Asep Suhendi, 2012 Kontribusi Motivasi Kerja Pendekatan dan Rancangan Penelitian Asep Suhendi, 2012 Kontribusi Motivasi Kerja

74

H. Asep Suhendi, 2012 Kontribusi Motivasi Kerja

Dan Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Kinerja Manajerial Kepala Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Rancangan Penelitian

Sebelum memilih dan menentukan metode yang tepat untuk penelitian yang akan dilakukan, ada baiknya dijelaskan terlebih dahulu pentingnya metodologi dalam penelitian. Penelitian harus menggunakan metode ilmiah agar diperolah hasil penelitian yang ilmiah Husen Umar, 2003:45. Setiap melakukan penelitian, maka terlebih dahulu harus ditentukan metode yang akan dipilih untuk digunakan sehingga tujuan penelitian yang diiinginkan bisa tercapai. Sudah barang tentu metode yang dipilih harus berhubungan erat dengan prosedur, alat dan desain penelitian yang digunakan. Metode penelitian akan memberikan gambaran yang jelas dan terarah kepada peneliti sehingga dapat dijadikan sebagai acuan, terutama dalam pengumpulan dan analisis data Nasir, 2003:51; Azis,2003:37. Metode Penelitian terkadang disebut Metodologi merupakan cara seseorang mengumpulkan dan menganalisis data. Metode ini telah dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan dengan prosedur yang sah dan terpercaya McMilan Schumaker, 1991:58. Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini termasuk penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian survei yang dimaksud adalah bersifat menjelaskan hubungan kausal dan pengujian 75

H. Asep Suhendi, 2012 Kontribusi Motivasi Kerja

Dan Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Kinerja Manajerial Kepala Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu hipotesis. Seperti dikemukakan Masri S. 2003:21 penelitian survei dapat digunakan untuk maksud 1 penjajagan eksploratif, 2 deskriptif, 3 penjelasan eksplanatory atau confirmatory, yakni menjelaskan hubungan kausal dan pengujian hipotesis; 4 evaluasi, 5 prediksi atau meramalkan kejadian tertentu di masa yang akan datang 6 penelitian operasional, dan 7 pengembangan indikator-indikator sosial. Metode survey menurut Kerlinger seperti dikutip Sugiyono 2004:7 adalah: Metode penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan-hubungan antar variabel sosiologis dan psikologis. Lebih lanjut David Kline sebagaimana dikutip Sugiyono 2004:7 mengemukakan bahwa: Metode survey pada umumnya dilakukan untuk mengambil suatu generalisasi dari pengamatan yang tidak mendalam. Walaupun metode survey ini tidak memerlukan kelompok kontrol seperti halnya pada metode eksperimen, namun generalisasi yang dilakukan bisa lebih akurat bila digunakan sampel yang refresentitatif. Merujuk pada uraian-uraian tersebut, maka masalah motivasi kerja, pendidikan dan pelatihan dan kinerja kepala sekolah sebagai manajer, pada umumnya bersifat kontekstual yang diasumsikan mempunyai hubungan yang kontekstual pula. Karena itu, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dengan alasan bahwa metode survey dianggap paling relevan untuk penelitian yang menggunakan populasi cukup besar sehingga dapat ditentukan distribusi dan hubungan-hubungan antar 76

H. Asep Suhendi, 2012 Kontribusi Motivasi Kerja