39
2. Ujicoba Instrumen
Ujicoba instrumen adalah uji coba untuk mengkaji tingkat validitas empiris instrumen, hal ini diujicobakan pada sasaran dalam penelitian
Suharsimi Arikunto, 2013: 211. Ujicoba ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah yang disusun benar-benar instrumen yang baik. Baik
buruknya suatu instrumen ditentukan oleh tingkat kesahihan validitas dan tingkat keandalan reabilitas. Adapun teknik pelaksanaan pengambilan
data ujicoba yaitu dengan cara peneliti mendatangi responden pada pertandingan Liga Pendidikan Indonesia. Angket ujicoba disebarkan
kepada pemain. Setelah data ujicoba instrumen terkumpul, maka langkah berikutnya sebagai berikut:
a. Uji Validitas
Menurut Sutrisna Hadi 1991: 1, validitas adalah suatu instrumen yang diketahui untuk melihat seberapa jauh alat pengukuran
mampu untuk mengukur apa saja yang hendak diukur, dan dapat menebak dengan jitu gejala-gejala atau bagian-bagian yang hendak
diukur. Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 211, instrumen dikatakan valid atau sahih apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan
mampu mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. untuk menguji validitas data dicari dengan menganalisa setiap butir
dapat diketahui dengan pasti butir-butir manakah yang memenuhi syarat dan yang tidak memenuhi syarat. Untuk mengukur validitas
menggunakan Product moment dari Karl Pearson dengan korelasi
40 signifikan 0,01 dan 0,05. Sesuai dengan hasil analisis validitas
instrumen tersebut maka taraf signifikan uji validitasnya harus kurang dari 0,050, apabila terdapat taraf signifikan lebih dari atau sama dengan
0,050 maka butir tersebut dinyatakan gugur.
b. Uji reabilitas dan Keandalan Instrumen
Uji Reabilitas dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach dengan alasan karena skor untuk penelitian
tidak menggunakan o dan 1, tetapi jawaban yang disediakan dalam setiap item pernyataan lebih dari dua yaitu empat alternatif jawaban.
Reabilitas menunjuk pada pengertian apakah sebuah instrumen dapat mengukur sesuatu yang diukur secara konsisten dari waktu ke waktu.
Berdasarkan perhitungan reabilitas secara keseluruhan diperoleh koefisien alpha rtt sebesar 0,950. Dari hasil tersebut maka dapat
dinyatakan bahwa angket reliabel andal dan siap digunakan sebagai instrumen dalam pengambilan data.
3. Teknik Pengumpulan Data