disiplin profesi kesehatan lainnya. Masyarakat dewasa ini sudah mulai memperhatikan pemberi jasa pelayanan kesehatan termasuk tenaga perawat yang
merupakan penghubung utama antara masyarakat dengan pihak pelayanan secara menyeluruh. Bahkan menurut Nash et.al yang dikutip oleh Swisnawati 1997,
melaporkan penelitian yang dilakukan oleh ANA American Nurse’s Association bahwa 60 sampai 80 pelayanan preventif yang semula dilakukan oleh dokter,
sebenarnya dapat diberikan oleh perawat dengan kemampuan profesional dan menghasilkan kualitas pelayanan yang sama.
Melihat beban dan tanggung jawab yang harus dipikul oleh perawat maka sering menimbulkan permasalahan, karena perawat merupakan orang yang paling
banyak berhubungan dengan pasien dibandingkan dengan petugas lain di rumah sakit, maka pelayanan perawat sangat diperlukan dalam memenuhi kepuasan pasien yang
sedang dirawat di rumah sakit.
2.4.1. Definisi Perawat
Perawat adalah orang yang mengasuh, merawat dan melindungi, yang merawat orang sakit, luka dan usia lanjut Priharjo, 1995. Perawat adalah karyawan
rumah sakit yang mempunyai dua tugas yaitu merawat pasien dan mengatur bangsal Hadjam, 2001.
Gunarsa dan Gunarsa 1995, menyatakan bahwa perawat adalah seorang yang telah dipersiapkan melalui pendidikan untuk turut serta merawat dan
menyembuhkan orang yang sakit, usaha rehabilitasi, pencegahan penyakit, yang
Universitas Sumatera Utara
dilaksanakannya sendiri atau dibawah pengawasan dan supervisi dokter atau suster kepala.
Lokakarya Keperawatan Nasional 1983, mendefinisikan keperawatan sebagai suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari
pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosio-spiritual yang komprehensif kepada individu, keluarga dan
masyarakat baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh siklus kehidupan manusia. Pelayanan keperawatan di sini adalah bagaimana perawat memberikan
dukungan emosional kepada pasien dan memperlakukan pasien sebagai manusia. Pada hakekatnya keperawatan merupakan suatu ilmu dan kiat, profesi yang
berorientasi pada pelayanan, memiliki empat tingkatan klien individu, keluarga, kelompok dan masyarakat serta pelayanan yang mencakup seluruh rentang
pelayanan kesehatan secara keseluruhan Hidayat, 2004. Dari berbagai definisi di atas dapat disimpulkan bahwa perawat adalah orang
yang memberikan pelayanan dalam mengasuh, merawat dan menyembuhkan pasien.
2.4.2. Sifat-Sifat yang Mendasari Dedikasi Perawat
Seorang perawat harus memiliki sifat kepribadian tertentu yang turut menentukan keberhasilannya dalam menjalankan tugas-tugasnya, termasuk dalam
memberikan pelayanan kepada pasien. Gunarsa 1995 menyebutkan sifat-sifat yang mendasari dedikasi seorang perawat, antara lain :
Universitas Sumatera Utara
a. Minat terhadap orang lain
Perawatan yang efektif hanya mungkin bilamana seorang perawat menaruh minat terhadap orang lain, tanpa menghiraukan umur, jenis kelamin, latar
belakang dan status sosial ekonomi. b.
Derajat sensitivitas Seorang perawat tentunya akan menghadapi pasien dengan beraneka ragam
kepribadian, sehingga seorang perawat perlu memiliki kepekaan, dapat membedakan setiap orang yang dihadapinya. Sebab tidak semua pasien dapat
dihadapi dan ditangani dengan cara dan sikap yang sama. c.
Menghargai hubungan-hubungan. Keberhasilan dalam perawatan, disamping oleh pengetahuan yang luas, juga
ditentukan oleh kemampuan mengadakan penyesuaian-penyesuaian yakni hubungan dan ikatan-ikatan kemanusiaan yang diperlukan dalam menangani
orang sehat dan yang sakit.
2.4.3. Peran Perawat