BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI
A. Tatacara Pendataan pada KPP Pratama Medan Polonia
KPP Pratama Medan Polonia merupakan salah satu kantor pelayanan pajak yang ada di kota Medan. Selaku pihak yang melakukan tugas perpajakan, KPP
Pratama Medan Polonia melakukan kegiatan pendataan terhadap wajib pajak untuk mengetahui potensi perpajakan yang dimiliki oleh wajib pajak yang terdapat di
lingkungan wilayah kerja KPP Pratama Medan Polonia tersebut. Selama melakukan kegiatan PKLM ini penulis melakukan wawancara dengan
kepala ekstensifikasi di KPP Pratama Medan Polonia untuk memperoleh data yang berhubungan dengan mekanisme pendataan wajib pajak orang pribadi pada KPP
Pratama Medan Polonia. Dari wawancara yang dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwa kegiatan pendataan mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui
potensi perpajakan yang dimiliki oleh wajib pajak. Setelah melakukan pengelompokan sesuai dengan kebutuhan dan keunggulan
unit kerja masing-masing, maka kegiatan selanjutnya adalah melakukan analisis dan evaluasi atas kelompok-kelompok tersebut untuk dilakukan identifikasi kelompok
mana yang potensial untuk ditindaklanjuti. Tujuan analisis pendataan adalah untuk mengetahui potensi perpajakan dan kelompok-kelompok yang terkait dengan potensi
tersebut, tingkat resiko serta petunjuk penggalian potensi yang akan dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
Analisis yang dilakukan dapat berupa : 1.
Pendataan dari beberapa wilayah yang nantinya dapat diketahui banyaknya potensi wajib pajak yang terdaftar pada KPP Pratama Medan Polonia.
2. Melakukan himbauan kepada wajib pajak yang didata untuk segera
mendaftarkan dirinya ke kantor pajak apabila dirinya telah cukup memenuhi syarat sebagai wajib pajak.
Setelah melakukan analisis data maka kegiatan selanjutnya adalah melakukan evaluasi kelompok-kelompok mana yang potensial untuk ditindaklanjuti.
B. Mekanisme Pendataan Wajib Pajak Orang Pribadi
Adapun mekanisme yang dilakukan dalam pendataan wajib pajak orang pribadi adalah sebagai berikut :
1. Petugas pajak melakukan pemanfaatan data dari data yang sudah ada sebelumnya di KPP Pratama Medan Polonia.
2. Petugas pajak melakukan pencarian data wajib pajak yang belum lengkap dari berbagai sumber misalnya, internet.
3. Petugas pajak melakukan survey lapangan ketempat tinggagl ataupun tempat usaha wajib pajak yang bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
C. Tindak Lanjut Pendataan