Dalam hal ini gantry crane yang terdapat pada pelabuhan Belawan Indonesia I Cabang Belawan International Container Terminal mempunyai cara kerja sebagai
berikut :
1. Gerakan Hoist
Gerakan hoist ini adalah gerakan naik dan turun untuk mengangkat dan menurunkan peti kemas yang telah dijepit oleh spreader yang diikat melalui
tali baja wire rope yang digulung oleh drum, dimana drum ini digerakkan oleh elektromotor. Apabila posisi pengangkatannya telah disesuaikan seperti
yang telah dikehendaki maka gerakan drum ini dapat dihentikan oleh rem brake yang dilakukan pada handle dan terdapat pada kabin operator.
2. Gerakan transversal
Gerakan transversal ini adalah gerakan yang dilakukan oleh trolley saat membawa peti kemas dengan arah dan pergerakannyasejajar dengan boom
dan girder, melalui tali baja yang terlilit pada drum dengan penggerak mula ialah elektromotor, sehingga trolley akan bergerak pada rel yang terletak
diatas boom dan girder. Gerakan ini akan berhenti jika arus listrik pada elektromotor diputuskan dan sekaligus rem akan berkerja.
3. Gerakan longitudinal
Gerakan longitudinal ini disebut juga gerakan yang dilakukan oleh gantry yaitu gerakan memanjang pada rel besi yang terletak pada permukaan tanah
yang dilakukan melalui roda gigi transmisi. Dalam hal ini elektromotor akan memutar roda gantry dan gantry akan bergerak secara
maju mundur ke arah
Universitas Sumatera Utara
yang diinginkan, dan setelah jarak yang dicapai telah pada tempatnya maka arus listrik akan terputus dan rem sekaligus akan berkerja.
Kelebihan dalam menggunakan gantry crane ini sebagai berikut : 1.
Posisi kerja yang outdoor tidak ada bangunan pendukung Jika posisi pada penggunaan crane berada di area outdoor tanpa bangunan
pendukung, maka penggunaan gantry crane ini sangat cocok. Misalnya area penumpukan precast, loading, dan constructing. Penggunaan gantry crane
sangat ekonomis karena tidak perlu membangun sistem tiang pendukung.Dan hanya perlu menyiapkan sistem pondasi dan rel.
2. Posisi kerja indoor dengan long travel yang panjang
Jika pabrik atau gudang maka hanya memiliki long travel yang panjang dan tiang bangunan tidak mendukung untuk memasang runway beam, maka
gantry crane adalah pilihan yang tepat untuk kondisi ini sangat ekonomis. 3.
Investasi yang lebih rendah Jika penggunaan crane dalam waktu yang temporer untuk outdoor,
penggunaan pada gantry crane sangat tepat, karena perpindahan pada alat ini dapat berpindah pindah di sepanjang rel yang berdiri pada permukaan,
dengan sedikit kerugian pada pondasi.Dengan merancang sistem pondasi yang tepat, maka gantry crane dapat dibangun dengan biaya yang sangat
ekonomis.
Universitas Sumatera Utara
Kelemahan dalam penggunaan gantry crane ini : 1.
Membutuhkan area yang aman Gantry crane yang berjalan diatas rel yang terpasang diatas lantaipondasi,
secara langsung hal ini akan mengakibatkan area disekitar rel tidak bisa dimanfaatkan, karena crane perlu area yang aman untuk pergerakannya.
Hal ini akan mengakibatkan area disekitar rel tidak bisa dimanfaatkan. Sangat merugikan untuk kondisi gudang dan pabrik yang kurang luas.
2. Pengawasan keamanan yang lebih ketat
Rel lintasan gantry crane yang berada di permukaan lantai banyak karyawan yang beraktivitas dan banyak barang-barang yang akan
diletakkan. Sehingga butuh pengawasan aman safety yang lebih ketat dibandingkan dengan overhead crane.Harus dipastikan rel gantry aman
dari aktivitas manusia dan barang-barang yang mungkin tertabrak oleh gantry crane.
3. Perawatan yang lebih intensif
Jika gantry crane berada dilapangan yang terbuka, maka dipastikan perawatannya harus lebih intensif: coating, pelumasan, dan kelistrikan
yang terdapat pada gantry crane. Sumber :
www.google.com : gantry crane
Universitas Sumatera Utara
2.5 Komponen-komponen utama pada
Gantry Crane
Adapun komponen-komponen utama gantry crane ialah : 1.
Trolley Trolley berfungsi untuk memindahkan peti kemas dari truk ke kapal laut,
dantrolley terletak pada konstruksi boom dan girder.Pada trolley terdapat juga kabin operator.Untuk mengoperasikan gantry crane.
Gambar 2.2 Trolley
2. Spreader