pendapatan yang baru berdasarkan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan oleh Kepala Daerah dan atau peraturan perundang-undangan
yang berlaku. Dan untuk melaksanakan tugas tersebut, maka Dinas Pendapatan Daerah
menyelenggarakan fungsi sebagai berikut : 1.
Menyiapkan bahan perumusan perencanaanprogram dan kebijaksanaan teknis di bidang Pendapatan.
2. Menyelenggarakan pembinaan, program, Pajak Kendaraan Bermotor dan
Kendaraan di Atas Air, Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah dan Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, Retribusi dan
Pendapatan Lain-lain, pengendalian dan Pembinaan. 3.
Melaksanakan tugas-tugas yang terkait dengan pendapatan sesuai dengan Ketetapan Kepala Daerah.
Dalam menghasilkan tugas-tugas pokok tersebut, maka sesuai dengan struktur organisasi Dinas Pendapatan Daerah Sumatera Utara, antara lain telah
ditentukan tata kerja serta tugas di lingkungan Dinas Pendapatan Daerah yang terdiri dari :
1. Kepala Dinas
Kepala Dinas Pendapatan Daerah mempunyai tugas membantu Gubernur dalam pelaksanaan Kewenangan otonomi, tugas Dekosentrasi dan tugas
Pembantuan di bidang Pendapatan. Untuk menjalankan tugas tersebut, Kepala Dinas Pendapatan Daerah
Sumatera Utara menyelenggarakan fungsi-fungsi sebagai berikut :
a. Melaksanakan kordinasi, kerjasama dengan pihak terkait, pembinaan,
pengendalian teknis dan evaluasi penggalian potensi, pemberdayaan potensi dan pemungutan sumber pendapatan daerah sesuai dengan ketentuan dan
standar yang ditetapkan. b.
Menyusun rencana jangka menengah dan tahunan di bidang pendapatan daerah sesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan.
c. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Gubernur dan Sekertaris Daerah
sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. d.
Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsiya kepada Gubernur melalui Sekertaris Daerah.
e. Memberikan masukan yang perlu kepada Gubernur melalui Sekertaris
Daerah sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. Untuk melaksanakan tugas dan fungsi Tata Kerja Dinas Pendapatan Daerah,
Kepala Dinas dibantu oleh : a.
Wakil Kepala Dinas. b.
Kepala Bagian Tata Usaha. c.
Kepala Sub Dinas Bina Program. d.
Kepala Sub Dinas Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air. e.
Kepala Sub Dinas Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah TanahAPU dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.
f. Kepala Sub Dinas Retribusi.
g. Kepala Sub Dinas Pengendalian dan Pembinaan.
h. Unit Pelaksanaan Teknis Dinas.
2. Wakil Kepala Dinas
Wakil Kepala Dinas Pendapatan mempunyai tugas membatu Kepala Dinas dalam melaksanakan kewenangan otonomi, tugas kekosentrasi dan tugas
Pembantuan di bidang pendapatan. Untuk melaksanakan tugas tersebut Wakil Kepala Dinas menyelenggarakan
fungsi : a.
Mengkoordinasikan penyempurnaan penyusunan dan penerapan konsep standar pelaksanaan tugas-tugas dinas, standar pelaksanaan kewenangan
daerah KabupatenKota di bidang pendapatan daerah, perencanaan kegiatan dan kebutuhan dinas, peningkatan kapasitas personil, kinerja, disiplin
pegawai, dan sistem kerja dinas. b.
Melaksanakan tugas dan fungsi Kepala Dinas Pendapatan apabila Kepala Dinas Pendapatan berhalangan sesuai dengan standar prosedur yang telah
ditetapkan. c.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala Dinas sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
d. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Dinas sesuai
dengan standar prosedur yang telah ditetapkan. e.
Memberikan masukan yang perlu kepada Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
3. Kepala Bagian Tata Usaha