Laporan publikasi triwulan September 2013

Cabang :
- Jl. Slompretan No. 3-5 Surabaya. Telp : 031-3522051. Fax : 031-3522461
Cabang Pembantu :
- Jl. Jembatan Besi II No.26 Jakarta Barat. Telp : 021-6301326. Fax : 021-6344483
- Komplek Ruko Sentra Bisnis Pluit Blok A No.16. Jl. Pluit Sakti Raya No.28 Jakarta Utara.
Telp : 021-6632481. Fax : 021-6632483
- Ruko Harco Mangga Dua blok I No.3 Jakarta Utara. Telp : 021-6124047. 6124136 Fax : 021-6123798
- Jl. Boulevard Barat LC 7-16 Kelapa Gading Jakarta Utara Telp. : 021-4528747, 4515367, Fax : 0214528747
Kantor Kas :
- Roxy Square Blok B 8 No.7-8 lt.GF Lobby Jl. Kyai Tapa No. 2. Jakarta Barat. Telp/Fax : 021-56953597

PT. BANK DINAR INDONESIA
Kantor Pusat : Jl. Ir. H. Juanda No. 12. Jakarta 10120. Telp. 021-2312633. Fax. 021-2312604
Website : www.bankdinar.co.id
LAPORAN POSISI KEUANGAN

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM

KOMITMEN DAN KONTINJENSI


Per 30 September 2013 & 31 Desember 2012

Periode 1 Januari s/d 30 September 2013 & 1 Januari s/d 30 September 2012

Per 30 September 2013 & 30 September 2012

Per 30 September 2013 & 31 Desember 2012

( Dalam Jutaan Rupiah )

No.

1.
2.
3.
4.
5.

6.

7.
8.
9.

10.
11.
12.
13.
14.
15.

16.
17.
18.
19.



1.
2.

3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.

17
18.

19.


20.
21.
22.
23.
24.


25.




(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-Pos

30 September 2013 31 Desember 2012 No.

ASET
Kas

Penempatan pada Bank Indonesia
Penempatan pada bank Lain
Tagihan spot dan derivatif
Surat Berharga
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Surat berharga yg dijual dengan janji dibeli kembali ( Repo )
Tagihan atas surat berharga yg dibeli dgn janji
dijual kembali (Reverse Repo)
Tagihan akseptasi
Kredit
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Pembiayaan syariah
Penyertaan
Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/a. Surat berharga

b. Kredit
c. Lainnya
Aset tidak berwujud
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/Aset tetap & inventaris
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/Aset non produktif
a. Properti terbengkalai
b. Aset yang diambil alih
c. Rekening tunda
d. Aset antar kantor
i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Cadangan kerugian penurunan nilai aset non keuangan -/Sewa pembiayaan
Aset pajak tangguhan
Aset Lainnya
TOTAL ASET
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS
Giro
Tabungan
Simpanan berjangka

Dana investasi revenue sharing
Pinjaman dari Bank Indonesia
Pinjaman dari bank lain
Liabilitas spot dan derivatif
Utang atas surat berharga yg dijual dgn janji dibeli kembali (repo)
Utang Akseptasi
Surat berharga yang diterbitkan
Pinjaman Yang Diterima
a. Pinjaman yang dpt diperhitungkan sebagai modal
b. Pinjaman yang diterima lainnya
Setoran Jaminan
Liabilitas antar kantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Liabilitas Pajak Tangguhan
Liabilitas Lainnya
Dana investasi profit sharing
TOTAL LIABILITAS
EKUITAS
Modal disetor

a. Modal dasar
b. Modal yang belum disetor -/c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/Tambahan modal disetor
a. Agio
b. Disagio -/c. Modal sumbangan
d. Dana Setoran Modal
e. Lainnya
Pendapatan(kerugian) komprehensif lainnya
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan
dlm mata uang asing
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan
dalam kelompok tersedia untuk dijual.
c. Bagian efektif lindung nilai arus kas
d. Selisih penilaian kembali aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
f. Keuntungan(kerugian) aktuarial program manfaat pasti
g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. Lainnya
Selisih kuasi reorganisasi
Selisih restrukturisasi entitas sepengendali
Ekuitas Lainnya

Cadangan
a. Cadangan Umum
b. Cadangan Tujuan
Laba/Rugi
a. Tahun-tahun lalu
b. Tahun Berjalan
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA BANK
Kepentingan non pengendali
TOTAL EKUITAS
TOTAL LIABILTAS DAN EKUITAS

6.785
52.735
133.590
48.360
48.360
-

8.399

57.991
170.076
14.985
14.985
-

473.494
- 473.494
(550)
(550)
15.497
(9.351)
12.686
-12.686
791
13.720
747.757


242.557

242.557
(963)
(963)
14.717
(8.927)
18.517
263
18.254
918
5.528
523.798

30.806
41.558
389.666
55.401
43
7.769
-

19.897
31.143
188.280
60.629
44
7.795
-

525.243
125.000
200.000
75.000
-

307.788
125.000
200.000
75.000
-

-

-

25.000
25.000
72.514
66.010
6.504
222.514

25.000
25.000
66.010
61.163
4.847
216.010

222.514
747.757

216.010
523.798

Pos-Pos

(Jutaan Rupiah)

30 September 2013 30 September 2013 No.

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
A Pendapatan dan Beban Bunga
1. Pendapatan Bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Beban Bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
Pendapatan ( Beban ) Bunga Bersih
B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga
1. Pendapatan Operasional Selain Bunga
a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan
c. Keuntungan penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif ( realised )
e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method
f. Deviden
g. Komisi/provisi/fee dan administrasi
h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai
i. Pendapatan lainnya
2. Beban Operasional Selain Bunga
a. Penurunan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan
c. Kerugian penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Kerugian transaksi spot dan derivatif ( realised )
e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan ( impairment )
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Pembiayaan Syariah
iv. Aset keuangan lainnya
f. Kerugian terkait risiko operasional
g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method
h. Komisi/provisi/fee dan administrasi
i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya ( non keuangan )
j. Beban tenaga kerja
k. Beban Promosi
l. Beban Lainnya
Pendapatan ( Beban ) Operasional Selain Bunga bersih
LABA ( RUGI ) OPERASIONAL

PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL
1. Keuntungan ( kerugian ) penjualan aset tetap dan inventaris
2. Keuntungan ( kerugian ) penjabaran transaksi valuta asing
3. Pendapatan ( beban ) non operasional lainnya
LABA ( RUGI ) NON OPERASIONAL
LABA ( RUGI ) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK
Pajak penghasilan
a. Taksiran pajak tahun berjalan
b. Pendapatan ( beban ) pajak tangguhan
LABA ( RUGI ) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dlm mata uang asing
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dlm kelompok
tersedia untuk dijual
c. Bagian efektif dari lindung nilai arus kas
d. Keuntungan revaluasi aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti
g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. Lainnya
Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan-net pajak penghasilan terkait.
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA :
PEMILIK
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA TAHUN BERJALAN
TOTAL LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA
PEMILIK
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
TRANSFER LABA(RUGI) KE KANTOR PUSAT
DIVIDEN
LABA BERSIH PERSAHAM

39.173
39.173
17.872
17.872
21.301

17.759
17.759
6.855
6.855
10.904

1.163
-

411
-

11
413
739
16.586

-

-

-

-

124
287
7.746

10.049
495
6.042
(15.423)
5.878
816
489
1.305
7.183
(679)
(552)
(127)
6.504

-

67
67
4.826
221
2.632
(7.335)
3.569
343
533
876
4.445
(523)
(353)
(170)
3.922

-

-

-

-

6.504

3.922

6.504

3.922

6.504

3.922

6.504

3.922

( Dalam Jutaan Rupiah )

Komponen Modal

30 Sept 2013 30 Sept 2012 No.

I KOMPONEN MODAL

A. MODAL INTI
203.850
1. Modal Disetor
122.862
2. Cadangan Tambahan Modal
80.988
2.1 Faktor Penambah
93.344
a. Agio
b. Modal Sumbangan
c. Cadangan umum
25.000
d. Cadangan tujuan
e. Laba tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan ( 100% )
65.091
f. Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan ( 50% )
3.252
g. Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan
h. Dana setoran modal
i. Waran yang diterbitkan ( 50% )
j. Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program kompensasi
berbasis saham ( 50% )
2.2. Faktor Pengurang
12.356
a. Disagio
b. Rugi tahun- tahun lalu yang dapat diperhitungkan ( 100% )
c. Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan ( 100%)
d. Selisih kurang karena penjabaran laporan keuangan
e. Pendapatan komprehensif lain : Kerugian dari penurunan
nilai wajar atas penyertaan dalam kategori tersedia utk dijual
f. Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai
atas aset produktif.
6.673
g. Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset non produktif yang
wajib dihitung
5.683
h. Selisih kurang jumlah penyesuain nilai wajar dari instrumen
keuangan dalam trading book.
3. Modal Inovatif
3.1 Surat berharga subordinasi ( Perpetual non kumulatif )
3.2 Pinjaman Subordinasi ( Perpetual non kumulatif )
3.3 Instrumen Modal Inovatif lainnya
4. Faktor Pengurang Modal Inti
4.1 Goodwill
4.2 Aset tidak berwujud lainnya
4.3 Penyertaan ( 50%)
4.4 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi ( 50%)
5. Kepentingan Minoritas
B. MODAL PELENGKAP
6.287
1. Level Atas ( Upper Tier 2 )
6.287
1.1 Saham Preferen ( Perpetual kumulatif )
1.2 Surat berharga subordinasi (Perpetual kumulatif )
1.3 Pinjaman Subordinasi ( Perpetual kumulatif )
1.4 Mandatory convertible bond
1.5 Modal Inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai modal inti
1.6 Instrumen modal pelengkap level atas ( Upper Tier 2) lainnya
1.7 Revaluasi aset tetap
1.8 Cadangan umum aset produktif ( maks.1.25% ATMR)
6.287
1.9 Pendapatan komprehensif lain : Keuntungan dari peningkatan nilai
wajar atas penyertaan dlm kategori tersedia utk dijual ( 45% )
2. Level Bawah ( Lower Tier 2 ) maksimum 50% modal inti
2.1 Redeemable preference shares
2.2 Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan
2.3 Instrumen modal pelengkap level bawah ( lower tier 2 ) lainnya
3. Faktor pengurang modal pelengkap
3.1 Penyertaan ( 50% )
3.2 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi ( 50% )
C. FAKTOR PENGURANG MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP
Eksposur Sekuritisasi
-
D. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YG MEMENUHI PERSYARATAN ( Tier 3)

E. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN
-
UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASAR.

II TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP ( A+B-C)
210.137
III TOTAL MODAL INTI. MODAL PELENGKAP. DAN MODAL PELENG

KAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISI

PASI RISIKO PASAR ( A+B-C+E)
210.137
IV ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ( ATMR )UNTUK RISIKO KREDIT 502.999
V ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ( ATMR )UNTUK RISIKO OPERASIONAL 29.432
VI ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO ( ATMR )UNTUK RISIKO PASAR
-
VII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO
39.47%
KREDIT DAN RISIKO OPERASIONAL (II: (IV+V))

VIII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO
39.47%
KREDIT. RISIKO OPERASIONAL DAN RISIKO PASAR (III: (IV+V+VI))


I.
1.

196.238
50.000
146.238
162.378
25.000
62.860
1.656
72.862
-

2.
3.

I

Pos-Pos

16.140
-

2.

-

3.

1.327

4.
5.

14.813
-

L

DPK

KL

D

M

Jumlah

L

Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta asing
3. Surat Berharga
a. Rupiah
b. Valuta asing
4. Surat berharga yang dijual dengan janji di beli kembali ( repo )
a. Rupiah
b. Valuta asing
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali
( Reverse repo )
a. Rupiah
b. Valuta asing
6. Tagihan Akseptasi
7. Kredit
a. Debitur Usaha Mikro. Kecil dan Menengah ( UMKM )
i. Rupiah
ii. Valuta asing
b. Bukan Debitur UMKM
i. Rupiah
ii. Valuta asing
c. Kredit yang direstrukturisasi
i. Rupiah
ii. Valuta asing
d. Kredit properti
8. Penyertaan
9. Penyertaan modal sementara
10. Komitmen dan Kontinjensi
a. Rupiah
b. Valuta asing
11. Aset yang diambil alih

DPK

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.334
1.334
20.003
20.003
-

-

-

-

-

1.334
1.334

-

-

-

-

20.003
20.003
-

-

133.589
133.589
48.360
48.360
-

-

-

-

-

133.589
133.589
48.360
48.360
-

40.075
40.075
46.213
46.213
-

448.197
253.287
253.287
194.910
194.910
12.109
12.109
27.910
119.222
119.222
7.372

3.960
3.960
3.960
62
62
62
-

-

-

5.314

452.157
257.247
257.247
194.910
194.910
12.171
12.171
27.972
119.222
119.222
12.686

-

-

KL

D

M

No.

Jumlah

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

40.075
40.075
46.213
46.213
-

155.626
85.182
85.182
70.444
70.444
7.385
7.385
21.148
41.740
41.740
-

12.230
7.320
7.320
4.910
4.910
3.632
-

-

3.950
3.950
3.950
3.950
3.950
-

489
489
489
489
489
14.133

172.295
96.941
96.941
75.354
75.354
11.824
11.824
24.780
41.740
41.740
14.133

-

Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta asing
3. Surat Berharga
a. Rupiah
b. Valuta asing
4. Surat berharga yang dijual dengan janji di beli kembali ( repo )
a. Rupiah
b. Valuta asing
5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali
( Reverse repo )
a. Rupiah
b. Valuta asing
6. Tagihan Akseptasi
7. Kredit
a. Debitur Usaha Mikro. Kecil dan Menengah ( UMKM )
i. Rupiah
ii. Valuta asing
b. Bukan Debitur UMKM
i. Rupiah
ii. Valuta asing
c. Kredit yang direstrukturisasi
i. Rupiah
ii. Valuta asing
d. Kredit properti
8. Penyertaan
9. Penyertaan modal sementara
10. Transaksi rekening administratif
a. Rupiah
b. Valuta asing
11. Aset yang diambil alih
III INFORMASI LAIN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Total aset Bank yang dijaminkan :
a. Pada Bank Indonesia
b. Pada Pihak lain
Total CKPN aset keuangan atas aset produktif
Total PPA yang wajib di bentuk atas aset produktif
Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit
Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap
total kredit
Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur
Persentase jumlah debitur UMK terhadap total debitur
Lainnya
a. Penerusan kredit
b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah
c. Aset produktif yang dihapus buku
d. Aset produktif dihapusbuku yg dipulihkan/berhasil ditagih
e. Aset produktif yang dihapus tagih

Investor 6 klm 242 x 375 mmk

118.622
118.622
118.622
33.397

48.083
48.083
48.083
17.945

-

3.373
3.373
-

600
600
-

-

III. TAGIHAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diterima
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a. Bunga kredit yang diberikan
b. Bunga lainnya
3. Lainnya

-

IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diberikan
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Lainnya

1.758
1.758
1.758
-

RASIO KEUANGAN
Per 30 September 2013 & 30 September 2012
No.

Rasio (%)

30 Sept 2013 30 Sept 2012

Rasio Kinerja

1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
( KPMM )
2. Aset produktif bermasalah dan aset
non produktif bermasalah terhadap total
aset produktif dan aset non produktif
3. Aset produktif bermasalah terhadap
total aset produktif
4. Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN)
aset keuangan terhadap aset produktif
5. NPL gross
6. NPL net
7. Return on Asset ( ROA )
8. Return on Equity ( ROE )
9. Net Interest Margin ( NIM )
10. Biaya Operasional terhadap pendapatan
Operasional ( BOPO )
11. Loan to Deposit Ratio ( LDR )
Kepatuhan ( Compliance )

-
-
197.996

1. a. Persentase pelanggaran BMPK
i. Pihak terkait
ii. Pihak tidak terkait
b. Persentase pelampauan BMPK
i. Pihak terkait
ii. Pihak tidak terkait
2. Giro Wajib Minimum ( GWM )
a. GWM Utama Rupiah
b.GWM Valuta Asing
3. Posisi Devisa Neto ( PDN ) secara keseluruhan

197.996
219.637
27.246
-
80.20%
80.20%

Pos-Pos



CKPN





39.47 %

80.20 %

0.67 %

4.76 %

0%

1.31 %

0.08 %

0.45 %

0%
0%
1.56 %
4.32 %
5.26 %

2.58 %
1.93 %
1.86 %
2.72 %
5.37 %

85.43 %
101.81 %

80.36 %
110.53 %

-

-

10.62 %
-

8.31 %
-

550
7.223
54.61

1.512
2.839
56.26

3.00
93.85
43.00
5.274
-

6.00
93.70
52.00
5.011
-

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Penempatan pada bank lain
Tagihan spot dan derivatif
Surat berharga
Surat berharga yang dijual dengan janji
dibeli kembali ( Repo )
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
janji di jual kembali ( Reverse Repo )
Tagihan akseptasi
Kredit
Penyertaan
Penyertaan modal sementara
Transaksi rekening administratif

Posisi Tanggal 30 September 2012

PPA wajib dibentuk

Individual Kolektif
-

-

(Jutaan Rupiah)

PIHAK TIDAK TERKAIT

1.

Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik
a. BUMN
i. Committed
- Rupiah
- Valuta Asing
ii. Uncommitted
- Rupiah
- Valuta Asing
b. Lainnya
i. Committed
ii. Uncommitted
Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik
a. Committed
i. Rupiah
ii.Valuta Asing
b. Uncommitted
i. Rupiah
ii.Valuta Asing
Irrevocable L/C yamg masih berjalan
a. L/C luar negeri
b. L/C dalam negeri
Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan
Lainnya

Posisi Tanggal 30 September 2013

Posisi Tanggal 30 September 2012

PIHAK TERKAIT

1.

II



-

II. KEWAJIBAN KOMITMEN
1.

(Jutaan Rupiah)

No.

30 September 2013 31 Des 2012

TAGIHAN KOMITMEN
Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta asing
Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan
Lainnya

CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN

KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
Posisi Tanggal 30 September 2013

Pos-Pos

Umum

CKPN

PPA wajib dibentuk

Khusus Individual Kolektif

Umum

Khusus

-

-

1.336
-

-

-

401
-

401
-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

179
-

371
-

4.695
1.192

-

200
-

911
-

1.556
-

882
-

TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF
Posisi Tanggal 30 September 2013
(Jutaan Rupiah)

No.

TRANSAKSI

Tujuan

Nilai Notional

A.
1
2
3

Trading

Tagihan dan Kewajiban Derivatif
Hedging Tagihan Kewajiban

Terkait dengan Nilai Tukar
Spot
Forward
Option
a. Jual
b. Beli
4 Future
5 Swap
6 Lainnya
B. Terkait dengan Suku Bunga
1 Forward
2 Option
a. Jual
b. Beli
3 Future
4 Swap
5 Lainnya
C. Lainnya

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-



-

-

-

-

-

J U M L A H

PENGURUS BANK
DEWAN KOMISARIS
Komisaris Utama
Wakil Komisaris Utama
Komisaris

: Dr. Syaiful Amir, SE, Akt
: Haryono Waskito
: -

DIREKSI
Direktur Utama
Direktur Operasional
Direktur Kepatuhan

: Hendra Lie
: Joyo
: Idham Aziz

PEMEGANG SAHAM
Pemegang Saham Bukan PSP tidak melalui pasar modal ( > 5%)
1. Nio Yantony
:
40.75%
2. Andre Mirza Hartawan
:
25.23%
3. Dr. Syaiful Amir, SE, Akt
:
12.61%
4. Ahli Waris Alm.Anugerah Liman
:
6.52%
5. Hadi Widjaja Sidharta
:
6.46%
6. Perorangan Lainnya
:
8.43%

CATATAN :
Penyajian laporan keuangan ini disusun sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. 3/22/PBI/2001 tentang transparansi kondisi keuangan bank dan
Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 tentang Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Laporan Bulanan Bank
Umum serta Laporan tertentu yang disampaikan ke Bank Indonesia.
Untuk Laporan Keuangan 30 September 2013 sudah menerapkan ketentuan PSAK 50/55
Laporan Keuangan Desember 2012 telah diaudit oleh kantor Akuntan publik “Hendrawinata Eddy dan Sidharta” dengan pendapat wajar tanpa
pengecualian.

Jakarta, 13 Nopember 2013
PT. BANK DINAR INDONESIA
SE & O

Hendra Lie
Direktur Utama

J o y o
Direktur

Meraih Predikat “SANGAT BAGUS” dalam kinerja
keuangan sejak tahun 2003 sampai dengan tahun 2012
versi majalah INFOBANK