Nurvita Dewi Susilawati, 2013 Penerapan Strategi Konflik Kognitif Dalam Pembelajaran Berorientasi Pendalaman Konseptual Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Mengetahui Tingkat Miskonsepsi Siswa Terkait Materi Suhu dan Kalor
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
X
2
: Perlakuan berupa pembelajaran konvensional O
1
: Pretest-posttest untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep siswa O
2 :
Tes untuk mengetahui tingkat miskonsepsi siswa
B. Subjek penelitian
Kelompok eksperimen dan kelompok kontrol pada penelitian dipilih secara tidak random. Hal ini sesuai dengan desain penelitian nonequivalent Control Group
design yang memilih sampel tidak secara random melainkan dengan tujuan tertentu
yaitu melihat kesetaraan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Subjek penelitian ini adalah Siswa SMA Negeri Y Kab. Indramayu kelas X,
sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas siswa kelas X yaitu kelas X.2 sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 24 siswa dan kelas X.1 sebagai
kelompok kontrol dengan jumlah 24 orang siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 20122013.
C. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini adalah nilai pemahaman konsep dan miskonsepsi siswa.
D. Prosedur dan Alur Penelitian
Langkah-langkah yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Tahap Persiapan yang meliputi kegiatan:
a. Menentukan lokasi penelitian.
b. Mengurus surat izin penelitian.
c. Melakukan observasi lapangan sebelum melakukan penelitian.
d. Menentukan kelas sampel penelitian, waktu pelaksanaan dan materi yang
akan diajarkan saat penelitian. e.
Menyusun perangkat pembelajaran dan instrumen penelitian.
Nurvita Dewi Susilawati, 2013 Penerapan Strategi Konflik Kognitif Dalam Pembelajaran Berorientasi Pendalaman Konseptual Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Mengetahui Tingkat Miskonsepsi Siswa Terkait Materi Suhu dan Kalor
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
f. Men-Judgment instrumen tes kepada dosen, mengujicobanya kemudian
menganalisisnya. g.
Revisi instrumen 2.
Tahap Pelaksanaan a.
Memberikan pretest bagi kelas eksperimen. b.
Memberikan perlakuan berupa pendekatan penerapan strategi konflik kognitif.
c. Memberikan posttest di akhir pembelajaran.
3. Tahap Akhir
a. Memberikan skor pada lembar jawaban siswa.
b. Menghitung skor rata-rata pretest dan posttest yang diperoleh siswa.
c. Menarik kesimpulan dari hasil penelitian yang didapatkan dengan teknis
analisis data yang digunakan.
Nurvita Dewi Susilawati, 2013 Penerapan Strategi Konflik Kognitif Dalam Pembelajaran Berorientasi Pendalaman Konseptual Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Mengetahui Tingkat Miskonsepsi Siswa Terkait Materi Suhu dan Kalor
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Alur penelitian dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut:
Kelas eksperimen: Penerapan strategi konflik kognitif
Kelas kontrol: Penerapan pembelajaran konvensional
Judgment instrumen
Ujicoba Analisis data
Revisi Instrumen baru
Pelaksanaan pretest
Pelaksanaan posttest Pengolahan data
Analisis Kesimpulan
Survey Lokasi Penelitian Studi Pendahuluan Literatur
Menentukan sampel, waktu dan materi penelitian
Menyusun perangkat pembelajaran dan instrumen penelitian
Nurvita Dewi Susilawati, 2013 Penerapan Strategi Konflik Kognitif Dalam Pembelajaran Berorientasi Pendalaman Konseptual Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Mengetahui Tingkat Miskonsepsi Siswa Terkait Materi Suhu dan Kalor
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Gambar 3.1. Bagan Alur Penelitian
E. Instrumen Penelitian