terdiri dari hubungan entitas, sebenarnya telah lama diperkenalkan oleh Chan 1976 dengan membuat notasi hubungan entitas dan prinsip
hubungan entitas serta dipopulerkan oleh James Matin dalam metodologi informasi engineering.
Komponen-komponen pembentuk Entity Relationship Diagram ERD ada dua yaitu Entitas Entity dan Relasi Relation. Entitas Entity
merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata eksistensinya dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Setiap entitas pasti memiliki
atribut yang mendeskripsikan karakteristik properti dari entitas tersebut. Atribut dapat dibagi dua yaitu atribut identifiers yang berfungsi sebagai
penunjuk atau ciri khusus suatu entitas seperti kode customer, nomor induk pegawai, dan atribut descriptors berfungsi untuk menjelaskan
entitas tersebut seperti nama customer, alamat dan umur. Relasi Relation menunjukan adanya hubungan di antara sejumlah
entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Kumpulan semua relasi di antara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas-
himpunan entitas tersebut membentuk Himpunan Relasi Relationship Sets.
3.4 Faktor Pengujian Software
Pengujian software adalah proses untuk memastikan apakah semua fungsi sistem bekerja dengan baik, dan mencari apakah masih ada kesalahan pada sistem.
Teknik pengujian yang digunakan pada perangkat lunak sistem penjualan dan pembelian adalah teknik pengujian Black Box. Tujuannya adalah untuk
mengetahui bahwa bagian-bagian fungsionalitas dalam sistem aplikasi telah dengan benar menampilkan pesan-pesan kesalahan jika terjadi kesalahan dalam
penginputan data. Pengujian Black Box cenderung menemukan hal-hal berikut :
1. Fungsi yang tidak benar atau tidak ada. 2. Kesalahan antarmuka interface errors.
3. Kesalahan pada struktur data dan akses basis data. 4. Kesalahan performansi performance errors.
5. Kesalahan inisialisasi dan terminasi. Pengujian atau testing software sangat penting untuk dilakukan. Pengujian
ini bertujuan untuk menjamin kualitas software, dan juga menjadi peninjauan terakhir terhadap spesifikasi, desain dan pengkodean.
57
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan
Analisis sistem adalah suatu ilmu yang digunakan untuk memecahkan masalah dengan menggunakan beberapa tindakan. Dalam ruang lingkup Sistem
Komputer, analisis sistem adalah suatu ilmu yang mempelajari beberapa aplikasi, biasanya untuk mendapatkan sistem yang baru.
Analisis sistem bertujuan untuk menentukan kebutuhan informasi dari tiap- tiap bagian organisasi serta menentukan kelemahan dari prosedur atau metode
yang digunakan pada saat ini. Analisis sistem informasi ini juga menerangkan analisis dokumen, analisis prosedur yang sedang berjalan, dan evaluasi sistem
yang sedang berjalan di PT. Stockist Aura 77 yaitu mengenai Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian.
4.1.1. Analisis Dokumen
Analisis yang dilakukan terhadap dokumen yang ada bertujuan untuk mengetahui isi dari dokumen yang akan disampaikan, baik yang membuat
maupun yang menerima. Dokumen akan memuat item data didalam dokumen tersebut akan di analisis berdasarkan proses dari prosedur yang sedang berjalan
pada PT. Stockist Aura 77, dapat dilihat pada tabel 4.1. Jenis-jenis dokumen yang digunakan berikut ini :