ANALISIS HASIL Implementasi basis data multimedia dalam aplikasi situs tempat wisata Yogyakarta.

102

BAB V ANALISIS HASIL

5.1 Deployment Pada tahap ini deployment dilakukan di localhost. 5.2 Analisa Hasil Situs Tempat Wisata Yogyakarta Pada Situs Tempat Wisata Yogyakarta mempunyai desain database yang lebih rinci, dimana setiap fasilitas wisata hotel, restoran, tempat karoke dan SPA mempunyai satu database sendiri bernama fasilitas. Sehingga setiap kali admin melakukan insert dan update data fasilitas wisata akan menjadi lebih mudah karena mempunyai satu database fasilitas wisata. FASILITAS idfasilitas PK id_kategori nama keterangan KATEGORI FASILITAS idkategorifasilitas PK namakategori GAMBAR FASILITAS idPK nama keterangan id_fasilitasFK gambar thumb Gambar 5.1 Analisis Situs Tempat Wisata Yogyakarta Perbedaan Situs Tempat Wisata yang lain yaitu umumnya desain database yang dibuat terpisah untuk setiap fasilitas wisata, sehingga ketika admin ingin melakukan update data fasilitas wisata maka admin harus update satu persatu data sesuai banyaknya database fasilitas wisata yang ada. Ini membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga membuat kinerja admin semakin lambat. 103 HOTEL id PK nama alamat gambar RESTORAN id PK nama alamat gambar KAROKE id PK nama alamat gambar SPA id PK nama alamat gambar Gambar 5.2 Analisis Situs Tempat Wisata lainnya 5.3 Analisa Hasil Uji Coba terhadap Admin Dari hasil jawaban yang diberikan admin dapat diketahui bahwa secara umum admin lebih menyukai sistem ini daripada sistem manual. Hal ini dikarekan informasi ini dapat digunakan dalam menyelesaikan masalah yang selama ini belum dapat diatasi oleh sistem yang manual. Masalah tersebut yaitu penyimpanan data tempat. 5.3.1 Analisa Hasil Uji Coba terhadap Pengguna Uji coba terhadap pengguna dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada 21 orang. Pengujian dengan kuisioner dilakukan untuk mengetahui respon pengguna terhadap program yang telah dibuat. Kuisioner dibuat berdasarkan format kuisioner dari penelitian Fred F. Davis yang berfungsi untuk mengukur seberapa besar manfaat program Percieved of Usefullness dan kemudahan penggunaan program Percieved Ease of Use, yang terdiri dari : Percieved of Usefullness 1. Using Chart Masterin job would enable me to accomplish task more quickly 2. Using Chart Master would improve my job performance 3. Using Chart Master in my job would increase my productivity 4. Using Chart Master would make it easier to do my job 5. I would find Chart Master useful in my job Percieved Ease of Use 1. Learning to operate Chart Master would be easy for me 2. I would find it easy to get Chart Master to do what I want it to do 104 3. My interaction with Chart Master would be clear and understandable 4. I would find Chart Master to be flexible to interact with 5. It would be easy for me become skillful at using Chart Master 6. It would be easy for me to operate Chart Master 5.3.2 Form Kuisioner Dari penelitian Fred F.Davis 1989 telah dimodiviikasi untuk menguji situs tempat wisata Yogyakarta. Kuisioner ini digunakan untuk menilai kegunaan usefulnerss dan kemudahan penggunaan ease of use dan telah di lakukan uji validitas dan realibilitas. Berikut adalah kuisioner yang telah dimodivikasi :  Presepsi Kegunaan 1. Menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta membuat saya dapat mengakses informasi dengan cepat tempat wisata yang ada di Yogyakarta 2. Menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta dapat meningkatkan efisiensi waktu pencarian informasi 3. Menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta dapat efektif tepat guna dalam memperoleh informasi tempat wisata yang ada di Yogyakarta 4. Menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta dapat memudahkan saya dalam mencari informasi tempat wisata yang ada di kota Yogyakarta 5. Secara keseluruhan situs Tempat Wisata Yogyakarta berguna bagi saya untuk mendapatkan informasi tempat wisata yang ada di kota Yogyakarta. 105  Persepsi Kemudahan 1. Mudah bagi saya untuk belajar menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta 2. Situs Tempat Wisata Yogyakarta memudahkan saya untuk melakukan apa yang ingin saya lakukan cari infomasi, lihat gambar, video dll dengan situs ini 3. Situs Tempat Wisata Yogyakarta jelas dan mudah saya mengerti 4. Saya merasakan interaksi dengan situs Tempat Wisata Yogyakarta sangat fleksibel 5. Mudah bagi saya untuk menjadi mahir dalam menggunakan situs Tempat Wisata Yogyakarta 6. Mudah bagi saya untuk mengoperasikan Situs Tempat Wisata Yogyakarta. 5.3.3 Pengujian Kuisioner Setelah dilakukan modifikasi kuisioner, langkah selanjutnya adalah menyebarkan kuisioner pada 21 responden. Kemudian dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas. Berikut adalah data hasil kuisioner yang disebar : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 106 Tabel data Kegunaan Tabel 5.1 Tabel Data Kegunaan Tabel data Kemudahan Tabel 5.2 Tabel Data Kemudahan 107 Kemudian data tabel kegunaan dan tabel kemudahan diolah dengan menggunakan SPSS 17 5.3.3.1 Uji Validitas Dengan menggunakan SPSS 17, data diuji validitasnya menggunakan metode PersonCorrelation yaitu dengan cara mengkorelasikan masing-masing skor item dengan skor total. Skor total adalah penjumlahan dari keseluruhan item. Maka penulis membandingkan nilai r pada kolom Corrected Item Total Correlation r tabel maka item- item pernyataan diangap valid. Dengan jumlah sample yaitu n = 21. Maka besarnya df dapat dihitung 21-2 = 19. Dengan df = 19 dan alpha = 0,05 didapat r tabel = 0,433 dengan melihat r tabel dengan uji dua sisi. Jika nilai r hitung Corrected Item Total Correlation lebih besar daripada r tabel dan bernilai positif, maka pernyataan pada kuisioner dinyatakan valid. 1. Persepsi Kegunaan Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted PERNYATAAN_1 17.9524 2.548 .468 .372 .802 PERNYATAAN_2 18.0000 2.200 .725 .590 .722 PERNYATAAN_3 18.0000 2.500 .494 .568 .795 PERNYATAAN_4 17.9524 2.248 .695 .628 .732 PERNYATAAN_5 18.1905 2.462 .572 .466 .771 Tabel 5.3 Tabel hasil uji validasi kegunaan Dari hasil diatas, semua pernyataan dinyatakan valid karena niali r pada kolom Corrected Item Total Correlation lebih besar daripada r tabel yaitu 0,433. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 108 2. Persepsi Kemudahan Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted PERNYATAAN_1 23.2381 3.390 .768 .811 .823 PERNYATAAN_2 23.3333 3.433 .692 .687 .837 PERNYATAAN_3 23.1905 3.962 .442 .495 .879 PERNYATAAN_4 23.3810 3.448 .674 .655 .841 PERNYATAAN_5 23.2381 3.490 .702 .766 .836 PERNYATAAN_6 23.1429 3.629 .705 .797 .837 Tabel 5.4 Tabel hasil uji validasi kemudahan Dari hasil diatas, semua pernyataan dinyatakan valid karena nilai r pada kolom Corrected Item Total Correlation lebih besar daripada r tabel yaitu 0,433. 5.3.3.2 Uji Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang. Metode pengukuran reliabilitas adalah Cronbach’s Alpha. Data yang digunakan adalah tabel kegunaan dan tabel kemudahan. Berikut hasil dari uji reliabilitas. 1. Persepsi Kegunaan Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .804 .804 5 Tabel 5.5 Tabel hasil uji reliabilitas kegunaan 109 Dari hasil data pengujian diatas didapat nilai dari Cronbach’s Alpha adalah 0.804 , maka dapat disimpulkan bahwa butir- butir penyataan tersebut pada persepsi kegunan tinggi karena nilai Cronbach’s Alpha 0,8 2. Persepsi Kemudahan Tabel 5.6 Tabel hasil uji reliabilitas kemudahan Dari hasil data pengujian diatas didapat nilai dari Cronbach’s Alpha adalah 0.866, maka dapat disimpulkan bahwa butir- butir pernyatan tersebut reliabel pada persepsi kegunaan tinggi karena nilai Cronbach’s Alpa 0,8. 5.4 Pengujian Kegunaan dan Kemudahan Pemakaian Situs Tempat Wisata 5.4.1 Data Hasil Responden Setelah kuisioner diuji validitas dan reliabilitasnya. Langkah selanjutnya adalah melakukan Interpresi skor. Berikut tabel uji kegunaan dan kemudahan. Tabel uji kegunaan dan kemudahan lihat lampiran ke-1 5.4.2 Interpretasi Skor Azwar 1999, setelah didapatkan data hasil uji kegunaan dan kemudahan, langkah selanjutnya dilakukan kategorisasi yang digunakan untuk menempatkan individu dalam kelompok-kelompok yang terpisah secara berjenjang. Jenjang yang akan digunakan Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .866 .866 6 110 adalah sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Berikut adalah interpretasi skor : 1. Kegunaan Pertama dilakukan adalah menentukan skor terkecil Xmin, dihitung berdasarkan banyak item dikalikan dengan nilai jawaban terkecil yaitu Xmin = 5 x 1 = 5. Berikutnya adalah menentukan skor terbesar Xmax, dihitung berdasarkan banyak item dikalikan dengan nilai jawaban terbesar yaitu Xmax = 5 x 5 = 25. Kemudian menghitung rentang skor skala yaitu Xmax – Xmin = 25 – 5 = 20. Setelah itu rentang skor skala dibagi dengan standar devisiasi yaitu 6 sehingga diperoleh 206 = 3,33 dilakukan pembulatan menjadi 3. Dari nilai-nilai skor total tabel kegunaan kemudian akan dikategorikan menjadi 5 kategori dengan rentang tiap kategori adalah 3. Sehingga didapat tabel skor sebagai berikut : Interval Frekuensi Presentase Kategori x ≤ 13 Sangat rendah 14 x ≤ 16 Rendah 17 x ≤ 19 Sedang 20 x ≤ 22 12 57 Tinggi 23 ≤ x 9 43 Sangat Tinggi Dari hasil perhitungan tersebut maka didapatkan hasil presentasi terbesar yaitu 57 di interval 20 x ≤ 22 pada kategori tinggi. Karena presentase terbesar ada pada kategori tingi maka situs tempat wisata yang dibangun penulis memiliki kegunaan yang tinggi. 111 2. Kemudahan Pertama dilakukan adalah menentukan skor terkecil Xmin, dihitung berdasarkan banyak item dikalikan dengan nilai jawaban terkecil yaitu Xmin = 6 x 1 = 6. Berikutnya adalah menentukan skor terbesar Xmax, dihitung berdasarkan banyak item dikalikan dengan nilai jawaban terbesar yaitu Xmax = 6 x 5 = 30. Kemudian menghitung rentang skor skala yaitu Xmax – Xmin = 30 – 6 = 24. Setelah itu rentang skor skala dibagi dengan standar devisiasi yaitu 6 sehingga diperoleh 246 = 4. Dari nilai-nilai skor total tabel kegunaan kemudian akan dikategorikan menjadi 5 kategori dengan rentang tiap kategori adalah 4. Sehingga didapat tabel skor sebagai berikut: Dari hasil perhitungan tersebut maka didapatkan hasil presentase terbesar yaitu 81 di interval 26 ≤ x Pada kategori sangat tinggi. Sedangkan di kategori sedang mendapatkan presentase 0, dan pada kategori tinggi 19. Karena presentase terbesar ada pada kategori sangat tinggi maka situs tempat wisata yang dibangun penulis memiliki kemudahan yang sangat tinggi 5.5 Analisa Hasil Perangkat Lunak Berdasarkan hasil implementasi situs Tempat Wisata Yogyakata berbasis web menggunakan bahasa pemograman JSP dan Oracle 11g ini, dapat dianalisa bahwa sistem ini dapat berjalan baik dengan fungsi-fungsi : menambah data tempat wista, menghapus data Interval Frekuensi Presentase Kategori x ≤ 13 Sangat rendah 14 x ≤ 17 Rendah 18 x ≤ 21 Sedang 22 x ≤ 25 4 19 Tinggi 26 ≤ x 17 81 Sangat Tinggi 112 tempat wisata, mencari data tempat wisata, melihat detail data tempat wisata, menginputkan komentar dan dapat menyimpan gambar dan video dengan menggunakan method-method dalam basis data multimedia. Adapun kelebihan dan kekurangan dari sistem ini adalah sebagai berikut : Kelebihan : a. Situs Tempat Wisata memiliki kemampuan audio visual dengan menampilkan gambar dan video. b. Wisatawan domestikdapat dengan mudah dan cepat dalam memperoleh infomasi data tempat wisatamenggunakan fasilitas pencarian berdasarkan nama tempat wisata, mencari hotel berdasarkan level dan berdasarkan harga hotel. c. Wisatawan domestik dapat memberikan komentar pada admin sehingga bisa terjalin komunikasi antara pihak wisatawan domestik dan admin Dinas Pariwisata Yogyakarta. Kekurangan : a. Belum mampu melakukan rekomendasi sistem untuk melihat wisata lain yang berdekatan dengan wisata yang akan dikunjungi. b. Pengembangan situs ini belum mampu memperhatikan lokasi pemberangkatan wisatawan domestik. 113

BAB VI PENUTUP