Tinjauan Termodinamika dan Kinetika

commit to user K apasit as Produksi 3000 Ton Tahun 19 mencapai kondisi operasi pada suhu dan tekanan yang diinginkan, juga untuk mendorong produk furfural keluar reaktor.

2.2.5 Kondisi Operasi

Proses pembuatan furfural dengan proses Quaker Oats berlangsung pada fase padat–cair, pada suhu 70ºC dan tekanan 1,013 bar reaksi hidrolisis dan pada suhu 230ºC dan tekanan 68,901 bar reaksi dehidrasi. Kondisi operasi tersebut adalah kondisi optimal untuk mencapai konversi dan kecepatan reaksi yang besar.

2.2.6 Tinjauan Termodinamika dan Kinetika

Tinjauan dari segi termodinamika adalah untuk mengetahui apakah reaksi tersebut melepaskan panas eksotermis atau memerlukan panas endotermis dan juga untuk mengetahui apakah reaksi berjalan searah irreversible atau dapat balik reversible. Adapun reaksinya adalah : C 5 H 8 O 4 100s +100 H 2 O l H 2 SO 4 100 C 5 H 10 O 5l …………2-5 Pentosan Pentosa C 5 H 10 O 5l H 2 SO 4 C 5 H 4 O 2l + 3 H 2 O l ………………………2-6 Pentosa Furfural  Harga ΔH°298 Reaksi Pada suhu reff 298 K Yaws,1999 diperoleh data sebagai berikut : commit to user K apasit as Produksi 3000 Ton Tahun 20 ΔHf H 2 O = -68,524 kcalmol -286,91 kJmol ΔHf C 5 H 4 O 2 = -47,814 kcalmol -200,2 kJmol ΔHf C 5 H 8 O 4 = -157,83 kcalmol -660,83 kJmol ΔHf C 5 H 10 O 5 = -210,75 kcalmol -882,41 kJmol ΣΔH R = ΔH 1 + ΔH R + ΔH 2 ……………………………………………2-7 ΔH 1 = Σni ⌡Cpi dT = -115.900 kcalmol -485.193,648 kJmol ΔH 2 = Σ ni ⌡Cpi dT = 1.039.000 kcalmol 4.351.635,140 kJmol ΣΔH R = n. ΔHf C 5 H 10 O 5 – n. ΔHf C 5 H 8 O 4 + n. ΔHf H 2 O = -882,41 kJ3,525 - 0,0004.-660,83 + -286,91 3,525 = -2.098.918,940 kJmol -501.300 kcalmol ΣΔH R = ΔH 1 + ΔH R + ΔH 2 =-485.191,148 + 4.351.635,140 + -2.098.918,940 kJmol = 1.767.522,552 kJmol 422.100 kcalmol Harga ΔHr menunjukkan positif, maka reaksi ini merupakan reaksi endotermis atau memerlukan panas.  Harga ΔG° ReaksiYaws, 1999 ΔG° H 2 O = - 228,6 kJmol -54,598 kcalmol ΔG° C 5 H 4 O 2 = - 102,87 kJmol -24,57 kcalmol ΔG° C 5 H 8 O 4 = - 690 kJmol -164,8 kcalmol commit to user K apasit as Produksi 3000 Ton Tahun 21 ΔG° C 5 H 10 O 5 = - 1.187,2 kJmol -283,54 kcalmol ΔG° produk = ΔG° C 5 H 10 O 5 – ΔG° C 5 H 8 O 4 + ΔG° H 2 O = - 1.187,2 - -690 + - 228,6 kJmol = -268,6 kJmol -64,15 kcalmol ΔG° reaktan = ΔHf C 5 H 4 O 2 + 3 ΔG° H 2 O – ΔG° C 5 H 10 O 5 = -102,87 + 3 x -228,6 – - 1.187,2 kJmol = -138,67 kJmol -33,12 kcalmol ΔG° = ΣΔHr produk + ΣΔHr reaktan = -268,6 kJmol + -138,67 KJmol = - 407,27 kJmol -97,27 kcalmol Perhitungan harga tetapan kesetimbangan K dapat ditinjau dari rumus berikut : ΔG° = -RT lnK ……………………………………………………2-8 Keterangan : ΔG° = Energi Gibbs standart , kjmol R = Tetapan gas ideal 8,314 jmol K T = Temperatur, K K = Konstanta kesetimbangan Smith and Van Ness, 2001 Dari persamaan dapat dicari konstanta kesetimbangan Treff = 298K - RTlnK = ΔG° Δ G o 298 : -RT ln K commit to user K apasit as Produksi 3000 Ton Tahun 22 ln K 298 : T R G .   ln K 298 : K molK j mol J 298 314 , 8 3 10 27 , 407  K 298 : 2,457 x 10 71 298 ln K K Toprasi =           298 298 1 1 T T R H operasi K 71 426 2,457x10 ln K =      298 1 426 1 314 , 8 209666 K 1 T operasi = 2,225 x10 60 Dari perhitungan diatas dapat disimpulkan bahwa reaksi yang terjadi adalah reaksi searah irreversible. Smith Vannes, 1984 Tinjauan Kinetika Reaksi pembuatan furfural merupakan reaksi orde satu C 5 H 8 O 4 100s + 100 H 2 O l k1 100 C 5 H 10 O 5l …………...…..…2-9 Pentosan Pentosa C 5 H 10 O 5l k2 C 5 H 4 O 2l + 3 H 2 O l …………………………...2-10 Pentosa Furfural Persamaan kinetika reaksi untuk orde satu: t = 1 jam , X A = 90 k = X A .......................................................................2-11 t1- X A dimana: t : waktu reaksi, jam k : konstanta kecepatan reaksi, jam commit to user K apasit as Produksi 3000 Ton Tahun 23 X A : konversi pentosan k = 0,9 11- 0,9 k = 9 jam

2.3 Diagram Alir Proses dan Tahapan Proses