Materi Pokok Pendahuluan 10 menit
Contoh : Sebuah kendaraan dengan harga perolehan Rp 32.000.000. umur ekonomi 5
tahun dan nilai residu ditaksir Rp 8.000.000 Tahun
penggunaan Angka
tahun Sisa usia
pada tahun penggunaan
Perhitungan penyusutan
Jumlah penyusutan
Ke – 1
1 5
515 x Rp 24.000.000
Rp 8.000.000
Ke – 2
2 4
415 x Rp 24.000.000
Rp 6.400.000
Ke – 3
3 3
315 x Rp 24.000.000
Rp 4.800.000
Ke – 4
4 2
215 x Rp 24.000.000
Rp 3.200.000
Ke – 5
5 1
115 x Rp 24.000.000
Rp 1.600.000
Jumlah 15
Rp 24.000.000
c Metode Menurun Ganda double decline
Penyusutan tiap tahun penggunaan aktiva tetap, ditentukan berdasarkan presentase tertentu yang dihitung dari harga buku pada tahun yang
bersangkutan. Presentase penyusutan ditetapkan sebesar dua kali presentase penyusutan menurut metode garis lurus.
d Metode Satuan Jam Kerja
Beban penyusutan ditetapkan berdasarkan jam kerja yang dicapai dalam periode yang bersangkutan dari tarif penyusutan per jam kerja yang telah
ditetapkan. Beban penyusutan untuk suatu periode dihitung dengan rumus :
Beban penyusutan = Jam kerja yang dapat dicapai x Tarif penyusutan tiap jam kerja
Tarif penusutan tiap jam kerja = Harga perolehan – Nilai residu
Taksiran jumlah jam kerja yang dapat dicapai dalam masa penggunaan aktiva tetap
e Metode Satuan Hasil Produksi
Penerapan metode satuan hasil produksi sama dengan penerapan metode satuan jam kerja jasa yaitu didasarkan pada faktor penggunaan.beban
penyusutan pada metode ini ditetapkan berdasarkan jumlah satuan produk yang di hasilkan dalam periode yang bersangkutan.
Tarif penyusutan atau biaya penyusutan per satuan produk dihitung sebagai berikut :
Tarif penusutan tiap jam kerja = Harga perolehan – Nilai residu
Taksiran jumlah jam kerja yang dapat dihasilkan dalam masa penggunaan aktiva tetap