Uji Normalitas Data Kesamaan Dua Varians Pengujian Hipotesis

kegiatan yang dilakukan dengan cara memberi tanda √ pada lembar observasi sesuai dengan aspek yang telah ditentukan.

F. Teknik Analisis Data

Berdasarkan desain penelitian dan jenis data yang dikumpulkan, maka analisis yang dilakukan terdiri dari dua tahap, yaitu uji t-test dan uji hipotesis. Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:

1. Uji Normalitas Data

Uji normalitas data dilakukan menggunakan uji Lilliefors, dengan langkah- langkah sebagai berikut: a. Merumuskan Hipotesis Ho : Sampel berdistribusi normal H 1 : Sampel tidak berdistribusi normal b. Menentukan nilai rata-rata N Xi X   Keterangan: N = Jumlah siswa Xi = Nilai siswa X = Nilai rata-rata c. Menentukan nilai simpangan baku S 1 2 2 2      n n Xi Xi n S Keterangan : S = Simpangan baku n = Banyaknya data d. Membuat tabel seperti berikut: Xi Zi FZi SZi FZi – SZi Xi = data disusun dari yang terkecil hingga yang terbesar S X Xi Zi   Dari FZi – SZi diperoleh harga Lo yaitu dengan mengambil harga yang terbesar. e. Kriteria Pengujian Terima Ho Jika L L tabel , tolak Ho untuk harga yang lainnya Sudjana, 2002:466. Atau t erima Ho jika p-value 0,05, tolak Ho untuk harga yang lainnya Nurgiantoro, Gunawan, dan Marzuki, 2002:118.

2. Kesamaan Dua Varians

Apabila masing-masing data berdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan uji kesamaan dua varian dengan menggunakan program SPSS 16 a. Hipotesis H : Kedua sampel mempunyai varians sama H 1 : Kedua sampel mempunyai varians berbeda b. Kriteria Uji  Jika F hitung F tabel atau probabilitasnya 0,05 maka Ho diterima  Jika F hitung F tabel atau probabilitasnya 0,05 maka Ho ditolak Pratisto, 2004:13.

3. Pengujian Hipotesis

Untuk menguji hipotesis digunakan uji kesamaan dua rata-rata dan uji perbedaan dua rata-rata dengan menggunakan program SPSS 16 a. Uji Kesamaan Dua Rata-rata 1 Hipotesis H = Rata-rata skor gain kedua sampel sama H 1 = Rata-rata skor gain kedua sampel tidak sama. 2 Kreteria Uji  Jika –t tabel t hitung t tabel , maka H ditolak  Jika t hitung -t tabel atau t hitung t tabel , maka H ditolak Pratisto, 2004: 13 b. Uji Perbedaan Dua Rata-rata 1 Hipotesis H = Rata-rata N gain pada kelas eksperimen sama dengan kelas kontrol. H 1 = Rata-rata N gain pada kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. 2 Kriteria Uji  Jika –t tabel t hitung t tabel , maka Ho diterima  Jika t hitung -t tabel atau t hitung t tabel , maka Ho ditolak Pratisto, 2004:10

G. Menentukan efektivitas model pembelajaran

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI POKOK EKOSISTEM TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMPN 13 Bandar Lampung Semester Genap T.P 2011/2012)

0 3 53

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

5 14 84

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA (Studi eksperimen pada Materi Pokok Sistem Peredaran Darah kelas XI SMA Negeri 4 Metro tahun pelajaran 2011/2012)

1 12 60

PENGARUH SKILL ARGUMENTASI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP LITERASI SAINS SISWA SMP

3 24 50

PENGARUH KETERAMPILAN METAKOGNITIF TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

1 17 43

PENGARUH KETERAMPILAN METAKOGNISI TERHADAP MOTIVASI DAN PENGUASAN KONSEP BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

3 61 116

EFEKTIVITAS MODEL PROBLEM BASED LEARNING DITINJAU DARI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 7 Bandarlampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

1 14 60

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 4 KOTA TERNATE THE INFLUENCE OF INSTRUCTIONAL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MODEL TOWARD CRITICAL THINKING SKILL OF STUDENT

0 0 6

PENGARUH SKILL ARGUMENTASI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP LITERASI SAINS SISWA Arina Khusnayain

0 0 8

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP KETERAMPILAN GENERIK SAINS

1 1 5