Permasalahan Pelayanan Bidang Cipta Karya

3.1 .

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

3.1.1. Permasalahan Pelayanan Bidang Cipta Karya

Beberapa permasalahan yang terkait dengan bidang cipta karya adalah sebagai berikut 1. Jumlah rumah penduduk Kabupaten Pacitan sejumlah 133.566 rumah dengan kondisi layak huni sejumlah 117.698 rumah atau sebesar 88,12 dan sisanya belum layak huni sebesar 15.868 rumah atau sebesar 11,88 . Rumah tidak layak akan berpengaruh terhadap kualitas hidup penghuninya sehingga harus ditangani agar menjadi tempat tinggal yang nyaman dan sehat. 2. Masih terdapat kawasan permukiman kumuh seluas 107,24 Ha atau 0,077 dari 138.987,16 Ha wilayah Kabupaten Pacitan. 3. Rumah yang bersanitasi baru mencapai 102.258 atau sebesar 76,56 dari sejumlah rumah 133.566 di Kabupaten Pacitan. 4. Masih rendahnya kualitas jalan lingkungan sebagai prasarana dasar permukiman. Dari sejumlah 3.796.876 meter panjang jalan lingkungan dalam kondisi baik baru mencapai 36,05 atau 1.368.884,9 meter dan sisanya sepanjang 2.427.991,1 meter atau 63,95 masih perlu peningkatan. 5. Pelayanan air bersih di beberapa wilayah terkendala dengan kondisi geografis dan topografis, antara lain berupa jenis tanah kapur yang ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI TUGAS DAN FUNGSI BAB III Renstra Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan 2011- 2016 65 sulit menyimpan air sehingga beberapa wilayah tidak terdapat sumber air bersih. Pengelolaan air bersih, lokasi sumber air yang berada dibawah permukiman untuk mengalirkan air menggunakan sistem pompa mengakibatkan biaya operasional mahal sehingga beberapa tempat sarana yang sudah terbangun tidak berfungsi. Saat ini rumah tangga terlayani air bersih baru mencapai 65,23 atau sejumlah 103.722 rumah tangga dari sejumlah 159.010 rumah tangga di Kabupaten Pacitan. Masih adanya konflik kepentingan dalam pemanfaatan sumber air baku. Hal ini disebabkan adanya kepentingan peruntukan sumber air tersebut untuk non air bersih maupun karena kendala batas administratif wilayah. 6. Masih terjadinya banjir kota dengan frekwensi lebih dari 5 kali dalam setahun.Hal ini disebabkan saluran drainase kota tidak mampu menampung debit dan menyalurkan genangan air hujan lokal dan air yang berasal dari lereng perbukitan sehingga terjadi luapan banjir di beberapa lokasi. Genangan banjir kota mencapai 619, 65 Ha dengan lama genangan lebih dari 2 dua jam. 7. Masih rendahnya ketersediaan gedung kantor sebagai prasarana aparaturpemerintahan daerah yang aman dan nyaman. Dari sejumlah 50 lima puluh gedung dalam kondisi baik baru mencapai 26,53 atau sejumlah 13 gedung.

3.1.2. Permasalahan Bidang Tata Ruang