HUBUNGAN KREATIVITAS DAN ALAT KERJA PRAKTEK KAYU TERHADAP HASIL BELAJAR PRAKTEK KONSTRUKSI KAYU PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KONSTRUKSI BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 RANTAU UTARA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

HUBUNGAN KREATIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN
PENGGUNAAN ALAT KERJA PRAKTEK KAYU
TERHADAP HASIL BELAJAR PRAKTEK
KONSTRUKSI KAYU DI SMK NEGERI 2
RANTAU UTARA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan

OLEH :
HASAN DAUD RITONGA
509311015

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK
Hasan Daud Ritonga NIM 509311015. Hubungan Kreativitas dan Alat Kerja
Praktek Kayu terhadap Hasil Belajar Praktek Konstruksi Kayu Pada Siswa Kelas XI
Program Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 2 Rantau Utara
Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) Apakah terdapat hubungan linier
yang posistif dan berarti antara kreativitas belajar terhadap hasil belajar praktek kontruksi
kayu Di SMK Negeri 2 Rantau Utara, (2) Apakah terdapat hubungan linier yang positif dan
berarti antara penguasaan penggunaan alat kerja praktek kayu terhadap hasil belajar praktek
kontruksi kayu Di SMK Negeri 2 Rantau Utara, (3) Apakah ada interaksi antara kreativitas
belajar danpenguasaan penggunaan alat kerja praktek kayu terhadap hasil belajar praktek
konstruksi kayu Di SMK Negeri 2 Rantau Utara.
Data penelitian ini dijaring dengan angket, tes dan observasi.Berdasarkan uji coba
instrument didapat hasil : (1) variabel kreativitas belajar (X1) 24 soal valid, reliabilitas sangat
tinggi sebesar 0,88 pada taraf signifikasi 5% .(2) variabel penguasaan penggunaan alat kerja
praktek kayu (X2) 26 soal yang valid, reliabilitas yang tinggi sebesar 0,55 pada taraf
signifikasi 5 %. Uji normalitas dengan chi-kuadrat masing-masing variabel penelitian didapat
hasil sebagai berikut : (1) variabel kreativitas belajar (X1) yaituX2hit 4,005 0,423) maka dapat disimpulkan terdapat
korelasi yang signifikan secara bersama-sama antara kreativitas belajar dan
penguasaan penggunaan alat kerja praktek kayu dengan hasil belajar

praktek konstruksi kayu.

B. Saran
1. Untuk meningkatkan hasil belajar praktek konstruksi kayu, diharapkan
guru melakukan upaya yang dapat meningkatkan kreativitas belajar dan
membantu siswa untuk menguasai penguasaan penggunaan alat kerja
praktek kayu.
2. Untuk meningkatkan kreativitas belajar diharapkan guru sebagai pendidik
lebih mengikut sertakan siswa dalam merancang suatu bentuk yang ingin
dibuat sehingga dapat menambah kemampuan berfikir kreatif siswa. Oleh
karena itu sebaiknya guru memberikan dorongan-dorongan positif kepada
siswa dan lebih menghargai siswa .
3. Untuk memperbaiki penguasaan penggunaan alat kerja praktek kayu siswa
maka guru sebagai pendidik memberikan latihan yang dapat menambah
kemampuan psikomotor siswa dalam menggunakan alat kerja praktek kayu
saat praktek.
4. Untuk

sekolah

dan

bengkel

jurusan

bangunan,

kiranya

lebih

memperhatikan dan memanajemeni kelengkapan peralatan yang ada di
workshop/bengkel bangunan
5. Untuk orangtua diharapkan dapat mendukung melalui materi dan memberi
motivasi bagi anaknya agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
6. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari
tahu tentang kreativitas belajar dan penguasaan penggunaan alat kerja
praktek kayu dengan hasil belajar praktek konstruksi kayu.

60

7. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari
tahu tentang kreativitas belajar dan penguasaan penggunaan alat kerja
praktek kayu dengan hasil belajar praktek konstruksi kayu.

61

DAFTAR PUSTAKA

Annisa. 2014. Analisis Model Kerja sama dan Pelatihan Calon Tenaga Kerja
pada Sekolah Menengah Kejuruan Guna Mempersiapkan Tenaga Kerja
Siap Pakai. Malang: tidak diterbitkan.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT RinekaCipta
Fatori, Muhammad. 2013. Peralatan dan Mesin Pengerjaan Kayu. Kemdikbud.
Hamruni. 2012. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional (Menciptakan Pembelajaran Kreatif
dan Menyenangkan) . Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Munandar, Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakrjarta:

Rineka Cipta
Rakhmat.2014. Pembaharuan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan pada
Sekolah Menengah Kejuruan untuk peningkatan Kualitas Sumber Daya
Manusia. Jakarta: tidak diterbitkan.
Sandra, Debi. 2013. Hubungan Lingkungan Belajar Di Workshop Dengan Hasil
Belajar Mata Diklat Praktek Kerja Kayu Siswa Program Studi Keahlian
Teknik Bangunan Smk Negeri 2 Sungai Penuh. Jakarta: tidak diterbitkan
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:
Afabeta
Syahroni. 2012. Optimalisasi Mesin Stasioner Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Konstruksi Kayu Pada Mata
Pelajaran Kompetensi Kejuruan Di Smk Negeri 1 Rembang Tahun Ajaran
2011/2012. Jakarta: tidak diterbitkan
Yap, Felix. 2000. Konstruksi Ayu. Bandung: Bina Cipta

62