M.Yoppy Trisandra, 2014 Persepsi Guru Pamong Terhadap Kompetensi Pedagogik Mahasiswa Program Pengalaman Lapangan
Ppl Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi, Populasi dan Objek Penelitian 1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian yang dilakukan peneliti adalah pada sekolah menengah kejuruan SMK yang berada di kota Bandung dan kota Cimahi yang menjadi
tempat mahasiswa melaksanaan Program Pengalaman Lapangan PPL.
2. Populasi dan Objek Penelitian
Populasi pada penelitian ini adalah guru – guru SMK yang diberikan tugas
untuk membimbing mahasiswa praktikan program pengalaman lapangan atau yang disebut dengan Guru Pamong. Sedangkan objek yang diteliti pada penelitian
ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Elektro yang melaksanakan Program Pengalaman Lapangan PPL pada semester genap tahun
akademik 20132014. Tabel 3.1
Populasi dan Objek Penelitian NO
NAMA SEKOLAH
MAHASISWA GURU
PAMONG
1 SMK 4 Bandung
13 orang 5 orang
2 SMK 6 Bandung
6 orang 2 orang
3 SMK 12 Bandung
13 orang 8 orang
4 SMK 2 Bandung
10 orang 3 orang
5 SMK 1 Cimahi
25 orang 10 orang
Jumlah 67 orang
28 orang
M.Yoppy Trisandra, 2014 Persepsi Guru Pamong Terhadap Kompetensi Pedagogik Mahasiswa Program Pengalaman Lapangan
Ppl Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
B. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode Penelitian
Metode Penelitian diartikan sebagai suatu cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan tertentu sehingga dapat digunakan untuk
memahami, memecahkan, dan mengantisipasi suatu masalah Sugiyono, 2010, hlm. 6. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,
yaitu memaparkan atau mendeskripsikan tentang persepsi guru pamong terhadap kompetensi pedagogik mahasiswa program pengalaman lapangan jurusan
Pendidikan Teknik Elektro pada pelaksanaan PPL tahun ajaran 20132014. Arikunto 2010, hlm. 3 menjelaskan bahwa penelitian deskriptif adalah
penelitian untuk menyelidiki keadaan, kondisi, situasi, peristiwa, kegiatan dan lain –lain, yang hasilnya dipaparkan atau digambarkan dalam bentuk laporan
penelitian. Hal ini senada dengan Zainal Arifin dalam Samwiel A. Nugraha, hlm. 50 menjelaskan bahwa
“Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk mendeskripsikan dan menjawab persoalan-persoalan
suatu fenomena atau peristiwa yang terjadi saat ini, baik tentang fenomena dalam variabel tunggal maupun korelasi
dan atau pe
rbandingan berbagai variabel”.
2. Desain Penelitian
Untuk mempermudah langkah-langkah yang dilakukan dalam suatu penelitian, diperlukan desain penelitian agar penelitian tidak keluar dari
ketentuan yang telah ditetapkan, sehingga dapat mencapai tujuan dan hasil yang diharapkan. Adapun desain pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
M.Yoppy Trisandra, 2014 Persepsi Guru Pamong Terhadap Kompetensi Pedagogik Mahasiswa Program Pengalaman Lapangan
Ppl Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1 Diagram Blok Desain Penelitian
C. Definisi Operasional