Karena dua motivasi itulah, maka semua jenis tindak tutur perlu memerhatikan prinsip kesantunan Pranowo 2009:147.
Dari deskiripsi mengenai prinsip kesantunan, dapat disimpulkan bahwa teori tentang kesantunan sangatlah penting dalam suatu tuturan. Dalam prinsip
kesantunan tidak memandang baik maupun buruknya bahasa ataupun tuturan, tetapi bagaimana penggunaan bahasa atau tuturan agar dapat diterima dengan
baik tanpa adanya paksaan maupun perasaan tidak nyaman yang diterima mitra tutur dalam melakukan komunikasi.
2.3 Kerangka Berfikir
Panjebar Semangat merupakan salah satu majalah yang menggunakan Bahasa Jawa yang diterbitkan di Surabaya. Majalah ini memuat berbagai
macam rubrik. Salah satu yang mendapat banyak perhatian dari para pembaca yakni Apa Tumon.
Apa Tumon merupakan rubrik yang disajikan dalam bentuk wacana humor. Pada rubrik ini, memuat berbagai cerita tentang pengalaman pribadi
yang dikemas secara menarik dan lucu sehingga menimbulkan tawa bagi yang membacanya.
Permasalahan penelitian ini adalah penggunaan strategi-strategi tutur yang digunakan dalam wacana humor Apa Tumon dan pelanggaran prinsip
kesantunan yang ditimbulkan dari tuturan-tuturan humor wacana Apa Tumon di majalah Panjebar Semangat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi tutur yang digunakan dalam wacana humor Apa Tumon dan mendeskripsi wujud
pelanggaran prinsip kesantunan dalam tuturan wacana humor Apa Tumon di majalah Panjebar Semangat.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pragmatik dengan konsep jenis tindak tutur dan prinsip kesantunan. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan metodologis dan pendekatan teoretis. Pendekatan metodologis berupa pendekatan kualitatif dan
deskriptif, sedangkan pendekatan teoretis yang digunakan adalah pendekatan pragmatik yaitu pendekatan penelitian dalam ilmu bahasa yang mengkaji
makna ujaran dalam situasi-situasi tertentu. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penggalan wacana
Apa Tumon di majalah Panjebar Semangat yang menggunakan strategi- strategi dalam tuturannya. Dan berdasarkan penelitian ini sumber data yang
digunakan adalah wacana apa tumon di majalah Panjebar Semangat. Pada penelitian ini, teknik pengumpulan data menggunakan teknik
simak dilanjutkan dengan teknik catat. Berdasarkan data yang telah terkumpul tadi kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan teknik pilah.
Setelah dilakukan proses analisis kemudian pemaparan hasil analisis data. Pemaparan ini dengan harapan dapat mengidentifikasi strategi-strategi
tutur yang digunakan dalam wacana humor Apa Tumon dan mendeskripsi wujud pelanggaran prinsip kesantunan yang terdapat dalam wacana humor
Apa Tumon di majalah Panjebar Semangat.
25
BAB III METODE PENELITIAN