Teknik Analisis Uji Hipotesis

3.4.2. Teknik Analisis

Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda, karena variabel bebas X yang digunakan dalam penelitian ini lebih dari satu variabel. Model dari persamaan regresi logic yang digunakan yaitu sebagai berikut : Y = α + β 1 X 1 + β 2 X 2 + e ………………. Supranto, 1992 : 270 Keterangan : Y X 1 X 2 α β 1…. β 2 e = = = = = = Perataan Laba Net Profit Margin Leverage Operasi Konstanta Koefisien Regresi Standar Error

3.4.3. Uji Hipotesis

Untuk menguji cocok atau tidaknya model Regresi yang dihasilkan guna mengetahui pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y , digunakan Uji F, dengan prosedur pengujian yaitu sebagai berikut : 1. H o : β 1 = β 2 = 0 Model Regresi yang dihasilkan tidak cocok H 1 : β 1 = β 2 ≠ 0 Model Regresi yang dihasilkan cocok 2. Tingkat signifikan yang digunakan adalah 0,05 3. Kriteria pengujian cok. cok. a. Jika nilai probabilitas ≥ 0,05 maka H o diterima dan H 1 ditolak yang berarti model Regresi yang dihasilkan tidak co b. Jika nilai probabilitas 0,05 maka H o ditolak dan H 1 diterima yang berarti model Regresi yang dihasilkan co Untuk menguji signifikan atau tidaknya pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat, digunakan uji t dengan prosedur pengujian yaitu sebagai berikut : a. H o : β i = 0 Variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat H i : β i ≠ 0 Variabel bebas secara parsial berpengaruh signifikan tehadap variabel terikat b. Tingkat signifikan yang digunakan adalah 0,05 c. Kriteria Pengujian a Jika nilai probabilitas ≥ 0,05 maka H o diterima dan ditolak, berarti secara parsial Net Profit Margin X 1 , atau Leverage Operasi X 2 tidak berpengaruh signifikan terhadap Perataan Laba Y b Jika nilai probabilitas 0,05 maka H o ditolak dan H I diterima, berarti secara parsial Net Profit Margin X 1 , atau Leverage X 2 berpengaruh signifikan terhadap Perataan Laba Y

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Deskripsi Obyek Penelitian 4.1.1. Bursa Efek Indonesia BEI Sejarah pasar modal di Indonesia mengungkapkan bahwa di Indonesia pernah dibentuk suatu perserikatan perdagangan uang dan efek yaitu pada tanggal 11 januari 1925 atau tiga belas tahun setelah dibentuknya perserikatan yang sama di kota Jakarta 1912. Kemudian pada tahun 1927 dibentuk bursa-bursa efek di tiga kota besar di Indonesia yaitu di Jakarta, Semarang dan Jakarta. Pada masa revolusi kemerdekaan kegiatan perdagangan efek di bursa- bursa efek tersebut praktis terhenti karena situasi politik saat itu. Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tepatnya tahun 1951 Pemerintah memberlakukan Undang-Undang Darurat No. 13 tahun 1951 yang kemudian disahkan sebagai Undang-Undang yaitu Undang-Undang No. 15 1952 tentang Bursa Efek. Pada tanggal 10 Agustus 1990 berdasarkan keputusan Presiden Republik Indonesia No. 52 tahun 1976, pasar modal di Indonesia dari tahun 1977 sampai tahun 1987 relatif kurang memberikan hasil seperti yang diharapkan meskipun Pemerintah telah memberikan fasilitas kepada perusahaan-perusahaan gyang menarik dana dari pasar modal. Tersendat-sendatnya perkembangan pasar modal selama itu disebabkan oleh beberapa hal antara lain mengenai prosedur emisi 41

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan Terhadap Net Profit Margin pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

63 376 83

Analisis Pengaruh Net Profit Margin dan Dividend Per Share Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur yang Listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2011

1 82 78

Analisis Pengaruh Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Earning Power Of Total Investment Dan Return On Equity Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

11 231 99

Analisis Pengaruh Return On Equity, Return On Assets Dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Retail Di Bursa Efek Indonesia

1 79 97

UKURAN PERUSAHAAN, NET PROFIT MARGIN DAN PROFITABILITAS DALAM MENENTUKAN TINDAKAN PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 97

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, ROA, DAN NET PROFIT MARGIN TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTURYANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014

0 1 10

PENGARUH NET PROFIT MARGIN DAN PENDAPATAN RETURN ON EQUITY ASSET PADA HARGA SAHAM PERUSAHAAN YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA

1 2 12

Analisis Pengaruh Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Earning Power Of Total Investment Dan Return On Equity Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

SKRIPSI PENGARUH NET PROFIT MARGIN DAN LEVERAGE OPERASI TERHADAP TINDAKAN PEMERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN AUTOMOTIF YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 44

UKURAN PERUSAHAAN, NET PROFIT MARGIN DAN PROFITABILITAS DALAM MENENTUKAN TINDAKAN PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 21