ARGUMENTASI HUKUM HAKIM DALAM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA LEBIH RINGAN DARI TUNTUTAN PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA KEPEMILIKAN SENJATA API TANPA IZIN (STUDI PUTUSAN NOMOR : 67/PID.SUS/2015/PN.BTA - UNS Institutional Repository
ARGUMENTASI HUKUM HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA
PENJARA LEBIH RINGAN DARI TUNTUTAN PENUNTUT UMUM
DALAM PERKARA KEPEMILIKAN SENJATA API TANPA IZIN
(STUDI PUTUSAN NOMOR : 67/PID.SUS/2015/PN.BTA)
Penulisan Hukum
(Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Guna Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu
Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh :
AAN TRI SETIAWAN NIM. E0010002
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017
PERSETUJUAN PEMBIMBING Penulisan Hukum (Skripsi)
ARGUMENTASI HUKUM HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA PENJARA LEBIH RINGAN DARI TUNTUTAN PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA KEPEMILIKAN SENJATA API TANPA
IZIN (STUDI PUTUSAN NOMOR : 67/PID.SUS/2015/PN.BTA)
Oleh :
Aan Tri Setiawan E0010002
Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Surakarta, 7 Agustus 2017
Pembimbing Edy Herdyanto, S.H., M.H.
NIP. 19570629 198503 1 002
PERNYATAAN
Nama : Aan Tri Setiawan NIM : E0010002Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul :
ARGUMENTASI HUKUM HAKIM MENJATUHKAN SANKSI PIDANA
PENJARA LEBIH RINGAN DARI TUNTUTAN PENUNTUT UMUM
DALAM PERKARA KEPEMILIKAN SENJATA API TANPA IZIN
(STUDI PUTUSAN NOMOR : 67/PID.SUS/2015/PN.BTA) adalah betul-betul
karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditujukan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, 24 Juli 2017 Yang Membuat Pernyataan
Aan Tri Setiawan NIM. E0010002
ABSTRAK
Aan Tri Setiawan. E0010002. ARGUMENTASI HUKUM HAKIM
MENJATUHKAN SANKSI PIDANA PENJARA LEBIH RINGAN DARI
TUNTUTAN PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA KEPEMILIKAN
SENJATA API TANPAIZIN (Studi Putusan Nomor :
67/PID.SUS/2015/PN.BTA). Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Peredaran senjata api yang tidak diawasi secara ketat serta kepemilikan senjata api secara illegal adalah satu contoh bentuk penyalahgunaan senjata api. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian tuntutan pidana penuntut umum Pengadilan Baturaja dalam perkara kepemilikan senjata api dengan Undang-Undang Darurat nomor 12 tahun 1951. Selain itu juga untuk mengetahui argumentasi hukum Hakim menjatuhkan sanksi pidana lebih ringan dari tuntutan penuntut umum.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif bersifat preskriptif dan terapan. Pendekatan penelitian hukum yang digunakan adalah pendekatan kasus (Case Approach). Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan (Library Research). Tehnik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode silogisme yang menggunakan pola berpikir deduktif.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan simpulan, yang pertama bahwa tuntutan penuntut umum terhadap pelaku tindak pidana kepemilikan senjata api tanpa izin dalam perkara No.67/Pid.Sus/2015/PN.BTA ini dilakukan sesuai fakta-fakta hukum, baik keterangan saksi-saksi,terdakwa,dan barang bukti. Tuntutan Penuntut Umum sesuai dalam surat dakwaan yang telah terpenuhi yakni menyatakan Terdakwa Kumaridin Bin Umar Hasan secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana "kepemilikan senjata api tanpa izin sebagaimana dalam Pasal 1 ayat (1) UU Nomor 12 Tahun 1951 tentang Senjata Api dan Amunisi
”. Sedangkan argumentasi Hakim menjatuhkan sanksi lebih ringan telah sesuai berdasarkan fakta-fakta hukum dipersidangan dan dengan keyakinan hakim itu sendiri dalam pertimbangan hal-hal yang memberatkan dan meringankan Terdakwa guna penjatuhan hukuman yang setimpal dan terciptanya keadilan bagi masyarakat.
Kata kunci : Senjata Api, Putusan Hakim, Penyalahgunaan Senjata Api
ABSTRACT
Aan Tri Setiawan. E0010002. THE ARGUMENT LAW JUGDE IMPOSE
SANCTIONS CRIMINAL PRISON LIGHTER THAN DEMANDS PUBLIC
PROSECUTOR IN THE MATTER OF POSSESSION OF A FIREARM
WITOUT PERMISSION ( Study of Decision Number: 67/PID.SUS/PN.BTA).
Legal Writing (Thesis). Faculty of Law Sebelas Maret University. Surakarta.
The circulation of firearms that are not closely monitored and illegal
possession of a firearm is an example of the misuse of firearms. This research
aims to understand criminal conformity the demands of the public prosecutor
Baturaja court in the matter of possession of a firearm with the act Of Law No.12
Emergencies in 1951. It is also determine legal argument the judge to criminal
sanctions lighter than the demands of the public prosecutor.This research is a normative law is prescriptive and applied. Legal research
approach used is a case approach. The type of material used law is the primary
legal materials and secondary legal materials. Legal material collection
techniques in this research is the study of literature. The legal materials analysis
techniques using deductive method in legal reasoning.Based on the results of research and discussion produced drawing
conclusions, the first that the complaint the public prosecutor the suspect the
criminal act of possession of a firearm without permission in the matter of no.67 /
PID.SUS / 2015 / PN.BTA was conducted in accordance with this legal facts ,
good information witnesses, the defendant, and the evidence .The demands of the
public prosecutor in accordance in an indictment that have already been fulfilled
namely said the defendant Kumaridin bin Umar Hasan legally and convince be
found guilty of a criminal offense “possession of a firearm without any license as
in article 1 of Section (1) Of Law No. 12 Emergencies In 1951 about Guns and
Ammunition”. While the argument the judge sanctions lighter have been in its
based on the facts and law dipersidangan with confidence judge itself in
consideration of things that which encumbers and relieve the defendant to
sentencing and penalty and the establishment of the justice for the community .Keywords : Firearm, Judge Decision, Misuse of firearm
MOTTO
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Dan hanya kepada
Tuhanmulah engkau berharap.” (QS. Al-Insyirah,6-8)
“Hanyalah persiapan, pengetahuan, dan pengalaman yang membuat kita mampu bertahan hidup” (Rachel Kelsey)
"Pendidikan merupakan senjata paling ampuh yang bisa kamu gunakan untuk merubah dunia" (Nelson Mandela)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Argumentasi Hukum Hakim Menjatuhkan Sanksi Pidana Penjara Lebih Ringan Dari Tuntutan Penuntut Umum Dalam Perkara Kepemilikan Senjata Api Tanpa Izin (Studi Putusan Nomor : 67/Pid.Sus/2015/Pn.Bta). Penulisan skripsi ini disusun dan diajukan guna memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak, Maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1.
Bapak Prof. Dr. H. Ravik Karsidi. M.S., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Prof.Dr.Supanto, SH.,M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta; 3. Bapak Dr. Soehartono, SH., M.Hum , selaku Ketua Bagian Hukum
Acara Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret; 4. Ibu Ambar Budhisulistyawatis, S.H., M.Hum selaku pembimbing
Akademik yang telah membimbing penulis selama proses perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;
5. Bapak Bambang Santoso, S.H., M.Hum selaku pembimbing skripsi yang telah memberikan bimbingan, petunjuk dan arahan yang sangat berharga sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik; 6. Bapak Edy Herdyanto, S.H., M.H selaku pembimbing pengganti skripsi yang telah memberikan bimbingan, petunjuk dan arahan yang sangat berharga sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik; 7. Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti, S.H., M.H., selaku Ketua Pengelola
Penulisan Hukum (PPH) atas sumbangsih saran, ide dan motivasi dalam pembahasan judul dan materi skripsi ini dan seluruh pengurus Pengelola Penulisan Hukum yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini.
8. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu yang telah mendidik dan memberikan ilmu kepada penulis, sehingga dikemudian hari dapat menjadi bekal; 9. Kedua orangtua saya tercinta, Bapak Eko Subakri dan Ibu Kasinem yang selalu memberikan doa dan dukungan moril maupun materiil bagi penulis; 10. Kakak-kakakku tersayang, Siti Sofiah dan Muhammad Arifin yang selalu memberikan doa dan dukungan bagi penulis;
11. Sdri. Inaya Nur Latifah Deswinda yang selalu mendampingi saya dan memberikan perhatian, ba ntuan, dukungan sert do’a bagi penulis.
12. Group “Kita Pasti Kelar” atas keluh kesah bersama.
13. Sahabat “Genk Gambreng” atas semangat dan motivasi bagi penulis.
14. Fotocopy “Fortune” atas bantuan dan dukungannya.
15. Rekan-rekan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret; dan
16. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan dan dukungan bagi penulis. Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan karunia-Nya dan membalas segala amal budi serta kebaikan pihak-pihak yang telah membantu penulis. Menyadari terbatasnya kemampuan yang ada pada diri penulis, maka kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga hasil skripsi ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan bagipembaca dan khususnya untuk penulis.
Surakarta, 24 Juli 2017 Penulis
Aan Tri Setiawan NIM. E0010002
DAFTAR ISI
HalamanHALAMAN JUDUL ............................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN .............................................................................. iv ABSTRAK ............................................................................................................... v ABSTRACT ........................................................................................................... vi MOTTO ................................................................................................................ vii KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 5 C. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 6 D. Manfaat Penelitian .................................................................................... 7 E. Metodologi Penelitian ............................................................................... 7 F. Sistematika Penulisan Hukum ................................................................ 10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori .................................................................................. 12
1. Tinjauan tentang Argumentasi Hakim atau Pertimbangan Hakim. 12
a. Pertimbangan yang Bersifat Yuridis .......................................... 12
b. Pertimbangan yang Bersifat Non Yuridis.................................. 18
2. Tinjauan tentang Putusan ................................................................ 21
a. Pengertian Putusan ..................................................................... 21
b. Proses Penjatuhan Putusan Hakim ............................................ 24
c. Jenis Putusan Hakim dalam Perkara Pidana ............................... 25
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian .................................................................................. 42
1. Kesesuaian Tuntutan Penuntut Umum Pengadilan Negeri Baturaja dalam Perkara Kepemilikan Senjata Api Tanpa Izin dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 ........................... 54
B. Pembahasan ........................................................................................ 54
7. Amar Putusan .................................................................................. 53
6. Pertimbangan Hakim ....................................................................... 47
5. Tuntutan Penuntut Umum ............................................................... 46
4. Pembuktian ...................................................................................... 44
3. Dakwaan Penuntut Umum .............................................................. 43
2. Identitas Terdakwa .......................................................................... 43
1. Deskripsi Peristiwa Hukum ............................................................. 42
2. Kerangka Pemikiran ........................................................................... 40
d. Syarat Sah Isi Putusan ................................................................ 30
b. Prosedur Perizinan Senjata Api .................................................. 37
a. Pengertian Senjata Api ............................................................... 34
e. Tinjauan tentang Kepemilikan Senjata Api ..................................... 34
c. Tugas Dan Wewenang Penuntutn Umum ................................... 34
b. Pengertian Penuntut Umum ....................................................... 33
a. Pengertian Penuntutan ............................................................... 33
4. Tinjauan tentang Penuntutan .......................................................... 33
a. Pengertian Sanksi Pidana ........................................................... 31
3. Tinjauan tentang Sanksi Pidana ..................................................... 31
2. Argumentasi Hukum Hakim Menjatuhkan Sanksi Pidana Penjara Lebih Ringan dari Tuntutan Penuntut Umum dalam Perkara Kepemilikan Senjata Api ................................................................ 58