Keteraturan Siklus Menstruasi PEMBAHASAN

commit to user 36

C. Keteraturan Siklus Menstruasi

Kasdu 2005 menyatakan selama masa produktif sebagian wanita mengalami proses reproduktif dengan alami dan normal, yaitu siklus menstruasi yang teratur setiap bulan dan tidak mengalami keluhan yang berarti. Gangguan atau kelainan pada tubuh atau organ reproduksi dapat terjadi dari berbagai faktor misalnya genetik, lingkungan dan gaya hidup. Pada tabel 4.5 terdapat 105 responden 57,40 yang mengalami siklus menstruasi teratur dan 78 responden 42,60 yang mengalami siklus menstruasi tidak teratur. Hal ini sudah disesuaikan dengan kriteria inklusi bahwa responden adalah siswi yang telah mendapat menstruasi lebih dari 2 tahun. Diharapkan dari kriteria tersebut responden sudah mempunyai siklus menstruasi yang teratur. Tabel 4.6 memberikan gambaran mengenai angka kejadian keteraturan siklus menstruasi pada siswi dengan status gizi kurus, normal dan lebih. Diketahui bahwa siklus menstruasi yang teratur lebih banyak dialami oleh siswi berstatus gizi normal yakni 61 orang daripada siswi dengan status gizi kurus sebanyak 22 orang dan lebih sebanyak 12 orang. Sedang ketidakteraturan siklus menstruasi lebih banyak dialami oleh siswi dengan status gizi kurus yaitu 40 orang dibanding siswi dengan status gizi normal yakni sebanyak 36 orang dan status gizi lebih sebanyak 12 orang. Hal ini dimungkinkan ada faktor lain selain nutrisi yang mempengaruhi siklus menstruasi. Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi antara lain penyakit yang menyebabkan perubahan hormon seperti diabetes mellitus DM yang tidak terkontrol, polycystic ovary syndrome commit to user 37 PCOS, kelainan kelenjar tiroid, stress, konsumsi obat tertentu seperti kontrasepsi hormonal dan obat yang dapat meningkatkan kadar hormon prolaktin, merokok serta aktifitas fisik yang berlebihan Marc, 2006. Namun dalam penelitian ini belum bisa diungkapkan semua faktor tersebut secara mendetail karena terbatasnya instrumen pengukuran dan alokasi waktu penelitian.

D. Hubungan Status Gizi dengan Keteraturan Siklus Menstruasi

Dokumen yang terkait

Hubungan Status Gizi, Stress, Olah Raga Teratur dengan Keteraturan Siklus Menstruasi pada Siswi SMA St. Thomas 2 Medan Tahun 2014

12 90 69

HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN GIZI DAN STATUS GIZI DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA SISWI SMK TRUNOJOYO JEMBER

0 6 2

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DAN ANEMIA DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Hubungan Antara Status Gizi Dan Anemia dengan Siklus Menstruasi Pada Remaja Putri Di SMA Batik 1 Surakarta.

0 6 14

PUBLIKASI KARYA ILMIAH HUBUNGAN ASUPAN LEMAK DAN STATUS GIZI Hubungan Asupan Lemak dan Status Gizi Dengan Siklus Menstruasi pada Siswi SMA N Colomadu.

0 1 13

SKRIPSI Hubungan Asupan Lemak dan Status Gizi Dengan Siklus Menstruasi pada Siswi SMA N Colomadu.

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Hubungan Antara Status Gizi Dengan Siklus Menstruasi Pada Remaja Putri.

1 5 15

HUBUNGAN STATUS GIZI SMA NEGERI Hubungan Status Gizi Dengan Kadar Hemoglobin Siswi Di SMA Negeri 1 Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 2 13

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Siklus Menstruasi - Hubungan Status Gizi, Stress, Olah Raga Teratur dengan Keteraturan Siklus Menstruasi pada Siswi SMA St. Thomas 2 Medan Tahun 2014

0 0 10

Hubungan Status Gizi, Stress, Olah Raga Teratur dengan Keteraturan Siklus Menstruasi pada Siswi SMA St. Thomas 2 Medan Tahun 2014

0 0 14

HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KETERATURAN MENSTRUASI PADA SISWI KELAS XI JURUSAN AKUNTANSI SMK NEGERI I BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Status Gizi dengan Keteraturan Menstruasi pada Siswi Kelas XI Jurusan Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Yogyaka

0 0 13