Membantu persiapan akreditasi sekolah

C. Analisis Hasil Pelaksaan dan Refleksi

Setelah melakukan praktik mengajar terbimbing dan mandiri pada bab ruang lingkup biologi, maka diadakan ulangan harian untuk melihat ketercapaian siswa dan tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang sudah diajarkan. Hasil analisis ulangan harian dari 7 kelas yaitu: kelas XA terdapat 5 siswa mendekati KKM, kelas XB semuanya sudah bagus namun ada 2 siswa yang belum mengikuti ulangan dikarenakan sakit, kelas XC terdapat 10 siswa yang nilainya mendekati KKM, kelas XD hampir setengah kelas mendekati KKM, kelas XE terdapat 17 siswa yang nilainya mendekati KKM, kelas XG terdapat 3 siswa yang hasilnya mendekati KKM, dan kelas XH terdapat 8 siswa yang mendekati KKM. Dari hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa kelas XB paling baik dan mayoritas siswanya dapat menyerap materi yang diajarkan oleh mahasiswa dengan baik. Tetapi secara klasikal dapat disimpulkan bahwa kelas mayoritas siswa dari ketujuh kelas sudah paham dengan materi yang diberikan oleh praktikan. Terdapatnya siswa yang nilainya hampir mendekati KKM merupakan tugas bagi praktikan agar dapat membuat seluruh siswa kelas XA, XB, XC, XD, XE, XG, dan XH menjadi mengerti materi yang diajarkan serta dapat memahami materi yang diajarkan.. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh praktikan agar mampu membuat seluruh siswa kelas X dapat tuntas KKM yaitu dengan cara diskusi terkait kesulitan pada materi yang diajarkan, memberikan penugasan dan pembahasan soal bersama untuk lebih memahami materi serta menggunakan variasi metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa dikelas. Dari kegiatan yang telah dilaksanakan, praktikan dapat menganalisis beberapa manfaat, faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan program PPL, diantaranya adalah :

1. Manfaat PPL bagi Mahasiswa

Praktik Pengalaman Lapangan PPL yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Jatinom ini sangat bermanfaat meningkatkan kompetensi keguruan mahasiswa penulis. Pengalaman belajar dan mengajar yang sebenarnya inilah yang membuat kompetensi mahasiswa praktikan sebagai calon pendidik menjadi lebih matang, baik dalam hal perencanaan pembelajaran, pembuatan media pembelajaran, proses pembelajaran, serta kompetensi kepribadian dan sosial dapat berkembang. Pengetahuan dan pengalaman baru sangat banyak ditemukan dalam pelaksanaan program PPL baik di dalam kelas ataupun di luar kelas. Hal-hal yang diperoleh antara lain: 29 a. Penguasaan materi dan pemilihan metode yang tepat sehingga materi yang disampaikan dapat diterima oleh siswa, kemampuan untuk mengelola kelas dengan baik, kemampuan untuk menyelaraskan materi apabia mengajar kelas paralel. b. Pengetahuan dan pengalaman tentang proses pembelajaran yang dilaksanakan di SMA baik di kelas maupun di luar kelas. c. Pengalaman dan keterampilan dalam melaksanakan pekerjaan guru antara lain menyiapkan perangkat pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan mengevaluasi hasil pembelajaran serta terlibat dalam semua kegiatan disekolah. d. Keterampilan memilih strategi, model, dan metode pembelajaran yang sesuai untuk diterapkan dalam proses pembelajaran dikelas. e. Keterampilan dalam berkomunikasi dengan siswa secara langsung di depan kelas serta kemampuan beradaptasi dengan semua pihak yang ada di lingkungan sekolah. f. Kesempatan berperan dalam memajukan pendidikan sekolah menengah atas yaitu membantu menyampaikan materi pelajaran dan berbagi pengalaman belajar.

2. Faktor Pendukung Program PPL

a. Guru pembimbing yang sangat komunikatif dan perhatian, sehingga kekurangan-kekurangan praktikan pada waktu proses pembelajaran atau ada saat penyusunan RPP dapat diketahui dengan cara adanya komentar yang membangun dari guru pembimbing. Selain itu, praktikan juga diberikan kritik dan saran untuk perbaikan dalam proses pembelajaran berikutnya. b. Dosen pembimbing PPL yang dengan rutin memonitor pelaksanaan PPL c. Teman-teman 1 kelompok PPL yang saling membantu dan saling bertukar pikiran metode untuk mengajar. d. Siswa-siswa yang kooperatif dan interaktif dalam mengikuti pelajaran sehingga menciptakan kondisi yang kondusif dalam proses KBM

3. Hambatan-hambatan PPL

Dalam setiap pelaksanaan kegiatan tentu akan ditemukan ketidaksesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan. Hal tersebut menjadikan hambatan bagi mahasiswa penulis, antara lain: a. Mahasiswa merasa masih kurang menarik saat menyampaikan 30