30 persalinan, sedangkan tarif pengobatan sebesar Rp.3.000,-pasien
Rp.2000,- untuk jasa dan Rp.1.000,- untuk jasa medis. 3.
Masih kurangnya akses keterjangkauan pelayanan kesehatan. 4.
Kurang optimalnya kualitas pelayanan di Puskesmas yang disebabkan belum adanya satu regulasi yang dijadikan standar pelayanan yang
benar dan tepat, masih kurangnya pengetahuan petugas akan standar pelayanan mutu yang disebabkan oleh belum di Implementasikannya
sistem manajemen mutu di puskesmas dengan standar baku. 5.
Jumlah tenaga dokter untuk pelayanan luar gedung masih sangat terbatas.
2.5. Pemerintahan Umum
Dalam penyelenggaraan tugas pemerintahan umum dan pembangunan aparatur negara belum memperlihatkan kinerja yang optimal. Hal tersebut
tercermin dari berbagai tindakan yang tidak efisien dan efektif serta transparan. Hal ini dikarenakan masih banyak aparat yang bekerja tidak profesional, serta
penempatan jabatan tidak sesuai dengan kapasitas, kecakapan serta latar belakang pendidikan yang belum memadai. Kondisi demikian semakin
menghambat dan memperlemah kinerja aparatur dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional.
Kelembagaan pemerintah daerah belum berkembang secara optimal terutama dalam pemenuhan pelayanan publik. Hal ini disebabkan oleh masih
terbatasnya sumberdaya yang dimiliki pemerintah seperti kondisi sumberdaya manusia aparatur. Pembinaan dan pengawasan aparat pemerintah daerah belum
sepenuhnya menyentuh nilai-nilai moral, etika dan keadilan terhadap pelaksanaan tugas. Hal ini dapat mengurangi kesadaran dan kepatuhan terhadap
hukum dan peraturan perundang-undangan lainnya.
31
TABEL.11 DAFTAR PEGAWAI NEGERI SIPIL
LINGKUP PEMERINTAH KABUPATEN MAROS JABATAN
GOLONGAN JENIS KELAMIN
Eselon IIa
IIb IIIa
IIIb IVa
IVb Fungsional
Staf 1
31 55
107 419
147 3854
2973 I
II III
IV 188
2545 3286
1579 Laki laki
perempuan 3747
3840
Jumlah 7587
7587 7587
Sumber : BKD tahun 2010
Kondisi keamanan dan ketertiban yang kondusif di dalam masyarakat telah memberikan kontribusi terhadap kelancaran pelaksanaan pembangunan
daerah dan aktifitas kehidupan masyarakat. Namun, secara keseluruhan masih banyak hal yang memerlukan perbaikan, diantaranya masih rendahnya
kepatuhan warga terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan. Pembangunan di bidang hukum terutama untuk mendukung proses
pembaharuan dan pranata hukum belum memberikan hasil yang memadai bagi perbaikan pelayanan hukum kepada masyarakat yang benar-benar sesuai aspirasi
dan kebutuhan masyarakat.
32
2.6. PERMASALAHAN PEMERINTAHAN DAERAH.