Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Kontribusi Penelitian Hipotesa

digunakan sebagai campuran ransum ternak untuk menyempurnakan nutrisi pakan.

1.2 Perumusan Masalah

Didalam perkembangan peternakan di negara kita ini, sangatlah perlu peningkatan mutu produksi ternak yang ada. Salah satu cara untuk meningkatkan produksi ternak adalah dengan jalan menyajikan makanan yang tepat, karena dengan pemberian makanan yang baik akan mempercepat pertumbuhan. Makanan yang baik, tepat atau memenuhi syarat kandungan zat- zat makanan adalah makanan yang dapat memenuhi kebutuhan pertumbuhan; akan tetapi untuk menyusun ransom secara itu tentu saja relative lebih mahal. Bahkan kadang-kadang dapat mencapai 79 persen dari seluruh biaya produksi. Penelitian tentang pemberian starbio sebagai imbuhan ransum pada ternak puyuh belum begitu banyak dilakukan meskipun beberapa penelitian telah dilaporkan memberikan hasil yang positif terhadap kenaikan berat badan. Dilain pihak permintaan akan daging maupun telur puyuh terus meningkat. Burung puyuh potensi genetiknya belum mendukung untuk bertumbuh secara cepat seperti jenis-jenis unggas lainnya. Untuk mengetahui sampai dimana kemampuan potensi genetiknya, maka perlu dilakukan penelitian melalui perbaikan lingkungannya yaitu perbaikan nutrisi dengan pemberian starbio sebagai makanan tambahan.

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk : a mengetahui pengaruh penggunaan starbio sebagai campuran dalam ransum burung puyuh b mengetahui perubahan kenaikan bobot badan melalui perbaikan nutrisi makanan, dan c mengetahui efisiensi penggunaan pakan.

1.4 Kontribusi Penelitian

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat dan sekaligus dapat memotivasi para pemelihara ternak babi liar di daerah dan sekaligus untuk mempelajari perubahan-perubahan produksi melalui perbaikan lingkungan makanan.

1.5 Hipotesa

Pemberian starbio sebagai campuran dalam ransum burung puyuh dapat memperbaiki keragaan produksi anatara lain konsumsi ransum, kenaikan bobot badan, produksi telur, berat telur dan konversi ransum.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA