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2
(revisi 2013) menyatakan bahwa, perusahaan dapat pula menyajikan laporan
tambahan seperti laporan mengenai lingkungan hidup dan laporan nilai
tambah (value added statement), khususnya bagi industri dimana faktorfaktor lingkungan hidup memegang peranan penting dan bagi idustri yang
menganggap pegawai sebagai kelompok pengguna yang memegang peranan
penting.
Di Indonesia, pengungkapan CSR bersifat wajib yang diatur Undang–
Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 74 ayat 1a
menyebutkan bahwa, perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di
bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan
tanggung jawab sosial dan lingkungan. Di dalam UU No.25 Tahun 2007
Pasal 15 huruf b tentang Penanaman Modal disebutkan bahwa setiap
penanam modal berkewajiban melaksanakan tanggung jawab sosial.
Sedangkan Pasal 34 ayat 1 menyebutkan, penanam modal yang tidak
melaksanakan tanggung jawab sosial akan diberikan sanksi administratif
berupa peringatan tertulis, pembatasan kegiatan usaha, pembekuan kegiatan
usaha dan/atau fasilitas penanaman modal dan pencabutan kegiatan usaha
dan/atau fasilitas penanaman modal.
Menurut Jogiyanto (2008) dalam Armin (2011), para pelaku pasar
modal akan mengevaluasi setiap pengumuman yang diterbitkan oleh emiten,
sehingga hal tersebut akan menyebabkan beberapa perubahan pada transaksi
perdagangan saham. Hal ini mengindikasikan bahwa pengumuman yang
masuk ke pasar memiliki kandungan informasi, sehingga direaksi oleh pelaku
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
3
pasar modal. Informasi CSR dianggap oleh perusahaan sebagai goodnews
yang diharapkan dapat direspon positif oleh investor. Penelitian mengenai
pengaruh CSR terhadap peningkatan nilai perusahaan sudah banyak
dilakukan. Hasil penelitian Nurdin dan Cahyandito (2006) menunjukkan
bahwa pengungkapan tema-tema sosial dan lingkungan dalam laporan
tahunan berpengaruh signifikan terhadap reaksi investor yang diukur dengan
abnormal return dan volume perdagangan saham. Hal ini konsisten dengan
Sayekti dan Sensi (2007), serta Cheng dan Christiawan (2011) yang
menyimpulkan bahwa pelaksanaan CSR memiliki dampak positif dan
signifikan terhadap reaksi pasar.
Kartadjumena (2010) menunjukkan bahwa secara parsial voluntary
disclosure memiliki pengaruh positif signifikan terhadap Earning Response
Coefficient (ERC), sedangkan CSR disclosure berpengaruh negatif signifikan
terhadap Earning Response Coefficient (ERC). ERC diukur dengan abnormal
return.
Hasil
penelitian
Andhariani
(2005)
menunjukkan
bahwa
pengungkapan sukarela berpengaruh positif signifikan terhadap Earning
Response Coefficient (ERC).
Penelitian-penelitian lain telah menunjukkan hasil yang tidak
konsisten. Diantaranya adalah penelitian Pradipta dan Purwaningsih (2011),
Marzully dan Denies (2012), Pratomo (2010), Savitri (2011) dimana
pengungkapan CSR tidak berpengaruh signifikan terhadap reaksi pasar.
Karakteristik perusahaan telah diidentifikasi sebagai faktor potensial yang
mempengaruhi praktek pengungkapan sosial perusahaan. Penelitian Rahayu
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4
(2007) variabel industri dikelompokkan dalam industri jasa dan non jasa.
Industri jasa mempunyai luas pengungkapan yang lebih tinggi dibandingkan
industri non jasa karena manajemen lebih banyak mengungkapkan informasi
di dalam laporan tahunannya. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa jenis
industri tidak berpengaruh signifikan terhadap luas pengungkapan CSR.
Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa belum ada kesimpulan
yang konklusif dari penelitian-penelitian sebelumnya, maka penelitian
tentang pengaruh indeks pengungkapan Corporate Social Responsibility
terhadap harga saham menarik untuk dilakukan. Penelitian ini mengacu pada
penelitian Pratomo (2010). Tujuan dari penelitian ini untuk menguji kembali
pengaruh indeks pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap
harga saham perusahaan. Selain itu, juga ditambahkan profitabilitas dan
ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol dengan alasan semakin tinggi
tingkat profitabilitas dan ukuran perusahaan, maka akan semakin besar pula
pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility.
Sampel dalam penelitian ini juga diperluas dengan menggunakan
sampel perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Sustainable and Responsible
Investment Index (indeks SRI KEHATI) yang listing di Bursa Efek Indonesia
dengan periode pengamatan kedua (November-April) tahun
2009-2012.
Alasan digunakannya sampel indeks SRI KEHATI, karena indeks SRI
KEHATI memuat 25 emiten yang memiliki kinerja yang sangat baik dalam
mendorong usaha-usaha berkelanjutan, serta memiliki kesadaran terhadap
lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
5
B. Rumusan Masalah
Atas dasar latar belakang diatas, maka permasalahan dalam penelitian
ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh indeks pengungkapan informasi Corporate
Social Responsibility terhadap harga saham perusahaan?
2. Apakah terdapat perbedaan kandungan informasi Corporate Social
Responsibility pada setiap jenis industri?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang dibuat, maka tujuan penelitian ini,
yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh indeks pengungkapan informasi Corporate
Social Responsibility terhadap harga saham.
2. Untuk mengetahui perbedaan kandungan informasi Corporate Social
Responsibility pada setiap jenis industri.
D. Batasan Masalah
Banyak
faktor yang mempengaruhi return, penelitian ini hanya
menggunakan informasi CSR sebagai faktor yang mempengaruhi return.
Sampel penelitian ini terbatas pada perusahaan–perusahaan yang terdaftar
dalam indeks SRI KEHATI periode kedua (November-April) tahun 20092012.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi investor, penelitian ini diharapkan dapat membantu memberikan
pengetahuan mengenai kandungan informasi CSR yang menjadi bahan
pertimbangan dalam
menganalisis,
menentukan,
dan
mengambil
keputusan investasi.
2. Bidang akademis, sebagai bahan kajian dalam penelitian sejenis di masa
yang akan datang dan dapat memberikan sumbangsih terhadap ilmu
pengetahuan serta menambah wawasan.
3. Bagi lembaga-lembaga pembuat peraturan/standar, misalnya BAPEPAM,
IAI dan sebagainya, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan bagi penyusunan standar akuntansi lingkungan dan sebagai
bahan masukan dalam meningkatkan kualitas standar dan peraturan yang
sudah ada.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
7
F. Sistematika Penulisan
Untuk mendapatkan gambaran secara singkat dari penelitian ini, maka
penulis menyusun kerangka penelitian sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan
Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai latar belakang penelitian,
perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat
penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II : Landasan Teori
Dalam bab ini akan diuraikan secara mendalam mengenai teori-teori
yang berkaitan dengan penelitian ini. Teori-teori akan digunakan penulis
untuk mendukung analisis data dan pembahasan.
BAB III : Metode Penelitian
Dalam bab ini penulis akan menguraikan mengenai jenis penelitian yang
dilakukan, populasi dan sampel yang akan diambil, tempat dan waktu
penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
BAB IV : Gambaran Umum Perusahaan
Menjelaskan mengenai gambaran umum dari perusahaan-perusahaan
yang diambil sebagai sampel penelitian.
BAB V : Analisis dan Pembahasan
Menjelaskan mengenai deskripsi objek penelitian, analisis data, dan
pembahasan hasil output program SPSS.
BAB VI : Penutup
Dalam bab terakhir ini berisi kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan
saran penelitian.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Teori Pensinyalan (Signalling Theory)
Signalling theory menekankan kepada pentingnya informasi yang
dikeluarkan oleh perusahaan terhadap keputusan investasi pihak di luar
perusahaan. Informasi merupakan unsur penting bagi investor dan pelaku
bisnis karena informasi pada hakekatnya menyajikan keterangan, catatan
atau gambaran baik untuk keadaan masa lalu, saat ini maupun keadaan
dimasa yang akan datang bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan dan
bagaimana pasaran efeknya.
Agustini (2011) menyatakan bahwa terjadi asimetri informasi antara
manajemen dengan pihak eksternal perusahaan seperti investor dan kreditor.
Asimetri informasi terjadi ketika manajer memiliki informasi internal
perusahaan yang lebih banyak dan mengetahui informasi lebih cepat
dibandingkan pihak eksternal. Guna mengurangi asimetri informasi, maka
perusahaan harus mengungkapkan informasi yang dimiliki baik informasi
keuangan maupun informasi non keuangan.
Informasi yang dipublikasikan sebagai suatu pengumuman akan
memberikan signal bagi investor dalam pengambilan keputusan investasi.
Jika pengumuman tersebut mengandung nilai positif, maka diharapkan pasar
akan bereaksi positif pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar
(Jogiyanto 2000: 392).
8
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
9
Pada waktu informasi diumumkan harus lengkap, relevan, akurat dan
tepat waktu. Contohnya informasi laba, ketika semua pelaku pasar sudah
menerima
informasi
tersebut,
pelaku
pasar
terlebih
dahulu
menginterpretasikan dan menganalisis informasi tersebut sebagai signal baik
(good news) atau signal buruk (bad news). Jika pengumuman informasi
tersebut sebagai signal baik dan penting bagi investor, maka terjadi
kenaikan dalam harga saham dan volume perdagangan saham.
Pengumuman
informasi
akuntansi
memberikan
signal
bahwa
perusahaan mempunyai prospek yang baik di masa mendatang (good news)
sehingga investor tertarik untuk melakukan perdagangan saham, dengan
demikian pasar akan bereaksi positif yang tercermin melalui kenaikan dalam
volume perdagangan saham, sedangkan bad news akan di respon negatif
oleh investor melalui penurunan harga saham (Ivana 2005: 16).
Salah satu jenis informasi yang dikeluarkan oleh perusahaan yang
dapat menjadi signal bagi pihak di luar perusahaan, terutama bagi pihak
investor, adalah laporan tahunan. Informasi yang diungkapkan dalam
laporan tahunan dapat berupa informasi akuntansi yaitu informasi yang
berkaitan dengan laporan keuangan dan informasi non akuntansi yaitu
informasi yang tidak berkaitan dengan laporan keuangan. Corporate Social
Responsibility merupakan salah satu informasi non keuangan yang
diungkapkan perusahaan dalam laporan keuangan. Pengungungkapan
informasi CSR tersebut diharapkan dapat menambah nilai perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
10
B. Pengungkapan
Pengungkapan didefinisikan sebagai penyediaan sejumlah informasi
yang dibutuhkan untuk pengoperasian secara optimal pasar modal
(Hendriksen,
1996
dalam
Prastomo,
2010).
Secara
konseptual,
pengungkapan merupakan bagian integral dari pelaporan keuangan. Secara
teknis, pengungkapan merupakan langkah akhir dari proses akuntansi yaitu
penyajian informasi dalam bentuk seperangkat penuh statemen keuangan
(Suwardjono 2007: 578).
Teori
yang
menjelaskan
mengapa
perusahaan
cenderung
mengungkapkan informasi yang berkaitan dengan aktivitasnya dan dampak
yang ditimbulkan oleh perusahaan tersebut dikemukakan oleh Gray et al
(1995) dalam Cahya (2010) menyebutkan ada tiga studi yaitu :
1. Decision usefullness studies
Teori ini memasukkan para pengguna laporan akuntansi yang
lain selain para investor ke dalam kriteria dasar pengguna laporan
akuntansi sehingga suatu pelaporan akuntansi dapat berguna untuk
pengambilan keputusan ekonomi oleh semua unsur pengguna laporan
tersebut. Beberapa peneliti melakukan studi dan menemukan bukti
bahwa informasi sosial dibutuhkan oleh pengguna. Dalam hal ini para
analis, banker, dan pihak lain yang dilibatkan dalam penelitian tersebut
diminta
untuk
melakukan
pemeringkatan
terhadap
informasi
akuntansi.Informasi akutansi tersebut tidak terbatas pada informasi
akuntansi tradisional yang telah dikenal selama ini, namun juga
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
11
informasi lain yang relatif baru dalam wacana akuntansi. Mereka
menempatkan informasi aktivitas sosial perusahaan pada posisi yang
moderately important untuk digunakan sebagai pertimbangan oleh para
penggunalaporan keuangan dalam pengambilan keputusan.
2. Economic theory studies
Teori ini membedakan antara pemilik perusahaan dengan
pengelola perusahaan dan menyiratkan bahwa pengelola perusahaan
harus memberikan laporan pertanggungjawaban atas segala sumber
daya yang dimiliki dan dikelola kepada pemilik perusahaan. Perusahaan
juga dituntut untuk membuat laporan keuangan yang lengkap untuk
memenuhi kebutuhan informasi bagi stakeholders.
3. Social and political theory studies
Studi di bidang ini menggunakan teori stakeholders, teori
legitimasi organisasi, dan teori ekonomi politik. Teori stakeholders
mengasumsikan bahwa eksistensi perusahaan ditentukan oleh para
stakeholders. Perusahaan berusaha mencari pembenaran dari para
stakeholders dalam menjalankan operasi perusahaannya. Sehingga
berakibat
semakin
besar
pula
kecenderungan
perusahaan
mengadaptasikan diri terhadap keinginan para stakeholders-nya.
C. Jenis Pengungkapan Laporan Keuangan
Jenis pengungkapan berdasarkan sifatnya dibagi menjadi dua, yaitu
pengungkapan sukarela dan pengungkapan wajib. Pengungkapan sukarela
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
12
adalah pengungkapan yang dilakukan perusahaan diluar apa yang
diwajibkan. Teori yang melandasi pengungkapan sukarela adalah teori
pensinyalan (signaling theory). Sedangkan pengungkapan wajib adalah
pengungkapan yang dimandatkan oleh standard setter kepada manajemen
dalam membuat laporan keuangan (Suwardjono 2007: 583).
Perusahaan dianjurkan untuk mengungkapkan telaah keuangan yang
menjelaskan karakteristik utama yang mempengaruhi kinerja keuangan,
posisi keuangan perusahaan dan kondisi ketidakpastian. Pengungkapan
sukarela (voluntary) dapat berupa laporan pertanggungjawaban sosial
perusahaan dan laporan nilai tambah (value added statement), khususnya
industri dimana faktor-faktor lingkungan hidup memegang peranan penting.
D. Laporan Tahunan
Laporan tahunan memberikan gambaran tentang kinerja perusahaan
secara komprehensif baik mengenai informasi keuangan maupun informasi
non keuangan yang perlu diketahui oleh para pemegang saham, calon
investor, pemerintah, atau bahkan masyarakat (Januarti dkk, 2005). Laporan
tersebut dapat menjadi sarana manajemen untuk menunjukkan keefektifan
pencapaian tujuan serta untuk melaksanakan fungsi pertanggungjawaban
organisasi (Ayem, 2006).Oleh karena itu, pengungkapan informasi yang
dilakukan perusahaan di dalam laporan tahunan akan menjadi salah satu
bahan pertimbangan bagi investor untuk melakukan investasi pada
perusahaan yang bersangkutan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
13
E. Corporate Social Responsibility (CSR)
1.
Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR)
The World Business Council for Sustainable Development
(WBCSD), mendefinisikan Corporate Social Responsibility atau
tanggung jawab sosial perusahaan sebagai:
“Komitmen bisnis untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan
ekonomi berkelanjutan, melalui kerja sama dengan para karyawan
serta perwakilan mereka, keluarga mereka, komunitas setempat
maupun masyarakat umum untuk meningkatkan kualitas kehidupan
dengan cara yang bermanfaat baik bagi bisnis sendiri maupun untuk
pembangunan.” (Cheng dan Christiawan, 2011)
Menurut ISO 26000 dalam Prastowo dan Huda, 2011: 101
menyatakan bahwa:
“Corporate Social Responsibility adalah tanggung jawab sebuah
organisasi terhadap dampak keputusan-keputusan dan kegiatankegiatannya pada masyarakat dan lingkungan yang diwujudkan dalam
bentuk perilaku transparan dan etis yang sejalan dengan pembangunan
berkelanjutan termasuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat;
mempertimbangkan harapan pemangku kepentingan; sejalan dengan
hukum yang ditetapkan dan norma-norma perilaku internasional; serta
terintegrasi dengan organisasi secara menyeluruh.”
Pertanggungjawaban sosial perusahaan diungkapkan di dalam
laporan yang disebut Sustainability Reporting
yang digagas oleh
Global Reporting Initiative (GRI). Sustainability Reporting adalah
pelaporan mengenai kebijakan ekonomi, lingkungan dan sosial,
pengaruh dan kinerja organisasi dan produknya di dalam konteks
pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Sustainability
Reporting meliputi pelaporan mengenai ekonomi, lingkungan dan
pengaruh sosial terhadap kinerja organisasi (Anggraini, 2006).
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14
2. Manfaat Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR)
Menurut Wibisono (2007), beberapa keuntungan yang dapat
diperoleh oleh perusahaan dalam penerapan CSR, diantaranya:
a. Mempertahankan dan mendongkrak reputasi dan brand image
perusahaan.
Perbuatan
destruktif
akan
menurunkan
reputasi
perusahaan, begitupun sebaliknya, kontribusi positif juga akan
mendongkrak reputasi dan image positif perusahaan. Inilah
yang menjadi modal non-finansial utama bagi perusahaan bagi
stakeholder-nya yang menjadi nilai tambah bagi perusahaan
untuk dapat tumbuh secara berkelanjutan.
b. Layak mendapatkan sociallicense to operate
Masyarakat sekitar perusahaan merupakan komunitas
utama perusahaan. Ketika mereka mendapatkan benefit dari
keberadaan perusahaan, maka pasti dengan sendirinya mereka
ikut merasa memiliki perusahaan. Sehingga imbalan yang
diberikan ke perusahaan paling tidak adalah keleluasaan
perusahaan untuk menjalankan roda bisnisnya di wilayah
tersebut. Jadi program CSR diharapkan menjadi bagian dari
asuransi sosial yang akan
menghasilkan harmoni dan
persepsi positif dari masyarakat terhadap eksistensi perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
15
c. Mereduksi risiko bisnis perusahaan
Mengelola resiko di tengah kompleksnya permasalahan
perusahaan merupakan hal yang esensial untuk suksesnya
usaha. Perusahaan mesti menyadari bahwa kegagalan untuk
memenuhi ekspektasi stakeholders pasti akan menjadi bom
waktu yang dapat memicu resiko yang tidak diharapkan.
d. Melebarkan akses sumber daya
Track record yang baik dalam pengelolaan CSR
merupakan keunggulan bersaing bagi perusahaan yang dapat
membantu untuk memuluskan jalan menuju sumberdaya yang
diperlukan perusahaan.
e. Membentangkan akses menuju market
Investasi yang ditanamkan untuk program CSR ini dapat
menjadi tiket bagi perusahaan menuju peluang pasar yang
terbuka lebar. Termasuk didalamnya akan memupuk loyalitas
konsumen dan menembus pangsa pasar baru. Sudah banyak
bukti akan resistensi konsumen terhadap produk-produk yang
tidak comply pada aturan dan tidak tanggapterhadap isu sosial
dan lingkungan.
f. Mereduksi biaya
Banyak contoh yang dapat menggambarkan keuntungan
perusahaan yang didapat dari penghematan biaya yang
merupakan buah dari implementasi dari penerapan program
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
16
tanggung jawab sosialnya. Penerapan program CSR yang
mudah dipahami adalah upaya untuk mereduksi limbah melalui
proses recycle atau daur ulang kedalam siklus produksi.
Disamping mereduksi biaya, proses ini tentu juga mereduksi
buangan ke laut sehingga menjadi lebih aman.
g. Memperbaiki hubungan dengan stakeholders
Implementasi program CSR tentunya akan menambah
frekuensi komunikasi dengan stakeholders. Nuansa seperti itu
dapat membentangkan kapet merah bagi terbentuknya trust
kepada perusahaan.
h. Memperbaiki hubungan dengan regulator
Perusahaan yang menerapkan program CSR pada
dasarnya
merupakan
upaya
untuk
meringankan
beban
pemerintah sebagai regulator. Sebab pemerintahlah yang
menjadi penanggungjawab utama untuk mensejahterakan
masyarakat dan melestarikan lingkungan. Tanpa bantuan dari
perusahaan, umumnya terlalu berat bagi pemerintah untuk
menanggung beban tersebut.
i. Meningkatkan semangat dan produktivitas karyawan
Kesejahteraan
yang
diberikan
para
pelaku
CSR
umumnya sudah jauh melebihi standar normatif kewajiban yang
dibebankan kepada perusahaan, oleh karenanya wajar bila
karyawan menjadi terpacu untuk meningkatkan kinerjanya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
17
Disamping
itu
reputasi
perusahaan
yang
baik
dimata
stakeholders juga merupakan pemacu semangat bagi karyawan
untuk meningkatkan motivasi dalam berkarya.
j. Peluang mendapatkan penghargaan
Banyak reward ditawarkan bagi penggiat CSR, sehingga
kesempatan untuk mendapatkan penghargaan mempunyai
peluang yang cukup tinggi. Praktik CSR dan pengungkapan
CSR
yang
memberikan
dilakukan
manfaat
oleh
bagi
perusahaan
perusahaan
sudah
dan
mampu
memperoleh
tanggapan yang baik dari investor.
3. Indeks Corporate Social Responsibility
Indeks CSR atau Corporate Social Responsibility Disclosure
Indeks (CSRDI) adalah suatu alat atau cara yang dapat digunakan
untuk mengukur tingkat pengungkapan informasi pertanggungjawaban
sosial yang telah dilakukan oleh perusahaan. Pengungkapan Corporate
Social Responsibility Disclosure Indeks (CSRDI) yang akan digunakan
dalam penelitian ini mengacu pada instrumen yang digunakan oleh
Sembiring (2005) dalam Pratomo (2010) yang mengelompokkan
informasi CSR ke dalam tujuh kategori,yaitu:
a. Lingkungan
b. Energi
c. Kesehatan dan keselamatan tenaga kerja
d. Lain-lain tenaga kerja
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
18
e. Produk
f. Keterlibatan masyarakat
g. Umum
Total item CSR berkisar antara 63 sampai dengan 78, tergantung
dari jenis industri perusahaan. Contoh daftar pengungkapan Corporate
Social Responsibility disajikan pada lampiran tabel 1.
4. Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)
Pengungkapan Corporate Social Responsibility merupakan bagian
dari akuntansi pertanggungjawaban sosial kepada stakeholder. Menurut
Guthri dan Parker (1990) sebagaimana dikutip oleh Sayekti dan Sensi
(2007), pengungkapan informasi CSR dalam
merupakan
salah
satu
cara
perusahaan
laporan tahunan
untuk
membangun,
mempertahankan, dan meletigimasi kontribusi perusahaan dari sisi
ekonomis dan politis. Selain itu juga, akuntansi pertanggungjawaban
sosial dapat memberikan informasi mengenai sejauh mana organisasi
atau perusahaan memberikan kontribusi positif maupun negatif
terhadap kualitas hidup manusia dan lingkungannya. UU No. 40 Tahun
2007 pasal 66 ayat (2) tentang Perseroan Terbatas juga mewajibkan
perusahaan untuk mengungkapkan aktivitas tanggung jawab sosialnya
dalam laporan tahunan
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
VALENTINA YORAM SAPUTRI
102114044
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
VALENTINA YORAM SAPUTRI
102114044
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
i
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
iii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Motto dan Persembahan
“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi
kekuatan kepadaku.”
Filipi 4:13
“Tetapi kamu ini, kuatkanlah hatimu, jangan lemah semangatmu,
karena ada upah bagi usahamu.”
2 Taw 15:7
“Our greatest glory is not in never falling, but in rising every time we
fall.”
(Confucius)
Skripsi ini kupersembahkan untuk:
Tuhan Yesus Kristus
Bapak Yoram Hadi Sutomo dan ibu Ps. Sri Hartanti
Keluarga Besar Gito Wiryono dan Keluarga Besar Harjo Sutaman
Para sahabat dan teman-temanku
Keluarga kecilku di Komunitas Jendela
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
iv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARAMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN AKUNTANSI – PROGRM STUDI AKUNTANSI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY TERHADAP HARGA SAHAM
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di Indeks SRI KEHATI
Bursa Efek IndonesiaPeriode 2009-2012)
Dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 27 Agustus 2014 adalah hasil karya saya.
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi
ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagaian tulisan orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol
yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang
saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagaian
atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan
orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak,
dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil
tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan
tindakan menyalin atau meniru tulisan oramg lain seolah-olah hasil pemikiran
saya sendiri, berarti gelar dan ijasah yang telah diberikan oleh universitas batal
saya terima.
Yogyakarta, 29 Agustus 2014
Yang membuat pernyataan
Valentina Yoram Saputri
v
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma:
Nama
: Valentina Yoram Saputri
Nomor Mahasiswa
: 102114044
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: “Pengaruh
Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Harga
Saham Perusahaan.” Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di Indeks
SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009 - 2012 beserta perangkat yang
diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara
terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalti kepada
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 29 Agustus 2014
Yang menyatakan
Valentina Yoram Saputri
vi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan
arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
yang tak terhingga kepada:
1. Johanes Eka Priyatma., M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Sanata
Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan
mengembangkan kepribadian kepada penulis.
2. Dr. H. Herry Maridjo., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma.
3. Drs. YP Supardiyono., M.Si., Ak., QIA., C.A., selaku Ketua Program
Studi Akuntansi Universitas Sanata Dharma.
4. Dr. Fr. Reni Retno Anggraini., M.Si., Ak., C.A., sebagai Dosen
Pembimbing yang telah memberikan teladan, semangat, motivasi,
bantuan, dan bimbingan kepada penulis dengan sabar.
5. Dr. Fransiscus Asisi Joko Siswanto., M.M., Ak., C.A., selaku Dosen
Penguji dalam sidang skripsi.
vii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6. Drs.Yusef Widya Karsana., M.Si., Ak., C.A., selaku Dosen Penguji
dalam sidang skripsi.
7. Dra. YF. Gien Agustinawansari., M.M., Akt., C.A., selaku Dosen
Pembimbing Akademik terima kasih atas bimbingan dan motivasi kepada
penulis.
8. Seluruh Dosen, staf dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma khususnya Program Studi Akuntansi atas segala bantuan yang
telah diberikan kepada penulis selama menjadi mahasiswi di Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
9. Ayah Yoram Hadi Sutomo dan Ibu Ps. Sri Hartanti tersayang, terima
kasih atas doa, kasih sayang, perhatian, pendidikan, teladan, dukungan,
dan semua yang telah kalian berikan.
10. Untuk saudara sepupu: Natalia, Dian, Joan, dan Grace terima kasih atas
doa dan dukungan yang telah diberikan dalam kehidupanku.
11. Untuk sahabat-sahabatku SBL: Stefana, Oviana, Melly, Audy, Kristina,
Devina, Prima terima kasih atas doa,dukungan dan pertanyaan kapan
wisudanya.
12. Untuk sahabat-sahabatku: Asty, Hetty, Chatrien, Ananta, Anggit, Kristi,
Putri, Deizvi, Lia, dan Niken terima kasih atas doa, bantuan, dan
dukungan yang diberikan kepada penulis.
13. Untuk teman-teman seperjuangan akuntansi 2010 takkan terlupakan suka
dan duka masa perkuliahan bersama kalian semua.
viii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14. Teman-teman Puri Nugraha Tercinta (Priska, Ita, Nene, Ce Ayin, Ce
Siana, Ce Melly, Nay, Kak Nana, dll) yang secara langsung maupun
tidak langsung ikut mendukung dan mendoakan.
15. Teman-teman MPT (Mbak Clara, Yongky, Puput, Dian, Mediana,
Natrilyn, Mbak Happy, Dony, Ricky,
Nony, Mas Tito) makasi buat
dukungannya, kerjasamanya, dan perjuangan barengnya… sukses buat
kita semua…
16. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga Skripsi ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Yogyakarta, 29 Agustus 2014
Valentina Yoram Saputri
ix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBIN ................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ........................ v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .......................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .............................................................. vii
HALAMAN DAFTAR ISI............................................................................ x
HALAMAN DAFTAR TABEL .................................................................... xv
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................... xvi
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................ xvii
ABSTRAK ................................................................................................... xviii
ABSTRACT ................................................................................................. xix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 5
C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 5
D. Batasan Masalah................................................................................ 5
E. Manfaat Penelitian ............................................................................ 6
x
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
F. Sistematika Penulisan ........................................................................ 7
BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................... 8
A. Teori Pensinyalan (Signalling Theory) ................................................. 8
B. Pengungkapan...................................................................................... 10
C. Jenis Pengungkapan Laporan Keuangan............................................... 11
D. Laporan Tahunan ................................................................................. 12
E. Corporate Social Responsibility ........................................................... 13
1. Pengertian Corporate Social Responsibility................................... 13
2. Manfaat Penerapan Corporate Social Responsibility ..................... 14
3. Indeks Corporate Social Responsibility ......................................... 17
4. Pengungkapan Corporate Social Responsibility ............................ 18
F. Studi Peristiwa dan Periode Pengamatan .............................................. 19
1. Studi Peristiwa .............................................................................. 19
2. Periode Pengamatan ...................................................................... 19
G. Pengertian Kandungan Informasi ......................................................... 20
H. Saham .................................................................................................. 21
1. Pengertian Saham ......................................................................... 21
2. Nilai Saham .................................................................................. 22
I. Indeks Harga Saham ............................................................................ 23
J. Return Saham ..................................................................................... 26
1. Return Realisasian ........................................................................ 26
2. Return Ekspektasian...................................................................... 27
3. Return Tidak Normal .................................................................... 30
xi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4. Menghitung Cumulative Abnormal Return .................................... 30
K. Kerangka Konseptual ........................................................................... 31
L. Pengembangan Hipotesis Penelitian ..................................................... 32
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 36
A. Jenis Penelitian .................................................................................... 36
B. Populasi dan Sampel Penelitian............................................................ 36
1. Populasi .......................................................................................... 36
2. Sampel ............................................................................................ 37
C. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 38
D. Subyek dan Obyek Penelitian............................................................... 39
E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 39
F. Sumber Data ........................................................................................ 40
G. Periode Pengamatan ............................................................................. 40
H. Definisi Operasional Variabel .............................................................. 41
1. Variabel Dependen .......................................................................... 41
2. Variabel Independen ....................................................................... 44
3. Variabel Kontrol ............................................................................. 46
I. Teknik Analisis Data ........................................................................... 48
1. Statistik Deskriptif .......................................................................... 48
2. Uji Asumsi Klasik ........................................................................... 48
a. Uji Normalitas ........................................................................... 48
b. Uji Multikolonieritas ................................................................. 48
c. Uji Heteroskedektisitas .............................................................. 49
xii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
d. Uji Autokorelasi ........................................................................ 49
3. Uji Hipotesis ................................................................................... 50
a.
Analisis Regresi Berganda ........................................................ 50
b.
Koefisien Determinasi .............................................................. 51
c.
Uji Statistik F ........................................................................... 51
d.
Uji Statistik T ........................................................................... 53
4. Uji Independen T-Test..................................................................... 56
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 57
A. Sejarah Bursa Efek Indonesia ............................................................ 57
B. Gambaran Umum Perusahaan............................................................ 58
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN .................................................. 69
A. Deskripsi Objek Penelitian ................................................................ 69
B. Pengukuran Variabel ......................................................................... 70
C. Deskriptif Statistik Variabel Penelitian ............................................ 76
D. Analisis Data ..................................................................................... 77
1. Uji Asumsi Klasik ......................................................................... 77
a. Uji Normalitas......................................................................... 77
b. Uji Multikolonieritas ............................................................... 79
c. Uji Heteroskedektisitas............................................................ 80
d. Uji Autokorelasi ...................................................................... 81
2. Pengujian Hipotesis ...................................................................... 82
a. Analisis Regresi Berganda....................................................... 82
b. Koefisien Determinasi ............................................................. 84
xiii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
c. Uji F........................................................................................ 85
d. Uji T ....................................................................................... 86
3. Uji Independen T-test .................................................................... 90
E. Pembahasan ...................................................................................... 92
BAB VI Penutup ........................................................................................... 99
A. Kesimpulan ...................................................................................... 99
B. Keterbatasan Penelitian .................................................................... 100
C. Saran ................................................................................................. 100
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 102
LAMPIRAN ................................................................................................. 107
xiv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Tabel Pengambilan Keputusan Autokorelasi .................................. 50
Tabel 4.1 Data Perusahaan Tidak Sesuai Kriteria .......................................... 65
Tabel 4.2 Data Perusahaan Sampel................................................................ 66
Tabel 4.3 Data Perusahaan Bidang Usahanya Berkaitan dengan Sumber
Daya Alam.................................................................................................... 67
Tabel 4.4 Data Perusahaan Bidang Usahanya Tidak Berkaitan dengan
Sumber Daya Alam ....................................................................................... 68
Tabel 5.1 Perolehan Sampel Penelitian ......................................................... 69
Tabel 5.2 Deskripsi Data Penelitian .............................................................. 76
Tabel 5.3 Uji Normalitas ............................................................................... 78
Tabel 5.4 Uji Multikolonieritas ..................................................................... 79
Tabel 5.5 Uji Autokorelasi ............................................................................ 81
Tabel 5.6 Koefisien Regresi .......................................................................... 82
Tabel 5.7 Koefisien Determinasi R2 .............................................................. 84
Tabel 5.8 Uji F .............................................................................................. 85
Tabel 5.9 Uji T.............................................................................................. 88
Tabel 5.10 Grup Statistik .............................................................................. 90
Tabel 5.11 Independen T-test ....................................................................... 91
xv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1: Kandungan Informasi ............................................................... 21
Gambar 2.2: Kerangka Konseptual................................................................ 32
Gambar 3.1: Periode Pengamatan.................................................................. 41
Gambar 5.1: Uji Heterosketisitas ................................................................... 80
xvi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Tabel 1 Indeks CSR .................................................................. 108
Lampiran 2: Tabel 2 Penentuan Sampel ........................................................ 111
Lampiran 3: Tabel 3 Data Sampel ................................................................. 113
Lampiran 4: Tabel 4 Tanggal Pengumuman Indeks SRI KEHATI ................ 114
Lampiran 5: Tabel 5 Indeks Pengungkapan CSR ........................................... 116
Lampiran 6: Tabel 6 Harga saham (closing Prices) ....................................... 120
Lampiran 7: Tabel 7 Return Aktual ............................................................... 128
Lampiran 8: Tabel 8 Indeks Saham Gabungan .............................................. 136
Lampiran 9: Tabel 9 Return Indeks Pasar ...................................................... 144
Lampiran 10: Tabel 10 Abnormal Return ..................................................... 152
Lampiran 11: Uji Asumsi Klasik ................................................................... 160
Lampiran 12: Uji Independen T-test .............................................................. 162
xvii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRAK
PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di
Indeks SRI KEHATI Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2012)
Valentina Yoram Saputri
NIM: 102114044
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2014
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh
pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap harga saham dan
menguji perbedaan kandungan informasi Corporate Social Responsibility antara
perusahaan yang bidang usahanya berkaitandengan sumberdaya alam dan
perusahaan yang bidang usahanya tidak berkaitan dengan sumberdaya alam.
Pengungkapan Corporate Social Responsibility diukur dengan Corporate Social
Responsibility Disclosure Indeks (CSRDI) yang mengacu pada Corporate Social
Responsibility Checklist dari Sembiring (2005).
Jenis Penelitian ini adalah studi empiris. Penelitian dilakukan terhadap
laporan tahunan 30 perusahaan yang terdaftar dalam Indeks SRI KEHATI periode
II tahun 2009-2012. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah abnormal
return, sedangkan,variabel independennya adalah pengungkapan Corporate
Social Responsibility dan jenis industri. Profitabilitas dan ukuran perusahaan
(size) sebagai variabel kontrol. Abnormal return dihitung dengan menggunakan
market adjusted model.Teknik analisa data yang digunakan adalah regresi linier
berganda dan independen t-test.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengungkapan Corporate Social
Responsibility berpengaruh signifikan positif terhadap harga saham. Terdapat
perbedaan kandungan informasi Corporate Social Responsibility antara
perusahaan yang bidang usahanya berkaitan dengan sumberdaya alam dan
perusahaan yang bidang usahanya tidak berkaitan dengan sumberdaya alam.
Variabel kontrol profitabilitas dan size tidak berpengaruh signifikan terhadap
harga saham.
Kata kunci: pengungkapan tanggung jawab sosial, jenis industri, abnormal
return, profitabilitas, dan size.
xviii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
DISCLOSURE ON COMPANY’S STOCK PRICE
(An Empirical Study of Companies Listed in SRI KEHATI Index of Indonesian
Stock Exchange in the year 2009-2012)
Valentina Yoram Saputri
NIM: 102114044
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2014
The aims of this study is to determine the influence of corporate social
responsibility disclosure on stock prices and to examine the difference of
corporate social responsibility information content between natural resources
companies and non natural resources companies. Corporate social responsibility
disclosure was measured by Corporate Social Responsibility Disclosure Indeks
(CSRDI) adopted from Corporate Social Responsibility Disclosure Checklist by
Sembiring (2005)
This research was an empirical study. Resource of the data was annual
reports of 30 companies listed in SRI KEHATI index of Indonesian Stock
Exchange in the year 2009-2012. The dependent variable was abnormal return,
whereas the independent variable were corporate social responsibility disclosure
and industry type. Profitability and size were the control variables. Abnormal
return was measured by market adjusted models. The data analysis techniques
used were multiple linear regression and independent t-test.
The result showed that, the CSR disclosure had a positive significant
influence to the stock price. There was a difference of corporate social
responsibility information content between natural resources companies and non
natural resources companies. Profitability and size as control variables had no
significant influence on stock price.
Keyword: corporate social responsibility disclosure, industry type, abnormal
return, profitability, and size.
xix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Laporan keuangan merupakan alat bagi manajemen perusahaan untuk
menyediakan informasi bagi para investor dan sebagai media tanggung jawab
perusahaan kepada masyarakat. Informasi mengenai laba dan harga saham
menarik minat investor untuk berinvestasi karena menggambarkan keadaan
perusahaan. Selain informasi keuangan tersebut, investor juga dapat
mempertimbangkan informasi non keuangan seperti informasi Corporate
Social Responsibility (CSR) dalam pengambilan keputusan investasi.
Perusahaan tidak lagi dihadapkan pada tanggung jawab berdasarkan
pada single bottom line, yaitu nilai perusahaan yang direfleksikan dalam
kondisi keuangan saja, namun perusahaan juga harus berpijak pada triple
bottom line (profit, people, planet), yaitu tujuan bisnis tidak hanya mencari
laba (profit), tetapi juga mensejahterakan orang (people), dan menjamin
kelestarian lingkungan. Sebagai salah satu upaya perusahaan untuk
menunjukkan pertanggungjawaban atas dampak dari kegiatannya, perusahaan
memberikan penjelasan dan pelaporan kepada masyarakat mengenai berbagai
kegiatan sosial dan lingkungannya.
Perusahaan yang mengedepankan prinsip sustainability dalam strategi
dan operasi bisnis perusahaan, mendorong investor untuk menanamkan
modal ke perusahaan tersebut. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) No. 1 tentang Penyajian Laporan Keuangan paragraf enam belas
1
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2
(revisi 2013) menyatakan bahwa, perusahaan dapat pula menyajikan laporan
tambahan seperti laporan mengenai lingkungan hidup dan laporan nilai
tambah (value added statement), khususnya bagi industri dimana faktorfaktor lingkungan hidup memegang peranan penting dan bagi idustri yang
menganggap pegawai sebagai kelompok pengguna yang memegang peranan
penting.
Di Indonesia, pengungkapan CSR bersifat wajib yang diatur Undang–
Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 74 ayat 1a
menyebutkan bahwa, perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di
bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan
tanggung jawab sosial dan lingkungan. Di dalam UU No.25 Tahun 2007
Pasal 15 huruf b tentang Penanaman Modal disebutkan bahwa setiap
penanam modal berkewajiban melaksanakan tanggung jawab sosial.
Sedangkan Pasal 34 ayat 1 menyebutkan, penanam modal yang tidak
melaksanakan tanggung jawab sosial akan diberikan sanksi administratif
berupa peringatan tertulis, pembatasan kegiatan usaha, pembekuan kegiatan
usaha dan/atau fasilitas penanaman modal dan pencabutan kegiatan usaha
dan/atau fasilitas penanaman modal.
Menurut Jogiyanto (2008) dalam Armin (2011), para pelaku pasar
modal akan mengevaluasi setiap pengumuman yang diterbitkan oleh emiten,
sehingga hal tersebut akan menyebabkan beberapa perubahan pada transaksi
perdagangan saham. Hal ini mengindikasikan bahwa pengumuman yang
masuk ke pasar memiliki kandungan informasi, sehingga direaksi oleh pelaku
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
3
pasar modal. Informasi CSR dianggap oleh perusahaan sebagai goodnews
yang diharapkan dapat direspon positif oleh investor. Penelitian mengenai
pengaruh CSR terhadap peningkatan nilai perusahaan sudah banyak
dilakukan. Hasil penelitian Nurdin dan Cahyandito (2006) menunjukkan
bahwa pengungkapan tema-tema sosial dan lingkungan dalam laporan
tahunan berpengaruh signifikan terhadap reaksi investor yang diukur dengan
abnormal return dan volume perdagangan saham. Hal ini konsisten dengan
Sayekti dan Sensi (2007), serta Cheng dan Christiawan (2011) yang
menyimpulkan bahwa pelaksanaan CSR memiliki dampak positif dan
signifikan terhadap reaksi pasar.
Kartadjumena (2010) menunjukkan bahwa secara parsial voluntary
disclosure memiliki pengaruh positif signifikan terhadap Earning Response
Coefficient (ERC), sedangkan CSR disclosure berpengaruh negatif signifikan
terhadap Earning Response Coefficient (ERC). ERC diukur dengan abnormal
return.
Hasil
penelitian
Andhariani
(2005)
menunjukkan
bahwa
pengungkapan sukarela berpengaruh positif signifikan terhadap Earning
Response Coefficient (ERC).
Penelitian-penelitian lain telah menunjukkan hasil yang tidak
konsisten. Diantaranya adalah penelitian Pradipta dan Purwaningsih (2011),
Marzully dan Denies (2012), Pratomo (2010), Savitri (2011) dimana
pengungkapan CSR tidak berpengaruh signifikan terhadap reaksi pasar.
Karakteristik perusahaan telah diidentifikasi sebagai faktor potensial yang
mempengaruhi praktek pengungkapan sosial perusahaan. Penelitian Rahayu
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4
(2007) variabel industri dikelompokkan dalam industri jasa dan non jasa.
Industri jasa mempunyai luas pengungkapan yang lebih tinggi dibandingkan
industri non jasa karena manajemen lebih banyak mengungkapkan informasi
di dalam laporan tahunannya. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa jenis
industri tidak berpengaruh signifikan terhadap luas pengungkapan CSR.
Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa belum ada kesimpulan
yang konklusif dari penelitian-penelitian sebelumnya, maka penelitian
tentang pengaruh indeks pengungkapan Corporate Social Responsibility
terhadap harga saham menarik untuk dilakukan. Penelitian ini mengacu pada
penelitian Pratomo (2010). Tujuan dari penelitian ini untuk menguji kembali
pengaruh indeks pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap
harga saham perusahaan. Selain itu, juga ditambahkan profitabilitas dan
ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol dengan alasan semakin tinggi
tingkat profitabilitas dan ukuran perusahaan, maka akan semakin besar pula
pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility.
Sampel dalam penelitian ini juga diperluas dengan menggunakan
sampel perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Sustainable and Responsible
Investment Index (indeks SRI KEHATI) yang listing di Bursa Efek Indonesia
dengan periode pengamatan kedua (November-April) tahun
2009-2012.
Alasan digunakannya sampel indeks SRI KEHATI, karena indeks SRI
KEHATI memuat 25 emiten yang memiliki kinerja yang sangat baik dalam
mendorong usaha-usaha berkelanjutan, serta memiliki kesadaran terhadap
lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
5
B. Rumusan Masalah
Atas dasar latar belakang diatas, maka permasalahan dalam penelitian
ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh indeks pengungkapan informasi Corporate
Social Responsibility terhadap harga saham perusahaan?
2. Apakah terdapat perbedaan kandungan informasi Corporate Social
Responsibility pada setiap jenis industri?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang dibuat, maka tujuan penelitian ini,
yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh indeks pengungkapan informasi Corporate
Social Responsibility terhadap harga saham.
2. Untuk mengetahui perbedaan kandungan informasi Corporate Social
Responsibility pada setiap jenis industri.
D. Batasan Masalah
Banyak
faktor yang mempengaruhi return, penelitian ini hanya
menggunakan informasi CSR sebagai faktor yang mempengaruhi return.
Sampel penelitian ini terbatas pada perusahaan–perusahaan yang terdaftar
dalam indeks SRI KEHATI periode kedua (November-April) tahun 20092012.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi investor, penelitian ini diharapkan dapat membantu memberikan
pengetahuan mengenai kandungan informasi CSR yang menjadi bahan
pertimbangan dalam
menganalisis,
menentukan,
dan
mengambil
keputusan investasi.
2. Bidang akademis, sebagai bahan kajian dalam penelitian sejenis di masa
yang akan datang dan dapat memberikan sumbangsih terhadap ilmu
pengetahuan serta menambah wawasan.
3. Bagi lembaga-lembaga pembuat peraturan/standar, misalnya BAPEPAM,
IAI dan sebagainya, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan bagi penyusunan standar akuntansi lingkungan dan sebagai
bahan masukan dalam meningkatkan kualitas standar dan peraturan yang
sudah ada.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
7
F. Sistematika Penulisan
Untuk mendapatkan gambaran secara singkat dari penelitian ini, maka
penulis menyusun kerangka penelitian sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan
Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai latar belakang penelitian,
perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat
penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II : Landasan Teori
Dalam bab ini akan diuraikan secara mendalam mengenai teori-teori
yang berkaitan dengan penelitian ini. Teori-teori akan digunakan penulis
untuk mendukung analisis data dan pembahasan.
BAB III : Metode Penelitian
Dalam bab ini penulis akan menguraikan mengenai jenis penelitian yang
dilakukan, populasi dan sampel yang akan diambil, tempat dan waktu
penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
BAB IV : Gambaran Umum Perusahaan
Menjelaskan mengenai gambaran umum dari perusahaan-perusahaan
yang diambil sebagai sampel penelitian.
BAB V : Analisis dan Pembahasan
Menjelaskan mengenai deskripsi objek penelitian, analisis data, dan
pembahasan hasil output program SPSS.
BAB VI : Penutup
Dalam bab terakhir ini berisi kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan
saran penelitian.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Teori Pensinyalan (Signalling Theory)
Signalling theory menekankan kepada pentingnya informasi yang
dikeluarkan oleh perusahaan terhadap keputusan investasi pihak di luar
perusahaan. Informasi merupakan unsur penting bagi investor dan pelaku
bisnis karena informasi pada hakekatnya menyajikan keterangan, catatan
atau gambaran baik untuk keadaan masa lalu, saat ini maupun keadaan
dimasa yang akan datang bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan dan
bagaimana pasaran efeknya.
Agustini (2011) menyatakan bahwa terjadi asimetri informasi antara
manajemen dengan pihak eksternal perusahaan seperti investor dan kreditor.
Asimetri informasi terjadi ketika manajer memiliki informasi internal
perusahaan yang lebih banyak dan mengetahui informasi lebih cepat
dibandingkan pihak eksternal. Guna mengurangi asimetri informasi, maka
perusahaan harus mengungkapkan informasi yang dimiliki baik informasi
keuangan maupun informasi non keuangan.
Informasi yang dipublikasikan sebagai suatu pengumuman akan
memberikan signal bagi investor dalam pengambilan keputusan investasi.
Jika pengumuman tersebut mengandung nilai positif, maka diharapkan pasar
akan bereaksi positif pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar
(Jogiyanto 2000: 392).
8
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
9
Pada waktu informasi diumumkan harus lengkap, relevan, akurat dan
tepat waktu. Contohnya informasi laba, ketika semua pelaku pasar sudah
menerima
informasi
tersebut,
pelaku
pasar
terlebih
dahulu
menginterpretasikan dan menganalisis informasi tersebut sebagai signal baik
(good news) atau signal buruk (bad news). Jika pengumuman informasi
tersebut sebagai signal baik dan penting bagi investor, maka terjadi
kenaikan dalam harga saham dan volume perdagangan saham.
Pengumuman
informasi
akuntansi
memberikan
signal
bahwa
perusahaan mempunyai prospek yang baik di masa mendatang (good news)
sehingga investor tertarik untuk melakukan perdagangan saham, dengan
demikian pasar akan bereaksi positif yang tercermin melalui kenaikan dalam
volume perdagangan saham, sedangkan bad news akan di respon negatif
oleh investor melalui penurunan harga saham (Ivana 2005: 16).
Salah satu jenis informasi yang dikeluarkan oleh perusahaan yang
dapat menjadi signal bagi pihak di luar perusahaan, terutama bagi pihak
investor, adalah laporan tahunan. Informasi yang diungkapkan dalam
laporan tahunan dapat berupa informasi akuntansi yaitu informasi yang
berkaitan dengan laporan keuangan dan informasi non akuntansi yaitu
informasi yang tidak berkaitan dengan laporan keuangan. Corporate Social
Responsibility merupakan salah satu informasi non keuangan yang
diungkapkan perusahaan dalam laporan keuangan. Pengungungkapan
informasi CSR tersebut diharapkan dapat menambah nilai perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
10
B. Pengungkapan
Pengungkapan didefinisikan sebagai penyediaan sejumlah informasi
yang dibutuhkan untuk pengoperasian secara optimal pasar modal
(Hendriksen,
1996
dalam
Prastomo,
2010).
Secara
konseptual,
pengungkapan merupakan bagian integral dari pelaporan keuangan. Secara
teknis, pengungkapan merupakan langkah akhir dari proses akuntansi yaitu
penyajian informasi dalam bentuk seperangkat penuh statemen keuangan
(Suwardjono 2007: 578).
Teori
yang
menjelaskan
mengapa
perusahaan
cenderung
mengungkapkan informasi yang berkaitan dengan aktivitasnya dan dampak
yang ditimbulkan oleh perusahaan tersebut dikemukakan oleh Gray et al
(1995) dalam Cahya (2010) menyebutkan ada tiga studi yaitu :
1. Decision usefullness studies
Teori ini memasukkan para pengguna laporan akuntansi yang
lain selain para investor ke dalam kriteria dasar pengguna laporan
akuntansi sehingga suatu pelaporan akuntansi dapat berguna untuk
pengambilan keputusan ekonomi oleh semua unsur pengguna laporan
tersebut. Beberapa peneliti melakukan studi dan menemukan bukti
bahwa informasi sosial dibutuhkan oleh pengguna. Dalam hal ini para
analis, banker, dan pihak lain yang dilibatkan dalam penelitian tersebut
diminta
untuk
melakukan
pemeringkatan
terhadap
informasi
akuntansi.Informasi akutansi tersebut tidak terbatas pada informasi
akuntansi tradisional yang telah dikenal selama ini, namun juga
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
11
informasi lain yang relatif baru dalam wacana akuntansi. Mereka
menempatkan informasi aktivitas sosial perusahaan pada posisi yang
moderately important untuk digunakan sebagai pertimbangan oleh para
penggunalaporan keuangan dalam pengambilan keputusan.
2. Economic theory studies
Teori ini membedakan antara pemilik perusahaan dengan
pengelola perusahaan dan menyiratkan bahwa pengelola perusahaan
harus memberikan laporan pertanggungjawaban atas segala sumber
daya yang dimiliki dan dikelola kepada pemilik perusahaan. Perusahaan
juga dituntut untuk membuat laporan keuangan yang lengkap untuk
memenuhi kebutuhan informasi bagi stakeholders.
3. Social and political theory studies
Studi di bidang ini menggunakan teori stakeholders, teori
legitimasi organisasi, dan teori ekonomi politik. Teori stakeholders
mengasumsikan bahwa eksistensi perusahaan ditentukan oleh para
stakeholders. Perusahaan berusaha mencari pembenaran dari para
stakeholders dalam menjalankan operasi perusahaannya. Sehingga
berakibat
semakin
besar
pula
kecenderungan
perusahaan
mengadaptasikan diri terhadap keinginan para stakeholders-nya.
C. Jenis Pengungkapan Laporan Keuangan
Jenis pengungkapan berdasarkan sifatnya dibagi menjadi dua, yaitu
pengungkapan sukarela dan pengungkapan wajib. Pengungkapan sukarela
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
12
adalah pengungkapan yang dilakukan perusahaan diluar apa yang
diwajibkan. Teori yang melandasi pengungkapan sukarela adalah teori
pensinyalan (signaling theory). Sedangkan pengungkapan wajib adalah
pengungkapan yang dimandatkan oleh standard setter kepada manajemen
dalam membuat laporan keuangan (Suwardjono 2007: 583).
Perusahaan dianjurkan untuk mengungkapkan telaah keuangan yang
menjelaskan karakteristik utama yang mempengaruhi kinerja keuangan,
posisi keuangan perusahaan dan kondisi ketidakpastian. Pengungkapan
sukarela (voluntary) dapat berupa laporan pertanggungjawaban sosial
perusahaan dan laporan nilai tambah (value added statement), khususnya
industri dimana faktor-faktor lingkungan hidup memegang peranan penting.
D. Laporan Tahunan
Laporan tahunan memberikan gambaran tentang kinerja perusahaan
secara komprehensif baik mengenai informasi keuangan maupun informasi
non keuangan yang perlu diketahui oleh para pemegang saham, calon
investor, pemerintah, atau bahkan masyarakat (Januarti dkk, 2005). Laporan
tersebut dapat menjadi sarana manajemen untuk menunjukkan keefektifan
pencapaian tujuan serta untuk melaksanakan fungsi pertanggungjawaban
organisasi (Ayem, 2006).Oleh karena itu, pengungkapan informasi yang
dilakukan perusahaan di dalam laporan tahunan akan menjadi salah satu
bahan pertimbangan bagi investor untuk melakukan investasi pada
perusahaan yang bersangkutan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
13
E. Corporate Social Responsibility (CSR)
1.
Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR)
The World Business Council for Sustainable Development
(WBCSD), mendefinisikan Corporate Social Responsibility atau
tanggung jawab sosial perusahaan sebagai:
“Komitmen bisnis untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan
ekonomi berkelanjutan, melalui kerja sama dengan para karyawan
serta perwakilan mereka, keluarga mereka, komunitas setempat
maupun masyarakat umum untuk meningkatkan kualitas kehidupan
dengan cara yang bermanfaat baik bagi bisnis sendiri maupun untuk
pembangunan.” (Cheng dan Christiawan, 2011)
Menurut ISO 26000 dalam Prastowo dan Huda, 2011: 101
menyatakan bahwa:
“Corporate Social Responsibility adalah tanggung jawab sebuah
organisasi terhadap dampak keputusan-keputusan dan kegiatankegiatannya pada masyarakat dan lingkungan yang diwujudkan dalam
bentuk perilaku transparan dan etis yang sejalan dengan pembangunan
berkelanjutan termasuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat;
mempertimbangkan harapan pemangku kepentingan; sejalan dengan
hukum yang ditetapkan dan norma-norma perilaku internasional; serta
terintegrasi dengan organisasi secara menyeluruh.”
Pertanggungjawaban sosial perusahaan diungkapkan di dalam
laporan yang disebut Sustainability Reporting
yang digagas oleh
Global Reporting Initiative (GRI). Sustainability Reporting adalah
pelaporan mengenai kebijakan ekonomi, lingkungan dan sosial,
pengaruh dan kinerja organisasi dan produknya di dalam konteks
pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Sustainability
Reporting meliputi pelaporan mengenai ekonomi, lingkungan dan
pengaruh sosial terhadap kinerja organisasi (Anggraini, 2006).
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14
2. Manfaat Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR)
Menurut Wibisono (2007), beberapa keuntungan yang dapat
diperoleh oleh perusahaan dalam penerapan CSR, diantaranya:
a. Mempertahankan dan mendongkrak reputasi dan brand image
perusahaan.
Perbuatan
destruktif
akan
menurunkan
reputasi
perusahaan, begitupun sebaliknya, kontribusi positif juga akan
mendongkrak reputasi dan image positif perusahaan. Inilah
yang menjadi modal non-finansial utama bagi perusahaan bagi
stakeholder-nya yang menjadi nilai tambah bagi perusahaan
untuk dapat tumbuh secara berkelanjutan.
b. Layak mendapatkan sociallicense to operate
Masyarakat sekitar perusahaan merupakan komunitas
utama perusahaan. Ketika mereka mendapatkan benefit dari
keberadaan perusahaan, maka pasti dengan sendirinya mereka
ikut merasa memiliki perusahaan. Sehingga imbalan yang
diberikan ke perusahaan paling tidak adalah keleluasaan
perusahaan untuk menjalankan roda bisnisnya di wilayah
tersebut. Jadi program CSR diharapkan menjadi bagian dari
asuransi sosial yang akan
menghasilkan harmoni dan
persepsi positif dari masyarakat terhadap eksistensi perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
15
c. Mereduksi risiko bisnis perusahaan
Mengelola resiko di tengah kompleksnya permasalahan
perusahaan merupakan hal yang esensial untuk suksesnya
usaha. Perusahaan mesti menyadari bahwa kegagalan untuk
memenuhi ekspektasi stakeholders pasti akan menjadi bom
waktu yang dapat memicu resiko yang tidak diharapkan.
d. Melebarkan akses sumber daya
Track record yang baik dalam pengelolaan CSR
merupakan keunggulan bersaing bagi perusahaan yang dapat
membantu untuk memuluskan jalan menuju sumberdaya yang
diperlukan perusahaan.
e. Membentangkan akses menuju market
Investasi yang ditanamkan untuk program CSR ini dapat
menjadi tiket bagi perusahaan menuju peluang pasar yang
terbuka lebar. Termasuk didalamnya akan memupuk loyalitas
konsumen dan menembus pangsa pasar baru. Sudah banyak
bukti akan resistensi konsumen terhadap produk-produk yang
tidak comply pada aturan dan tidak tanggapterhadap isu sosial
dan lingkungan.
f. Mereduksi biaya
Banyak contoh yang dapat menggambarkan keuntungan
perusahaan yang didapat dari penghematan biaya yang
merupakan buah dari implementasi dari penerapan program
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
16
tanggung jawab sosialnya. Penerapan program CSR yang
mudah dipahami adalah upaya untuk mereduksi limbah melalui
proses recycle atau daur ulang kedalam siklus produksi.
Disamping mereduksi biaya, proses ini tentu juga mereduksi
buangan ke laut sehingga menjadi lebih aman.
g. Memperbaiki hubungan dengan stakeholders
Implementasi program CSR tentunya akan menambah
frekuensi komunikasi dengan stakeholders. Nuansa seperti itu
dapat membentangkan kapet merah bagi terbentuknya trust
kepada perusahaan.
h. Memperbaiki hubungan dengan regulator
Perusahaan yang menerapkan program CSR pada
dasarnya
merupakan
upaya
untuk
meringankan
beban
pemerintah sebagai regulator. Sebab pemerintahlah yang
menjadi penanggungjawab utama untuk mensejahterakan
masyarakat dan melestarikan lingkungan. Tanpa bantuan dari
perusahaan, umumnya terlalu berat bagi pemerintah untuk
menanggung beban tersebut.
i. Meningkatkan semangat dan produktivitas karyawan
Kesejahteraan
yang
diberikan
para
pelaku
CSR
umumnya sudah jauh melebihi standar normatif kewajiban yang
dibebankan kepada perusahaan, oleh karenanya wajar bila
karyawan menjadi terpacu untuk meningkatkan kinerjanya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
17
Disamping
itu
reputasi
perusahaan
yang
baik
dimata
stakeholders juga merupakan pemacu semangat bagi karyawan
untuk meningkatkan motivasi dalam berkarya.
j. Peluang mendapatkan penghargaan
Banyak reward ditawarkan bagi penggiat CSR, sehingga
kesempatan untuk mendapatkan penghargaan mempunyai
peluang yang cukup tinggi. Praktik CSR dan pengungkapan
CSR
yang
memberikan
dilakukan
manfaat
oleh
bagi
perusahaan
perusahaan
sudah
dan
mampu
memperoleh
tanggapan yang baik dari investor.
3. Indeks Corporate Social Responsibility
Indeks CSR atau Corporate Social Responsibility Disclosure
Indeks (CSRDI) adalah suatu alat atau cara yang dapat digunakan
untuk mengukur tingkat pengungkapan informasi pertanggungjawaban
sosial yang telah dilakukan oleh perusahaan. Pengungkapan Corporate
Social Responsibility Disclosure Indeks (CSRDI) yang akan digunakan
dalam penelitian ini mengacu pada instrumen yang digunakan oleh
Sembiring (2005) dalam Pratomo (2010) yang mengelompokkan
informasi CSR ke dalam tujuh kategori,yaitu:
a. Lingkungan
b. Energi
c. Kesehatan dan keselamatan tenaga kerja
d. Lain-lain tenaga kerja
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
18
e. Produk
f. Keterlibatan masyarakat
g. Umum
Total item CSR berkisar antara 63 sampai dengan 78, tergantung
dari jenis industri perusahaan. Contoh daftar pengungkapan Corporate
Social Responsibility disajikan pada lampiran tabel 1.
4. Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)
Pengungkapan Corporate Social Responsibility merupakan bagian
dari akuntansi pertanggungjawaban sosial kepada stakeholder. Menurut
Guthri dan Parker (1990) sebagaimana dikutip oleh Sayekti dan Sensi
(2007), pengungkapan informasi CSR dalam
merupakan
salah
satu
cara
perusahaan
laporan tahunan
untuk
membangun,
mempertahankan, dan meletigimasi kontribusi perusahaan dari sisi
ekonomis dan politis. Selain itu juga, akuntansi pertanggungjawaban
sosial dapat memberikan informasi mengenai sejauh mana organisasi
atau perusahaan memberikan kontribusi positif maupun negatif
terhadap kualitas hidup manusia dan lingkungannya. UU No. 40 Tahun
2007 pasal 66 ayat (2) tentang Perseroan Terbatas juga mewajibkan
perusahaan untuk mengungkapkan aktivitas tanggung jawab sosialnya
dalam laporan tahunan