Hasil Riset Mahasiswi ACICIS Australia Dipresentasikan

Universitas Muhammadiyah Malang
Arsip Berita
www.umm.ac.id

Hasil Riset Mahasiswi ACICIS Australia Dipresentasikan
Tanggal: 2015-06-09

PENELITIAN mahasiswi program Australian Consortium for In-Country Indonesian Studies (ACICIS) Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) Emma Cecilia Roberts tentang korban kekerasan terhadap perempuan di Malang, Jawa
Timur menghasilkan sejumlah temuan menarik. Salah satunya adalah temuan bahwa bagi masyarakat, menjaga aib
keluarga dan norma-norma sosial budaya harus didahulukan di atas perlindungan perempuan.
Menurut Emma, hal itu terjadi karena kurangnya pengetahuan masyarakat awam terhadap sistem keadilan.
Sejumlah temuan tersebut terungkap dalam final report yang digelar ACICIS Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP) UMM di Ruang 611 Gedung Kuliah Bersama (GKB) I Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Selasa (9/6).
Menariknya, Emma melanjutkan, kaum perempuan juga cenderung bersikap pasrah dalam menerima perlakukan
buruk dari kaum laki-laki. “Mereka juga percaya bahwa undang-undang dan institusi lain tidak bisa campur tangan
dengan urusan pernikahan,” tambah Emma.
Untuk itu, Emma mengharapkan agar akses keadilan legal bagi korban kekerasan terhadap perempuan segera
diperbaiki. Baginya, harus ada keselarasan antara institusi hukum, budaya Jawa, dan realitas masyarakat, dalam
mengupayakan gerakan perlindungan perempuan. “Media juga harus berperan, dengan cara membahas persoalan ini
secara reguler,” ujarnya.

Lebih jauh, Emma merekomendasikan agar ada upaya edukasi terhadap persoalan ini. “Untuk anak-anak sekolah
perlu dikembangkan pendidikan berbasis kesetaraan gender, sementara untuk para pemimpin di tingkat lokal, misalnya
ketua RT harus diberikan pelajaran mengenai kasus kekerasan terhadap perempuan,” jelasnya.
Final Report terhadap riset Emma Roberts ini, kata Pelaksana Tugas (Plt) Program ACICIS Widiya Yutanti MA,
merupakan presentasi akhir yang sekaligus melanjutkan dua kegiatan sebelumnya, yaitu kuliah perdana dan progress
report. Setelah final report, Emma diharuskan men-submit laporan akhir sebelum kemudian memperolah sertifikat dan
transkrip resmi dari ACICIS UMM.
“Sertifikat dari ACICIS UMM ini merupakan salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa ANU dan Murdoch (
Australian National University dan Murdoch University, Australia) yang menempuh Asian Studies. Mereka diharuskan
memiliki live experience terkait topik yang mereka angkat. Tanpa sertifikat dari kita dia tidak bisa lulus dari kampusnya,”
terang Widiya. (han)

page 1 / 1