Sa urang kapalo keluargo handaknyo tageh, jan bak kabau dicucuak iduangnyo. Seorang kepala keluarga hendaknya tegas, jangan seperti kerbau dicucuk hidungnya Penggadaian di silang empat di negeri ini’. I ‘dihapuskan’ Jadi nampak-nampaknya adat indak baitu

14. Data 31 aka banyak Keberanian 15. Data 33 I. Itu nan batua mak... sasuai jo hukum yang lah ado dikambalikan ke nan asal bak jungguik pulang ka duguik. II. Itu yang benar mak... sesuai dengan hukum yang telah ada dikembalikan ke asal seperti jenggot pulang ke dagu. III.‘Ditempatkan pada tempat yang sesuai’ Kepastian 4.2.3.2 Fungsi Ekspresif Metafora BMDP Yang dimaksud dengan fungsi ekspresif metafora BMDP adalah penyampaian penggunaan tuturan bahasanya secara metaforis mengandung suatu harapan sesuai dengan harapan dan keinginan penutur kepada lawan tuturnya. Ciri-ciri fungsi ini dengan tersiratnya maksud yang menandai adanya pengarahan, anjuran, atau harapan. Contoh data metafora BMDP yang termasuk dalam fungsi ini antara lain: 1. Data 2:

I. Sa urang kapalo keluargo handaknyo tageh, jan bak kabau dicucuak iduangnyo.

II. Seorang kepala keluarga hendaknya tegas, jangan seperti kerbau dicucuk hidungnya

III. ‘terlalu menurut, tidak tegas’ Anjuran 2. Data 14. I. Basiang ateh tumbuah, batimbang ateh nan lalu II. Besiang di atas tumbuh, bertimbang atas yang lalu III. ‘Belajar dari pengalaman sebelumnya’ Anjuranharapan Universitas Sumatera Utara 3. Data 15 I. Pagang gadai di silang ampek nagari ko. II. Penggadaian di silang empat di negeri ini’. III. ‘dihapuskan’ Anjuran 4. Data 18 I. “sakalia aie gadang, sakali tapian baubah” II. “sekali air besar, sekali tepian berubah” III. ‘masalah besar dapat merubah segalanya’. Pengarahan 5. Data 22 I. Kamanampuah gulanggang rami muluik manih kucindan murah, baso elok paroman jumbang pacikkan pangaja ibu, latakkan di dalam hati. II. Kalau mau menempuh gelanggang ramai mulut manis, basa-basi ramah, bahasa baik peganglah pesan ibu, camkan dalam hati. III. ‘Berkumpul atau bergabung dengan orang ramai, bersikaplah ramah-tamah’ Anjuran 6. Data 34 I. Dek anggaran lah tasisip tapakso aset dilego II. Karena anggaran sudah tersisip terpaksa aset dijual murah III. ‘Terpaksa aset dijual murah tak berharga.’ Harapan Metafora data 2, 14, 15, 18, 24, dan 34 di atas juga diucapkan penutur untuk memberi ”nasihat” kepada seseorang biasanya untuk kerabat dekat. 4.2.3.3 Fungsi Direktif Metafora BMDP Yang dimaksud dengan fungsi direktif metafora BMDP apabila tuturan bahasanya secara metaforis mengandung unsur-unsur yang dapat mempengaruhi sikap, kemandirian. Biasanya ciri fungsi direktif ini ditandai dengan adanya perintah, instruksi, ancaman, atau pertanyaan. Contoh data metafora BMDP yang termasuk dalam fungsi ini antara lain: Universitas Sumatera Utara 1. Data 11.

I. Jadi nampak-nampaknya adat indak baitu sajo mambuliak pintu pagang

gadai... II. Jadi nampak-nampaknya adat tidak begitu saja membuka pintu pegadaian.... III. ‘membiarkan’ Ancaman 2. Data 13 I. Inyo dijua indak dimakan baliak digadai indak dimakan sando, kan baitu mak? II. Dia dijual tidak dimakan balik digadai tidak dimakan sandera, kan seperti itu mak? III. ‘segala sesuatu yang sudah dijual, tidak mungkin bisa dilikinya lagi, sedangkan jika digadai, maka dengan adanya tebusan akan dapat dimiliki kembali’ Anjuran 3. Data 17 I. Nan saakan – akan adat ibarat batu nan tak dipengaruhi cuaca II. Yang seakan – akan adat ibarat batu yang tidak dipengaruhi cuaca III. ‘seseorang yang tetap pendirian dan tak pernah berubah walau dengan apapun’ Ancaman 4.2.3.4 Fungsi Fatik Metafora BMDP Yang dimaksud dengan fungsi fatik metafora BMDP apabila tuturan bahasanya secara metaforis mengandung unsur-unsur yang dapat menginformasikan pesan dengan tujuan untuk menjaga hubungan agar tetap harmonis. Ciri-cirinya antara lain penggunaan bahasa yang bermakna hubungan baik dan buruk, kedekatan hubungan sosial, hubungan keakraban, hubungan kekerabatan antara penutur dan lawan tuturnya. Contoh data metafora BMDP yang termasuk dalam fungsi ini antara lain 1. Data 9 I. Cepat-cepat meneken surat biar mandapek ..... Universitas Sumatera Utara II. Cepat—cepat meneken surat biar ‘mendapat’... III. ‘mendapatkan komisi’. Hubungan baik 2. Data 16 I. “sakalia aie gadang, sakali tapian baubah” II. “sekali air besar, sekali tepian berubah” III. ‘masalah besar dapat merubah segalanya’. Hubungan buruk 3. Data 20 I. Bulu baraso sogo jantan, si upiak batuka roman baitulah panilaian ninik mamaknyo.

II. Bulu terasa saga jantan, si upik bertukar wajah begitulah penilaian ninik