7
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi penjelasan mengenai teori atau konsep yang terkait dengan topik dalam penelitian ini. Pembahasan meliputi penjelasan mengenai D.I
Yogyakarta, tempat wisata, pariwisata dan wisata, metode waterfall, analisis pieces, multimedia, website, bahasa pemograman JSP, pemodelan proses dan
pemodelan data. Setiap konsep berisi penjelasan mengenai definisi dari peran masing-masing bagian dalam penelitian ini. Hal-hal tersebut dapat diuraikan
dalam beberapa sub bab di bawah ini :
2.1 Daerah Istimewa Yogyakarta
2.1.1 Keistimewaan Yogyakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta DIY adalah salah satu kota kuno di Indoesia yang tetap hidup, bahkan makin hari makin
berkembang, baik dalam segi kehidupan masyarakatnya maupun segi budayanya, sehingga DIY memiliki berbagai predikat, seperti
kota perjuangan, kota kebudayaan, kota pelajar dan kota pariwisata. Sebagai kota berpredikat pariwisata, kota DIY memiliki investasi
dan permintaan
perjalanan wisata
yang cukup
tinggi Arliani,2009,Suryanto,2006. DIY juga masih masuk dalam
kategori kota di Indonesia karena kepadatan penduduk tahun 2011 yang terdapat di kota Yogyakarta mencapai 15.197km² dengan
jumlah penduduk 490.433 jiwa dan luas wilayah 32,5 Km² hal ini berarti setiap 1 km² rata-rata dihuni oleh 15.197 penduduk sehingga
kota Yogyakarta dapat dikatakan sebagai salah satu wilayah yang padat penduduknya seperti layaknya kota-kota besar lain di
Indonesia. DIY juga telah berdiri banyak mall-mall megah sebagai pusat perbelanjaan. Selain itu, masih ada juga pasar-pasar tradisional
yang menjadi ciri kental dari daerah istimewa Yogyakarta ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8 Meskipun daerahnya menjadi salah satu daerah yang unik dan
spesifik, namun dalam hal ini Yogyakarta memberikan sumbangan besar bagi ekonomi negara terutama dalam bidang pariwisata.
2.1.2 Tempat Wisata
Tempat wisata adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukan kegiatan wisata dan juga merupakan suatu tempat yang
memiliki daya tarik yang dapat berupa keunikan, keindahan, sejarah atau nilai lainnya sehingga didatangi banyak wisatawan. Tempat
wisata dapat berupa tempat wisata alam dan bangunan. Tempat wisata alam dapat berupa pantai, gunung dan lain-lain, sedangkan
tempat wisata bangunan dapat berupa peninggalan sejarah, museum dan lain-lain. Menurut pemerintah, tempat wisata adalah tempat-
tempat yang mempunyai nilai budaya. 2.1.2.1
Pariwisata Pariwisata adalah istilah yang diberikan apabila
seseorang wisatawan melakukan perjalanan itu sendiri, atau dengan kata lain aktivitas dan kejadian yang terjadi ketika
seorang wisatawan melakukan perjalanan Sutrisno, 1998. Pariwisata secara singkat dapat dirumuskan sebagai kegiatan
dalam masyarakat yang berhubungan dengan wisatawan Soekadijo, 2000.
Menurut Pendit 1994, ada beberapa jenis pariwisata yang sudah dikenal, antara lain:
a. Wisata budaya, yaitu perjalanan yang dilakukan atas dasar
keinginan untuk memperluas pandangan hidup seseorang dengan cara mengadakan kunjungan ke tempat lain atau
ke luar negeri, mempelajari keadaan rakyat, kebiasaan dan adat istiadat mereka, cara hidup mereka, kebudayaan dan
seni meraka. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9 b.
Wisata komersial, yaitu termasuk perjalanan untuk mengunjungi pameran-pameran dan pekan raya yang
bersifat komersial, seperti pameran industri, pameran dagang dan sebagainya.
c. Wisata industri, yaitu perjalanan yang dilakukan oleh
rombongan pelajar atau mahasiswa, atau orang-orang awam ke suatu kompleks atau daerah perindustrian,
dengan maksud dan tujuan untuk mengadakan peninjauan atau penelitian.
d. Wisata Bahari, yaitu wisata yang banyak dikaitkan
dengan danau, pantai atau laut. e.
Wisata Cagar Alam, yaitu jenis wisata yang biasanya diselenggarakan oleh agen atau biro perjalanan yang
mengkhususkan usaha-usaha dengan mengatur wisata ke tempat atau daerah cagar alam, taman lindung, hutan
daerah pegunungan dan sebagainya yang kelestariannya dilindungi oleh undang-undang.
Menurut Soekadijo 2000, wisatawan adalah pengunjung di Negara yang dikunjunginya setidak-tidaknya tinggal 24 jam
dan yang datang berdasarkan motivasi: 1.
Mengisi waktu senggang atau untuk bersenang- senang, berlibur, untuk alasan kesehatan, studi,
keluarga, dan sebagainya. 2.
Melakukan perjalanan untuk keperluan bisnis. 3.
Melakukan perjalanan untuk mengunjungi pertemuan- pertemuan atau sebagai utusan ilmiah, administrative,
diplomatik, keagamaan, olahraga dan sebagainya. 4.
Dalam rangka pelayaran pesiar, jika kalau ia tinggal kurang dari 24 jam.
10 2.2
Metode Waterfall Menurut Pressman 2010 salah satu model pengembangan
sistem adalah dengan model waterfall. Waterfal model adalah mdel yang paling populer dan sering dianggap sebagai pendekatan klasik
yang bersifat dinamis, berurutan dalam membangun software. Berikut ini adalah gambaran dari waterfall model. Fase-fase dalam
model waterfall menurut referensi Preesman:
Gambar 2.1 Metode Waterfall
1. Communication
Pada tahap ini merupakan analisis terhadap kebutuhan software, dan tahap untuk mengadakan pengumpulan data
dengan melakukan pertemuan dengan customer, maupun mengumpulkan data-data tambahan baik yang ada dijurnal,
artikel, maupun dari internet. 2.
Planning Tahap ini merupakan lanjutan dari proses communication
analysis requirement. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requirement atau bisa dikatakan sebagai data
yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan software, termasuk rencana yang akan dilakukan.
11 3.
Modeling Tahap ini merupakan tahap perancangan dimana perancang
menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding.
Tahap ini lebih difokuskan pada atribut program, seperti struktur data, arsitektur software, representasi interface dan
detail algoritma prosedural. Tahapan ini menghasilkan dokumen yang disebut software requirement.
4. Construction
Tahap ini
merupakan tahap
dimana perancangan
diterjemahkan kedalam bahasa yang dimengerti oleh mesin coding. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara
nyata dalam
mengerjakan suatu
software, artinya
penggunaan komputer akan dimaksimalkan dalam tahapan ini. Setelah itu dilakukan pengetesanpengujian terhadap
sistem yang telat dibuat. Tujuannya untuk menemukan kesalahan-kesalahan terhadap sistem tersebut untuk
kemudian bisa diperbaiki. 5.
Deployment Setelah proses pengkodean dan pengujian selesai, maka
sistem akan di implementasi kepada masyarakat luas. Pada tahap ini juga dilakukan pemeliharaan, perbaikan , dan
pengembangan agar sistem tersebut tetap dapat berjalan sebagaimana fungsinya.
Kelebihan dari model ini adalah selain karena pengaplikasian menggunakan model ini mudah, kelebihan dari model ini adalah
ketika semua kebutuhan sistem dapat didefinisikan secara utuh, ekplisit dan benar di awal proyek, maka Software Engineering SE
dapat berjalan dengan baik dan tanpa masalah juga kualitas dari sistem yang dihasilkan akan lebih baik. Ini dikarenakan oleh
12 pelaksanannya secara bertahap. Sehingga tidak berfokus pada
tahapan tertentu. 2.3
Analisis Pieces Analisis PIECES Performance, Information, Economics,
Control, Efficiency, dan Service yang diusulkan oleh James Wetherbe menyebutkan bahwa tujuan dari analisis PIECES ini
adalah untuk mengoreksi atau pemperbaiki sistem dalam hal yang telah disebutkan di atas. Berikut ini penjelasan singkat dari masing-
masing variabel : 1.
Performance kinerja: menilai apakah proses atau prosedur yang ada masih mungkin ditingkatkan kinerjanya. Dalam hal
ini kinerja diukur dari throughput, yaitu jumlah pekerjaanoutputdeliverables
yang dapat
dilakukandihasilkan pada saat tertentu dan response time, yaitu waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
serangkaian kegiatan
untuk menghasilkan
outputdeliverables tertentu. 2.
Information informasi : menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat diperbaiki sehingga kualitas menjadi
semakin baik. Yang dimaksud kualitas informasi yang semakin baik adalah yang semakin relevan, akurat, andal dan
lengkap serta disajikan secara tepat waktu. 3.
Economics ekonomi : menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat ditingkatkan manfaatnya nilai gunanya
atau diturunkan biaya penyelenggaraannya. 4.
Control pengendalian : menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat ditingkatkan sehingga kualitas
pengendalian menjadi semakin baik dan kemampuannya untuk mendeteksi kesalahankecurangan menjadi semakin
baik pula. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13 5.
Efficiency efisiensi : menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat diperbaiki, sehingga tercapai peningkatan
efisiensi operasi. 6.
Service layanan : menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat diperbaiki kemampuannya untuk mencapai
peningkatan kualitas layanan. 2.4
Basis Data Multimedia Menurut Tay Vaughan 2011 multimedia adalah kombinasi
dari teks, foto, seni, grafis,suara, animasi, dan video yang dimanipulasi secara digital. Multimedia yang memperbolehkan
penggunanya untuk menentukan apa dan kapan elemen multimedia disampaikan disebut sebagai multimedia interakif. Sedangkan
multimedia interaktif yang menyedikan struktur elemen yang terhubung satu sama lainnya dan pengguna dapat menavigasikannya
disebut sebagai hypermedia. Saat ini banyak pengguna yang menggunakan multimedia
dengan beberapa alasan, diantaranya mudah digunakan, menarik, banyak perhatian, penyimpanan yang lebih baik, antarmuka yang
intutif mudah dimengerti, pengertian yang lebih baik terhadap konten, dan lebih menyenangkan sehingga menjadi lebih efektif.
2.4.1 Kelebihan dan Kekurangan Basis Data Multimedia
2.4.1.1 Kelebihan Basis Data Multimedia
1. MMDB multimedia database dapat menangani
object multimedia dalam jumlah besar dimana Relational Database tidak dapat melakukannya
secara efektif. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14 2.
Lebih lengkap karna dilengkapi dengan data bukan hanya text tetapi gambar, video, audio, dan lain
– lain.
3. MMDB sangat membantu dalam pengembangan
aplikasi multimedia. 2.4.1.2
Kekurangan Basis Data Multimedia 1.
Pengaksesan yang
relatif memakan
waktu dibandingkan dengan data berupa text.
2.4.2 Objek Multimedia
Menurut Tay Vaughan 2011 multimedia terdiri dari beberapa objek, yaitu teks, grafik, image, animasi, audio dan video.
a. Teks Teks merupakan dasar dari pengolahan kata dan informasi
berbasis multimedia. b.
Image Secara umum image berarti still image gambar tetap seperti
foto dan gambar. Manusia sangat berorientasi pada visual visual oriented, dan gambar merupakan sarana yang sangat
baik untuk menyajikan informasi. c.
Audio Penyajian audio merupakan cara lain untuk lebih memperjelas
pengertian suatu informasi. Contohnya, narasi merupakan kelengkapan dari penjelasan yang dilihat melalui video. Suara
dapat lebih menjelaskan karakteristik suatu gambar, misalnya musik dan suara efek sound effect.
d. Video
Video menyediakan sumber yang kaya dan hidup untuk aplikasi multimedia. Dengan video dapat menerangkan hal-hal yang
sulit digambarkan lewat kata-kata atau gambar diam dan dapat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15 menggambarkan emosi dan psikologi manusia secara lebih
jelas. 2.4.3
Oracle Database
Oracle database adalah sistem manajemen database objek relasional yang mana dalam pengelolaannya aman dan efisien, dan
relasional menyediakan dukungan untuk definisi jenis objek, termasuk data terkait dengan objek dan operasimetode yang dapat
dilakukan. 2.4.4
Oracle Intermedia Oracle Intermedia
“Intermedia” adalah fitur yang memperbolehkan atau mengizinkan Database Oracle untuk
menyimpan, mengelola, dan mengambil gambar, audio, video atau media data heterogen lainnya secara terpadu dengan informasi
lainnya.
2.4.5 Method-Method Basis Data Multimedia
Method-method yang digunakan dalam setiap tipe data yaitu: Tipe Data
Method ORDAudio
checkProperties getAllAttributes
getAttributte getAudioDuratuion
getCompressionType getContentLength
getDescription getEncoding
getFormat getMimeType
setNumberofChannels setKnownAttribute
setProperties setSamplingRate
setSampleSize PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16 ORDImageImage
checkProperties copy
getCompressionFormat getContentFormat
getContentLength getDicomMetadata
getPreferredFormat getFileFormat
getHeight getMetadata
getWidth import
importFrom process
processCopy putMetadata
setProperties setContentLength
deleteContent setProperties for foreign
images
ORDVideo Video checkProperties
getAllAttributes getAttribute
getBitRate getCompressionType
getContentInLob getContentLength
getDescription getFormat
getFrameRate getFrameResolution
getFrameSize getMimeType
getWidth getHeight
getNumberOfColors getNumberOfFrames
getVideoDuration import
importFrom processVideoCommand
setBitRate setCompressionType
setDescription PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Tabel 2.1 Tabel Daftar Method-method Basis Data Multimedia
Berikut merupakan pengertian dari setiap method yang digunakan :
Method Pengertian
getMimeType Mendapatkan ukuran MIME pada data
yang disimpan. getContentLength
Mendapatkan ukuran panjang media data
getSimpleFileName Mendapatkan nama file
process Memodifikasi media data
prosessCopy Mengcopy proses media data
deleteContent Memperbaharui objek dengan objek
baru. setContentLength
Memasukkan ukuran panjang media data
getWidth Mendapatkan ukuran lebar
getHeight Mendapatkan ukuran tinggi
setWidth Memasukkan ukuran lebar
setHeight Memasukkan ukuran tinggi
setMimeType Memasukan ukuran MIME pada data
akan yang disimpan setFormat
setMimeType setHeight
setWidth setFrameRate
setFrameResolution setFrameSize
setKnownAttributes setNumberOfColors
setNumberOfFrames PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18 2.5
Website Website merupakan kumpulan halaman web yang saling
terhubung dan file – filenya saling terkait. Web terdiri dari page atau
halaman dan
kumpulan halaman
yang dinamakan
homepage.Homepage berada pada posisi teratas, dengan halaman- halaman terkait berada di bawahnya. Biasanya setiap halaman di
bawah homepage disebut chile page, yang berisi hyperlink ke halaman lain dalam web Gregorius, 2000.
Website awalnya merupakan suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyperlink, yang memudahkan surfer atau
pengguna internet melakukan penelusuran informasi di internet. Informasi yang disajikan dengan web menggunakan konsep
multimedia, informasi dapat disajikan dengan menggunakan banyak media, seperti teks, gambar, animasi, suara film dan gabungan dari
semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana
masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman hyperlink. Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang
berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah,
dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi profil
perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply, dan lain-lain. Dalam sisi pengembangannya, website statis
hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.
2.5.1 Unsur-Unsur dalam penyediaan Website atau Situs
Menurut Saputro 2007 untuk menyediakan sebuah website, maka kita harus menyeediakan unsur-unsur penunjangnya,
seperti halnya: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19 1.
Nama domain Domain nameURL - Uniform Resource Locator
Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan
untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk
menemukan sebuah website pada dunia internet. Contoh : http:www.nama situs .com Nama domain diperjualbelikan
secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia jasa
pendaftaran, maka pengguna disediakan sebuah kontrol panel untuk administrasinya. Jika pengguna lupatidak
memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya untuk umum. Nama domain
sendiri mempunyai identifikasi ekstensiakhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut.
Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws.
2. Hosting
Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam hard disk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar
dan lain sebagainya yang akan ditampilkan pada website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari
besarnya web hosting yang disewadipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan
dan ditampilkan dalam website. 3.
Bahasa Program Bahasa Program adalah bahasa yang digunakan untuk
menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis,
dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20 ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat
website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. 4.
HyperText Transfer Protocol HTTP HyperText Transfer Protocol HTTP adalah sebuah
protokol yang digunakan oleh World Wide Web. HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan
dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi- aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga
web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini. Sebagai contoh, ketika Anda
mengetikkan suatu alamat atau URL pada internet browser Anda, maka sebenarnya web browser akan mengirimkan
perintah HTTP ke web server. Web server kemudian akan menerima perintah ini dan melakukan aktifitas sesuai dengan
perintah yang diminta oleh web browser misalnya akses ke database, file, e-mail dan lain sebagainya. Hasil aktivitas
tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada pengguna. Sewaktu melakukan transfer,
dokumen atau data webnya dengan menggunakan format HTML hypertext transfer protokol. HTML sendiri adalah
singkatan dari “hypertext markup language”. Disebut dengan markup
language karena
HTML berfungsi
untuk memperindah file tulisan text biasa untuk dapat dilihat pada
web browser-web browser yang ada. 5.
World Wide Web WWW WWW adalah layanan yang paling sering digunakan dan
memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa menerima informasi dalam berbagai
format multimedia. Untuk mengakses layanan WWW dari sebuah komputer yang disebut WWW server atau web
server digunakan program web client yang disebut web PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21 browser atau browser saja. Jenis-jenis browser yang sering
digunakan adalah
Netscape NavigatorComunicator,
Internet Explorer, NCSA Mosaic, Arena, Lynx dan lain-lain. 2.5.2
Elemen Website Kleindl 2010 menyatakan bahwa terhadap 13 poin
pertimbangan dalam merancang suatu design website, yaitu : 1.
Accessbility User harus dapat dengan mudah mengakses website dengan
segala jenis bentuk fisik dan kemampuan komputer yang user gunakan.
2. Advertising
Jenis dan jumlah iklan yang ada pada website perusahaan harus dapat memenuhi kebutuhan pasar.
3. Content
Jenis informasi dan bentuk perusahaan harus berdasarakan kepada target market yang ingin dicapai.
4. Customization
Dengan memberikan fitur “personalized content” pada website merupakan hal baik yang perlu dilakukan oleh perusahaan.
5. Feedback
Informasi mengenai kontak perusahaan harus ada pada website, dan kontak tersebut harus memiliki respon yang tepat waktu.
6. Graphics
Warna latar belakang, ukuran font, graphics, dan lamanya waktu loading mempengaruhi perilaku user terhadap website
perusahaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22 7.
Links Penempatan dan banyaknya link pada web page harus sesuai
dengan kebutuhan pasar. 8.
Navigation Website perusahaan harus konsisten pada setiap web pagenya.
9. Ordering
Pembelian secara online harus simple dan sesuai. 10.
Privacy Harus terdapat kebijaksanaan privasi yang efektif.
11. Search
Layanan pencarian pada website harus akurat dan mudah untuk digunakan.
12. Speed
Kecepatan loading dari grafik dan text pada website merupakan hal yang penting.
13. Update
Format dan konten dalam website harus di update secara berkala.
2.6 JSP
JSP Java Server Page adalah teks dokumen yang dapat menghasilkan halaman web yang statis HTML, XHTML dll dan
dinamis Kode Java. Ada 3 bentuk bagaimana menyisipkan kode Java pada JSP :
1. Expressions
Pada saat dieksekusi expressions akan dievaluasi dan dikonversi menjadi String. String tersebut kemudian
dituliskan ke browser. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23 Format : =expressions atau
jsp:expression...jsp: expression 2.
Scriptlet Digunakan untuk menyisipkan kode Java pada halaman JSP.
Kode Java disini sama dengan kode Java pada aplikasi java lainnya seperti eksekusi perulangan, kondisi, akses
database, dll. Format : code
Contoh : Out.print“Selamat belajas JSP”;
3. Declaration
Digunakan untuk mendefinisikan variable atau method. Biasanya digunakan bersama dengan expression dan scritlet.
Format: Declaration Contoh :
String buku; int harga=2000;
JSP adalah suatu teknologi web berbasis bahasa pemograman java dan berjalan di platform java, serta merupakan bagian teknologi
J2EE Java 2 Enterprise Edition. JSP sangat sesuai untuk menangani presentasi di web, sedangkan J2EE merupakan platform
java untuk pengembangan system aplikasi enterprise dengan dukungan API Application Programming Interface yang lengkap
dan portabilitas serta memberikan sarana untuk membuat suatu aplikasi yang memisahkan antara bussines logicsistem, presentasi
dan data Chopra, 2005. Teknologi JSP menyediakan cara yang lebih mudah dan
cepat untuk membuat halaman-halaman web menampilkan isi secara PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24 dinamik. Teknologi JSP di desain untuk membuat lebih mudah dan
cepat dalam membuat aplikasi berbasis web yang bekerja dengan berbagai macam web server, aplikasi server, browser, dan
development tool. Microsystem bekerja dengan sejumlah vendor web server, application server, dan development tool serta
komunitas yang tergabung dalam Java Community Proces. Hasilnya pendekatan yang memiliki keseimbangan antara portabilitas dan
kemudahan penggunaan untuk developer. 2.6.1
Kode JSP Kode JSP pada dasarnya adalah kode HTML yang dilengkapi
dengan tag-tag JSP. Berikut adalah contoh gambar kode JSP yaitu :
Gambar 2.2 Kode Dasar JSP
2.6.2 Arsitektur JSP
User yang ingin mengakses halaman web mula-mula mengirimkan permintaan halaman web melalui protokol
HTTP Hypertext Transfer Protocol berbentuk JSP berekstensi.jsp. Permintaan ini akan disampaikan ke web
server. Kemudian web server mengambil dokumen JSP dan mengirimkan ke JSP Servlet Engine. Bagian inilah yang
melakukan pemrosesan
kode-kode JSP
termasuk didalamnya melakukan pengompilasian dan membentuk
kode HTML. Selanjutnya, kode HTML disampaikan oleh web server
ke client yang memintanya. Kode HTML ini selanjutnya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25 diproses oleh browser sehingga user bisa memperoleh
informasi dari halaman web yang dikehendaki. Perlu diketahui bahwa pengompilasian kode JSP hanya dilakukan
sekali saja yaitu pada pemanggilan dokumen pertama kali. Oleh karena itu, user yang memanggil dokumen yang baru
saja dibuat atau diperbarui akan merasakan bahawa tanggapan terhadap permintaan halaman web cukup lama.
Untuk menghindari keadaan seperti ini, pengembang dapat memanggil terlebih dahulu dokumen tersebut setelah
dilakukan perubahan. Detail pemrosesan JSP Servlet Engine adalah sebagai berikut :
1. Melakukan pemilahan parsing kode JSP.
2. Membangkitkan kode sumber Servlet.
3. Mengkomplikasi kode sumber Servlet menjadi sebuah kelas.
4. Membuat instant Servlet.
5. Memberikan keluaran Servlet ke Web Server.
Gambar 2.3 Arsitektur dari JSP
26 2.6.3
Kelebihan JSP Kelebihan kelebihan yang membuat JSP patut
dipertimbangkan sebagai bahasa pemograman web untuk pembuatan aplikasi web yang tangguh antara lain :
1. Memisahkan resentasi statis dan isi yang dinamik.
Dengan teknologi JSP, dapat memudahkan pembuatan maupun
pemeliharaan situs, desain presentasi harus dapat dipisahkan dengan kode pemrograman, dimana web
programmer dapat menyisipkan tag atau scriptlet dengan data atau isi dinamik akan ditampilkan pada bagian-bagian
dari halaman web yang telah didesain. Proses logic yang menampilkan data dinamik juga dapat terenkapsulasi
menggunakan tag JSP maupun Java Bean. 2.
Menekankan komponen reusable Teknologi JSP merupakan komponen yang reusable dan
cross platform untuk melakukan pemrosesan yang lebih kompleks.
Dengan komponen,
developer dapat
menggunakannya untuk operasi yang umum sehingga memungkinkan sharing dan distribusi komponen kepada
public atau komunitas di Internet. Penggunaan komponen dapat mempercepat pembuatan aplikasi web karena proses
logic yang diperlukan sudah tersedia dan langsung dapat digunakan.
3. Berbasis bahasa pemograman Java
Karena berbasis Java, maka aplikasi yang dibuat dengan JSP juga memiliki manajemen memori dan sekuritas yang
baik. Selain itu, JSP mudah dipelajari dan dapat memanfaatkan pemrograman berorientasi obyek dari Java.
27 4.
Bagian dari platform Java JSP merupakan bagian dari platform Java, sehingga JSP
memiliki karakteristik “Write Once, Run Anywhere” yaitu pertabilitas yang tinggi.
5. Terintegrasi dalam J2EE
Karena JSP merupakan bagian integral J2EE, maka aplikasi JSP dapat dikembangkan ke aplikas berskala enterprise.
2.7 Pemodelan Proses dan Pemodelan Data
Pemodelan Proses Whitten, 2004 adalah teknik yang digunakan untuk mengorganisasikan dan mendokumentasikan
proses dari sistem. Sedangkan Pemodelan Data adalah proses yang digunakan untuk mendefinisikan dan menganalisis kebutuhan data
yang diperlukan untuk mendukung proses bisnis dalam lingkup sistem informasi yang sesuai dalam organisasi. Oleh karena itu,
proses pemodelan data melibatkan pemodel data profesional bekerja sama dengan pemangku kepentingan bisnis, serta pengguna
potensial dari sistem informasi. Berikut merupakan pemodelan proses dan pemodelan data terhadap analisis sistem.
2.7.1 Use Case Diagram
Use case Schmuller, 1990, adalah sebuah gambar dari fungsi system yang dipandang dari sudut pandang
pemakai. Actor adalah segala sesuatu yang perlu berinteraksi dengan system untuk pertukaran informasi Whitten, 204.
System boundary menunjukkan cakupan dari sistem yang dibuat dan fungsi dari sistem tersebut.
28 Berikut ini merupakan gambar dari tiga komponen sistem
dalam use case diagram :
Gambar 2.4 Komponen-komponen use case
2.7.2 Data Flow Diagram Diagram Aliran Data
Diagram Arus Data Data Flow Diagram atau DFD adalah “Suatu gambaran grafis dari suatu sistem yang
menggunakan sejumlah bentuk simbol-simbol untuk menggambarkan bagaimana data mengalir melalui suatu
proses yang saling berkaitan”. Walau nama diagram ini menekanan pada data, situasinya justru sebaliknya
penekanannya ada pada proses. Terdiri dari empat simbol- simbol DFD Leod, 1995, yaitu:
a. Elemen-elemen lingkungan
Elemen-elemen lingkungan berada diluar batas sistem. Elemen-elemen menyediakan data bagi
sistem input data, dan menerima output data sistem pada DFD. Tidak dibuat perbedaan antara data dan
informasi. Semua arus dipandang sebagai data. Nama Terminator
digunakan untuk
menggambarkan elemen-elemen lingkungan, yang menandai titik-titik
berakhirnya sistem. Terminator digambarkan dalam DFD dengan suatu kotak atau segi empat. Tiap simbol
terminator diberi label nama elemen lingkungan.
Gambar 2.5 Simbol Terminator
29 b.
Proses Proses adalah sesuatu yang mengubah input menjadi
output. Proses dapat digambar dengan lingkaran. Tiap simbol proses diidentifikasikan dengan label. Teknik
pembuatan label yang paling umum adalah dengan menggunakan kata kerja dan objek, tetapi anda dapat
juga menggunakan nama sistem atau program komputer.
Gambar 2.6 Simbol Proses
c. Arus Data
Arus data terdiri dari sekelompok elemen data yang berhubungan secara logis yang bergerak dari satu titik
atau proses ke titik atau proses yang lain. Tanda panah digunakan untuk menggambarkan arus itu.
Panah tersebut dapat digambar sebagai garis lurus atau garis lengkung.
Gambar 2.7 Simbol Arus Data
d. Penyimpanan Data
Jika perlu dipertahankan karena suatu sebab, maka digunakan penyimpanan data. Dalam istilah DFD,
penyimpanan data data store adalah suatu penampungan. Data store digambarkan dengan garis
sejajar.
Gambar 2.8 Simbol Penyimpanan Data
30 2.7.3
Database Conceptual Design Hasil dari fase ini disebut sebagai conseptual
schema dan dinyatakan dalam conceptual data model yang menggunakan Entity Relationship Diagram ERD. ERD
adalah tingkat tinggi, diagram menunjukkan semua entitas dalam cakupan integrasi dan hubungan langsung antar entitas
tersebut Inmon, 2005. Dua komponen utama pembentuk ERD adalah entitas dan relasi. Entitas adalah sebuah objek
yang nyata ada dan dibedaka dari sesuatu yang lain. Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan
karateristik dari entitas tersebut. Sedangkan relasi adalah hubungan antara entitas. Ada beberapa macam relasi yang
dapat digambarkan dalam ERD yaitu : 1.
Relasi Satu lawan Satu One to One Relationalship Relasi ini terjadi bila tiap anggota entity A hanya
boleh berpasangan dengan tepat satu anggota entity B. Hubungan 1 : 1 mencakup juga relasi 1 : 0 dan 0 :
1. 2.
Relasi Satu lawan Banyak One to Many Relationalship
Relasi ini terjadi bila tiap anggota entity A berpasangan lebih dari satu angota entity B.
Hubungan one to many mencakup relasi 1 : 1, 0 : 1, 1 : 1.
3. Relasi Banyak lawan Banyak many to many
Relationalship Relasi ini terjadi biala tiap anggota entity A boleh
berpasngan dengan lebih dari satu anggota entity B, begitu juga sebaliknya tiap anggota B boleh
31 berpasangan dengan lebih dari satu angota entity A.
Relasi ini mencakup 1 : , 1 : 1, 1 : 0, 0 : 1
Gambar 2.9 Simbol ERD
32
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM