3.3 Penawaran
Penawaran: Jumlah barang yang ingin ditawarkan dijual produsen pada berbagai tingkat harga selama periode tertentu.
Faktor yang mempengaruhi penawaran: 1. Harga-harga faktor produksi
2. Harga barang terkait Program Studi Teknik Industri UWP 25
Pengantar Ilmu Ekonomi
3. Harga barang itu sendiri Px. Hukum Penawaran mengatakan bahwa dengan
menganggap hal lainnya tetap, kuantitas barang yang ditawarkan akan meningkat ketika harga barang tersebut meningkat.
4. Teknologi 5. Ekspektasi
Program Studi Teknik Industri UWP 26
Pengantar Ilmu Ekonomi
3.4
Harga dan Kuantitas Keseimbangan
Harga keseimbangan ekulibrium adalah harga di mana baik konsumen maupun produsen sama-sama tidak ingin menambah atau mengurangi jumlah yang dikonsumsi dan
dijual.Permintaan sama dengan penawaran. Jika harga di bawah harga keseimbangan, terjadi kelebihan permintaan. Sebaliknya jika harga melebihi harga keseimbangan, terjadi
kelebihan penawaran. Jumlah penawaran meningkat, jumlah permintaan menurun.
Pada titik ekuilibrium, kuantitas yang diminta sama dengan kuantitas yang ditawarkan
kuantitas yang ingin dibeli seseorang sama persis dengan kuantitas yang ditawarkan oleh
produsen.
Surplus Kelebihan penawaran : suatu keadaan dimana kuantitas yang ditawarkan lebih besar dari
pada kuantitas yang diminta.
Kekurangan shortage = Kelebihan Permintaan : suatu keadaan dimana kuantitas yang diminta
lebih besar daripada kuantitas yang ditawarkan.
Program Studi Teknik Industri UWP 27
Pengantar Ilmu Ekonomi
Latihan:
1.
Kasus pasar mobil sedan
Permintaan: Qd = 200 – 10P; Penawaran: Qs = -40 + 5P dimana: Qd, Qs = ribu unit per tahun;
P = puluh juta rupiah per unit. Ditanyakan : Keseimbangan pasar?
2. Kasus pasar gabah.
Permintaan: Qd = 2000 – 3P; Penawaran: Qs = -500 + 2P dimana: Qd, Qs = ribu ton per musim; P = ratus ribu rupiah per ton.
Ditanyakan : a. Keseimbangan pasar?
b. Bila pemerintah berniat menambah jumlah gabah dengan menetapkan harga dasar 600 ribu rupiah per ton, apa yang terjadi pada pasar gabah tersebut. Apa upaya
pemerintah untuk menangulangi hal tersebut?
3. Kasus pasar tenaga kerja.