41
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian merupakan syarat mutlak dalam suatu penelitian. Penggunaan metode penelitian dalam suatu penelitian harus tepat dan mengarah
pada suatu penelitian, serta dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Maksudnya adalah untuk menjaga agar pengetahuan yang dicapai dari suatu
penelitian memberikan arah yang tepat guna mencapai penelitian. Dalam penelitian ini digunakan metode eksperimen untuk memperoleh data yang sesuai.
Menurut Sugiyono 2013:107 Penelitian eksperimen dilakukan di laboratorium sedangkan penelitian nataralistik kualitatif dilakukan pada kondisi yang ilmiah.
Dalam penelitian eksperimen ada perlakuan treatment, sedangkan dalam penelitian naturalistik tidak ada perlakuan.
Menurut Arikunto 2010:121, jenis pendekatan menurut timbulnya variabel ada dua yaitu non ekperimen dan eksperimen.
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan pendekatan kuantitatif karena dalam pelaksanaannya mencari data sebanyak-banyaknya. Menurut Arikunto
2013:27 penelitian kuantitatif merupakan suatu penelitian yang menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta
penampilan dari hasilnya.
3.2. Desain Eksperimen
Penelitian ini menggunakan desain pre test and post test group design, didalam desain ini observasi dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum
eksperimen dan sesudah eksperimen. Observasi yang dilakukan sebelum eksperimen O
1
disebut pre test, dan observasi sesudah eksperimen O
2
disebut pos test Arikunto, 2005:84. Pola Desain :
Perbedaan antara O
1
dan O
2
yakni O
2
– O
1
diasumsikan efek dari treatment atau eksperimen.
O
1
X O
2
Langkah-langkah penelitian seperti dibawah ini:
Gambar 3.2. Skema Alur penelitan Sumber: peneliti, 2015
3.3. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah atribut atau sifat atau nilai dari orang atau obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Variabel yang digunakan dalam penelitian yang kaitannya dengan pengambilan data antara lain:
3.3.1. Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat Sugiyono,
Objek Penelitian Subjek Penelitian
Kelompok eksperimen Dikenai perlakuan yang berbeda
Acne lotion Ekstrak jeruk Nipis, daun
binahong dan Lidah Buaya
30 ml : 30 gr : 30 ml Pengumpulan data
Penilaian Analisis
Hasil Kesimpulan
2013:61. Variabel bebas X dalam penelitian ini adalah acne lotion dari ekstrak jeruk nipis, daun binahong dan lidah buaya.
3.3.2. Variabel terikat
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2013:61. Variabel terikat Y dalam
penelitian ini adalah kulit berjerawat pada mahasiswa Universitas Negeri Semarang dengan jumlah 12 Mahasiswa.
3.4. Metode Penentuan Obyek Penelitian