47
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Data Penelitian
Jenis data yang digunakan merupakan data sekunder berupa data laporan keuangan publikasi bank yang diperoleh dari situs Bursa Efek
Indonesia yaitu www.idx.ac.id
. Data yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 27 perusahaan dari 34 perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia selama periode 2009 - 2011 sehingga diperoleh sampel berjumlah 81 observasi 27 perusahaan × 3 tahun.
4.1.2 Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif ini memberikan gambaran mengenai nilai rata- rata mean, standar deviasi, nilai minimum dan nilai maksimum data yang
digunakan dalam penelitian.
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian
RESIKO KEUANGAN?
SOLVABILITAS? STRUKTUR
HUTANG? KEMAMPUAN
OPERASI? Mean
0.389556 0.420494
8.336667 1.252469
Median 0.300000
0.400000 2.710000
1.190000 Maximum
2.320000 0.880000
74.10000 2.720000
Minimum 0.004000
0.090000 0.130000
0.490000 Std. Dev.
0.416492 0.211115
15.32164 0.491776
Skewness 3.365906
0.282121 3.044455
0.807413 Kurtosis
15.61930 1.953577
11.63771 3.252199
Sumber : Hasil pengolahan data dengan Eviews diolah, 2014
Universitas Sumatera Utara
48 Output tampilan Eviews menunjukkan jumlah observasi dalam
penelitian N adalah sebanyak 81 observasi. Dari 81 observasi terhadap sampel dapat diketahui bahwa variabel dependen adalah resiko keuangan
mempunyai nilai rata-rata 0,38. Nilai standar deviasi untuk resiko keuangan sebesar 0,41, nilai terendah adalah 0,004 dan nilai tertinggi
sebesar 2,32. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan – perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini mempunyai nilai resiko keuangan yang
positif dan yang nilai resiko keuangan positif yang berarti ada perusahaan yang mempunyai laba positif selama periode penelitian.
Variabel independen yang pertama yaitu solvabilitas mempunyai nilai rata-rata 0,42 yang menunjukkan bahwa rata-rata perusahaan yang
menjadi sampel penelitian telah memenuhi aturan perusahaan mengenai kesehatan perusahaan dimana solvabilitas 5. Nilai standar deviasi
untuk solvabilitas sebesar 0,21 nilai terendah adalah 0,09 dan nilai tertinggi sebesar 0,88. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan-
perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini mempunyai nilai solvabilitas yang positif atau tidak ada satu pun sampel yang memiliki
nilai solvabilitas negatif. Dalam penelitian ini, seluruh sampel yang diamati mempunyai nilai total laba yang lebih besar daripada total
kerugian yang bermasalah dan yang timbul. Variabel independen yang kedua yaitu struktur hutang mempunyai
nilai rata-rata 8,33 yang menunjukkan bahwa rata-rata perusahaan yang menjadi sampel penelitian sudah memenuhi ketentuan perusahaan dimana
Universitas Sumatera Utara
49 struktur hutang cukup baik berkisar antara 5 . Nilai standar deviasi
untuk struktur hutang sebesar 15,3, nilai terendah adalah 0,13 dan nilai tertinggi sebesar 74,10. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan-
perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini mempunyai nilai struktur hutang yang positif atau tidak ada satu pun sampel yang memiliki nilai
struktur hutang negatif. Variabel independen yang ketiga yaitu kemampuan operasi
mempunyai nilai rata-rata 1,25 yang menunjukkan bahwa rata-rata perusahaan yang menjadi sampel penelitian sudah memenuhi ketentuan
perusahaan dimana kemampuan operasi cukup baik berkisar antara 5 . Nilai standar deviasi untuk kemampuan operasi sebesar 0,49, nilai
terendah adalah 0,49 dan nilai tertinggi sebesar 2,72. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel
penelitian ini mempunyai nilai kemampuan operasi yang positif atau tidak ada satu pun sampel yang memiliki nilai kemampuan operasi negatif.
4.1.3 Pengujian Model