menumbuhkan motivasi dan partisipasi publik, bertujuan menanamkan keinginan baik, kepercayaan saling adanya pengertian, dan citra yang
baik dari publiknya. 2.
Pengertian khusus Public Relations adalah fungsi khusus manajemen yang membantu membangun dan memelihara komunikasi bersama,
pengertian, dukungan, dan kerjasama antara organisasi dan publik, melibatkan masalah manajemen, membantu manajemen untuk
mengetahui dan merespon opini publik, menjelaskan dan menekankan tanggung jawab manajemen untuk melayani minat publik, membantu
manajemen untuk tetap mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif, berguna sebagai sistem peringatan awal untuk membantu
mengantisipasi tren, dan menggunakan penelitian dan teknik suara yang layak dalam komunikasi sebagai alat utama.
Dari definisi-definisi public relations di atas, diketahui adanya suatu kegiatan internal dan eksternal yang terencana, bertujuan untuk memperoleh citra
baik, saling pengertian, saling mempercayai, saling menghargai, kemauanitikad baik, dan toleransi dari publik.
2.3.2. Fungsi Humas
Canfield mengemukakan tiga fungsi kegiatan humas, yaitu:
1. Mengabdi kepentingan umum it should serie the public’s interest
2. Memelihara komunikasi yang baik maintence good communication
3. Menitikberatkan moral dan tingkah laku yang baik and stress good
moral and manners
2.3.3. Tujuan Humas
Menurut Oemi Abdurachman , dalam bukunya Dasar-Dasar Public Relations
, adalah “mengembangkan Goodwill dan menperoleh opini publik yang favourable image atau menciptakan kerja sama berdasarkan hubungan yang baik
dengan berbagai publik. Abdurachman,2001;34. Menurut Oemi Abdurachman tujuan PR atau humas terbagi 2, yaitu:
1. Tujuan Internal
Membina hubungan baik antara manajemen dengan pegawai sehingga tercipta komunikasi timbal balik.
2. Tujuan Eksternal
Mengeratkan hubungan dengan orang-orang di luar badan instansi, hingga terbentuk opini publik.
2.3.4. Humas Pemerintah
Perbedaan pokok antara fungsi dan tugas Hubungan Masyarakat Humas yang terdapat di instansi pemerintah dengan non pemerintah lembaga komersial
adalah tidak adanya unsur komersial walaupun pemerintah juga melakukan hal
yang sama dalam kegiatan publikasi, promosi, dan periklanan. Humas pemerintah
lebih menekankan pada public service atau demi meningkatkan pelayanan umum.
Melalui unit atau program kerja Humas tersebut, pemerintah dapat menyampaikan informasinya atau menjelaskan mengenai kebijaksanaan dan
tindakan-tindakan tertentu serta aktivitas dalam melaksanakan tugas-tugas atau kewajiban-kewajiban kepemerintahannya. Menurut John D. Millet dalam
bukunya, Management in public service the Quest for Effective Performance, artinya HumasPR dalam dinas instansi maupun lembaga kepemerintahan
terdapat beberapa hal untuk melaksanakan tugas umumnya, yaitu sebagai berikut:
1. Mengamati dan mempelajari tentang hasrat, keinginan-keinginan
dan aspirasi yang terdapat dalam masyarakat learning about
public desires and aspiration.
2. Kemampuan untuk mengusahakan terjadinya hubungan
memuaskan yang diperoleh antara hubungan public dengan para aparat pemerintahan ensuring satisfactory contact between public
and government official.
3. Memberikan penerangan dan informasi tentang apa yang telah
diupayakan oleh suatu lembaga maupun instansi pemerintahan yang bersangkutan informing and about what an agency is doing.
Millett dan Ruslan, 2010:341-342.
Menurut Dimock dan Koening 1987, pada umumnya tugas-tugas dari
pihak Humas instansi atau lembaga pemerintah, yaitu sebagai berikut:
1. Upaya memberikan penerangan atau informasi kepada masyarakat
tentang pelayanan masyarakat, kebijaksanaan serta tujuan yang akan dicapai oleh pemerintah dalam melaksanakan program kerja
tersebut. 2.
Mampu untuk menanamkan keyakinan dan kepercayaan serta mengajak masyarakat dalam partisipasinya atau ikut serta
pelaksanaan program pembangunan di berbagai bidang sosial, budaya, ekonomi, politik serta menjaga stabilitas dan keamanan
nasional. 3.
Kejujuran dalam pelayanan dan pengabdian dari aparatur pemerintah yang bersangkutan perlu dipelihara atau dipertahankan
dalam melaksanakan tugas serta kewajibanya masing-masing. Dimock dan Koening dalam Ruslan, 2010:342.
2.3.5. Ciri – Ciri Humas