Perancangan Media Pembelajaran English Grammar Berbasis Web

(1)

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ENGLISH

GRAMMAR BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

DEWI ANASTASIA PANDIANGAN

102406045

PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK INFORMATIKA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


(2)

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ENGLISH GRAMMAR BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya

DEWI ANASTASIA PANDIANGAN 102406045

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


(3)

PERNYATAAN

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ENGLISH GRAMMAR BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Mei 2013

DEWI ANASTASIA PANDIANGAN 102406045


(4)

PENGHARGAAN

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas anugerah dan kasihNya yang telah memberikan kemampuan, kebijaksanaan dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

Dalam penulisan tugas akhir ini penulis banyak menerima bantuan, bimbingan, nasehat, dukungan, dan dorongan semangat dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan hati yang tulus penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak

telah memberikan waktunya untuk memberikan bimbingan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

2. Bapak Prof. Dr. Tulus Vordipl. Math., M.Si., Ph.D selaku Ketua Departemen Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Syahriol Sitorus, S.Si. MIT selaku Ketua Program Studi D3 Teknik Informatika.

4. Kedua orangtua penulis Bapak J. Pandiangan SH dan Ibu Dra. L. Sianturi serta kakak dan adikku tersayang Lina Sondang Pandiangan, S.Pd, Cristina Sri Rezeki Pandiangan, S.Pd, Sartika Elisabeth Pandiangan. Terimakasih penulis ucapkan untuk segala kasih sayang, doa, pengorbanan, inspirasi, serta dukungan yang selama ini selalu diberikan.


(5)

5. Sahabat-sahabatku terkasih DBC yaitu Maria M. Sinaga, Desi Triyani kaban, Dian Mariana Silaen, Nova Esterina Silitonga dan Arshita Febrina Silalahi. Terimakasih buat setiap kebersamaan, saling memotivasi, saling mendukung yang telah kita jalani bersama..

6. Seluruh rekan mahasiswa Jurusan D3 Teknik Informatika khususnya Kom C 2010 dan teman-teman yang telah banyak memberikan dorongan semangat. Dan terimakasih atas semua dukungannya.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan dari para pembaca untuk penulisan selanjutnya. Akhir kata, penulis berharap semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi para pembacanya.

Medan, Mei 2013 Penulis

Dewi Anastasia Pandiangan 102406045


(6)

ABSTRAK

Pesatnya perkembangan teknologi dan kecanggihan internet menjadi dasar pembuatan media pembelajaran English grammar ini, saat ini hampir segala sesuatu menggunakan internet bahkan belajar. Ide ini didapat karena pentingnya grammar dalam segala aspek berbahasa Inggris yaitu bahasa internasional, serta terbatasnya media belajar bahasa Inggris yang berbahasa Indonesia. Dengan bantuan Adobe Dreamweaver dalam merancang menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML dan database MySQL membuat terbentuknya media pembelajaran berbasis web. Efisiensi waktu karena tidak perlu membeli buku juga dapat diakses kapanpun dan dimanapun menjadi latar belakang aplikasi ini. Setelah membahas dan mempelajari materi, lanjut ke tes kemampuan dengan berbagai topik soal membuat pembelajaran menjadi lebih mudah dimengerti. Aplikasi ini dirancang untuk digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan pembelajaran English grammar.


(7)

DAFTAR ISI

Halaman

Persetujuan ii

Pernyataan iii

Penghargaan iv

Abstrak vi

Daftar Isi vii

Daftar Gambar ix

Bab 1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Rumusan Masalah 3

1.3 Batasan Masalah 3

1.4 Maksud dan Tujuan 3

1.5 Metode Penelitian 4

1.6 Sistematika Penulisan 5

Bab 2 Landasan Teori

2.1 Kecerdasan Buatan 6

2.2 Sistem Pakar 7

2.2.1 Ciri-ciri dan Kategori Masalah Sistem Pakar 9

2.2.2 Keuntungan Sistem Pakar 11

2.2.3 Kelemahan Sistem Pakar 12

2.2.4 Arsitektur Sistem Pakar 12

2.2.5 Pembangunan Sistem Pakar 16

2.2.6 Mengembangkan Sistem Pakar 18

2.3 Microsoft Visual Basic 6.0 19

2.3.1 Integrated Development EnvironmentVisual Basic 6.0 20 2.3.2 Konsep Dasar Pemrograman Visual Basic 6.0 25 Bab 3 Analisis dan Perancangan Sistem

3.1 Analisis Permasalahan 26

3.2 Model Analisis 27

3.3 Perancangan Antarmuka (Interface) 28

3.3.1 Rancangan Form Login 29

3.3.2 Rancangan Form Menu Utama 30

3.3.3 Rancangan Form Pilih Penyakit 31

3.3.4 Rancangan Form Diagnosis 31

3.3.5 Rancangan Form Hasil Diagnosis 32


(8)

Bab 4 Implementasi Sistem

4.1 Menu Login 34

4.2 Menu Utama Pengguna 35

4.3 Menu Diagnosis 35

4.4 Menu Utama Pakar 38

4.5 Menu Basis Pengetahuan 40

Bab 5 Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan 41

5.2 Saran 42

Daftar Pustaka Lampiran


(9)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Arsitektur Sistem Pakar 13

Gambar 2.2 Langkah-langkah pembangunan sistem pakar 17 Gambar 2.3 Tahap-tahap pengembangan sistem pakar 19

Gambar 2.4 Tampilan utama Visual Basic 6.0 21

Gambar 2.5 Toolbox 22

Gambar 3.1 Diagram flowchart sistem 27

Gambar 3.2 Data flow Diagram (DFD) 27

Gambar 3.3 Rancangan Form Login 29

Gambar 3.4 Rancangan Form Buat Pakar Baru 29

Gambar 3.5 Rancangan Form Ganti Password 30

Gambar 3.6 Rancangan Form Hapus Pakar 30

Gambar 3.7 Rancangan Menu Utama 30

Gambar 3.8 Rancangan Form Pilih Penyakit 31

Gambar 3.9 Rancangan Form Diagnosis 31

Gambar 3.10 Rancangan Form Hasil Diagnosis 32

Gambar 3.11 Rancangan Form Penanganan 32

Gambar 3.12 Rancangan Form Basis Pengetahuan 33

Gambar 4.1 Form Login Pengguna (user) 34

Gambar 4.2 Menu Utama Pengguna (user) 35

Gambar 4.3 Form Penelusuran 1 36

Gambar 4.4 Form Penelusuran 2 36

Gambar 4.5 Form Penelusuran 3 36

Gambar 4.6 Form Penelusuran 4 36

Gambar 4.7 Form Hasil Diagnosis 37

Gambar 4.8 Form Penanganan 37

Gambar 4.9 Form Menu Login Pakar 38

Gambar 4.10 Form Tambah Pakar Baru 38

Gambar 4.11 Form Ganti Password 39

Gambar 4.12 Form Hapus Pakar 39

Gambar 4.13 Form Menu Utama Pakar 39


(10)

ABSTRAK

Pesatnya perkembangan teknologi dan kecanggihan internet menjadi dasar pembuatan media pembelajaran English grammar ini, saat ini hampir segala sesuatu menggunakan internet bahkan belajar. Ide ini didapat karena pentingnya grammar dalam segala aspek berbahasa Inggris yaitu bahasa internasional, serta terbatasnya media belajar bahasa Inggris yang berbahasa Indonesia. Dengan bantuan Adobe Dreamweaver dalam merancang menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML dan database MySQL membuat terbentuknya media pembelajaran berbasis web. Efisiensi waktu karena tidak perlu membeli buku juga dapat diakses kapanpun dan dimanapun menjadi latar belakang aplikasi ini. Setelah membahas dan mempelajari materi, lanjut ke tes kemampuan dengan berbagai topik soal membuat pembelajaran menjadi lebih mudah dimengerti. Aplikasi ini dirancang untuk digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan pembelajaran English grammar.


(11)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Di era perkembangan teknologi sekarang ini menuntut semua perubahan dan perkembangan yang sangat pesat dan maju dalam mencapai tujuan. Penggunaan teknologi komputer akan memudahan dalam menyelesaikan masalah dan berbagai tugas-tugas yang sering dihadapi pada masa sekarang. Termasuk dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang sudah menjadi sudah menjadi bahasa universal yang digunakan dalam dunia teknologi, pendidikan, politik, perdagangan, dan lain sebagainya. Pesatnya kemajuan zaman, menuntut kemajuan pendidikan yang lebih maju, demi menghasilkan sumber daya manusia yang lebih berbakat.

Grammar merupakan salah satu bagian terpenting dalam Bahasa Inggris. Pengertian Grammar menurut Wikipedia adalah “Grammar is the set of structural rules that govern the composition of clauses, phrases, and words in any given natural language. The term refers also to the study of such rules, and this field includes morphology, syntax, and phonology, often complemented by phonetics, semantics, and pragmatics. Linguists do not normally use the term to refer to orthographical rules, although usage books and style guides that call themselves Grammars may also refer to spelling and punctuation.” Yang artinya adalah “Tata bahasa adalah seperangkat aturan struktural yang mengatur komposisi klausa, frase, dan kata-kata dalam setiap bahasa alami yang diberikan. Istilah ini mengacu juga pada studi tentang aturan tersebut, dan bidang ini mencakup morfologi, sintaksis, dan fonologi, sering


(12)

dilengkapi dengan fonetik, semantik, dan pragmatik. Ahli bahasa biasanya tidak menggunakan istilah untuk merujuk kepada aturan ortografis, meskipun penggunaan buku dan panduan gaya yang menyebut diri tata bahasa juga dapat merujuk pada ejaan dan tanda baca”.

Banyak yang mengeluhkan susahnya mempelajari grammar Bahasa Inggris.

Orang-orang umumnya sulit menerapkan grammar secara tepat baik dalam kalimat tulis maupun lisan. Hal ini dikarenakan banyaknya aturan dalam grammar Bahasa Inggris. Sebut saja Tenses dalam Bahasa Inggris yang berjumlah 16 (yang umum digunakan adalah 12) dan berbagai aturan lain-lain yang tidak jarang membingungkan dan rumit bagi sebagian besar orang. Selain itu, tata bahasa dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang sangat berbeda juga menjadikan grammar Bahasa Inggris sulit dimengerti.

Oleh karena pentingnya bahasa universal dunia ini, pemerintah menjadikan Bahasa Inggris sebagai salah satu kurikulum wajib dari tingkat SD hingga perguruan tinggi, dalam pelamaran kerja dengan posisi yang bagus tak jarang diminta lancar berbahasa Inggris, terlebih lagi, belajar grammar akan sangat bermanfaat bagi anda yang akan menghadapi berbagai ujian Bahasa Inggris seperti TOEFL, TOEIC atau IELTS.

Berdasarkan uraian di atas akan pentingnya pembelajaran Bahasa Inggris maka penulis mencoba membuat suatu media pembelajaran yang membahas tentang English Grammar yang dikemas dalam bentuk wesite interaktif yang dapat digunakan bagi para pelajar, mahasiswa ataupun semua kalangan yang memerlukan informasi dan


(13)

pembelajaran tentang Grammar dalam Bahasa Inggris. Atas dasar inilah penulis tertarik mengangkat judul “Perancangan Media Pembelajaran English Grammar Berbasis Web”.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang dibahas penulis di sini adalah:

1. Banyaknya kesulitan pelajar atau masyarakat dalam memahami tata Bahasa Inggris.

2. Bagaimana membuat dan menampilkan suatu penjelasan tentang Grammar yang menarik, tidak membingungkan, dan mudah dimengerti.

3. Membuat suatu website yang unik dan tidak membosankan dengan sajian informasi bermanfaat sebagai media belajar.

1.3 Batasan Masalah

Agar pembahasan lebih terarah maka dalam penulisan Tugas Akhir ini juga diberi batasan masalah, antara lain:

1. Website ini dirancang menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL dengan web editor Adobe Dreamweaver CS5 dan Adobe Photoshop CS4.

2. Menampilkan dan berfokus pada topik- topik penting yang paling sering dipertanyakan dalam grammar diantaranya: Tenses, Pronoun, Gerund, Direct-Indirect, Part Of Speech, and Active-Passive Voiceyang hanya dapat diakses jika terhubung dengan internet.


(14)

4. Membuat suatu pertanyaan berupa tes kemampuan terhadap masing-masing topik serta beberapa modul belajar yang dapat diunduh oleh pengunjung.

5. Model pembelajaran yang digunakan adalah drill/practice dan tutorial.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penulis dalam perancangan Media belajar berbasis web ini adalah:

1. Sebagai syarat untuk penyelesaian tugas akhir kelulusan program D3 Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara.

2. Menghasilkan suatu website yang menarik yang dapat dijadikan media pembelajaran bagi semua kalangan tentang English Grammar.

3. Membantu proses pembelajaran siswa khusunya, terhadap tugas-tugas dan pendalaman materi grammar yang mereka butuhkan.

4. Menerapkan dan mengembangkan pengetahuan di bidang programming khususnya bahasa pemograman PHP.

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Bagi mahasiswa, melatih mahasiswa dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh di bangku kuliah.

2. Bagi Perguruan Tinggi, penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa sumbangan ilmu pengetahuan.

3. Bagi kalangan umum, penelitian ini dapat dijadikan sebagai sarana hiburan yang dimainkan dalam komputer.


(15)

1.6 Metodologi Penelitian

Untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan dalam pembuatan website ini, penulis menggunakan metode penelitian sebagai berikut:

1. Studi Pustaka

Penulis melakukan penelitian kepustakaan dengan membaca buku tentang teori-teori yang berkaitan dengan perancangan dan pembuatan website e-learning, mencari bahan-bahan dan sumber lainnya. Selain itu, penulis juga membaca tugas akhir pada tahun- tahun sebelumnya yang berkaitan dengan perancangan game sebagai referensi bagi penulis.

2. Studi Literatur

Penulis melengkapi informasi yang dibutuhkan dalam pembuatan tugas akhir ini dengan browsing di internet.

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut.

BAB 1: Pendahuluan

Bab ini berisi tentang latar belakang penulisan, maksud dan tujuan, perumusan dan batasan masalah, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.

BAB 2: Landasan Teori

Bab ini berisi tentang konsep dasar dan teori-teori yang mendukung pembuatan tugas akhir ini.


(16)

Bab ini berisi tentang perancangan umum maupun uraian lebih lanjut meliputi perancangan layout. perancangan database, gambaran aplikasi web yang telah dibuat serta bagaimana algoritma aplikasi tersebut saat dijalankan.

BAB 4: Implementasi

Dalam bab ini disajikan tentang pengertian san tujuan implementasi sitem.

BAB 5: Kesimpulan dan Saran

Bab ini berisi kesimpulan yang diambil dari pembahasan masalah serta saran yang dapat dipertimbangkan untuk tindak lanjut terhadap sistem yang dibuat.


(17)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Media Belajar

Media pembelajaran adalah alat bantu proses belajar, yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa). Sebagai penyaji dan penyalur pesan, media belajar dalam hal-hal tertentu bisa mewakili guru menyajiakan informasi belajar kepada siswa. Media pembelajaran juga merupakan segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan si belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang disengaja, bertujuan, dan terkendali.

Oleh karena proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem pembelajaran. media pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dapat mempengaruhi terhadap efektivitas pembelajaran. Pada mulanya, media pembelajaran hanya berfungsi sebagai alat bantu guru untuk mengajar yang digunakan adalah alat bantu visual. Sekitar pertengahan abad ke-20 usaha pemanfaatan visual dilengkapi dengan digunakannya alat audio, sehingga lahirlah alat bantu audio-visual. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), khususnya dalam bidang pendidikan, saat ini


(18)

penggunaan alat bantu atau media pembelajaran menjadi semakin luas dan interaktif, seperti adanya komputer dan internet.

2.2 Jenis dan Manfaat Media Pembelajaran

Ada beberapa jenis media pembelajaran, diantaranya:

1. Media Visual: grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik 2. Media Audial: radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya

3. Projected still media: slide; over head projektor (OHP), in focus dan sejenisnya

4. Projected motion media: film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.

Media pembelajaran dalam proses belajar bermanfaat agar:

1. Pembelajaran lebih menarik perhatian sehingga menumbuhkan motivasi belajar.

2. Materi pembelajaran akan lebih mudah dipahami.

3. Metode mengajar menjadi lebih variatif sehingga dapat mengurangi kebosanan belajar.

4. Siswa/pelajar lebih aktif melakukan kegiatan belajar.

5. Dengan media belajar memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana saja cukup dengan akses jaringan internet.

6. Efisiensi waktu dan tenaga


(19)

Grammar merupakan tata bahasa yang wajib dipelajari dalam kelancaran bicara dan menjelaskan setiap arti dari setiap kalimat. Grammar juga merupakan sekumpulan aturan yang mengatur bagaimana setiap kata dalam bahasa Inggris dapat digabungkan menjadi sebuah kalimat yang baku untuk menjelaskan sebuah bahasa yang bermakna.

2.4 Tujuan Mempelajari Grammar

Belajar grammar atau tata bahasa Inggris merupakan sebuah bagian yang tak terpisahkan dalam belajar bahasa. meskipun beberapa issu mengatakan bahwa grammar tidak penting dalam percakapan bahasa Inggris namun grammar harus dipelajari terlebih dahulu sebelum belajar listening, writing, reading dan speaking mengapa, karena grammar secara signifikan dapat meningkatkan score di semua sesi tes Toefl. Dengan mengerti grammar bahasa Inggris menjadi lebih mudah karena membuat pemahaman tentang structure lebih baik. Grammar ada untuk memudahkan si penerima pesan memahami pesan dengan lebih baik, begitu juga untuk orang yang menyampaikannya. Singkatnya, grammar ada untuk memudahkan ke dua pihak yang sedang berkomunikasi dalam Bahasa Inggris baik lisan maupun tulisan. Untuk yang sedang belajar, mempelajari grammar akan sangat membantu dalam memahami banyak frase dan kalimat dalam Bahasa Inggris, apa artinya dan mengapa demikian. Terlebih lagi, belajar grammar akan sangat bermanfaat bagi yang akan menghadapi berbagai ujian bahasa Inggris sepertiTOEFL, TOEIC atau IELTS.

2.5 Tips dan Trik Belajar Grammar

Banyak yang mengeluhkan sulitnya mempelajari grammar bahasa Inggris. Orang-orang umumnya sulit menerapkan grammar secara tepat baik dalam kalimat tulis maupun lisan. Hal ini dikarenakan banyaknya aturan dalam grammar bahasa Inggris.


(20)

Sebut saja Tenses dalam bahasa Inggris yang berjumlah 16 (yang umum digunakan adalah 12), aturan passive voice, clauses, gerunds, conditional sentences, parallel sentencesdan lain-lain yang tidak jarang membingungkan dan rumit bagi sebagian besar orang. Selain itu, tata bahasa dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang sangat berbeda juga menjadikan grammar bahasa Inggris sulit dimengerti. Seberapun sulit dan rumitnya, grammar bahasa Inggris juga tetap penting dipelajari. Berikut beberapa tips dan trik untuk mempermudah penguasaan grammar :

1. Mulai dari yang Sederhana

Bagi seorang pemula, mulailah belajar grammar bahasa Inggris dari yang paling sederhana. Bisa mempelajari basic grammar yang meliputi singular and plural nouns, countable and uncountable nouns, possessive nouns, pronouns, adjective, simple sentences, dll. Setelah menguasai basic grammar ini, dapat dilanjutkan ke stage berikutnya yaitu intermediate grammar dan bahkanadvance grammar. Pastikan telah benar-benar menguasaibasic sebelum melangkah ke tahapan selanjutnya.

2. Amati dan Analisis Teks Bahasa Inggris atau Lirik Lagu.

Sering sekali ketika sudah paham tetapi kemudian lupa lagi. Apalagi jika tidak dipraktikan dalam waktu lama. Cara yang paling mudah agar grammar yang sudah dipahami dapat diingat baiknya analisa lagu berbahasa Inggris yang sudah dihafalkan.

3. Perbanyak Latihan Mengerjakan Soal.

Ada banyak buku ataupun situs yang menyediakan latihan soal bahasa Inggris secara online. Untuk mengetahui dimana kesalahan yaitu dengan melihat kunci


(21)

jawabannya. Ini akan semakin memberikan pemahaman yang mendalam karena diberikan rumusan grammar dalam berbagai bentuk macam kalimat yang bervariatif.

4. Belajar Menerapkan Grammar dalam Speaking.

Terkadang ada saja yang menganjurkan untuk asal berbicara tanpa mematuhi aturan grammar yang benar. Tidak ada salahnya memang, akan tetapi jika sudah terbiasa menggunakan bahasa yang salah, maka akan sulit mengubah kebiasaan yang salah tersebut. Jadi cobalah untuk sering-sering berbicara dengan menggunakan grammar yang benar

5. Selalu Sedia Kamus

Jangan pernah ragu membuka kamus bahasa Inggris, apabila menemukan kata-kata atau prase yang tidak diketahui artinya. Akan lebih bagus lagi jika mencatat kata-kata sulit tersebut beserta artinya dalam sebuah notebook kecil. Mencatat akan lebih memudahkan dalam mengingat dan menghafal vocabulary atau structure dalam bahasa Inggris. Terlebih lagi, kamus yang bagus bisanya dilengkapi dengan tata bahasa sederhana, misalnya untuk kata “same” diikuti dengan “as” bukannya “with” (untuk prase “sama dengan”).

6. Disiplin dan Tidak Mudah Menyerah

Kunci penting dalam belajar grammar bahasa Inggris adalah disiplin. Grammar memang sulit dan rumit, tapi jika fokus dan rajin mempelajarinya secara rutin dan teratur bukan tidak mungkin dapat menguasai grammar. Perbanyak latihan soal-soal grammar dan jangan pernah malu bertanya pada guru atau teman


(22)

yang lebih mengerti grammar jika tidak mengerti. Intinya, selalu sediakan waktu untuk belajar baik sendiri (otodidak), dengan teman ataupun dengan guru les/kursus.

7. Akrabkan Diri dengan Bahasa Inggris

Selain kiat-kiat di atas, belajar grammar akan lebih menyenangkan dengan mengakrabkan diri dengan sesuatu yang “berbau” bahasa Inggris. Biasakan membaca tulisan dalam bahasa Inggris seperti buku bacaan, koran atau majalah, cerpen, novel dan lainnya. Biasanya tulisan-tulisan tersebut ditulis dalam grammar tertentu (e.g novel ditulis dalam past tense). Selain membuat familiar dengan kata-kata bahasa Inggris, juga bisa mengenali dan menganalisa bagaimana grammar digunakan dalam tulisan-tulisan tersebut.

2.6 Sejarah dan Pembagian Grammar

Berikut sejarah dan pembagian grammar.

2.6.1 Sejarah Grammar

Tahap pertama dari pengembangan tata bahasa Inggris dimulai pada awal abad 16. William Bullokar menulis dan menerbitkan sebuah buku berjudul "Pamflet untuk Tata Bahasa" pada 1586. Bullokar menulis buku untuk sengaja menangani pembangunan dari Bahasa Inggris dalam Latin Amerika. Buku tersebut berisi tata bahasa tradisional Bullokar itu yang waspada direnovasi oleh "Tata Bahasa Latin" pendekatan William


(23)

Lily dalam bukunya yang berjudul "Rudimenta Grammatices" diterbitkan pada 1534. Raja Henry VIII diresepkan penggunaan tata bahasa Lily dalam mengajar bahasa Inggris di 1542. Bullokar tata bahasa dalam banyak tulisannya yang dikatakan diadaptasi dari "Sistem Ejaan Reformed" tradisional Inggris abad ke-16. Pada 1685, Christopher Cooper menulis buku tata bahasa pertama bahasa Inggris dalam bahasa Latin berjudul "Linguae Grammatica Angelicance".

Selama akhir abad 19, seorang penulis terkenal bernama Lindley tata bahasa Murray dikutip peran "Otoritas gramatikal" dalam mengembangkan penggunaan bahasa Inggris di banyak negara Eropa Barat dan lainnya. Menurut studi Murray, penggunaan Latin dalam menafsirkan tata bahasa Inggris itu dibedakan dari pendekatan Yunani Kuno dari bahasa Inggris. Selama awal abad ke-17, perkembangan tata bahasa terutama difokuskan pada tradisi. Pentingnya penggunaan tata bahasa Inggris memainkan peran besar dalam komersialisasi masyarakat barat. Itu juga selama abad ke-17 awal dimana penggunaan "Menulis Tata Bahasa" diperkenalkan. Serangkaian teknik dalam meningkatkan kemampuan tata bahasa melalui berbicara dan menulis diperkenalkan di banyak negara Eropa selama abad pertengahan 17. Pada 1711, dua buku tentang peran tata bahasa di negara-negara Latin diterbitkan.

2.6.2 Pembagian Grammar

Dalam bahasa Indonesia, yang dinamakan dengan grammar adalah tata bahasa. Tata bahasa sendiri adalah seperangkat aturan struktural yang mengatur komposisi klausa, frase dan kata-kata. Grammar terbagi menjadi banyak bagian atau sering disebut


(24)

topik-topik. Di dalam grammar terdapat banyak kalimat yang memiliki struktur tersendiri. Kalimat merupakan sekumpulan kata yang memiliki arti.

Berikut pembagian grammar diantaranya: 1. The Eight Part Of Speech, yaitu:

a. Noun (kata benda) b. Verb (kata kerja) c. Adjective (kata sifat) d. Adverb (kata keterangan) e. Pronoun (kata ganti)

f. Conjunction (kata sambung) g. Interjection (kata seru) 2. Sentence, Phrase and Clause 3. Direct and Indirect Speech 4. Active and Passive Voice 5. Tenses

6. To Be

7. Pronounciation 8. Subjunctive 9. Gerund 10.Vocabulary

2.7 Pengenalan PHP (Hypertext Processor)

PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data


(25)

dinamis. PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded scriptlanguage artinya sintaks-sintaks dan perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server. Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server (dapat dilihat pada gambar dibawah). Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut:

Membaca permintaan dari client/browser 1 Mencari halaman/page di server

2 Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page.

3 Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.

2.8 Kelebihan dan Kelemahan PHP

Kelebihan PHP sebagai bahasa server-side adalah:

1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.

2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif mudah.


(26)

3. Dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

4. PHP dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda (Windows, Linux, Unix, etc.)

5. PHP merupakan web scripting open source 6. PHP mudah dipelajari

Adapun Kelemahan PHP adalah:

1. Tidak ideal untuk pengembangan skala besar.

2. Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logik dengan baik (walau penggunaan template dapat memperbaikinya).

3. PHP memiliki kelemahan security tertentu apabila programmer tidak jeli dalam melakukan pemrograman dan kurang memperhatikan isu dan konfigurasi PHP.

2.9 HTML (Hypertext Markup Language)

HTML merupakan kependekan dari Hyper Text Markup Language. Dokumen HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam browser web surfer. Dokumen ini umumnya berisi informasi ataupun intyerface aplikasi di dalam internet. HTML sendiri adalah suatu dokumen teks biasa yang


(27)

mudah dimengerti dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca oleh sebagai platform seperti: Windows, linux, macintosh. Kata ”Markup Language” pada HTML menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu dalam script HTML dimana bisa mengatur judul, garis, tabel, gambar, dan lain-lain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen HTML. HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap terjadi perkembangan level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh W3C.

2.10 Dokumen HTML

HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode <form>, judul dengan <title> dan sebagainya. Untuk lebih lanjut mengenai bagian-bagian HTML perhatikan skema di bawah ini:

<HTML> <head>

<title>... </title> </head>

<body> isi halaman</body> </HTML>

Keterangan:

1. Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka <HTML> dan diakhiri dengan tanda tag penutup </HTML>

2. Pada elemen head <head></head>, dapat disisipkan kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML. Atau dapat juga disisipkan script-script pemrograman web seperti JavaScript, VBScript, atau CSS untuk menambah daya tarik pada situs yang dibuat agar lebih menarik dan dinamis.


(28)

3. Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan situs, seperti:<font></font>, <table></table>, </form></form>. Jadi jelas bahwa elemen adalah suatu bagian yang besar yang terdiri dari kode-kode tag tersebut. Sedangkan tag hanya merupakan bagian dari elemen.Tag adalah kode-kode yang digunakan untuk men-setting dokumen HTML. Secara garis besar bentu umun tag adalah sebagai berikut:

<tag-awal> TEKS <.tag-akhir>

Namun ada juga tag yang tidak perlu ada penutup seperti <br>, <hr>, <img>, dan lain-lain.

2.11 MYSQL

MySQL merupakan produk software DBMS yang cukup populer dipasaran, karena DBMS ini didistribusikan secara freeware atau gratis dan juga support untuk berbagai platform bahkan sekarang juga telah tersedia paketan untuk platform sistem operasi Windows. Selain gratis DBMS MySQL ini juga memiliki kecepatan akses yang lebih baik selain produk-produk DBMS sekelas sehingga MySQL sangat cocok untuk diterapkan pada aplikasi-aplikasi pemrograman berbasis internet. Berikut ini akan diuraikan beberapa perintah-perintah untuk mengakses DBMS MySQL yang dapat diketikkan pada aplikasi MySQL Client. Penyebab utama MySQL begitu popular di kalangan web adalah karena memang cocok bekerja di lingkungan tersebut. Pertama, MySQL tersedia di berbagai platform Linux dan berbagai varian Unix. Sesuatu yang tidak dimiliki Access, misalnya padahal Access amat popular di platform Windows. Banyak web server berbasiskan Unix, ini menjadikan Access otomatis tidak dapat dipakai karena tidak memiliki kemampuan client-server / networking. Pada bulan Juni 2000, MySQL AB mengumumkan bahwa sejak versi 3.23.19, MySQL adalah


(29)

merupakan software database yang bebas berlisensi GPL. Pada versi awal, MySQL hanya berjalan di Linux dan Solaris dan juga masih banyak terdapat kelemahan walau sudah dapat digunakan untuk aplikasi web sederhana, namun belum memadai untuk aplikasi bisnis.

2.12 Adobe Dreamweaver CS5

Adobe Dreamweaver merupaka

Macromedia Dreamweaver keluar

Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8. Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah versi 12 yang ada dalam Adobe Creative Suite 6 (sering disingkat Adobe CS6). Dreamweaver merupakan suatu software aplikasi yang digunakan sebagau HTML editor profesional untuk mendesain web secara visual. Aplikasi ini juga yang bisa dikenal istilah WYSIWYG (What You See Is What You Get), yang intinya anda tidak harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat situs. Selain itu, dreamweaver juga memberikan keleluasaan kepada anda untuk mengunakannya sebagai media penulisan bahasa pemograman.

Dengan kemampuan fasilitas yang optimal dalam jendela desain membuat program ini memberikan kemudahan untuk mendesain web meskipun untuk para web desain pemula sekalipun. Sedangkan kemampuan dreamweaver untuk berinteraksi dengan beberapa bahasa pemograman seperti PHP, ASP, JavaScript, dan yang lainnya


(30)

juga memberikan fasilitas maksimal kepada para desain web yang menyertakan bahasa pemograman web didalamnya.

Adobe kembali mengeluarkan varian baru Dreamwaever yaitu Dreamweaver CS5. Ada beberapa fitur baru yang ditemukan pada versi terbaru Dreamweaver CS5 ini, diantaranya: Integrasi dengan Adobe Bussines Catalyst, Integrasi Adobe Bowser Lab, Integrasi dengan CMS, pengecekan CSS, dan yang lain-lainnya. Selain itu juga ada beberapa fitur dalam versi Dreamweaver CS4 yang tidak disertakan atau ditemukan kembali dalam Dreamweaver CS5, diantaranya: fasilitas pembuatan web album foto, penambahan flash paper, beberapa behaviour javascript, dan lain-lainya.

2.12.1 Halaman Kerja Adobe Dreamweaver CS5

Untuk menjalankan program Adobe Dreamweaver dapat dibuka dari menu start|Program|Adobe Dreamweaver CS5, akan muncul tampilan Starter Page berikut:


(31)

Bagian dari Starter Page diantaranya sebagai berikut:

1. Bagian kiri, yaitu Open a Recent Item merupakan alternatif untuk membuka file, atau recent file. Untuk membuka file, pilih Open pada Starter Page.

2. Bagian tengah yaitu Create New digunakan untuk membuat halaman web baru. Terdapat beberapa macam tipe file untuk format halaman web yang dapat Anda buat seperti:

1. HTML merupakan dasar untuk pembuatan desain web. File HTML berisi suatu instruksi tertentu yang dapat memberikan sebuah format pada dolumen yang akan ditampilkan pada WWW (World Wide Web).

2. Coldfusion merupakan bahasa script yang digunakan oleh Adobe Coldfusion, Bluedragon, dan sebagainya yang digunakan untuk scripting server-side.

3. PHP (HyperText Preprocessor) adlah sebuah bahasa pemgrograman yang umum dipakai untuk scripting server-side. PHP biasanya terpasang pada HTML. Dengan bahasa pemrograman ini dapat dibuat suatu website yang dinamis.

4. ASP VBScript (ASP Visual Basic Script). VBScript merupakan bahasa scripting turunan dari bahasa pemrograman Visual Basic.


(32)

Pada Starter Page sebelumnya pada Create New pilih HTML, maka tampilan dari Adobe Dreamweaver adalah sebagai berikut:

Gambar 2.2 Lembar Kerja Adobe Dreamweaver CS5 Beberapa hal yang baru di Dreamweaver CS5:

1 CSS inspeksi terbaru

2 Menampilkan model visual kotak CSS di detail, dan mudah beralih ke properti CSS tanpa membaca kode atau perlu menggunakan utilitas terpisah.

3 Terintegrasi dengan Adobe Browser Lab terbaru

4 Pratinjau halaman web yang dinamis dan konten lokal dengan melihat, mendiagnostik, dan beberapa alat perbandingan.

5 Mengisyaratkan kode PHP kelas kustom baru

6 Tampilkan sintaks yang tepat untuk fungsi PHP kustom untuk membantu menulis kode agar lebih akurat.


(33)

8 Leverage integrasi antara Dreamweaver dan layanan Adobe Bisnis Catalyst (tersedia secara terpisah) untuk membangun dan memulai dari situs web untuk toko online dan menghasilkan situs mini.

9 Halaman CSS starter ditingkatkan

10 Memulai website berbasis standar Anda dengan desain diperbaharui dan disederhanakan dengan CSS Layouts Pemula.

11 Dukungan Subversion ditingkatkan

12 Mengelola file situs yang lebih efektif dalam kolaboratif. 13 Mengisyaratkan kode Situs khusus terbaru

14 Membuat website lebih cepat daripada sebelumnya, bahkan dengan beberapa server untuk situs bertahap atau jaringan.

2.12.2 Menu- Menu Pada Adobe Dreamweaver CS5

Berikut menu-menu yang terdapat pada Adobe Dreamweaver CS5 diantaranya: 1 Menu bar

Menu bar pada Adobe Dreamweaver yaitu File, Edit, View, Insert, Modify, Format, Commands, Site, Window, dan Help. Setiap menu mempunyai beberapa submenu sesuai dengan kategorinya, selain itu juga mempunyai fungsi yang berbeda-beda.


(34)

2 Document Toolbar

Dokumen Toolbar berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengatur layar kerja dokumen pada dengan cepat, diantaranya show Code view, Show Code and Design views, dan Show Design view.

Gambar 2.4 Document Toolbar

a. Show Code View

Mode pada layar Code hanya akan menampilkan kode-kode script dari halaman web. Di sebelah kiri layar kerja terdapat Coding tool yang digunakan untuk mengatur kode atau script tersebut. Untuk mengaktifkan tampilan layar Code, dapat menggunakan salah satu cara berikut:

Pada Menu Bar klik View >Code

Pada Document Toolbar klik ikon Code

Tampilan layar Code terlihat seperti gambar berikut:

Gambar 2.5 Layar Code b. Show Design View


(35)

Tampilan layar mode Design akan menampilkan dokumen halaman web secara grafis atau visual. Untuk menampilkan Design View, dapat melakukan salah satu cara berikut:

Pada Menu Bar klik View > Design

Pada Document Toolbar klik ikon Design

Tampilan layar Design terlihat seperti gambar berikut:

Gambar 2.6 Layar Design c. Show Code and Design view

Mode tampilan layar ini dikenal dengan mode Split, yaitu menampilkan atau menggabungkan secara bersamaan tampilan layar code dan tampilan layar design. Untuk menampilkan dokumen halaman web dalam mode Split, dapat menggunakan salah satu cara berikut:

Pada Menu Bar klik View > Split Pada Document Toolbar klik ikon Split


(36)

Gambar 2.7 Layar Split 3 Tag Selector

Tag selector berfungsi untuk menampilkan tag HTML dari objek yang terseleksi. Dapat meng-klik <body> untuk memilih keseluruhan elemen dokumen. Tag Selector ini terdapat pada Document Window, dan terletak di bawah sebelah kiri.

4 Panel Groups

Panel groups merupakan salah satu fasilitas yang terdapat pada Adobe Dreamweaver yang berfungsi untuk membantu dalam mengedit suatu halaman web. Panel Groups terletak di sebelah kanan layar kerja dan terdiri dari beberapa panel. Untuk menampilkan panel, klik ganda pada nama panel tersebut.


(37)

Gambar 2.8 Panel Groups 5 Tab Common

Pada tab ini terdapat tool yang digunakan untuk membuat dan menyisipkan objek ke dalam halaman web, seperti membuat hyperlink, tabel, gambar, media, dan lain sebagainya.

6 Tab Layout

Tab ini berisikan tool-tool yang berfungsi untuk membuat layout halaman web, seperti membuat tabel, frame dan lain sebagainya

7. Tab Forms

Tab ini membuat tampilan website menjadi lebih interaktif karena pengguna dapat memberikan input pada sistem atau website dengan menggunakan tool yang ada dalam tab Forms.

8. Tab data

Tab data pada dreamweaver berfungsi untuk memasukkan object dat model spry dan elemen-elemen dinamis lainnya seperti Recordset, Repeated Regions, Insert Record, Update Record, Delete Record, dan lain sebagainya.

9. Tab Spry berisikan tombol-tombol untuk membuat halaman-halaman spry, termasuk object data spry. Spry merupakan library JavaScript yang dapat


(38)

digunakan untuk mendesain halaman web, seperti membuat menu bar, textarea, text field, dan lain sebagainya dengan hasil yang lebih menarik.

10.Tab Text

Tab Text berfungsi untuk mengatur format teks, paragraf, maupun karakter teks lainnya.


(39)

BAB 3

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Untuk mulai merancang suatu website media pembelajaran, terlebih dahulu dirangkum alur kerja berdasarkan kebutuhan pengguna atau user yang akan menggunakan media ini nantinya. Berdasarkan pengamatan penulis, analisis sistem jenuhnya proses pembelajaran English grammar yang tidak begitu rumit tetapi membingungkan, sulit memahami materi yang disajikan dalam text book, banyaknya keinginan belajar sambil bermain dengan kata lain metode penyajian materi yang lebih menarik, juga kurang lengkapnya materi serta contoh-contoh yang diberikan oleh pengajar maupun buku panduan, oleh karena hal tersebut disini penulis mencoba menampilkan suatu metode atau media belajar versi yang berbeda yang menampilkan materi English grammar lebih mudah dimengerti, banyak contoh soal, lebih menarik dan tidak membosankan, juga menyajikan materi yang dapat dipelajari secara offline dengan didownload.


(40)

Perancangan sistem adalah upaya suatu organisasi atau lembaga untuk memulai memiliki suatu sistem yang lebih baik lagi dari sistem yang sebelumnya. Perancangan sistem dilakukan setelah mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Dalam merancang media pembelajaran ini ada beberapa tahapan yang harus diperhatikan sehingga aplikasi yang dirancang sesuai dengan tujuan. Tahapan-tahapan yang diperlukan dalam merancang aplikasi multimedia ini terdiri dari Data Flow Diagram (DFD), Flowchart, dan perancangan tampilan aplikasi.

3.2.1 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana komponen-komponen tersebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut. DFD terdiri dari diagram konteks dan diagram rinci. Diagram konteks merupakan diagram yang menggambarkan hubungan antarsistem dengan entitas di luar sistem, merupakan sistem secara keseluruhan. Diagram rinci menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja antara fungsi yang berhubungan satu dengan yang lain dengan aliran penyimpanan data, model ini hanya memodelkan sistem dari sudut pandang fungsi. Pada Media Pembelajaran English Grammar Berbasis Web, diagram konteksnya dapat dilihat pada gambar berikut:


(41)

Gambar 3.1 Diagram Konteks

Diagram rinci dari Media Pembelajaran English Grammar Berbasis Web initerdiri dari dua level yaitu level 1 dan level 2. Diagram rinci level 1 dan level 2 untuk dapat dilihat pada Gambar 3.2 dan Gambar 3.3.

USER

Media Pembelajaran English Grammar

Berbasis Web Pilihan menu


(42)

Berikut rancangan diagram level 1 Media Pembelajaran English Grammar

Gambar 3.2 Diagram Level 1 Media Pembelajaran Menu Utama

Berikut diagram level 2 Media Pembelajaran English Grammar.

USER MENU

UTAMA

Pilihan Menu

Pilihan Menu

Pilihan Menu

Pilihan Menu

Pilihan Menu

Pilihan Menu Hasil Pilihan

Hasil Pilihan Hasil Pilihan

Hasil Pilihan Hasil Pilihan Hasil Pilihan

Beranda

Grammar

Tes Soal

Download Modul

Tips & Trik


(43)

Gambar 3.3 Diagram Level 2 Media Pembelajaran Menu Tes Soal

3.2.2 Flowchart

Flowchart adalah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma dalam suatu program yang menyatakan arah alur program dalam menyelesaikan suatu masalah. Flowchart dapat memberikan gambaran yang efektif, jelas, dan ringkas tentang prosedur logic. Teknik penyajian yang bersifat grafis jelas akan lebih baik dari pada uraian-uraian yang bersifat teks, khususnya dalam menyajikan logika-logika yang bersifat kompleks. Flowchartatau bagan alur merupakan metode untuk menggambarkan tahap-tahap penyelesaian masalah (prosedur), beserta aliran data dengan simbol-simbol standar yang mudah dipahami. Dalam kehidupan sehari-hari, Flowchart banyak digunakan di pusat-pusat layanan seperti kantor pemerintahan, bank, rumah sakit, organisasi masyarakat, dan perusahaan.

Tujuan utama penggunaan Flowchart adalah untuk menyederhanakan rangkaian proses atau prosedur untuk memudahkan pemahaman pengguna terhadap informasi tersebut. Oleh karena itu, design sebuah Flowchart harus ringkas, jelas, dan logis. Berikut simnol-simbol yang terdapat pada Flowchart.

USER

Login Daftar

MULAI Tes Soal


(44)

Bagan Nama Fungsi

Terminator Awal Atau Akhir Program

Flow Arah Aliran Program

Preparation Inisialisasi/Pemberian Nilai

Awal

Proces Proses/Pengolahan Data

Input/Output Data Input/Output Data

Sub Program Sub Program

Decision Seleksi Atau Kondisi

On Page Connector

Penghubung Bagian-Bagian Flowchart Pada Halaman

Yang Sama

Off Page Connector

Penghubung Bagian-Bagian Flowchart Pada Halaman

Yang Berbeda

Comment Tempat Komentar Tentang

Suatu Proses

Tabel 3.1 Simbol-simbol Flowchart

Dalam media pembelajaran English grammar ini, penulis telah merancang flowchart yang terbagi menjadi beberapa flowchart. Berikut flowchart tersebut.


(45)

Gambar 3.4 Flowchart Media Pembelajaran English Grammar Berbasis Web Mulai

Menu Utama

Pilih menu

Beranda Grammar Tips&Tri Profil

k Download

Modul Tes Soal

A B C D E F


(46)

Berikut flowchart login admin:

Gambar 3.5 Flowchart Login Admin Berikut flowchart menu grammar:

Gambar 3.6 Flowchart Menu Grammar Halaman

Admin

Input Nama, Password

Periksa nama dan Password

Tampil Halaman administrasi

benar

salah

Logout

Grammar

Part Of speech

Tenses Direct-Indirect

Gerund Active -passive

Pronoun

Lanjut Tes Soal

C Pilih menu


(47)

3.3 Perancangan Aplikasi

Perancangan tampilan layar menunjukkan interface (antarmuka) dari program aplikasi ini. Tampilan antarmuka perlu dirancang untuk menggambar kan aplikasi yang akan dibuat dan membantu mempermudah proses pembangunan aplikasi. Dalam perancangan website, penulis mempersiapkan file-file yang digunakan dalam pembuatan website. File halaman website media pembelajaran ini secara umum berekstensi. HTML dan.PHP. Hal ini dikarenakan seluruh file halaman website menggunakan bahasa pemrograman PHP dan HTML dan berkomunikasi dengan MySQL sebagai tempat penyimpanan datanya atau sebagai database-nya.

3.3.1 Perancangan Halaman Menu Utama (Beranda)

Tampilan halaman utama media pembelajaran English grammar ini bertujuan untuk mempermudah user dalam menggunakan aplikasi ini melalui menu langsung terlihat pada navigasi atas yang disesain dengan tampilan yang sederhana tapi menarik. Secara umum menu utama terbagi menjadi tujuh bagian yaitu:

1 bagian logo website 2 bagian kutipan grammar 3 bagian content (isi) 4 bagian sidebar 5 bagian fitur 6 bagian footer


(48)

Gambar 3.7 Rancangan Halaman Beranda

3.3.2 Perancangan Halaman Menu Grammar

Dalam halaman ini, penulis sengaja berfokus pada topik-topik grammar yang telah disediakan. Topik grammar ini ditampilkan secara berurut seperti daftar isi, dikarenakan penulis ingin memberi kemudahan dalam berinteraksi dengan user tanpa harus bingung dengan sederetan menu dan file yang berantakan. Seluruh topik dapat di klik oleh user dan akan langsung menuju ke link pembelajaran.

Produk baru L O G O

Produk baru beranda grammar tes soal modul tips profil

ISI MATERI MEDIA BELAJAR sidebar “kutipan”


(49)

Tampilan sebelum memilih materi grammar.

Gambar 3.8 Rancangan tampilan Menu grammar

Gambar 3.8 Rancangan Halaman grammar 1 Produk baru L O G O

Produk baru beranda grammar tes soal modul tips profil

English Grammar Topics 1 a

2 a 3 a 4 a 5 a 6 a 7 a 8 a 9 a 10 a


(50)

Tampilan setelah memilih materi grammar.

Gambar 3.9 Rancangan Halaman Grammar 2 Gambar 3.9 Rancangan Halaman grammar 2

3.3.3 Perancangan Halaman Menu Tes Soal

Tes soal dalam media pembelajaran ini cukup menarik, ketika user akan menuju ke halaman tes soal, maka user akan dikirim ke halaman khusus, dimana halaman tersebut lebih dinamis, lebih kecil tampilannya. Pada tes soal ini, dibuat folder khusus yang mengatur prosedur tes soal, dimana user diharuskan untuk mendaftar terlebih dahulu, lalu kemudian akan bisa memulai tes soal. Penulis sengaja membuat halaman tes soal ini harus bersistem log in, karena nilai dari hasil tes yang dicapai oleh user

Produk baru L O G O

Produk baru beranda grammar tes soal modul tips profil

Simple Present Tense

MATERI

sidebar

footer -Ringkasan

-kegunaan -kata kunci -bentuk


(51)

akan disimpan kedalam database, dan masih akan bisa dilihat kapan pun user kembali lagi untuk tes soal lainnya.

Gambar 3.10 Rancangan Halaman Tes Soal

3.3.4 Perancangan Halaman Menu Modul

Halaman modul berisikan tentang modul-modul yang disediakan oleh media pembelajaran English grammar, untuk dapat diunduh atau didownload sebagai media belajar offline bagi user.

home tes soal daftar nilai account

gambar user

Pilih Soal

TES SOAL GRAMMAR logout


(52)

Berikut rancangan halaman modul.

Gambar 3.8 Rancangan tampilan Menu grammar

Gambar 3.11 Rancangan Halaman Modul

3.3.5 Perancangan Halaman Menu Tips dan Trik

Menampilkan tes belajar grammar yang lebih mudah, menarik dan efisien. Produk baru L O G O

Produk baru beranda grammar tes soal modul tips profil

Modul1

Modul2

Modul3

Modul4


(53)

Berikut rancangan halaman tips.

Gambar 3.8 Rancangan tampilan Menu grammar

Gambar 3.12 Rancangan Halaman Tips

3.3.6 Perancangan Halaman Menu Profil

Pada halaman profil terdapat profil dari penulis yang telah membuat media pembelajaran ini, juga contact form yang telah disediakan.

L O G O

Produk baru beranda grammar tes soal modul tips profil


(54)

Berikut rancangan halaman profil.

Gambar 3.8 Rancangan tampilan Menu grammar

Gambar 3.13 Rancangan Halaman Profil

3.4 Perancangan Database

Database dapat diumpamakan sebagai sebuah tempat menyimpan data yang terstruktur agar dapat diakses dengan cepat dan mudah. Membangun sebuah database merupakan langkah awal pembuatan aplikasi, termasuk aplikasi pembelajaran English grammar ini. Dalam perancangan aplikasi ini, penulis membuat 3 tabel dan menyatukannya dalam database db_ujianonline. Tabel-tabel tersebut adalah tabel admin, tabel nilai dan tabel soal, table user. Pembuatan database dan tabel-tabel mempergunakan fasilitas MySQL atau PHPmyadmin yang terdapat dalam software XAMPP. Di bawah ini adalah gambaran isi dari masing-masing tabel.

Produk baru L O G O

Produk baru grammar tes soal modul tips profil

P R O F I L sidebar


(55)

1 Tabel admin terdiri dari:

Tabel admin digunakan untuk menampung data dari admin pada media pembelajaran English grammar. Berikut adalah field-field yang dibuat dalam tabel admin:

Field Type

id_admin int (2)

nama_admin varchar (20)

username varchar (20)

password varchar (20)

Tabel 3.2 Tabel Admin

2 Tabel table_nilai terdiri dari:

Tabel nilai digunakan untuk menampung nilai-nilai yang dihasilkan oleh user ketika menjawab tes soal. Berikut adalah field-field yang dibuat dalam tabel table_nilai:

Field Type

id_nilai int (4)

id_user int (4)

benar int (4)

salah int (4)

kosong int (4)

point int (4)

gagal date


(56)

3 Tabel tabel_soal terdiri dari:

Tabel tabel soal menampung seluruh soal yang disediakan dalam ujian/kuis tes soal. Tabel ini berisi seluruh pertanyaan dan jawaban soal. Berikut adalah field-field yang dibuat dalam tabel table_soal:

Field Type

id_soal int (4)

pertanyaan varchar(500)

pilihan_a varchar(100)

pilihan_b varchar(100)

pilihan_c varchar(100)

pilihan_d varchar(100)

jawab varchar(100)

publish enum('yes','no')

tipe int(2)

topik varchar (50)

Tabel 3.4 Tabel Soal

4 Tabel table_user

Tabel tabel_user menampung data anggota kuis yang telah mendaftar. Berikut adalah field-field yang dibuat dalam tabel table_user:

Field Type

Id int (4)

nama_user varchar(20)

gambar_user varchar(50)

Password varchar(50)


(57)

BAB 4 IMPLEMENTASI

4.1 Pengertian Implementasi

Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem supaya sistem tersebut siap untuk dioperasikan sesuai dengan yang direncanakan. Implementasi sistem adalah langkah-langkah atau prosedur-prosedur yang dilakukan dalam menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui, untuk menginstal, menguji dan memulai sistem baru atau sistem yang diperbaiki. Tahap implementasi sistem terdiri dari langkah-langkah berikut ini:

Adapun tujuan dari implementasi sistem ini adalah sebagai berikut: 1. Menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui sebelumnya.

2. Memastikan bahwa pemakai (user) dapat mengoperasikan sistem baru 3. Menguji apakah sistem baru tersebut sesuai dengan pemakai.

4. Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan yaitu dengan membuat rencana, mengontrol dan melakukan instalasi baru secara benar.

4.2 Kebutuhan Perangkat Keras

Perancangan aplikasi yang telah dibuat diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL melalui web editor Adobe Dreamweaver CS5, dengan kebutuhan minimal spesifikasi untuk aplikasi ini agar dapat berjalan dengan baik adalah:

1. Prosessor Intel Pentium IV – 2.4 GHz


(58)

3. Resolusi monitor 1024 x 768 pixel dengan kedalaman warna 16 bit 4. Ram 128 MB atau lebih tinggi

5. Ruang Kosong Harddisk 5 GB atau lebih tinggi 6. AdobeDreamweaver CS5

7. Adobe Photoshop CS4 8. XAMPP

9. Browser sebagai tempat media tampilan halaman website. Seperti: Mozilla atau Google Chrome.

4.3 Tampilan Antarmuka (Interface) Aplikasi

Interface dari aplikasi ini tidak mengutamakan animasi gerak ataupun suara, melainkan berupa teks. Jadi, penyampaian materi serta instruksi pemakaian aplikasi disampaikan dalam bentuk teks, seperti perintah untuk login, daftar dan pengerjaan soal.

4.3.1 Instalasi Web Server XAMPP

Untuk mendemonstrasikan atau mengaplikasikan media pembelajaran yang telah dibuat, dibutuhkan XAMPP sebagai sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server MySQL dan support PHP programming. XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan

konfigurasi web server PHP dan XAMPP akan

menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis. Berikut penjelasan tata cara penginstalan XAMPP:


(59)

1. Dalam hal ini penulis menggunakan XAMPP-win32-1.7.3. Klik dua-kali file XAMPP.exe kemudian akan segera akan muncul jendela seperti di bawah ini. Sebaiknya dipilih folder untuk instal (destination folder) pada drive C:\. Lalu klik [Install].

Gambar 4.1 Instalasi XAMPP 2. Proses instalasi sedang berlangsung.


(60)

Gambar 4.2 Proses XAMPP

3. Pada saat proses instalasi berlangsung akan muncul jendela yang berisi pertanyaan: Apakah Anda perlu menaruh shortcuts di menu Start atau desktop? Jawab ya (y dan tekan Enter).

Gambar 4.3 Pertanyaan Instalasi XAMPP 4. Pada pertanyaan berikutnya, jawab saja dengan ya (y dan Enter).


(61)

Gambar 4.4 Pertanyaan Instalasi XAMPP 2

5. Pertanyaan berikutnya adalah tentang instalasi yang apakah perlu XAMPP ini bisa diinstal di USB drive sebagai aplikasi portabel. Kalau tetap instal di drive C:, jawablah pertanyaan dengan tidak (n dan Enter). Dan sebaliknya, jawab ya bila ingin instal di USB drive. lalu tekan enter.

Gambar 4.5 Pertanyaan Instalasi XAMPP 3

6. Berikutnya, tekan x untuk keluar atau tekan 1 bila ingin menjalankan XAMPP Control Panel.


(62)

Gambar 4.6 Menjalankan Control Panel

7. Program XAMPP siap untuk digunakan dengan megklik tombol start pada jendela XAMPP.

Gambar 4.7 Control Panel XAMPP

8. Untuk mengaktifkan XAMPP, pada control panel XAMPP klik [Start] pada Apache dan klik [Start] lagi pada MySQL, sehingga pada keduanya muncul tanda [Running]. Dengan demikian XAMPP sudah aktif.


(63)

Gambar 4.8 Pengaktifan Apache dll

9. Sekarang jalankan di browser Internet dan ketik http://localhost. Pada tampilan XAMPP yang muncul, dipersilahkan memilih bahasa. Klik misalnya [English]. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti di bawah ini.


(64)

Gambar 4.9 XAMPP 10.Selesai

4.3.2 Proses Pengujian Media Pembelajaran Melalui Browser

Proses pengujian merupakan hal penting yang harus dilakukan dalam sebuah sistem. Hal ini dikarenakan untuk melihat dan menilai secara langsung hasil dari sistem yang telah dikerjakan. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam proses pengujian website antara lain:

1 Simpan website (source coude) dan segala hal yang berkaitan dengan website yang telah dibuat didalam folder XAMPPhtdocs. Dalam hal ini folder website didalam htdocs bernama “tugas_akhir”.

2 Aktifkan web server yang telah diinstal ataupun yang telah tersedia sebelumnya (dalam hal ini yaitu XAMPP).

3 Buka browser yang tersedia untuk melihat database yang digunakan ketikan pada browser seperti berikut “localhost/PHPmyadmin”, kemudian pilih


(65)

database yang digunakan. Apabila berhasil, maka pada layar akan muncul gambar seperti berikut:

Gambar 4.10 Database Media Pembelajaran

4 Untuk pengujian halaman website media pembelajaran English grammar sendiri ketikkan pada address bar browser seperti berikut ini:

Penulisan tugas_akhir setelah localhost

menunjukkan folder tempat penyimpanan file-file website pembelajaran. Jika berhasil inilah tampilan yang akan muncul.


(66)

Gambar 4.11 Tampilan Menu Utama

4.3.4 Demonstrasi Program

Adapun demonstrasi program secara manual dapat diuraikan sebagai berikut: 1 Halaman Beranda

Halaman ini merupakan halaman utama yang berisikan tujuan utama website yaitu sebagai media pembelajaran, dan di halaman ini langsung ditampilkan fitur yang terdapat sehingga memudahkan pengunjung ataupun user.


(67)

Gambar 4.12 Halaman Beranda 2 Halaman Grammar

Halaman ini berisi daftar pembahasa topik-topik grammar yang disediakan.

Gambar 4.13 Halaman Grammar 3 Halaman Tes Soal

Pada halaman ini user akan mengetes soal-soal grammar sebagai tes kemampuannya.


(68)

Gambar 4.14 Halaman Tes Soal Home

Gambar4.15 Halaman Tes Soal

4 Halaman Modul

Halaman modul menyediakan modul-modul, file, ataupun worksheet yang tersedia untuk didownload.


(69)

Gambar 4.16 Halaman Modul 5 Halaman Tips


(70)

Gambar 4.17 Halaman Tips 6 Halaman Profil

Halaman tentang penulis dan latar belakang penulis.

Gambar 4.18 Halaman Profil 7 Halaman Administrasi


(71)

Halaman pengaturan seluruh isi website media pembelajaran.

Gambar 4.19 Halaman Login Admin


(72)

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dalam penulisan tugas akhir ini telah dijelaskan seluruh proses perancangan sistem hingga pembuatan media pembelajaran English grammar berbasis web dan berdasarkan pembahasan dan evaluasi dari bab-bab sebelumnya, maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1 Penggunaan dan pemanfaatan media belajar berbasis web ini dapat memberikan kemudahan siswa, mahasiswa atau siapa saja yang membutuhkan informasi atau pelajaran grammar yang mudah dan berbahasa Indonesia dalam pembelajarannya dan pembelajaran menjadi lebih mandiri.

2 Media ini juga dibuat untuk menguji kepahaman mengenai materi dengan menjawab beberapa tes yang telah disediakan sehingga pembelajaran lebih efisien.

3 Dikarenakan media pembelajaran ini berbasis web, sehingga materi yang disediakan lebih dinamis dan uptodate (mudah diupdate oleh admin)

4 Dengan bantuan Adobe Dreamweaver sebagai web editor dan Adobe Photoshop sebagai desain editor memudahkan penulis dalam merancang dan mendesain serta menggunakan script PHP dan MySQL dalam memasukkan data yang cukup banyak ke dalam database.

5.2 Saran

Dari kesimpulan yang telah diambil, maka dapat dikemukakan saran-saran untuk pengembangan lebih lanjut terhadap media pembeljaran berbasis web adalah:


(73)

1 Untuk pengembangan program selanjutnya perlu dilakukan pengembangan topik yang lebih luas dan lebih penting, sehingga informasi yang dimiliki oleh sistem semakin banyak tidak hanya sebatas grammar, dan bila perlu menampilkan animasi atau efek suara agar lebih menarik.

2 Pemeliharaan database dan seluruh data lainnya harus selalu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan data saat mengupload data. Database tersebut berguna untuk menyimpan isi materi yang akan disampaikan, selain itu dengan adanya database tersebut admin bisa lebih mudah untuk melakukan perubahan ataupun penambahan isi dan pemanggilan data ke halaman website serta diharapkan dilakukan pengupdatean materi.

3 Interface website yang masih sederhana sehingga diharapkan selanjutnya dibuat dengan interface yang lebih menarik oleh pengguna program ini.


(74)

DAFTAR PUSTAKA

Panduan Tatacara Penulisan Skripsi & Tugas Akhir. 2010. Dokumen Nomor: Akad/05/2005. Medan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

Nugroho, Bunafit .2009. PHP & MYSQL (Aplikasi Pemrograman Web Dinamis).Gava Media.Yogyakarta

Moh, Sulhan. 2007. Pengembangan Aplikasi Berbasis Web dengan PHP dan ASP.Gava Media.Yogyakarta

Abdul, kadir.2009. From Zero to a Pro-Membuat Aplikasi Web dengan PHP + Database MySQL.ANDI.Yogyakarta

Nugroho, Satrio. 2000. Practical Complete English Grammar.Kartika

Joko, daryanto dan E. Rahayu. P. Darini. 2002. I Can Do It Ebglish For Senior High School Students Grade XI. Masmedia

Wikipedia, the free encyclopedia. Grammar is the set of


(75)

LISTING PROGRAM

index.php

<?php session_start();

if (isset($_POST['login'])){ include ("koneksi.php"); $username=htmlentities((trim($_POST['username']))) ; $password=htmlentities(md5($_POST['password']));

$login=mysql_query("select * from admin where username='$username' and password='$password'"); $cek_login=mysql_num_rows($login);

if (empty($cek_login)){

echo "<script>

document.location.href='index.php?status=Password Anda salah!'; </script>";

}else{

//daftarkan ID jika user dan password BENAR while ($row=mysql_fetch_array($login)) { $id_admin=$row['id_admin']; $_SESSION['id_admin']=$id_admin; $_SESSION['username']=$username; } echo "<script> document.location.href='home.php'; </script>"; } }else{ unset($_POST['login']); } ?> <html> <head>


(76)

<link rel="shortcut icon" href="favicon.gif" type="image/x-icon"> <title>Login</title> <style type="text/css"> <!-- .judul { font-family:tahoma; } .background_admin{ background-image:url(usu.png); background-position:bottom; margin-bottom: 20em; background-repeat: repeat-x; } --> </style> </head> <body onLoad="document.postform.elements['username'].foc us();" class="background_admin"> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p>

<table width="407" height="224" border="0" align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" background="w1.gif">

<p align="center">

<strong><font face="tahoma" size="4" color="#073ec8">HALAMAN

ADMINISTRATOR</font></strong> </p>

<tr>

<td >&nbsp; </td> <td>

<table width="259" align="center" >

<tr><td width="251"><font face="verdana" size="2">&nbsp;</font>

<form action="index.php" method="post" name="postform"> <table width="254" height="148" border="0"

align="center">

<tr valign="bottom">

<td width="104" height="48"><font color="#666666" size="4"

face="tahoma">Username</font></td> <td width="137"><font size="4" face="verdana">

<input type="text" name="username" size="20" id="username"></font></td>


(77)

<tr valign="top">

<td height="34"><font color="#666666" size="4" face="tahoma">Password</font></td> <td><font size="4" face="verdana">

<input type="password" name="password" size="20"></font></td>

</tr> <tr>

<td>&nbsp;</td>

<td><font size="4" face="verdana"> <input type="submit" value="LOGIN" name="login"></font></td> </tr> </table> </form> </td></tr> </table> </td> <td background="./img/b-kanan.jpg">&nbsp;</td> <td width="1%"></td> </tr> <tr> <td align="right">&nbsp;</td>

<td ><div align="center"><font face="verdana" size="2"><?php if(isset($_GET['status'])){ echo $_GET['status']; }?></font></div></td> <td></td> </tr> </table> </body> </html> koneksi.php <?php $host="localhost";


(78)

$user="root"; $password=""; $database="db_ujianonline"; $koneksi=mysql_connect($host,$user,$password); mysql_select_db($database,$koneksi); //cek koneksi if($koneksi){

//echo "berhasil koneksi"; }else{

echo "gagal koneksi"; } ?> home.php <?php session_start(); if(isset($_SESSION['id_admin'])){ include "koneksi.php"; ?>

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN"

"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">

<head>

<title>Tes Soal Grammar | Grammarlof</title> <meta http-equiv="content-type"

content="text/html; charset=utf-8" />

<link rel="stylesheet" href="css/main.css" type="text/css" /> </head> <body> <div id="outer"> <div id="header"></div> <div id="body-top">

<!-- Main Navigation -->

<ul id="main-nav" class="clearfix">

<li><a href="?page=welcome"><b>Home</b></a></li> <li><a href="?page=soal"><b>Input Soal</b></a></li> <li><a href="?page=view"><b>Lihat Soal</b></a></li> <li><a href="?page=user_admin"><b>User Admin</b></a></li> <li><a href="?page=user_kuis"><b>User Kuis</b></a></li>


(79)

<li id="right-tab"><a href="?page=logout"

onclick="return confirm('Apakah Anda yakin akan keluar?')"><b>Logout</b></a></li>

</ul> </div>

<div id="body-middle" class="clearfix">

<!-- Main Column --> <div id="main-col">

<!-- Nameplate Box -->

<div id="nameplate-top"></div>

div id="nameplate-middle" class="clearfix"> <h2><font color="#333333"><b><marquee

behavior="alternate">Selamat Datang : <?php echo $_SESSION['username'];?></marquee></b></font></h2> </div>

<div id="nameplate-bottom"></div> <!-- Main Content -->

<div id="content-top"></div> <div id="content-wrapper"> <div id="content"> <?php if(isset($_GET['page'])){ $page=htmlentities($_GET['page']); }else{ $page="welcome"; } $file="$page.php"; $cek=strlen($page);

if($cek>10 || !file_exists($file) || empty($page)){ include ("welcome.php"); }else{ include ($file); } ?> </div> </div> <div id="content-bottom"></div> </div>


(80)

<!-- Sidebar Content --> <div id="side-col"> <?php if(isset($_SESSION['id_user'])){ }else{ ?>

<!-- Side Box Begin -->

<div class="side-box-top"></div> <div class="side-box-middle"> <img src="img/admin.gif"/> </div> <div class="side-box-bottom"></div> <?php } ?>

<!-- Side Box End --> </div>

<!-- End Sidebar Content --> </div>

<div id="body-bottom"></div> <!-- Footer -->

<div id="footer">

<p><font color="#666666">by dewi anastasia</font></p> </div> </div> </body> </html> <?php }else{ ?><script } ?> language="javascript">document.location.href='inde x.php?status=Anda belum login!'</script><?php

welcome.php <?php if(isset($_SESSION['id_admin'])){ ?> <div> <h1>Selamat Datang<?php


(81)

if(isset($_SESSION['id_user'])){ echo ucwords($_SESSION['username']); } ?></h1>

<p>Kamu berada dihalaman yang digunakan untuk menambah dan edit soal pada media pembelajaran

english grammar.</p>

<p>Silahkan masukkan data soal terbaru, edit soal, atau mengecek soal dan database.</p>

</div>

<?php }else{

?><p>Anda belum login. silahkan <a href="index.php">Login</a></p><?php } ?> soal.php <div> <?php if(isset($_SESSION['id_admin'])){ include ("koneksi.php"); if (isset($_POST['submit'])){ $pertanyaan=ucwords(htmlentities((trim($_POST['per tanyaan'])))); $pilihan_a=ucwords(htmlentities((trim($_POST['pili han_a'])))); $pilihan_b=ucwords(htmlentities((trim($_POST['pili han_b'])))); $pilihan_c=ucwords(htmlentities((trim($_POST['pili han_c'])))); $pilihan_d=ucwords(htmlentities((trim($_POST['pili han_d'])))); $jawaban=ucwords(htmlentities((trim($_POST['jawaba n'])))); $publish=htmlentities((trim($_POST['publish']))); $tipe=htmlentities((trim($_POST['tipe']))); $topik=htmlentities((trim($_POST['topik'])));


(82)

$query=mysql_query("insert into tabel_soal

values('','$pertanyaan','$pilihan_a','$pilihan_b', '$pilihan_c','$pilihan_d','$jawaban','$publish','$ tipe','$topik')"); if($query){ ?> <script language="javascript">document.location.href="?pag e=view"; </script> <?php }else{ echo mysql_error(); } }else{ unset($_POST['submit']); } ?> <h1>Input Soal</h1>

<form action="?page=soal" method="post"> <table class="datatable" align="center"> <tr>

<td width="29%" height="37" valign="top"><font size="2"

face="verdana"><p>Pertanyaan</p></font></td> <td><textarea cols="23" rows="5" name="pertanyaan"></textarea></td>

</tr>

<tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2"

face="verdana"><p>Pilihan A</p></font></td> <td><input type="text" name="pilihan_a" size="30"/></td>

</tr> <tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2"

face="verdana"><p>Pilihan B</p></font></td> <td><input type="text" name="pilihan_b" size="30"/></td>

</tr>


(83)

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2"

face="verdana"><p>Pilihan C</p></font></td> <td><input type="text" name="pilihan_c" size="30"/></td>

</tr>

<tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2"

face="verdana"><p>Pilihan D</p></font></td> <td><input type="text" name="pilihan_d" size="30"/></td>

</tr>

<tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2" face="verdana"><p><b>JABAWAN</b></p></font></td> <td> <select name="jawaban"> <option value="a">A</option> <option value="b">B</option> <option value="c">C</option> <option value="d">D</option> </select> </td> </tr> <tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2" face="verdana"><p><b>PUBLISH</b></p></font></td> <td> <select name="publish"> <option value="yes">Yes</option> <option value="no">No</option> </select> </td> </tr> <tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2" face="verdana"><p><b>TIPE</b></p></font></td> <td> <select name="tipe"> <option value="1">1</option> <option value="2">2</option> <option value="3">3</option>


(84)

<option value="4">4</option> <option value="5">5</option> <option value="6">6</option> <option value="7">7</option> </select> </td> </tr>

<td width="29%" height="37" valign="middle"><font size="2"

face="verdana"><p><b>TOPIK</b></p></font></td>

<td><input type="text" name="topik" size="30"/>

<tr>

<td>&nbsp;</td>

<td width="71%"><input name="submit" type="submit" value="Submit" />&nbsp;</td> </tr> </table> </form> <?php }else{

?><p>Anda belum login. silahkan <a href="index.php">Login</a></p><?php } ?> </div> user_admin.php <div>

<h1> Daftar Admin </h1><br>

<table width="363" height="55" border="0"

align="center" cellpadding="2" cellspacing="1" bgcolor="#000000" celpading="2" celspacing="1"> <tr bgcolor="#c87907" >

<td width="68"><div align="center"><strong>Username</strong></div></td > <td width="222"><div align="center"><strong>Password</strong></div></td >

<td width="87"> <div align="center"><strong>Aksi </strong></div></td>

</tr> <?php


(1)

padding: 10px 0; }

div#content div { padding: 5px 10px;

border-bottom: 1px solid #c5d6e8; }

div#content-bottom { width: 403px;

height: 8px;

background: url(../image/content-bottom.gif) no-repeat;

overflow: hidden; }

div#side-col { width: 221px; float: right;

margin-right: 14px; display: inline; }

div.side-box-top { width: 221px; height: 7px;

background: url(../image/side-box-top.gif)no-repeat;

overflow: hidden; }

div.side-box-middle { width: 221px;

background-color: #069af8; padding: 1px 0;

text-align: center; }

div.side-box-bottom { width: 221px;

height: 7px;

background: url(../image/side-box-bottom.gif) no-repeat;

overflow: hidden; margin-bottom: 10px; }

div#footer {

text-align: center;

}

div#logo { width: 300px; height: 75px;

margin: 0 0 5px 0; float: left;


(2)

display: inline; }

div#login-box { float: right; width: 304px; height: 35px;

background: url(../image/login-tab.gif) no-repeat; overflow: hidden;

display: inline; margin-right: 30em; margin-top: -2em; }

/* @end */

/* @group Nav */ ul#main-nav {

background: url(../image/nav-tabs2.gif) no-repeat; height: 27px;

margin: 14px 0 0 30px; overflow: hidden;

}

ul#main-nav li { float: left;

list-style-type: none; width: 130px;

margin: 0;

text-align: center; line-height: 28px; }

ul#main-nav li#right-tab { margin-left: 83px;

}

ul#main-nav a:link, ul#main-nav a:visited { color: #fff;

text-decoration: none; text-transform: uppercase; font-size: 120%;

}

ul#main-nav a:hover { color: #ccc;

}

/* @end */

/* @group Headings */ h1 {

font-size: 120%; font-weight: bold; color: #febb3a; margin: 5px 0; }


(3)

h2 {

font-size: 120%; font-weight: normal; color: #fff;

margin: 5px 0; }

h3 {

font-size: 130%; font-weight: normal; color: #92a8bd;

margin: 5px 0; }

h4 { } h5 { } h6 { } /* @end */

/* @group Text Styles */ div#content div p {

margin: 10px 0; color: #fff;

line-height: 160%; }

div#login-box { color: #fff; }

div#footer { color: #cccccc; }

/* @end */

/* @group Lists */

/* @end */

/* @group Forms */ div#login-box form { margin: 5px 0 0 0; text-align: center; }

div#login-box form input { margin: 0;

vertical-align: middle; }

div#login-box form input.txt { width: 75px;

border: 1px solid #46627c; padding: 2px;

height: 12px;


(4)

}

/* @end */

/* @group Links - link visited hover active */ div#content a:link, div#content a:visited { color: #febb3a;

text-decoration: none; }

div#content a:hover {

text-decoration: underline; }

div#footer a:link, div#footer a:visited { color: #cccccc;

text-decoration: none; }

div#footer a:hover {

text-decoration: underline; }

/* @end */

/* @group Misc */ .clear {

clear: both; }

/* Clearfix Method */ .clearfix:after { content: "."; display: block; height: 0;

clear: both;

visibility: hidden; }

.clearfix {display: inline-block;} /* Hides \*/

* html .clearfix {height: 1%;} .clearfix {display: block;} /* End hide*/

/* @end */ .tabel{

font-family:Calibri; font-size:14px;

color:#FFF;

line-height:25px; }


(5)

tabel.css

@charset "utf-8"; /* CSS Document */ <!--untuk tabel--> p, td, th {

font: 12 Arial, Helvetica, sans-serif; }

.datatable {

border: 1px solid #D6DDE6; border-collapse: collapse; width: 100%;

}

.datatable td {

border: 1px solid #D6DDE6; padding: 4px;

}

.datatable th {

border: 1px solid #828282; background-color: #BCBCBC; font-weight: bold;

text-align: left; padding-left: 4px; padding-right: 0px; text-align:center; }

.datatable caption {

font: bold 12px Arial, Helvetica, sans-serif; color: #33517A;

text-align: left; padding-top: 3px; padding-bottom: 8px; }

.datatable tr.altrow {

background-color: #DFE7F2; color: #000000;

}


(6)