Fungsi Bank Pengertian Kredit

–pihak lain kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diatur dalam undang- undang. Bank Indonesia merupakan bank sentral di Indonesia yang didirikan berdasarkan undang –undang. 2 Bank Umum Menurut Undang – Undang Nomor 10 Tahun 1998, bank umum berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. 3 Bank Perkreditan Rakyat BPR Bank Perkreditan Rakyat hanya diperbolehkan menghimpun dana dan masyarkat dalam bentuk simpanan berupa deposito berjangka, tabungan, dan atau bentuk yang dipersamakan dengan itu. Namun, BPR juga boleh memberikan kredit kepada masyarakat sebagaimana dilakukan oleh bank umum.

2.1.4 Fungsi Bank

Fungsi perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun, penyalur dan pelayanan jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang di masyarakat yang bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional, dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional ke arah peningkatan kesejahteraan masyarakat banyak. Secara ringkas fungsi bank dapat di bagi menjadi sebagai berikut: 1 Penghimpun dana untuk menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dana 2 Penyalur atau pemberi kredit bank dalam kegiatannya tidak hanya menyimpan dana yang diperoleh, akan tetapi untuk pemanfaattannya bank menyalurkan kembali dalam bentuk kredit kepada masyarakat yang memerlukan dana segar untuk kebutuhan konsumtif. 3 Penyalur dana –dana yang terkumpul oleh bank disalurkan kepada masyarakat dalm bentuk pemberian kredit, pembelian surat-surat berharga, penyertaan dan pemilikan harta tetap. 4 Pelayanan jasa bank dalam mengemban tugas sebagai pelayanan lalu lintas pembayaran uang melakukan berbagai aktivitas kegiatan antara lain pengiriman uang, inkaso, cek wisata ,kartu kredit,dan pelayanan lainnya.

2.1.5 Pengertian Kredit

Kredit berasal dari bahasa Yunani “Credere” yang berarti “kepercayaan” atau dalam bahasa latin “Creditum” yang berarti “kepercayaan akan kebenaran”. Berdasarkan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998, kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang di persamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam anatara bank dengan pihak lain yang di wajibkan pihak peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga, imbalan atau pembagian hasil keuntungan. Menurut Kasmir 2013:98, kredit dalam pengertian umum adalah bahwa kredit diserahkan kepada kepercayaan atas kemampuan si peminjam untuk membayar sejumlah uang pada masa yang akan datang. Kohler sperti dikutip Mulyono 2001:9 mengatakan bahwa kredit adalah kemampuan untuk melaksanakan suatu pembelian atau mengadakan suatu pinjaman dengan suatu janji pembayarannya akan dilakukan ditangguhkan pada satu jangka waktu yang disepakati.

2.1.6 Unsur-Unsur Kredit