Prosedur Pengeluaran Kas Pengawasan Atas Pengeluaran Kas

6. Setiap transaksi penerimaan kas harus didukung oleh dokumen sebagai bukti transaksi seperti Nota Kredit Bank, yang berupa dokumen atau bukti dari bank yang menunjukkan adanya transfer uang masuk ke rekening bank. 7. Setiap transaksi penerimaan kas harus diverifikasi dan di parafdi tanda tangani oleh Asisten Manajer Keuangan, SDM dan Umum Ass.Man.KSU dan Manajer PT.KPBN Cabang Medan. 8. Setiap transaksi penerimaan kas harus dibukukan baik secara manual buku besar ataupun sistem komputerisasi sebagai bukti kas masuk.

F. Pengawasan Atas Pengeluaran Kas

1. Prosedur Pengeluaran Kas

Prosedur pengeluaran kas adalah suatu catatan yang dibuat untuk melaksanakan kegiatan pengeluaran baik dengan cek maupun dengan uang tunai yang digunakan untuk kegiatan umum perusahaan Mulyadi, 2008 : 543. Secara garis besar pengeluaran kas perusahaan dilakukan melalui dua sistem, yaitu sistem pengeluaran kas dengan uang tunai dan sistem pengeluaran kas dengan cek. Prosedur pengeluaran kas adalah kesatuan yang melibatkan bagian-bagian, formulir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur, dan alat-alat yang saling berkaitan satu sama lain yang digunakan perusahaan untuk menangani pengeluaran kas. Universitas Sumatera Utara Dalam prosedur pengeluaran kas pada PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara PT.KPBN Cabang Medan, terdapat beberapa bagian yang terlibat didalamnya. Secara garis besar pengeluaran kas pada PT.KPBN Cabang Medan berasal dari perbaikan inventaris, perobatan, pembelian inventaris, dan sebagainya. Adapun prosedur pengeluaran kas pada PT.KPBN Cabang Medan adalah sebagai berikut : 1. Pemakai dana kas membuat dokumensurat permintaan pengeluaran kas, sebelum melakukan suatu transaksi. 2. Permintaan pengeluaran kas tersebut kemudian diserahkan kepada kepada Asisten Manajer Keuangan, SDM dan Umum Ass.Man.KSU untuk meminta persetujuan pengeluaran kas. 3. Setelah disetujui surat PPK Permintaan Pengeluaran Kas serta dokumen pendukung kwitansi, faktur pembelian diserahkan kepada bagian Kasir Pemegang dana kas. 4. Bagian kasir menerima surat permintaan pengeluaran kas beserta dokumen pendukung pengeluaran uang. 5. Bagian kasir membuat bukti kas keluar rekapitulasi dan mencetaknya. 6. Selanjutnya bukti pengeluaran kas beserta dokumen pendukung diverifikasi. 7. Dokumenbukti kas keluar yang sudah diverifikasi kemudian diserahkan kepada kepada Asisten Manajer Keuangan, SDM dan Umum Ass.Man.KSU untuk diperiksa dan diparaf ditanda tangani. Universitas Sumatera Utara 8. Dokumenbukti kas masuk yang sudah diperiksa dan diparaf ditanda tangani oleh Ass.Man.KSU, kemudian diserahkan kepada Manajer PT.KPBN Cabang Medan sebagai bukti pengesahan pengeluaran kas. 9. Bagian kasir menyerahkan uang kepada pemakai dana kas sesuai yang tertera pada Bukti Kas Keluar. 10. Dokumenbukti kas keluar yang sudah diperiksa oleh Manajer kemudian diserahkan pada bagian akuntansi untuk dibukukan baik secara manual buku besar ataupun sistem terkomputerisasi. 11. Dokumen bukti kas keluar yang sudah di bukukan kemudian diarsipkandisimpan untuk keperluan ataupun bukti dimasa yang akan datang. Dokumen-dokumen pendukung yang digunakan dalam prosedur pengeluaran kas pada PT.KPBN Cabang Medan terdiri atas :

1. Surat Permintaan Pengeluaran Kas