B. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti telah berusaha secara maksimal untuk mencapai hasil yang baik. Namun demikian, harus diakui bahwa penelitian ini masih
memiliki keterbatasan yang harus dikemukakan sebagai bahan pertimbangan. Keterbatasan yang terdapat dalam penelitian ini diantaranya sebagai berikut:
1. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa – siswi kelas III, jurusan teknik mekanik otomotif di SMK Muhammadiyah Prambanan, sehingga implikasi dari penelitian
ini hanya berlaku pada siswa – siswi kelas III, jurusan teknik mekanik otomotif di SMK Muhammadiyah Prambanan.
2. Pengambilan data tentang kegiatan ekstra-kurikuler dan motivasi belajar siswa pada penelitian ini menggunakan instrumen penelitian berupa lembar pernyataan
angket yang dalam pernyataannya dilakukan oleh para siswa – siswi, sehingga tidak dipungkiri bahwa hasil yang dicapai dapat dikatakan belum sepenuhnya
menggambarkan kondisi yang sebenarnya dari subyek.
C. Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan kesimpulan dalam penelitian ini maka dapat dikemukakan implikasi dari peneltian ini yaitu motivasi belajar siswa jurusan teknik mekanik
otomotif di SMK Muhammadiyah Prambanan, baik yang aktif dalam mengikuti kegiatan ekstra-kurikuler maupun yang tidak aktif dalam mengikuti kegiatan ekstra-
kurikuler berada pada kategori sangat tinggi dan tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa motivasi siswa jurusan teknik mekanik otomotif di SMK Muhammadiyah
Prambanan sudah baik. Namun demikan motivasi siswa yang sudah tinggi harus selalu dijaga dan siswa yang masih rendah diupayakan untuk ditingkatkan.
D. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan serta implikasi dalam penelitian ini dapat dikemukakan saran sebagai berikut:
1. Siswa-siswi yang aktif dalam mengikuti kegiatan ekstra-kurikuler maupun yang tidak aktif dalam mengikuti kegiatan ekstra-kurikuler diharapkan untuk selalu
berusaha meningkatkan motivasi belajar, dengan rajin belajar, selalu mengulang latihan – latihan berupa tugas dari guru, meningkatkan rasa ingin tahu dan selalu
membaca buku yang ada hubungannya dengan mata pelajaran di sekolah. 2. Pemerintah dalam hal ini Kementrian Pendidikan serta Instansi Pendidikan
diharapkan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan ekstra-kurikuler sehingga siswa selain dapat mengembangkan bakat, minat dan hobi juga mampu
meningkatkan motivasi belajar. 3. Bagi orang tua, sebaiknya mengarahkan anak – anaknya untuk lebih mengikuti
kegiatan – kegiatan yang positif daripada mengikuti pergaulan bebas teman dan lingkungan yang negatif. Salah satunya dengan mengarahkan anak menyalurkan
bakat, minat dan hobinya melalui wadah sekolah berupa kegiatan ekstra- kurikuler, sehingga anak terhindar dari pengaruh negatif lingkungan dan
pergaulan bebas. Orang tua harus bijak dalam memilih ekstra-kurikuler yang tepat dan sesuai dengan bakat dan minat anak. Pengaturan waktu dan ketahanan
tubuh anak juga sangat penting diperhatikan, supaya tujuan utama dalam mengikuti kegiatan dalam tercapai tanpa mengganggu kegiatan belajar di sekolah
dan di rumah.