Uji Validitas Uji Realibilitas

unit 9. Sudah tersedia prosedur kegiatan pemantauan yang efektif atas pelaksanaan pengendalian internal, baik yang bersifat rutin maupun bersifat khusus 4 13.33 25 83.33 1 3.33 0 0 30 100 10. Sudah tersedia sistem dokumentasi yang berbentuk formal atas prosedur pemantauan 4 13.33 20 66.67 6 20 0 30 100 Sumber: Hasil Penelitian

4.2. Uji Kualitas Data

Ghozali 2005 menjelaskan bahwa kualitas data yang dihasilkan dari penggunaan instrumen dan penelitian dapat di analisis dengan menggunakan pengujian reabilitas dan validitas. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah data yang digunakan telah valid dan realibel.

4.2.1 Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Ghozali,2005. Pengujian terhadap validitas dan reabilitas dilakukan dengan metode construct validity ditunjukkan oleh nilai koefisien korelasi antara skor item r hitung yang lebih besar dari batasan r tabel yang ditentukan. Untuk data sejumlah n = 30 sample maka degree of freedom sebesar 5 akan menghasilkan r tabel sebesar 0,3610.Suatu kuesioner dinyatakan valid apabila nilai r hitung r tabel. Uji validitas telah dilakukan pada instrumen penelitian. Hasil uji validitas terhadap variabel-variabel dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.3 Uji Validitas Variabel SIA Pertanyaan r tabel r hitung Kesimpulan SIA_I 0.3610 0.394309 Valid SIA_II 0.3610 0.549238 Valid SIA_III 0.3610 0.661773 Valid SIA_IV 0.3610 0.725324 Valid SIA_V 0.3610 0.412368 Valid SIA_VI 0.3610 0.682173 Valid Dari tabel 4.3 di atas dapat dilihat bahwa setiap item pertanyaan memiliki nilai koefesien r yang lebih besar dari nilai r tabel sebesar 0,3610. Hal ini berarti bahwa setiap instrumen dalam variabel pertanyaan SIA dapat dikatakan valid. Tabel 4.4 Uji Validitas Variabel PI Pertanyaan r tabel r hitung Kesimpulan PI_1 0.3610 0.279988 Tidak valid PI_2 0.3610 0.578245 Valid PI_3 0.3610 0.146935 Tidak valid PI_4 0.3610 0.561110 Valid PI_5 0.3610 -0.035235 Tidak valid PI_6 0.3610 0.316947 Valid PI_7 0.3610 0.415365 Valid PI_8 0.3610 0.777098 Valid PI_9 0.3610 0.437117 Valid PI_10 0.3610 0.426241 Valid Dari tabel 4.4 di atas dapat dilihat bahwa terdapat 3 item pertanyaan yang memiliki nilai koefesien r yang lebih kecil dari nilai r tabel sebesar 0,3610. Hal ini berarti bahwa hanya terdapat 7 instrumen dalam variabel pertanyaan PI dapat dikatakan valid.

4.2.2 Uji Realibilitas

Uji reabilitas digunakan untuk mengukur apakah jawaban responden terhadap pernyataan dalam kuesioner konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu variabel atau konstruk dikatakan realibel apabila nilai cronbach alpha memiliki nilai masing-masing 0,60 Ghozali, 2006. Tabel 4.5 Tabel hasil uji reabilitas variabel SIA Reabilitas cronbach alpha 0,6163 Tabel 4.6 Tabel hasil uji reabilitas variabel PI Reabilitas cronbach alpha 0.6148 Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa instrumen variabel dalam penelitian ini adalah realibel karena memiliki nilai cronbach alpha 0.60. Hal ini berarti bahwa instrumen Sistem Informasi Akuntansi dan Pengendalian Internal yang dipakai dalam penelitian ini adalah realibel dan dapat digunakan untuk mengukur variabel yang bersangkutan. Dengan instrumen penelitian yang telah dinyatakan valid dan realibel inilah penulis mengukur masing-masing variabel. 4.2.3 Uji Asumsi Klasik 4.2.3.1 Uji Normalitas Data