Berdasarkan tabel 7, diperoleh persamaan regresi linear berganda sebagai berikut:
PBV= -3,264 + 17,872_ROE + 0,076_DER + 0,187_PER - 0,227_DPR
Keterangan : PBV
= Nilai Perusahaan ROE
= Return On EquityROE
DER =
Debt to Equity Ratio DER PER
= Price Earnings Ratio PER DPR
= Dividend Payout Ratio DPR
5. Hasil Pengujian Hipotesis
a. Uji t
Pengujian hipotesis yang dilakukan secara parsial bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan signifikansi dari masing-masing variabel
independen terhadap variabel dependen. Pengujian ini dilakukan dengan uji-t pada tingkat keyakinan 95 dengan ketentuan sebagai
berikut:
1. H
O
: Apabila
p-value 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak.
2. Ha
: Apabila
p- value 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Hasil perhitungan Uji t dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 8. Hasil Uji Parsial Uji t Variabel
B t
Sig. Kesimpulan
Constant -3,264
-1,795 0,000
ROE 17,872
4,805 0,000
Signifikan DER
0,076 0,105
0,317 Tidak Signifikan
PER 0,187
3,601 0,000
Signifikan DPR
-0,227 -0,120
0,305 Tidak Signifikan
Sumber : Lampiran 14, Halaman 104 Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 8, maka pengaruh Return
On Equity, Debt to Equity Ratio, Price Earnings Ratio dan Dividend Payout Ratio terhadap Price to Book Value dapat
dijelaskan sebagai berikut: 1.
Return On Equity Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 8 dapat dilihat bahwa
variabel Return On Equitymemiliki nilai koefisien regresi sebesar 17,872dan nilai t hitung sebesar 4,805. Sementara
tingkat signifikansi lebih kecil daripada tingkat signifikansi yang telah ditetapkan yaitu 0,0000,05. Hal ini menunjukkan
bahwa Return On Equitymemiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang
termasuk dalam Indeks LQ45 pada periode 2010-2013.
2. Debt to Equity Ratio
Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 8 dapat dilihat bahwa variabel Debt to Equity Ratio memiliki nilai koefisien regresi
sebesar 0,076dan nilai t hitung sebesar 0,105. Sementara tingkat signifikansi lebih besar daripada tingkat signifikansi
yang telah ditetapkan yaitu 0,3170,05. Hal ini menunjukkan bahwa Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks LQ45 pada periode 2010-2013.
3. Price Earnings Ratio
Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 8 dapat dilihat bahwa variabel Price Earnings Ratio memiliki nilai koefisien regresi
sebesar 0,187dan nilai t hitung sebesar 3,601. Sementara tingkat signifikansi lebih kecil daripada tingkat signifikansi
yang telah ditetapkan yaitu 0,0010,05. Hal ini menunjukkan bahwa Price Earnings Ratio memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks LQ45 pada periode 2010-2013.
4. Dividend Payout Ratio
Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 8 dapat dilihat bahwa variabel Dividend Payout Ratio memiliki nilai koefisien regresi
sebesar -0,227dan nilai t hitung sebesar -0,120. Sementara tingkat signifikansi lebih besar daripada tingkat signifikansi
yang telah ditetapkan yaitu 0,3050,05. Hal ini menunjukkan bahwa Dividend Payout Ratio tidak berpengaruh terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks LQ45 pada periode 2010-2013.
6. Hasil Uji Kesesuaian Model Goodness of Fit Model