menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan, keluarga, kelompok dan atupun masyarakat.
2.1.2. Pengertian Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan
Pemanfaatan pelayanan
kesehatan adalah
penggunaan fasilitas
pelayanan kesehatan
yang disediakan baik dalam bentuk rawat jalan, rawat inap,
kunjungan rumah oleh petugas kesehatan ataupun bentuk
kegiatan-kegiatan lain
dari pemanfaatan
pelayanan kesehatan tersebut Mubarak dan Cahyati, 2009.
2.1.3. Tingkatan Pelayanan Kesehatan Mubarak dan Cahyati, 2009:
2.1.3.1 Primary Health Service pelayanan kesehatan tingkat pertama
Merupakan pelayanan kesehatan yang bersifat pokok atau primer yang dimanfaatkan
oleh masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang bersifat rawat jalan.
2.1.3.2 Secondary Health Service pelayanan kesehatan tingkat kedua
Merupakan pelayanan kesehatan yang bersifat rawat inap yang memerlukan bantuan
tenaga-tenaga kesehatan spesialis. 2.1.3.3 Tertiary Health Service pelayanan kesehatan
tingkat ketiga Merupakan pelayanan kesehatan yang
bersifat lebih kompleks, yang biasanya penyedia layanan adalah tenaga-tenaga subspesialis.
2.1.4. Macam - Macam Pelayanan Kesehatan
Menurut pendapat Hodgetts dan Cascio 1983 dalam Mubarak dan Cahyati 2009, terdapat dua macam
pelayanan kesehatan, yaitu: 2.1.4.1. Pelayanan Kesehatan Masyarakat
Pelayanan kesehatan masyarakat merupakan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan
dalam suatu organisasi yang bertujuan untuk memelihara
dan meningkatkan
kesehatan promotif, mencegah penyakit preventif dalam
suatu kelompok atau masyarakat.
2.1.4.2. Pelayanan Kedokteran Pelayanan
kedokteran merupakan
suatu pelayanan yang diselenggarakan secara sendiri
solo practice atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi atau institusi dengan tujuan
untuk menyembuhkan penyakit kuratif dan memulihkan
kesehatan rehabilitatif
pada perseorangan atau keluarga.
2.1.5. Menurut Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan pada bab 1 ayat I, disebutkan bahwa jenis
pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut:
2.1.5.1. Pelayanan kesehatan promotif adalah pelayanan kesehatan yang lebih mengutamakan pelayanan
yang bersifat pada promosi kesehatan. 2.1.5.2. Pelayanan
kesehatan preventif
adalah pelayanan pencegahan terhadap timbulnya
suatu masalah kesehatan penyakit. 2.1.5.3. Pelayanan kesehatan kuratif adalah suatu
pelyanan kesehatan
yang mengutamakan
kegiatan pengobatan yang bertujuan untuk penyembuhan penyakit, mengurangi penderitaan
akibat penyakit, pengendalian penyakit, atau
pengendalian kecacatan agar kualitas penderita dapat terjaga seoptimal mungkin.
2.1.5.4. Pelayanan kesehatan
rehabilitatif adalah
pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mengembalikan penderita ke dalam masyarakat
sehingga dapat berfungsi lagi sebagai anggota masyarakat yang berguna untuk dirinya dan
masyarakat semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuannya.
2.1.5.5. Pelayanan kesehatan
tradisional adalah
pelayanan kesehatan yang berupa tindakan pengobatan dan perawatan dengan cara dan
obat yang mengacu pada pengalaman dan keterampilan yang turun temurun yang dapat
dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat.
2.1.6. Perilaku pencarian