Modal Kerja Landasan Teori .1 Pengertian Efisiensi

maupun jasa pelayanan efisiensi diperlukan, agar kita mampu memberikan nilai tambah yang lebih kepada pelanggan kita yang tidak diberikan oleh perusahaan pesaing.Nilai tambah yang dimaksud dapat berupa waktu yang kita berikan oleh perusahaan pesaing.Nilai tambah yang kita maksud dapat berupa waktu yang kita berikan dalam menghasilkan produk atau layanan lebih cepat dibandingkan pesaing.Dapat berupa biaya produksi yang kita keluarkan jauh lebih murah dari pesaing kita dan kualitas yang kita berikan lebih ekselen dari pesaing kita.

2.1.2 Modal Kerja

Mengenai pengertian modal kerja, dikemukakan oleh beberapa ahli, antara lain: Houston 2006:131 mengemukakan bahwa : Modal kerja, atau kadang-kadang disebut juga modal kotor, sebenarnya adalah aktiva lancar yang digunakan dalam operasi. Alwi 1994:1-2 mengemukakan bahwa : Modal kerja mengandung dua pengertian pokok yaitu Gross WorkingCapital yang merupakan selisih antara aktiva lancar dikurangi hutang lancar. Mengenai pengertian modal kerja terdapat beberapa konsep yaitu Riyanto, 2001:58: 1. Konsep Kuantitatif Konsep ini mendasarkan pada kuantitas dari dana yang tertanam dalam unsur- unsur aktiva lancar dimana aktiva ini merupakan aktiva yang sekali berputar kembali dalam bentuk semula atau aktiva dimulai dari yang tertanam di dalamnya akan dapat bebas lagi dalam waktu yang pendek. Dengan demikian Universitas Sumatera Utara modal kerja dalam konsep ini adalah keseluruhan dari jumlah aktiva lancer atau sering disebut dengan modal kerja bruto gross working capital . 2. Konsep kualitatif Dalam konsep ini pengertian modal kerja juga dikaitkan dengan besarnya jumlah utang lancar atau utang yang harus segera dibayar.Dengan demikian maka sebagian dari aktiva lancar itu harus disediakan untuk memenuhi kewajiban finansial yang harus segera dibayar dimana bagian aktiva lancar ini tidak boleh digunakan untuk membayar operasi perusahaan untuk menjaga likuiditasnya.Oleh karena itu modal kerja menurut konsep ini adalah sebagian dari aktiva lancar yang benar – benar dapat digunakan untuk membayar operasi perusahaan mampu mengganggu likuiditasnya yaitu yang merupakan kelebihan aktiva lancar diatas utang lancar.Modal kerja dalam pengertian ini sering disebut modal kerja neto. net working capital 3. Konsep Fungsional Konsep ini mendasarkan pada fungsi dari dana dalam menghasilkan pendapatan. Setiap dana yang dikerjakan atau digunakan dalam perusahaan dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan. Pendapatan yang dimaksud adalah pendapatan dalam satu periode akuntansi current income bukan periode berikutnya future income. Modal kerja yang baru akan menghasilkan pendapatan dimasa yang akan datang sering disebut dengan modal kerja potensial. Yang termasuk dalam modal kerja potensial adalah: Efeksurat berharga, dan bagian laba dari saldo piutang dagang. Sedangkan dana yang sebagian modal kerja dan sebagian non modal kerja adalah dana yang diinvestasikan dalam aktiva tetap.

2.1.3 Pentingnya Modal Kerja