Perkembangan Dunia Tulis-Menulis TINJAUAN TENTANG PENERBITAN BUKU

memperbanyak sebuah literatur dan informasi- atau sebuah aktivitas membuat informasi yang dapat dinikmati publik. Aminoedin 1989: 165 mengatakan, editor mula-mula berarti penerbit. Di prancis sampai sekarang masih ditulis editeur pada kulit dan halaman judul buku. Asal kata ini dari bahasa latin editus, bentuk past participle dari edere. Artinya menerbitkan. Dahulu waktu penerbitan masih langka penerbit dan editor itu diwakili oleh satu orang saja. Dia penerbit dan editor yang mencari naskah, menyunting naskah, mempersiapkah naskah untuk percetakan, mencari bahan, menjual buku, dan sebagainya. Penerbitan sekarang sudah berkembang dengan pesat sekali. Tidak mungkin lagi semua itu dilakukan oleh satu orang. Sekarang tugas dibagi-bagi. Ada pimpinan penerbit selanjutnya disingkat dengan penerbit saja, dan ada editor. Pekerjaan pimpinan penerbitan adalah mencari editor, mencari langganan, bahan untuk proses percetakan buku, memikirkan penjualan, penyimpanan stok dan sebagainya, biasanya hal-hal yang tidak langsung mengenai suatu naskah. Pekerjaan yang berhubungan langsung dengan naskah diserahkan kepada editor. Pekerjaan ini adalah menghubungi pengarang, kadang- kadang juga mencari pengarang, menilai naskah, menghubungi pembaca ahli kalau naskah diterima, menyunting naskah, mempersiapkannya untuk tipografi, memikirkan cara-cara percetakan yang sesuai seperti pemakaian huruf-huruf, penjilidannya, kertas yang akan dipakai, ukuran buku dan lain-lain, mengumpulkan bahan untuk pengikalanan, mengawasi percetakan dan sebagainya.

2.2 Perkembangan Dunia Tulis-Menulis

Manusia mulai mengenal bahan tertulis dari peninggalan batu bertulis, kepingan batu yang bertatahkan rangkaian huruf yang mirip gambar, seperti hieroglif dari mesir serta tulisan dalam gulungan daun lontar dan papirus. Sebagaimana diketahui bahwa sudah sejak barabad-abad yang lalu manusia mengenal huruf. Menurut catatan sejarah adalah dengan dibawanya sejenis kertas dari negeri Cina oleh para saudagar Eropa pada abad ke-15. Perkembangan lebih lanjut adalah penemuan cikal bakal mesin cetak yang kita kenal sekarang oleh Johann Gutenberg di Mainz, jerman sekitar tahun 1450. Sejak itulah mesin cetak berkembang pesat dan sekarang sekitar enam tahun setengah abad sejak masa Gutenberg, computer turut berperan dalam dunia tulis- menulis. Universitas Sumatera Utara Perkembangan pekerjaan dunia perbukuan diikuti oleh perkembangan peralatan pendukungnya. Mesin tik biasa telah berkembang menjadi mesin tik elektronik dengan berbagai macam kemampuan. Penemuan computer semakin memacu perkembangan peralatan penerbitan dan percetakaan. Pengetikan naskah sudah tidak lagi menggunakan mesin tik, melainkan dengan memanfaatkan computer dengan program pengelolah kata dengan berbagai fasilitas yang tersedia. Selain itu untuk merancang halaman dan sampul buku telah dilakukan dengan program ventura dan coreldraw. Mesin cetak dan mesin pemotong juga telah menggunakan komouter. Buku elektronik yaitu buku dalam bentuk cakram padat kini semakin dikenal, semua kemajuan tehnologi semakin mempermudah pekerjaan penerbitan dan pendidikan. Selain buku, masih banyak lagi jenis terbitan lain yang biasa diterbitkan oleh sebuah penerbit. Seperti: 1. Jurnal Jurnal adalah terbitan berkala yang berbentuk pamflet berseri berisi bahan yang sangat diminati orang saat diterbitkan . Bila dikaitkan dengan kata ilmiah di belakang kata jurnal dapat terbitan berarti berkala yang berbentuk pamflet yang berisi bahan ilmiah yang sangat diminati orang saat diterbitkan. 2. X- banner Jika kita mengacu kepada kaidah dasar poster, X banner ini adalah karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar. Pengaplikasiannya dengan ditempel di dinding atau permukaan datar lainnya dengan sifat mencari perhatian mata sekuat mungkin. Karena itu X banner biasanya dibuat dengan warna-warna kontras dan kuat. Universitas Sumatera Utara 3. Brosur Brosur adalah terbitan tidak berkala yang tidak dijilid keras, lengkap dalam satu kali terbitan, memiliki paling sedikit 5 halaman tetapi tidak lebih dari 48 halaman, di luar perhitungan sampul. Adanya perkembangan penerbitan buku dan sejenisnya semakin banyak masalah yang dihadapi, dipihak penerbitan hak dan kewajiban penulis maupun penyuntingan yang mewakili penerbitan dituntut untuk lebih berpotensi.

2.3 Penerbit dan Terbitannya