Peran Mahasiswa Menjenguk dan mendoakan Bapak Kristya
Bintara Faktor Pendukung
- Hambatan
- Solusi
- Tolok Ukur Keberhasilan
- Hasil yang dicapai
Bertemu dengan Bapak Kristiya dan berdoa untuk kesembuhannya
b. Hajatan
Jenis kegiatan Mengikuti hajatan di kediaman Ibu Martini
acara pernikahan dan menghadiri acara pernikahan
Tujuan Membantu persiapan acara pernikahan, yaitu
memasang tenda dilakukan oleh mahasiswa laki-laki dan memasak dilakukan oleh
mahasiswa perempuan. Manfaat
Dapat meningkatkan keakraban antara warga dengan mahasiswa KKN
Waktu 7 dan 9 Agustus 2015
Total Jam 5,5 jam
Tempat Rumah Ibu Martini RT 01 dan lokasi
pernikahan Sasaran
Keluarga besar Ibu Martini dan pengantin Biaya
- Sumber dana
- Peran Mahasiswa
Membantu berjalannya persiapan acara pernikahan
Faktor Pendukung -
Hambatan -
Solusi -
Tolok Ukur Keberhasilan Pernikahan berlangsung lancar dan hadiah
untuk pengantin tersalurkan Hasil yang dicapai
Pernikahan dapat berlangsung dengan lancar
c. Takziyah
Jenis kegiatan Takziyah
Tujuan Membantu persiapan takziyah dan
mendoakan kepergian almarhum Manfaat
Persiapan takziyah berjalan lancar Waktu
19 Agustus 2014 Total Jam
4 jam
Tempat Rumah pak Wijayanta
Sasaran Keluarga besar pak Wijayanta
Biaya -
Sumber dana -
Peran Mahasiswa Mendoakan almarhum dan menghadiri acara
pemakaman Faktor Pendukung
- Hambatan
- Solusi
- Tolok Ukur
- Hasil yang dicapai
Takziyah berlangsung lancar
B. Pembahasan Pelaksanaan Program
1. Program Unggulan
a. Pengelolaan Sampah
Pengelolaan sampah merupakan program kerja kelompok yang bertujuan untuk meminimalisir problem tentang penumpukan sampah yang terjadi di Pedukuhan
Kanten, terutama sampah non organik sampah hasil olahan pabrik. Persoalan sampah merupakan salah satu permasalahan yang akan dihadapi manusia dimasa
depan selain masalah jumlah penduduk. Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, maka jumlah sampah yang dihasilkan pun akan bertambah. Rumah tangga
adalah penyumbang terbesar untuk masalah sampah ini, sehingga nantinya dapat menimbulkan berbagai penyakit yang akan menyerang penduduk.
Maka, kelompok 1006 berinisiatif untuk melakukan pengelolaan sampah non organik di Pedukuhan Kanten ini dengan cara memberi tempat sampah berupa karung bekas
beras atau bekas pakan hewan ternak. Mula-mula karung dicuci hingga bersih dari kotoran dan bau yang kurang enak kemudian menjemurnya hingga kering.
Selanjutnya, karung ditempeli kertas yang berisi daftar-daftar sampah yang dapat dimasukkan ke dalam karung tersebut, yang nantinya akan dipilah-pilah sesuai
kategori di daftar sampah. Selanjutnya membagikan karung-karung sampah di tiap rumah warga, satu rumah mendapatkan satu karung.
Dalam jangka waktu satu minggu, sampah yang telah terkumpul di karung diambil oleh anggota KKN di tiap rumah warga, kemudian dipilah-pilah sesuai
kategori. Sampah-sampah yang sudah terpilah kemudian di bawa menuju Bank Sampah tepatnya di Badegan, yang nantinya sampah tersebut akan di daur ulang
menjadi barang yang bernilai ekonomi. Hasil dari penjualan sampah-sampah ke