46
3.2. KEBIJAKAN UMUM KEUANGAN DAERAH
Dalam rangka melaksanakan seluruh tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan seluruh peraturan perundangan yang berlaku dan untuk dapat memenuhi
panggilan tugas dan tanggung jawab selaku Kepala Daerah sesuai visi dan misi yang diuraikan didalam RPJMD ini, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Maros,
bersama DPRD Kabupaten Maros menerapakan kebijakan umum bidang keuangan daerah sebagai berikut:
1. Mendorong tumbuhnya sektor usaha swasta dalam semua ukuran, baik
menengah maupun kecil yang akan berfungsi sebagai subyek pajak dan retribusi baru;
2. Meningkatkan penerimaan daerah yang berasal dari dana perimbangan dengan
cara: a.
Mengusulkan rencana program dan kegiatan untuk setiap bidang pemerintahan yang dapat disampaikan kepada pemerintah melalui forum
Musrenbang provinsi dan nasional; b.
Mendorong pimpinan SKPD untuk melakukan koordinasi dengan Departemen Teknis di tingkat pusat;
c. Menjalin hubungan kerja dan komunikasi yang intensif dengan para pelaku
ekonomi daerah dan nasional untuk melakukan investasi di Kabupaten Maros;
d. Menerbitkan profil investasi pada berbagai sektor potensial untuk
disebarluaskan kepada pihak-pihak terkait secara periodik. 3.
Memberikan kemudahan perizinan kepada investor yang tertarik untuk penanaman modal di Kabupaten Maros;
4. Penajaman skala prioritas program, dan kegiatan yang paling banyak
memberikan kontribusi kepada upaya pencapaian visi dan misi daerah.
Proyeksi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah untuk lima tahun ke depan dapat dilihat pada tabel berikut :
47
Tabel. 14
Proyeksi anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk lima tahun kedepan.
No. URAIAN
TAHUN ANGGARAN
2011 TAHUN
ANGGARAN 2012
TAHUN ANGGARAN
2013 TAHUN
ANGGARAN 2014
TAHUN ANGGARAN
2015
A Pendapatan
538.600.052.181,80 590.619.111.424,93 678.410.654.239,87 746.251.719.663,85 820.876.891.630,24 I
Pendapatan asli daerah. 65.234.423.080,80 71.757.865.388,88 82.521.545.197,21 90.773.699.716,93 99.851.069.688,63
1. Pendapatan pajak daerah. 34.361.439.848 37.397.583.832,80 43.467.221.407,72 47.813.943.548,49 52.595.337.903,34
2. Hasil retribusi daerah. 17.056.273.332,80 18.761.900.666,08 21.576.185.765,99 23.733.804.342,59 26.107.184.776,85
3. Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan.
2.320.000.000 2.552.000.000
2.934.800.000 3.228.280.000
3.551.108.000 4. Lain-lain pendapatan asli
daerah yang sah. 11.496.709.900
12.646.380.890 14.543.338.023,50 15.997.671.825,85 17.597.439.008,44 II
Dana Perimbangan 442.804.334.600
487.084.768.060 560.147.483.269
616.162.231.595,90 677.778.454.755,49 1. Bagi hasil pajakbagi hasil
bukan pajak. 8.848.845.000
9.733.729.500 11.193.788.925 12.313.167.817,50 13.544.484.599,25
2. Dana Alokasi umum 384.155.489.600
422.571.038.560 485.956.694.344 534.552.363.778,40 588.077.600.156,24
3. Dana alokasi khusus. 49.800.000.000
54.780.000.000 62.997.000.000
69.296.700.000 76.226.370.000
III Lain-Lain Pendapatan
Daerah Yang Sah. 30.561.294.501
31.776.477.976,50 35.741.625.773,66 39.315.788.351,02 43.247.367.186,12 1. Pendapatan hibah
0,00 0,00
0,00 0,00
0,00 2. Dana bagi hasil pajak dari
Provinsi dan pemerintah daerah lainnya.
15.000.000.000 15.750.000.000
18.112.500.000 19.923.750.000
21.916.125.000 3. Dana penyesuaian dan
otonomi khusus 6.257.625.000
6.257.625.000 6.883.387.500
7.571.726.250 8.328.898.875
4. Bantuan keuangan dari Privinsi atau pemerintah
daerah lainnya. 9.303.669.501
9.768.852.976,05 10.745.738.273,66 11.820.312.101,02 13.002.343.311,12 B
Belanja 565.600.052.181,80 575.619.111.424,93 663.410.654.239,87 741.751.719.663,86 816.876.891.630,24
I Belanja Tidak Langsung
353.707.620.508,27 385.352.159.527,08 437.565.648.908,12 498.911.978.196,32 571.664.317.902,74 1. Belanja pegawai
316.445.390.188,13 348.089.929.206,94 400.303.418.587,98 460.348.931.376,18 529.401.271.082,60 2. Belanja bunga
2.000.000.000 2.000.000.000
2.000.000.000 3.300.816.500
2.000.816.500 3. Belanja hibah
10.000.000.000 10.000.000.000
10.000.000.000 10.000.000.000
10.000.000.000 4. Belanja bantuan sosial
7.130.000.000 7.130.000.000
7.130.000.000 7.130.000.000
7.130.000.000 5. Belanja bagi hasil kepada
provinsiKabupatenKota dan pemerintah Desa
0,00 0,00
0,00 0,00
0,00 6. Belanja bantuan keuangan
kepada Provinsikabupatenkota dan
pemerintah Desa. 15.632.230.320,14 15.632.230.320,14 15.632.230.320,14 15.632.230.320,14 20.632.230.320,14
7. Belanja tidak terduga 2.500.000.000
2.500.000.000 2.500.000.000
2.500.000.000 2.500.000.000
II Belanja Langsung
211.892.431.673,53 190.266.951.897,85 225.845.005.331,75 242.839.741.467,54 245.212.573.727,50 1. Belanja pegawai
84.756.972.669,41 57.080.085.569,36 67.753.501.599,52 72.851.922.440,26 73.563.772.118,25 2. Belanja barang dan jasa
74.162.351.085,74 38.053.390.379,57 45.169.001.066,35 48.567.948.293,51 49.042.514.745,50 3. Belanja modal
52.973.107.918,38 95.133.475.948,93 112.922.502.665,88 121.419.870.733,77 122.606.286.863,75 SurplusDefisit
27.000.000.000 15.000.000.000
15.000.000.000 4.500.000.000
4.000.000.000 C
Pembiayaan Daerah I
Penerimaan Pembiayaan Daerah
40.000.000.000 0.00
0,00 0,00
0,00 1. Sisa lebih perhitungan
anggaran tahun anggaran sebelumnya.
0.00 0.00
0.00 0.00
0.00 2. Penerimaan pinjaman
daerah 40.000.000.000
0.00 0.00
0.00 0.00
II Pengeluaran pembiayaan
daerah 13.000.000.000
15.000.000.000 15.000.000.000
4.500.000.000 4.000.000.000
1. Penyertaan modal investasi pemerintah daerah
0.00 0.00
0.00 2.500.000.000
2.500.000.000 2. Pembayaran pokok utang
13.000.000.000 15.000.000.000
15.000.000.000 2.000.000.000
1.500.000.000 Pembiayaan netto
27.000.000.000 15.000.000.000
15.000.000.000 4.500.000.000
4.000.000.000
Sumber data: Dinas Pengelola Keuangan dan Asset Daerah Kab. Maros.
48
3.3. KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN PENDAPATAN