KESIMPULAN DAN SARAN UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA MATERI PECAHAN DI KELAS VII SMP NEGERI 2 SIABU TAHUN AJARAN 2014/2015.

DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran I RPP I Siklus I 90 Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran II RPP II Siklus I 106 Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran I RPP I Siklus II 120 Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran II RPP I Siklus II 132 Lampiran 5. Lembar Aktivitas Siswa I LAS I 147 Lampiran 6. Alternatif Penyelesaian LAS I 150 Lampiran 7. Lembar Aktivitas Siswa II LAS II 152 Lampiran 8. Alternatif Penyelesaian LAS II 156 Lampiran 9. Lembar Aktivitas Siswa III LAS III 157 Lampiran 10. Alternatif Penyelesaian LAS III 160 Lampiran 11. Lembar Aktivitas Siswa IV LAS IV 161 Lampiran 12 Alternatif Penyelesaian LAS IV 164 Lampiran 13. Kisi-Kisi Angket Motivasi Awal 167 Lampiran 14. Angket Motivasi Awal 169 Lampiran 15. Lembar Validasi Angket Motivasi Awal 172 Lampiran 16. Kisi-Kisi Angket Motivasi I 175 Lampiran 17. Angket Motivasi I 177 Lampiran 18. Lembar Validasi Angket Motivasi I 180 Lampiran 19. Kisi-Kisi Angket Motivasi II 183 Lampiran 20. Angket Motivasi II 185 Lampiran 21. Lembar Validasi Angket Motivasi II 188 Lampiran 22. Kisi-Kisi Tes Awal 191 Lampiran 23. Tes Awal 192 Lampiran 24. Altermatif Penyelesaian Tes Awal 193 Lampiran 25. Pedoman Penskoran Tes Awal 195 Lampiran 26. Lembar Validasi Tes Awal 196 Lampiran 27. Kisi-Kisi Hasil Belajar I 199 Lampiran 28. Tes Hasil Belajar I 200 Lampiran 29. Altermatif Penyelesaian Hasil Belajar I 201 Lampiran 30. Pedoman Penskoran Hasil Belajar I 205 Lampiran 31. Lembar Validasi Hasil Belajar I 206 Lampiran 32. Kisi-Kisi Hasil Belajar II 209 Lampiran 33. Tes Hasil Belajar II 210 Lampiran 34. Altermatif Penyelesaian Hasil Belajar II 211 Lampiran 35. Pedoman Penskoran Hasil Belajar II 215 Lampiran 36. Lembar Validasi Hasil Belajar II 216 Lampiran 37. Lembar Observasi Guru I Siklus I 219 Lampiran 38. Lembar Observasi Guru II Siklus I 221 Lampiran 39. Lembar Observasi Guru I Siklus II 223 Lampiran 40. Lembar Observasi Guru II Siklus II 225 Lampiran 41. Lembar Observasi Kegiatan Siswa I Siklus I 227 Lampiran 42. Lembar Observasi Kegiatan Siswa II Siklus I 229 Lampiran 43. Lembar Observasi Kegiatan Siswa I Siklus II 231 Lampiran 44. Lembar Observasi Kegiatan Siswa II Siklus II 233 Lampiran 45. Rekapitulasi Skor Angket Motivasi Awal Siswa 235 Lampiran 46. Rekapitulasi Skor Angket Motivasi I Siswa 236 Lampiran 47. Rekapitulasi Skor Angket Motivasi II Siswa 237 Lampiran 48. Daftar Nama Siswa Kelas VII-1 SMP Negeri 2 Siabu 238 Lampiran 49. Data Hasil Tes Awal 239 Lampiran 50. Data Hasil Tes Hasil Belajar I 240 Lampiran 51. Data Hasil Tes Hasil Belajar II 241 Lampiran 52. Data Korelasi Motivasi dan Hasil Belajar siswa pada 242 Observasi awal Lampiran 53. Data Korelasi Motivasi dan Hasil Belajar siswa pada 243 Siklus I Lampiran 54. Data Korelasi Motivasi dan Hasil Belajar siswa pada 244 Siklus II Lampiran 55. Dokumentasi Penelitian 245 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Perbedaan Kelompok Belajar Koopertif 27 dengan Kelompok Belajar Konvensional Tabel 2.2 Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif 28 Tabel 2.3 Fase Pembelajaran Kooperatif tipe TGT 38 Tabel 3.1 Kriteria Penilaian Angket Motivasi Siswa 51 Tabel 3.2 Tingkat Motivasi Siswa 53 Tabel 3.3 Tingkat Penguasaan Siswa 54 Tabel 3.4 Kriteria Penilaian Observasi 56 Tabel 4.1 Tingkat Motivasi Siswa pada Angket Motivasi Awal 59 Tabel 4.2 Tingkat Penguasaan Siswa pada Tes Awal 59 Tabel 4.3 Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa pada Tes Awal 60 Tabel 4.4 Deskripsi Nilai Persentase Angket Motivasi I 65 Tabel 4.5 Tingkat Motivasi Siswa pada Angket Motivasi I 65 Tabel 4.6 Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I 67 Tabel 4.7 Tingkat Penguasaan Siswa pada Tes Hasil Belajar I 67 Tabel 4.8 Deskripsi Peningkatan Nilai Persentase Motivasi Belajar Siswa Siklus II 73 Tabel 4.9 Tingkat Motivasi Siswa Pada Angket Motivasi II 74 Tabel 4.10 Tingkat ketuntasan hasil belajar siswa siklus II 76 Tabel 4.11 Tingkat penguasaan siswa pada Tes Hasil Belajar II 76 Tabel 4.12 Deskripsi peningkatan motivasi belajar dari siklus I ke siklus II 82 Tabel 4.13 Deskripsi peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II 82

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan setiap manusia sepanjang hidupnya. Tanpa adanya pendidikan manusia akan sulit berkembang bahkan akan terbelakang. Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan di Indonesia adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Berbagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan telah dan terus dilakukan. Namun, indikator kearah mutu pendidikan belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Salah satu cara untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia adalah dengan melakukan perbaikan dalam proses pembelajaran, maka perlu diadakan upaya dalam perbaikan pembelajaran seiring dengan perkembangan zaman yang menuntut siswa untuk berwawasan luas. Proses belajar mengajar merupakan inti dari proses pendidikan di sekolah maupun luar sekolah. Proses belajar mengajar ini merupakan interaksi yang dilakukan antara guru dan siswa dalam situasi pendidikan untuk mewujudkan tujuan yang ditetapkan. Dalam proses belajar mengajar tersebut, guru sebagai fasilator dan motivator harus mampu memfasilitasi serta memberi dan mengembangkan motivasi kepada pihak pembelajar agar dapat melakukan proses belajar secara optimal. Menciptakan kegiatan belajar mengajar, meningkatkan hasil belajar semaksimal mungkin dan meningkatkan mutu pendidikan merupakan tugas guru. Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang sangat penting untuk dipelajari oleh siswa dalam dunia pendidikan. Banyak manfaat yang akan diperoleh dari belajar matematika. Baik itu untuk kehidupan sehari-hari maupun untuk dasar ilmu-ilmu lainnya. Matematika diberikan pada setiap jenjang pendidikan untuk menyiapkan siswa dalam menghadapi perkembangan dunia yang semakin maju dan berkembang pesat. Cockrof dalam Abdurrahman, 2009: 253 mengemukakan bahwa: Matematika perlu diajarkan kepada siswa karena 1 selalu digunakan dalam segala segi kehidupan; 2 semua bidang studi memerlukan keterampilan matematika yang sesuai; 3 merupakan sarana komunikasi yang kuat, singkat, dan jelas; 4 dapat digunakan untuk menyajikan informasi dalam berbagai cara; 5 meningkatkan kemampuan berpikir logis, ketelitian, dan kesadaran keruangan; dan 6 memberikan kepuasan terhadap usaha memecahkan masalah yang menantang. Mengingat besarnya peranan matematika dalam kehidupan, seharusnya matematika menjadi mata pelajaran yang menyenangkan dan menarik. Sehingga dapat meningkatkan motivasi dan semangat siswa dalam belajar matematika. Motivasi dan semangat yang meningkat ini akan dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa dan berbagai aspek yang perlu dikembangkan dalam proses pembelajaran matematika. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku yang timbul misalnya dari yang tidak tahu menjadi tahu, timbulnya pengertian baru perubahan dalam sikap, emosional dan perubahan jasmani. Hasil belajar peserta didik dipengaruhi oleh besarnya usaha yang dilakukan peserta didik. Rendahnya hasil belajar seringkali disebabkan oleh intelegensi yang dimiliki oleh peserta didik dan kurangnya motivasi belajar peserta didik. Penemuan- penemuan penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar pada umumnya meningkat jika motivasi dan aktivitas siswa untuk belajar bertambah. Hal ini dipandang masuk akal, seperti yang dikemukakan oleh Ngalim Purwanto dalam Djamarah, 2011 : 200 bahwa “Banyak bakat anak tidak berkembang karena tidak diperolehnya motivasi yang tepat. Jika seseorang mendapat motivasi yang tepat, maka lepaslah tenaga yang luar biasa, sehingga tercapai hasil-hasil yang semula tidak t erduga”. Hal ini sejalan dengan pendapat M. Dalyono dalam Djamarah, 201: 201 bahwa : Kuat lemahnya motivasi belajar seseorang turut mempengaruhi keberhasilan belajar. Karena itu, motivasi belajar perlu diusahakan, terutama yang berasal dari dalam diri motivasi instrinsik dengan cara senantiasa memikirkan masa depan yang penuh tantangan dan harus dihadapi untuk mencapai cita-cita. Senantiasa memasang tekad bulat dan selalu optimis bahwa cita-cita dapat dicapai dengan belajar.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X PADA MATERI VEKTOR DI SMA N 1 KUTA COT GLIE.

0 18 1

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA PERMAINAN MONOPOLI FISIKA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI SUKORAMBI TAHUN AJARAN 2011/2012

0 4 16

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK VIRUS KELAS X SMA ARJUNA BANDAR LAMPUNG

0 13 55

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI POKOK ORGANISASI KEHIDUPAN KELAS VII SMPN 8 BANDAR LAMPUNG

1 13 52

UPAYA MENINGKATKAN HASIL PEMBELAJARAN DRIBLE DALAM SEPAKBOLA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 30 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 5 63

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

0 1 11

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA PEMBELAJARAN GETARAN DAN GELOMBANG DI KELAS VIII SEMESTER II MTs-N 2 PALANGKA RAYA TAHUN AJARAN20132014

0 0 22

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI SISTEM GERAK PADA MANUSIA KELAS VIII SMP 7 PALANGKA RAYA SKRIPSI

0 1 87

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA PERMAINAN KARTU DESTINASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X IIS 2 SMA NEGERI 5 SURAKARTA PADA SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 20152016

0 0 13

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN SEJARAH MELALUI KOMBINASI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT DAN COURSE REVIEW HORAY

0 1 17